Bab I, Iv, V Aditya Efendi P
Bab I, Iv, V Aditya Efendi P
BERBASIS ELEKTRONIK
(Studi Kasus Putusan 453/Pid.Sus/2022/PN.Tjk)
(Skripsi)
Oleh
tahun di seluruh dunia. Berdasarkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet
Indonesia mencapai 171,19 juta pada tahun 2022. Berdasarkan data tersebut, jumlah
pengguna internet berarti meningkat dibandingkan catatan akhir tahun 2021 yaitu
sebanyak 153 juta orang dan jumlah tersebut termasuk pengguna fasilitas transaksi
Melalui jual beli online semua kebiasaan-kebiasaan yang digunakan dalam transaksi
konvensional menjadi berkurang, hal itu dikarenakan para pelaku jual beli online
online menjadi trend saat ini serta menjadi kebutuhan yang tak terpisahkan bagi
1
P.A.F. Lamintang dan Theo Lamintang, Delik-Delik Khusus: Kejahatan Melanggar Norma Kesusilaan &
Kepatutan; Edisi Kedua, (Jakarta: Sinar Grafika, 2021), hlm. 1-2.
2
sebagian orang.
melibatkan terdakwa Rafly Wahyudi yang awalnya membuat akun Facebook (media
social) guna melakukan aksi penipuan dengan motif menjual kamera yang pada
Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Perlu
diberlakukan aturan hukum yang paling sering digunakan ketika terjadi cybercrime
adalah aturan hukum positif (KUHP dan KUHAP). Untuk mengelaborasi cybercrime
dalam konteks hukum positif, maka terlebih dahulu mengurai unsur-unsur pidana
sebagaimana diatur dalam KUHP yang disertai dengan gambar yang menunjukkan
Isu hukum yang melatar belakangi penelitian ini adalah majelis Hakim kurang
dilakukan terdakwa, yaitu korban memiliki beberapan akun media sosial elektronik
berupa whatsapp, akun instagram dengan nama @classicbarat yang digunakan untuk
membuat korban tertarik untuk membelinya dan korban sepakat membayar melalui
2
Melisa Setiawan Hotana, “Industri Elektronik Dalam Menciptakan Pasar Yang Kompetitif Berdasarkan
Hukum Persaingan Usaha,” Jurnal Hukum Bisnis Bonum Commune I, no. 1 (2018): 28–38. Hal. 29.
3
mengalami kerugian sebanyak Rp.7.600.000 ,- (tujuh juta enam ratus ribu rupiah)
Hakim dalam perkara ini menjatuhkan pidana penjara selama 1 (satu) tahun 6 (enam)
bulan dan denda sebesar Rp.5.000.000,00 (lima juta rupiah) subsidair 2 (dua)
bulan (3) Undang-Undang Informasi Dan Transaksi Elektronik yaitu penjara paling
lama 4 (empat) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 750.000.000,00 (tujuh ratus
lima puluh juta rupiah). Selain itu subsidair pidana kurungan selama 2 bulan apabila
terdakwa tidak dapat membayar denda sebesar Rp. 5.000.000,00 (lima juta rupiah)
masih sangat rendah, karena terdakwa akan lebih memilih pidana kurungan
Laporan terbaru dari PPRO Financial. Ltd yang merupakan perusahaan layanan
per tahun. Negara lainnya untuk top five pertumbuhan pasar tertinggi adalah meksiko
59%, Filipina 51%, Kolombia 45% dan Uni Emirat Arab (UEA) 33%.6.4
investasi di sektor e-commerce pada 2021 mencapai lebih dari US$ 5 miliar,
Indonesia diproyeksikan mencapai 31,6 juta pembeli pada 2021 dan akan meningkat
3
Simons, Leerboek II, hlm. 213. Sebagaimana dikutip dalam bukunya P.A.F. Lamintangdan Theo Lamintang,
Delik-Delik Khusus:...,hlm. 14.
4
Van Bemmelen dan van Hattum, Hand-en Leerboek II, hlm. 425. Sebagaimana dikutip dalam bukunya Theo
Lamintang..., hlm. 15.
4
menjadi 43,9 juta pembeli pada 2023” yang dapat diperjelas melalui grafik berikut:
Gambar 1.
