ACCT8014048 Accounting and Financial Management

Individual Assignment 1
Due: Session 3

YUANDA ANDI ARDANA (2502395771)

Kasus 1

A. Untuk memberikan penjelasan kepada Julia terkait rekomendasi bentuk organisasi

bisnis yang akan digunakan, maka kami mencoba membuatkan data untuk menjelaskan
kekurangan dan kelebihan dari masing-masing bentuk organisasi bisnis.

NO TYPE KELEBIHAN KEKURANGAN

ORGANISASI
1 Perseorangan Mudah mendirikan dan
Membubarkan
Bisa menjadi kebanggaan bagi
pemiliknya
Maju mundurnya perusahaan
tergantung oleh satu orang
pemimpin
Keuntungan yang diperoleh
adalah milik sendiri
2 Parthership Kemudahan dalam pembentukan
Penyatuan pengetahuan dan
keterampilan
sumber daya lebih besar
Kemampuan untuk menarik dan
mempertahankan karyawan
Tanggung jawab tidak terbatas atas
resiko kerugian
Keterbatasan sumber dana
Kesulitan dalam pengelolaan
Kesulitan dalam membagi waktu
Benefit yang kecil
Pertumbuhan terbatas
Tenggang waktu usaha yang
terbatas
Tanggung jawab tidak terbatas atas
resiko kerugian
Tenggang waktu operasi yang
terbatas
Perselisihan diantara partner
Ada halangan untuk membubarkan
 Keuntungan dari sisi pajak
3 korporasi Memiliki sumber dana yang Biaya pendirian mahal
lebih besar
Kewajiban terbatas atas resiko Kesulitan kontrol
kerugian
Ukuran yang besar terkait modal Administrasi yang rumit
Jangka waktu hidup lebih lama Pengenaan pajak berganda
Kepemilikan mudah berpindah Ukuran yang besar dapat terjebak
pada inefisiensi kerja
Manajemen professional kesulitan membubarkan
Kemudahan untuk menarik Kemungkinan akan munculnya
karyawan yang berpotensi konflik antara pemilik dengan
dewan direksi
Dari table diatas menurut kami akan merekomendasikan Julia untuk menggunakan tipe
organisasi bisnis berbentuk partnership/kemitraan. Dikarenakan tipe ini secara tingakan
resiko merupakan tergolong resiko menengah. Karena berangkatnya ide Julia yang
berdasarkan kemampuan yang dihasilkan hanya dari lingkungan keluarga. Sehingga
saran kami Julia harus mencari partnership yang bisa saling memahami karakter Julia
dengan sangat baik. Mungkin bisa dicoba dari lingkungan keluarga dekat ataupun
sahabat.

B. Julia tetap memerlukan informasi akutansi untuk mengelola bisnisnya yang paling
dasar adalah CVP sehingga bisa diketahui rencana target penjualan, biaya variable,
kontribusi Margin, dan Net income sehinggga bisa di rencanakan kapan target BEP dari
usaha nya, hal ini bisa Julia lakukan setiap 1 mingguan atau per bulan untuk mengecek
apakah realisasinya sudah sesuai dengan rencana awal atau tidak.
C. Menurut pendapat kami Julia harus tetap membuka rekening bank terpisah untuk
bisnisnya dikarenakan model organisasi bisnis partnership harus berlandaskan saling
percaya diantara pihak-pihak yang bekerja sama. Sehingga dengan pembukaan
rekening bisnis terpisah otoritas penggunaaannya bisa dilakukan secara Bersama di
antara anggota partnership.
D. Pemisahan asset bisnis dengan asset pribadi wajib dilakukan oleh Julia hal ini dilakukan
dengan tujuan sebagai berikut :
1. Laporan keuangan lebih rapi dan mencerminkan kondisi bisnis dengan lebih benar
 2. Keuangan lebih stabil karena pendapatan yang dihasilkan tidak digunakan untukm
pengeluaran pribadi
3. Menghindari resiko pertanggungjawaban dikarenakan apabila pemilik usaha
menggunakan pendapatan usaha untuk keperluan pribadi, maka hali ini juga
membuat hutang atau kewajiban usaha menjadi tanggung jawab pribadi juga.
4. Image lebih professional terhadap partnership
Kasus 2
A. dalam proses bisnis suatu Perusahaan akan melakukan sebuah proses akutansi yang
salah satu hasil dari proses tersebut adalah dibuatnya laporan keuangan. Laporan
keuangan yang dibuat harus memuat beberapa informasi antara lain :
1. Laporan Laba rugi, laporan ini biasa dikenal dengan nama lain income statement
atau profit loss statement. Fungsi utamanya yaitu untuk menilai kinerja keuangan
suatu Perusahaan dilihat dari kerugian atau keuntungan yang diperoleh dalam suatu
periode pencatatan.
2. Laporan perubahan modal, laporan ini menggambarkan perubahan aktiva bersih
selama satu periode, perubahan ini bisa berupa peningkatan ataupun penurunan.
Laporan ini hanya bisa dibuat setelah laporan laba/rugi.
3. Laporan neraca, laporan ini biasa dikenal dengan nama balance sheet. Laporan ini
dibuat untuk menunjukkan posisi dan informasi keuangan dari suatu asset,
kewajiban dan ekuitas. Neraca bisa dibuat dengan persamaan akuntansi yaitu :
Aset = Kewajiban + Modal
4. Laporan arus kas, laporan ini memberikan informasi tentang aliran kas
Perusahaan. Laporan ini juga bisa difungsikan sebagai infdikator untuk
memprediksi arus kas di periode selanjutnya. Cashflow statement memiliki 3
aktivitas utama yaitu aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
5. Catatan atas laporan keuangan, laporan ini merupakan bagian dari laporan-
laporan keuangan yang disajikan sebuah Perusahaan meskipun tidak diwajibkan.
Laporan ini dibuat untuk memberikan penjelasan yang lebih rinci mengenai
beberapa hal yang ada pada laporan-laporan keuangan sebelumnya.

