Anda di halaman 1dari 7

COST VOLUME PROFIT

FORUM SESSION 4

YUANDA ANDI ARDANA 2502395771

CASE 1

Dalam dunia bisnis konstruksi suatu Perusahaan yang bisa menekan biaya variable dan biaya
tetap akan menjadi sebuah Perusahaan kontruksi yang akan bisa menguasai pasar dunia
kontruksi.

Penekanan biaya variabel yang dilakukan sebuah Perusahaan kontruksi di Indonesia nbisa
dilakukan dengan berbagai cara antara lain :

1. Membuat sebuat inovasi metode kerja terhadap suatu pekerjaan sehingga inovasi
tersebut bisa unggul dari segi biaya maupun dari segi waktu.
2. Melakukan investasi dibeberapa equipment wajib yang diperlukan dalam penyelesaian
suatu kontrak konstruksi seperti tower crane, excavator, dumptruck,dll. Sehingga tidak
lagi dilakukan metode sewa alat lagi ke pihak lain
3. Kontrol dalam pelaksanaan kontrak konstruksi secara ketat sehingga bisa memperkecil
material sisa yang dihasilkan (semakin sedikit material sisa maka semakin sedikit pula
biaya yang dikeluarkan dalam sebuah proses penyelesaian kontrak konstruksi).

CASE 2

Sebagai chief Financial Officer di PT BuildTama saya mempunyai data berdasarkan


produktifitas tahun 2022. Dari data tersebut masih menunjukan performance yang masih
rendah. Sehingga dibutuhkan beberapa alternatif rencana untuk bisa memprediksikan rencana
produktivitas seperti apa yang bisa membuat peningkatan dari sisi keuangan.

Data awal yang kami miliki adalah sebagai berikut :


DATA AS PER 2022

NO CATEGORY TOTAL PRICE PER UNIT PERCENT OF SALES


1 SALES 100,000,000.00 125.00 100.00%
2 VARIABLE COST 56,000,000.00 70.00 56.00%
3 CONTRIBUTION MARGIN 44,000,000.00 55.00 44.00%
4 FIXED COST 40,000,000.00
5 NET INCOME 4,000,000.00

Dari data tersebut kita bisa menghitung dan menganalisa seperti apa kondisi Perusahaan di
tahun 2022. Analisa yang kami lakukan adalah antara lain :

1. Perhitungan Break Event Point (harga) : Fixed cost : Contribution Margin (%)
: Rp40,000,000 : 44%
: Rp90,909,090
2. Perhitungan Break Event Poin (Unit) : Fixed Cost : Contribution Margin (Rp)
: Rp40,000,000 : Rp55
: 727,273 unit
3. Unit terjual : 800,000 unit
4. Margin of safety : Actual sales – BEP
: Rp100,000,000 – Rp90,909,090
: Rp9,090,909
5. Margin safety ratio : Margin of safety : Actual Sales
: Rp9,090,909 : Rp100,000,000
: 9.09%
Dengan kondisi di atas maka kami mencoba membuat grafik CVP nya sebagai berikut.

CVP GRAPH 2022


120,000,000.00
SALES LINE
100,000,000.00
BEP IN RUPIAH (RP. 90,909,090.91) TOTAL COST LINE

80,000,000.00
RUPIAH (RP)

VARIABLE COST

BEP IN UNITS(727,273)
60,000,000.00

40,000,000.00 FIXED COST LINE

20,000,000.00 FIXED COST

UNITS OF SALES

Setelah kami meiliki data diatas tersebut, kami melakukan diskusi dengan beberapa pihak
(Kepala akuntansi, Kepala keuangan, dan Kepala Produksi). Manajemen memutuskan ada 2
alternatif yang akan diaplikasikan untuk memaksimalkan kinerja Perusahaan. Alternatif tersbut
adalah :

1. Meningkatkan total harga penjualan sebesar 30%; meningkatkan variable cost sebesar
10%; tidak ada perubahan dalan komponen biaya fixed cost.
2. Meningkatkan volume penjualan sebesar 40%; harga jual per unit Rp130; Contribution
Margin 42%

Dari 2 alternatif yang sudah diputuskan oleh manajemen, kami mencoba membuat Analisa dan
evaluasi terhadap data yang sudah ada. Evaluasi dan Analisa kami bisa kami jelaskan sebagai
berikut :

1. Alternatif 1
Data CVP tahun 2022 yang sudah akan kami sesuaikan dengan persyaratan dalam
rencana alternatif 1.
NO CATEGORY TOTAL PRICE PER UNIT PERCENT OF SALES
1 SALES 130,000,000.00 125.00 100.00%
2 VARIABLE COST 61,600,000.00 70.00 56.00%
3 CONTRIBUTION MARGIN 68,400,000.00 55.00 44.00%
4 FIXED COST 40,000,000.00
5 NET INCOME 28,400,000.00