Proyeksi Pembeli dan Penetrasi Pembeli Digital Indonesia (2018-2022)
Melihat data pada gambar di atas, dapat dipahami bahwa kondisi tersebut
yang dicirikan dengan cara berfikir yang tanpa batas (borderlessway of thinking)”.5
Kegiatan perdagangan dengan memanfaatkan internet atau media online atau yang
sering kita sebut dengan istilah e-commerce (electronic commerce) saat ini
merupakan bagian dari perubahan pola interaksi masyarakat. Pada satu sisi,
muka antara para pihak. Mereka mendasarkan transaksi jual beli tersebut atas rasa
kepercayaan satu sama lain, sehingga perjanjian jual beli yang terjadi diantara para
Akan tetapi disisi lain juga dirasakan dampak negatif dari transaksi secara online
karena penjual dan pembeli tidak bertatap muka atau berinteraksi secara langsung
maka kemungkinan barang/jasa yang diterima tidak sesuai dengan yang diinginkan
atau jumlah uang yang diterima penjual juga tidak sesuai atau bahkan tidak mendapat
sama sekali pembayaran yang diinginkatas nama Oleh karenanya hak atas informasi
salah satu substansi Hak Asasi Manusia yang telah diakui oleh Persatuan Bangsa
Bangsa sebagai bagian dari Hak Asasi Manusia. Dalam Resolusi 59 Ayat (1) yang
menyebutkan bahwa: “Kebebasan informasi adalah hak asasi yang fundamental dan
merupakan tanda dari seluruh kebebasan yang akan menjadi titik perhatian PBB”.7
Saat ini kejahatan yang terjadi tidak dapat dikategorikan sebagai kejahatan secara
fisik saja tetapi kejahatan saat ini juga mengalami perkembangan seiring arus
modernisasi kehidupatas nama Wahidi dan Labib mengatakan bahwa “Bisnis online
sudah menjadi tren saat ini, akan tetapi membuka cela bagi pihak yang tidak
6
Sri Sumarwani, “Tinjauan Yuridis Pemidanaan Cybercrime Dalam Perspektif Hukum PidanaPositif,” Jurnal
Perubahan Hukum 1, no. 3 (2014). Hal. 287.
7
Eko Noer Kristiyanto, “Urgensi Keterbukaan Informasi Dalam Penyelenggaraan Pelayanan Publik,”Jurnal De
Jure 16, no. 2 (2016): 231–244.Hal. 232.
6
melakukan kejahatan sangatlah besar dan sangat sulit untuk ditangkap karena
antara orang yang ada di dalam dunia maya ini sebagian besar fiktif atau
identitas orang per orang tidak nyata. Demi mendapatkan keuntungan dan
memperkaya diri sendiri, para pelaku melanggar aturan dan norma-norma hukum
yang berlaku. Bisnis secara online mempermudah para pelaku penipuan dalam
melakukan aksinya.8
Mabes Polri mengungkapkan selama periode September hingga Desember 2022 total
jumlah kerugian masyarakat yang telah melakukan transaksi daring melalui layanan
e-commerce mencapai Rp. 2,2 miliar. Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Siber
Bareskrim Mabes Polri, Kombes Pol, Asep Safruddin mengakui aktivitas masyarakat
yang melakukan belanja melalui daring tengah menjadi tren di Indonesia. Namun
menurutnya, hal tersebut sejalan dengan tingginya tingkat kejahatan yang semakin
teknologi itu sendiri. Penipuan secara online pada prinsipnya sama dengan penipuan
Sehingga secara hukum, penipuan secara online dapat diperlakukan sama sebagai
8
Abdul Wahidi and M. Labib, Kejahatan Mayantara (Cybercrime) (Bandung: Refika Aditama,2005). Hal. 25.
