Anda di halaman 1dari 91

PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN

PELATIHAN DARING KERJASAMA DENGAN


KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN

Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS


di Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN III


Disusun oleh:
Nama : Mades Darul Khairansyah, S.ST., M.T.
NIP : 199012122019031014
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Unit Kerja : Politeknik Perkapalan negeri Surabaya
Angkatan : XIX
Nomor Presensi : 26
Mentor : Mardi Santoso, S.T., M.Eng.Sc.
Coach : Miskuindu A.S., S.Pd., M.Pd.

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI


KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2020

i
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI

Judul : Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pelatihan Daring


Kerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan
Nama : Mades Darul Khairansyah, S.ST., M.T.
NIP : 199012122019031014
Angkatan : XIX
Nomor Presensi : 26
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Unit Kerja : Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya

Surabaya, September 2020


Pembimbing/Coach, Mentor,

Miskuindu A.S., S.Pd., M.Pd. Mardi Santoso, ST., M.Eng.Sc.


NIP. 196501281995031004 NIP. 197804022003121002

Penguji/Narasumber,

Kasmijan, S.Pd., M.Pd.


NIP. 196601231990021001

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
segala rahmat dan berkat-Nya sehingga laporan aktualisasi nilai-nilai dasar
Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan judul “Penyusunan Rencana
Pelaksanaan Pelatihan Daring Kerjasama dengan Kementerian
Ketenagakerjaan” sebagai salah satu syarat kelulusan Pelatihan Dasar
(Latsar) Calon PNS di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini bisa
terselesaikan dengan baik.
Penulisan laporan aktualisasi ini berhasil diselesaikan karena adanya
bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa atas berkat-Nya yang selalu memberikan
kemudahan dan kelancaran kepada penulis dalam menyelesaikan laporan
aktualisasi ini.
2. Ibu Amurwani Dwi Lestariningsih, S.Sos., M.Hum. selaku Kepala Pusat
Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Kementerian Pendidikan dan
Kebudayan yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti
Pelatihan Dasar CPNS golongan III Tahun 2020.
3. Ir. Eko Julianto, M.Sc.,FRINA. selaku Direktur Politeknik Perkapalan
Begeri Surabaya yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti
Pelatihan Dasar CPNS golongan III Tahun 2020.
4. Bapak Mardi Santoso, ST., M.Eng.Sc. Wakil Direktur Bidang Umum dan
Keuangan PPNS yang berkenan membimbing saya sebagai mentor dan
telah memberikan banyak arahan dan saran yang membangun.
5. Bapak Miskuindu A.S., S.Pd., M.Pd. selaku coach yang telah memberikan
bimbingan, arahan, saran dan kritik yang konstruktif bagi Laporan
Aktualisasi ini.
6. Para Widyaiswara di lingkungan Pusdiklat Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan yang telah menularkan nilai-nilai dasar ASN, Kedudukan &
Peran ASN.

iii
7. Teman teman CPNS yang saling bahu membahu dan saling memotivasi
demi suksesnya Laporan Aktualisasi ini.

Penulis juga berharap laporan ini bisa bermanfaat terutama bagi pribadi
penulis dan semua pihak yang berkenan untuk memperbaiki diri dalam
aktivitas sehari-harinya.

Surabaya, September 2020


Penulis,

Mades Darul Khairansyah, S.ST., M.T.

iv
DAFTAR ISI

Contents
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... ii

KATA PENGANTAR ...................................................................................... iii

DAFTAR ISI ................................................................................................... v

DAFTAR TABEL ............................................................................................ vi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 13

A. Latar Belakang ................................................................................ 13

B. Tujuan Aktualisasi ........................................................................... 15

BAB II PELAKSANAAN AKTUALISASI ........................................................ 16

A. Analisis Dampak Isu Jika Tidak Diselesaikan ................................. 16

B. Pelaksanaan Aktualisasi ................................................................. 17

C. Pelaksanaan Kegiatan .................................................................... 39

D. Kendala Dan Strategi Mengatasi .................................................... 40

BAB III PENUTUP ........................................................................................ 41

A. Simpulan ......................................................................................... 41

B. Saran .............................................................................................. 41

v
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Pelaksanaan Aktualisasi ................................................................ 19