Dari data tersebut kita bisa menghitung dan menganalisa seperti apa kondisi Perusahaan
apabila nilai sales naik 30% dan nilai variable cost naik 10%. Analisa yang kami
lakukan adalah antara lain :

1. Perhitungan Break Event Point (harga) : Fixed cost : Contribution Margin (%)
: Rp40,000,000 : 44%
: Rp90,909,090
2. Perhitungan Break Event Poin (Unit) : Fixed Cost : Contribution Margin (Rp)
: Rp40,000,000 : Rp55
: 727,273 unit
3. Unit terjual : 1,040,000 unit
4. Margin of safety : Actual sales – BEP
: Rp130,000,000 – Rp90,909,090
: Rp39,090,909
5. Margin safety ratio : Margin of safety : Actual Sales
: Rp39,090,909 : Rp130,000,000
: 30,07%
Dari data tersebut grafik CVP nya sebagai berikut.
CVP ALTERNATIVE 1
160,000,000.00
SALES LINE
140,000,000.00
TOTAL COST LINE
120,000,000.00
RUPIAH (RP)

100,000,000.00
BEP IN RUPIAH (RP. 90,909,090.91) VARIABLE COST

BEP IN UNITS(727,273)
80,000,000.00

60,000,000.00
FIXED COST LINE
40,000,000.00

20,000,000.00 FIXED COST

UNITS OF SALES

2. Alternatif 2
Data CVP tahun 2022 yang sudah akan kami sesuaikan dengan persyaratan dalam
rencana alternatif 2.

NO CATEGORY TOTAL PRICE PER UNIT PERCENT OF SALES


1 SALES 145,600,000.00 130.00 100.00%
2 VARIABLE COST 84,448,000.00 75.40 58.00%
3 CONTRIBUTION MARGIN 61,152,000.00 54.60 42.00%
4 FIXED COST 40,000,000.00
5 NET INCOME 21,152,000.00

Dari data tersebut kita bisa menghitung dan menganalisa seperti apa kondisi Perusahaan
apabila sales volume naik 40%, harga per unit menjadi Rp130, Contribution Margin
menjadi 42%. Analisa yang kami lakukan adalah antara lain :

1. Perhitungan Break Event Point (harga) : Fixed cost : Contribution Margin (%)
: Rp40,000,000 : 42%
: Rp95,238,095.24
2. Perhitungan Break Event Poin (Unit) : Fixed Cost : Contribution Margin (Rp)
: Rp40,000,000 : Rp54.6
: 732,600.73 unit
3. Unit terjual : 1,120,000 unit
4. Margin of safety : expected sales – BEP
: Rp145,600,000 – Rp95,238,095.24
: Rp50,361,904.76
5. Margin safety ratio : Margin of safety : Expected Sales
: Rp50,361,904.76 : Rp145,600,000
: 34.59%

Dari data tersebut grafik CVP nya sebagai berikut.

CVP ALTERNATIVE 2
180,000,000.00
160,000,000.00 SALES LINE

140,000,000.00 TOTAL COST LINE


120,000,000.00
RUPIAH (RP)

BEP IN UNITS (732,600.73)


BEP IN RUPIAH (RP. 95,238,095.24) VARIABLE COST
100,000,000.00
80,000,000.00
60,000,000.00
FIXED COST LINE
40,000,000.00
FIXED COST
20,000,000.00
-

UNITS OF SALES

Dari data-data diatas maka kami mencoba membuat kesimpulan sebagai berikut :

1. Kedua alternatif rencana diatas dibandingkan kondisi tahun 2022 memang bisa
membuat kenaikan net income yang sangat tinggi
- Net income tahun 2022 : Rp4,000,000
- Net income alternatif 1 : Rp28,400,000
- Net income alternatif 2 : Rp21,152,000
2. Dan untuk memilih dari 2 alternatif yang sudah diputuskan maka kami akan lebih
menyarankan untuk memilih alternatif 1, hal ini didasarkan beberapa hal sebagai
berikut :
a. Dari harga jual per unit tidak ada kenaikan terhadap harga jual per unit di tahun
2022 yakni Rp125 jadi tidak akan ada isu kenaikan harga di customer yang
membuat customer berpikir ulang untuk membeli produk Perusahaan kita
dibandingkan dengan alternatif 2 yang harus menaikkan harga jual per unitnya.
b. Dari Nilai BEP baik BEP unit maupun BEP secara nominal sales tidak mengalami
perubahan dengan tahun 2022 sehingga target BEP tidak akan ada perubahan yang
membuat resiko Perusahaan tidak mengalami kenaikan dibandingkan dengan nilai
BEP alternatif 2.
c. Dari segi margin safety rasio juga sudah mengalami kenaikan dari tahun 2022 yang
hanya 9.09% menjadi 30.07% membuat perusahan juga semakin sehat.

Anda mungkin juga menyukai