9
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
7
(KUHP).
untuk memenuhi kebutuhan manusia, akan tetapi kehadiran media online tersebut
Tindak pidana penipuan yang dilakukan secara online secara khusus diatur dalam
Transaksi Elektronik (ITE) ini tidak secara rinci menyatakan adanya tindak pidana
penipuan, tetapi secara implisit terdapat unsur yang hampir sama dengan tindak
pidana penipuan yang diatur secara umum dalam Pasal 378 Kitab Undang-Undang
Hukum Pidana (KUHP). Dengan kata lain suatu perbuatan dapat dijatuhi pidana jika
memenuhi unsur-unsur tindak pidana (delik) yang menjadi standar atau dasar untuk
dapat dikatakan suatu perbuatan tersebut adalah tindak pidana. Dapat dikatakan
(ITE) masih belum sempurna atau masih kabur untuk digunakan sebagai dasar acuan
untuk tindakan penipuan, hal ini dikarenakan tindakan penipuan itu sendiri memiliki
10
Gerald c. Davison, John M. Neale, Ann M. Kring, Psikologi Abnormal, penerjemah,Noermalasari Fajar, Ed.
9 Cet 2. (Jakarta: Rajawali Press, 2010), hlm. 627.
11
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
8
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, penulis tertarik untuk mengetahui lebih
jauh mengenai pandangan hukum pidana terhadap tindak pidana penipuan secara
online, dan bagaimana efektifitas hukum tersebut terhadap suatu kasus dengan
melakukan studi putusan, sehingga dari hal tersebut mendorong penulis untuk
Berdasarkan uraian pada latar belakang tersebut, adapun rumusan masalah yang
453/Pid.Sus/2022/PN.Tjk?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang diharapkan tercapai dalam penulisan proposal skripsi ini
sebagaiberikut :
453/Pid.Sus/2022/PN.Tjk.
Nomor 453/Pid.Sus/2022/PN.Tjk.
D. Tujuan Penelitian
9
Dalam suatu penulisan skripsi sangat diharapkan dapat memberikan suatu manfaat
umum. Adapun manfaat dan kegunaan yang diperoleh dari penulisan skripsi ini
adalah:
a. Secara Teoritis
Pidana dan khususnya mengenai pengaturan tindak pidana penipuan secara online di
Indonesia serta menambah referensi dan literatur yang dapat digunakan untuk
b. Secara Praktis
Tentang tindak pidana penipuan secara online yang semakin banyak terjadi
dalam hukum pidana baik secara umum maupun khusus tentang tindak pidana
membentuk pola pikir yang dinamis serta untuk mengetahui sejauh mana
453/Pid.Sus/2022/PN.Tjk).
1. Posisi Kasus
Kasus pidana khusus ini telah diputuskan dan selesai pada tanggal 22
pada Pengadilan Negeri Tanjung Karang tanpa ada upaya banding dari
pihak Terdakwa.
Pertama :
Bahwa Bahwa Terdakwa pada hari Kamis tanggal 28 Oktober 2021 sekitar
jam 14.00 WIB, bertempat di Jalan P Polim Gg Masjid III Lk III Rt/Rw
001/000 Kel Segala Mider Kec Tanjung Karang Barat Kota Bandar
apabila tempat kediaman sebagian besar saksi yang dipanggil lebih dekat
Berawal pada 26 Oktober tahun 2021 Terdakwa Rafly Wahyudi Bin Agus
akun media sosial elektronik berupa whatsapp dengan nomor 0895 3635
motor, 1 (satu) akun instagram dengan nama @rflywhyd yaitu akun pribadi
milik saya, 1 (satu) akun facebook dengan nama Rafli Whyd, kemudian
Kemudian pada hari Kamis tanggal 28 Oktober 2021 sekira pukul 14.00
harga Rp.7.600.000,- (tujuh juta enam ratus ribu rupiah), lalu saksi
(BCA) atas nama Rafly Wahyudi dengan norek 4910515948 akan tetapi
setelah melakukan transaksi sampai dengan saat ini motor tersebut tidak
dikirim oleh Terdakwa dan motor tersebut telah Terdakwa jual kepada
terdakwa dengan harga Rp.7.350.000,- (tujuh juta tiga ratus lima puluh
ribu rupiah).