Laporan keuangan yang dibutuhkan Julia pertama kali untuk mengevaluasi Goodfood
terkait kepemilikan uang tunai untuk memenuhi kewajiban lancarnya adalah laporan
Neraca. Karena di laporan tersebut terdapat data Aset yang salah stu komponennya
adalah berisi data nilai kas. Julia juga tetap harus menganalisa laporan keuangan yang
 lain agar bisa mengambil informasi secara utuh terhadap kondisi keuangan Perusahaan
Goodfood tersebut.

B. Dalam sebuah Analisa sesuai dengan prinsip akuntansi maka Julia harus bisa
menyimpulkan apakah Perusahaan tersebut bisa bertahan dalam jangka waktu yang
lama. Analisa yang harus dilakukan Julia pertama kali adalah membaca laporan laba
rugi di tahun-tahun sebelumnya apakah memperlihatkan sebuah trend yang stabil
dengan mencatatkan sebuah keuntungan. Kemudian Julia bisa menganalisa laporan
neraca yang bisa melihat nilai asset Perusahaan tersebut
C. Dalam menganalisa profitabilitas Perusahaan GoodFood, maka Julia harus membaca
laporan laba/rugi Perusahaan GoodFood tersebut dan bisa membandingkan dengan
periode-periode sebelumnya apakah Perusahaan Goodfood tersebut mengalami trend
kenaikan keuntungan atau malah mengalami trend penurunan laba/rugi Perusahaan.
D. Untuk mengecek hutang dari Perusahaan Goodfood maka Julia bisa melihat laporan
neraca Perusahaan tersebut. Dalam laporan tersebut dijelaskan dengan rinci kewajiban
Goodfood yang harus dibayarkan dalam masa periode tertentu.
E. Secara mudah sebenarnya Julia bisa melihat laporan laba/rugi dari perusaahn
GoodFood tersebut. Apabila Perusahaan tersebut membukukan sebuah laporan
laba/rugi dengan kondisi yang positif maka Perusahaan tersebut diwajibkan untuk
membagikan deviden kepada semua pemilik saham sesuai dengn prosentase
kepemilikan saham di Perusahaan tersebut. Penyusunan laporan laba/rugi sudah harus
mengakomodir cadangan pembayaran deviden
F. Dalam memutuskan peluang Kerjasama dengan Perusahaan Goodfood ini memang
secara prinsip bisnis adalah menganalisa semua laporan-laporan keuangan Perusahaan
yang disampaikan. Namun hal-hal yang tidak bisa disampaikan dalam laporan
keuangan tetap harus bisa Julia lakukan sebagai tambahan informasi untuk bisa
meyakinkan atau menambah tambahan data untuk memastikan peluang Kerjasama
tersebut bisa membawa bisnis Julia kea rah yang lebih berkembang dan sustain. Data-
data penunjang tersebut antara lain :
- NPM (Net Profit Margin), merupakan keuntungan penjualan setelah menghitung
seluruh biaya dan pajak penghasilan dengan penjualan.
- ROA (return on Asset), mengukur pengembalian atas total aktiva setelah bunga dari
pajak
- ROE (Return On Equity), memperlihatkan sejauh mana Perusahaan mengelola
modal sendiri secara efektif.

Menurut standar bank Indonesia ada Batasan kriteria untuk mengukur kinerja suatu
Perusahaan menggunakan 3 indikator di atas sehingga bisa menjadi pertimbangan
tambahan dalam menganalisa peluang Kerjasama tersebut.