terhadap 1 (satu) unit sepeda motor yang sebelumnya akan dibeli oleh
saksi korban, dan setelah itu saksi Nisrina Paras Puspita mengirimkan
Bahwa akibat perbuatan dari Terdakwa Rafly Wahyudi Bin Agus Maidi
Pada 27 Oktober 2021 pukul 18:30 WIB saat saksi sedang dirumah saksi
ditunjukan oleh saudara Reyvandi Guzel sebuah foto motor classic yang
bahwa motor tersebut belum dikirim dan masih dalam perbaikan dan
saksi juga sempat meminta kepada saudara Reyvandi Guzel agar diminta
kepada saksi bahwa jika uang dikembalikan tapi terkena potongan dan
Reyvandi Guzel tidak mau dan saudara Reyvandi Guzel juga sempat adu
Sekira hari Senin tanggal 25 Oktober 2021 sekira pukul 18:30 WIB saksi
Tujuh Juta Enam Ratus Ribu Rupiah ) dan setelah itu saudara Reyvandi
Reyvandi Guzel bahwa motor tersebut bagus, dan saksi juga sempat
bertanya apakah saudara Reyvandi Guzel yakin apakah aman atau tidak,
bahwa motor tersebut benar dikirim sehingga saksi merasa yakin bahwa
Central Asia (BCA) atas nama Rafli Wahyudi, dan setelah itu saksi
@raflywhyd_ dan setelah saksi cek akun tersebut bahwa benar akun
Reyvandi Guzel beli dan setelah itu terlapor menjawab bahwa motor
Reyvandi Guzel.
akun tersebut masih aktif dan pada tanggal 23 November 2021 pesan
orang sebagai subjek hukum yaitu pendukung hak dan kewajiban yang
lakukatas nama Dalam hal ini terdakwa Rafly Wahyudi Bin Agus Maidi
dalam keadaan sehat baik fisik maupun mental dan berdasarkan hasil
atas perbuatan terdakwa Rafly Wahyudi Bin Agus Maidi sehingga terhadap
terpenuhi
Mesin halus siap bawa jalan jauh, Percepatan masih 3 speed, Mesin 1x
nego. Barang bagus jangan sampe keduluan lagi, Yang mau order
request juga bisa silahkan whatsapp atau inbox ke admin yah minat
Bahwa benar kemudian pada hari Kamis tanggal 28 Oktober 2021 sekira
tersebut dengan harga Rp.7.600.000,- (tujuh juta enam ratus ribu rupiah),
Central Asia (BCA) atas nama Rafly Wahyudi dengan norek 4910515948
akan tetapi setelah melakukan transaksi sampai dengan saat ini motor
tersebut tidak dikirim oleh terdakwa dan motor tersebut telah terdakwa
41
jual kepda saudara Jimmy yang berasal dari Malang yang langsung
Bahwa benar akibat perbuatan dari terdakwa Rafly Wahyudi Bin Agus
sebagai alasan pemaaf dan atau alasan pembenar, maka Terdakwa harus
mempertanggungjawabkan perbuatannya;
untuk dimusnahkan;
Bahwa terhadap barang bukti tersebut di atas akan ditetapkan dalam amar
amar putusan ini adalah sudah cukup setimpal dan adil dengan perbuatan
yang telah dilakukan oleh terdakwa tersebut, serta lebih jauh secara
Tuntutan pidana Penuntut Umum pada tanggal 12 Mei 2022 yang pada
berupa Pidana Penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan
Juli 2022 oleh kami Yusnawati, S.H., sebagai Hakim Ketua, Dedy Wijaya
untuk umum pada hari Rabu tanggal 27 Juli 2022 oleh kami Yusnawati,
S.H., sebagai Hakim Ketua, Uni Latriani, S.H., M.H., dan Samsumar
Negeri Tanjung Karang, serta dihadiri oleh Ilsye Hariyanti, S.H., M.Hum
4. Hasil Wawancara
2022;
2022;
tersebut;
Setelah membaca;
TarnsaksiElektronik.
Wahyudi Bin Agus Maidi selama 1 (satu Tahun dan 6 (enam) Bulan
Dakwaan :
Bahwa Terdakwa Rafly Wahyudi Bin Agus Maidi pada hari Kamis
tanggal 28 Oktober 2021 sekira pukul 14.00 Wib atau setidak- tidaknya
pada suatu waktu dalam bulan Oktober tahun 2021 bertempat di Jalan P
Polim Gg Masjid III Lk III Rt/Rw 001/000 Kel Segala Mider Kec
perkara ini, Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa hak
postingan :
“Bismillahirahmanirahim ready!!!!!
Bahwa kemudian pada hari Kamis tanggal 28 Oktober 2021 sekira pukul
harga Rp.7.600.000,- (tujuh juta enam ratus ribu rupiah), lalu saksi korban
setelah melakukan transaksi sampai dengan saat ini motor tersebut tidak
dikirim oleh terdakwa dan motor tersebut telah terdakwa jual kepda saudara
Jimmy yang berasal dari Malang yang langsung menghubungi terdawa dengan
harga Rp.7.350.000,- (tujuh juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah).
terhadap 1 (satu) unit sepeda motor yang sebelumnya akan dibeli oleh
saksi korban, dan setelah itu saksi Nisrina Paras Puspita mengirimkan
motor tersebut dan terdakwa menjawab bahwa motor tersebut masih tersedia
setelah itu saksi Nisrina Paras Puspita memberitahukan hal tersebut kepada saksi
Lampung.
50
Bahwa akibat perbuatan dari terdakwa Rafly Wahyudi Bin Agus Maidi
ribu rupiah)
a. Bahwa pada 27 Oktober 2021 pukul 18:30 WIB saat saksi sedang
52
kepada saksi bahwa saudara. Reyvandi Guzel tidak mau dan saudara.
Reyvandi Guzel juga sempat adu mulut dengan terlapor dan sempat
melalui
53
pembelian motor
menjual motor, 1 (satu) akun instagram dengan nama @rflywhyd yaitu akun
pribadi milik terdakwa, 1 (satu) akun facebook dengan nama Rafli Whyd,
handphone 085282009733
tersebut dengan harga Rp.7.600.000,- (tujuh juta enam ratus ribu rupiah),
ASIA (BCA) atas namaRafly Wahyudi dengan norek 4910515948 akan tetapi
setelah melakukan transaksi sampai dengan saat ini motor tersebut tidak
dikirim oleh terdakwa dan motor tersebut telah terdakwa jual kepda saudara
Jimmy yang berasal dari Malang yang langsung menghubungi terdawa dengan
harga Rp.7.350.000,- (tujuh juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah)
milik terdakwa yang telah diblokir oleh saudara. Reyvandi Guzel dan
berikut: 27 (dua puluh tujuh) lembar hasil tangkap layar atau screenshot
(satu) buah handphone merek Oppo A79 berwarna putih dengan imei 1
penyitaan yang sah menurut hukum, karena itu dapat digunakan untuk
memperkuat pembuktian;
terdakwa, alat bukti lain dan barang bukti yang diajukan diperoleh fakta-
jepit belakang, Mesin halus siap bawa jalan jauh, Percepatan masih
Yang mau order request juga bisa silahkan wa atau dm ke admin yah
kirim.
(tujuh juta enam ratus ribu rupiah), lalu saksi korban mentrasfer uang
transaksi sampai dengan saat ini motor tersebut tidak dikirim oleh
terdakwa dan motor tersebut telah terdakwa jual kepda saudara Jimmy
harga Rp.7.350.000,- (tujuh juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah).
5. Komentar Penulis
surat dakwaan alternatif yang berarti bahwa Hakim harus memilih salah
keputusan yang tepat dan adil sesuai dengan KUHP dan peraturan
memutus perkara ini, dalam memutus perkara melihat pada fakta-fakta yang
pelaku dinyatakan sah secara hukum ketika dakwaan yang diajukan Jaksa
Penuntut Umum terbukti benar dengan adanya alat bukti dan keterangan para
hukuman yang didapatkan oleh pelaku tergantung pada rasa keadilan Hakim.
A. Kesimpulan
Melalui hasil penelitian dan pengolahan data serta pengkajian lebih dalam
1. Hakim sudah mengambil keputusan yang tepat dan adil sesuai dengan
2. Menurut Hakim yang memutus perkara ini, dalam memutus perkara melihat
pada fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan, alat bukti, dan
dakwaan yang diajukan Jaksa Penuntut umum terbukti benar dengan adanya
alat bukti dan keterangan para saksi pada saat persidangatas nama Hukuman
B. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan informasi yang telah diperoleh,
maka pada kesempatan kali ini peneliti dapat memberikan saran, yaitu :
Diharapkan para pihak yang dianggap sebagai korban, seharusnya juga harus
62