Tabel 2. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi ..................................... 39

vi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Berdasarkan UU No 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
disebutkan bahwa Aparatur Sipil Negara yang selanjutnya disingkat ASN
adalah profesi sebagai pegawai Negeri Sipil dan pegawai pemerintah
dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. ASN
berkedudukan sebagai unsur aparatur negara dalam melaksanakan
kebijakan yang ditetapkan oleh pimpinan instansi pemerintah serta bebas
dari pengaruh dan intervensi partai politik. Dalam menjalankan tugasnya
ASN harus dapat melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat
Pembina Kepegawaian sesuai dengan ketentuan peaturan perundang-
undangan, memberikan pelayanan publik yang profesional dan
berkualitas serta mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan
Republik Indonesia. ASN juga berperan sebagai perencana, pelaksana
dan pengawas penyelenggaraan tugas umum pemerintah dan
pembangunan nasional melalui pelaksanaan kebijakan dan pelayanan
publik yang profesional, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi dan
nepotisme. Sejalan dengan UU tersebut, merujuk pada Pasal 63 ayat 3
dan 4 dijelaskan bahwa CPNS wajib menjalani masa percobaan yang
dilaksanakan melalui proses Diklat terintegrasi untuk membangun
integritas moral, kejujuran, semangat, motivasi, nasionalisme,
kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul, bertanggungjawab, dan
memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Sesuai Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11 Tahun
2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil pada pasal 1 poin 4 yaitu
“Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah warga
negera Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai
pegawai ASN secara tetap oleh pejabat pembina kepegawaian untuk
menduduki jabatan pemerintahan.” Oleh karena itu, untuk menjadi
Pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebar

13
dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme,
maka diperlukan adanya pelatihan dasar.
Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 12 Tahun
2018 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Dasar Calon PNS
Golongan III digunakan sebagai acuan dalam penyelenggaraan Pelatihan
Dasar CPNS yang diselenggarakan oleh Lembaga Administrasi Negara
atau Lembaga Pelatihan Pemerintah. Tujuan utama pelatihan dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil yang tertuang pada peraturan tersebut adalah
mencetak Pegawai Negeri sipil profesional yang karakternya dibentuk oleh
sikap dan perilaku bela negara, nilai-nilai dasar PNS, dan pengetahuan
tentang kedudukan dan peran PNS dalam Negara Kesatuan Republik
Indonesia, serta menguasai bidang tugasnya sehinga mampu
melaksanakan tugas dan perannya secara profesional sebagai pelayan
masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut, maka Lembaga Administrasi
Negara telah menyusun serangkaian tahapan dalam pelatihan dasar
Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III.
Laporan aktualisasi Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pelatihan
Daring Kerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan merupakan
aktualisasi yang berisikan penerapan nilai-nilai ANEKA (Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) serta peran
dan kedudukan ASN dalam pelaksanaan kinerja di unit kerja.
Laporan aktualisasi ini memaparkan hasil penerapan nilai nilai
ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan
Anti Korupsi) serta peran dan kedudukan ASN dalam pelaksanaan
kinerjanya di unit kerja. Laporan ini memuat kegiatan yang telah
dilaksanakan di unit kerja penulis, yaitu Politeknik Perkapalan Negeri
Surabaya. Kegiatan dalam laporan ini merupakan realisasi dari laporan
aktualisasi yang disusun berdasarkan isu-isu pokok yang muncul pada
unit kerja penulis. Isu yang terpilih berdasarkan analisis kriteria APKL dan
USG adalah Belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa untuk Prodi
D4 Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang bekerja sama dengan
kementerian Ketenagakerjaan terkendala prosedur pelatihan daring.

14
Tahapan-tahapan kegiatan yang dilakukan pada laporan ini sebagai
bentuk solusi terhadap permasalahan tersebut. Setiap kegiatan yang
dilakukan merupakan habituasi dan implementasi mata diklat Agenda II
(Nilai-Nilai ANEKA) dan mata diklat Agenda III (Kedudukan ASN dalam
NKRI). Setelah proses habituasi dan implementasi, nantinya aktualisasi ini
akan dilaporkan dalam bentuk Seminar Pelaksanaan Aktualisasi sebagai
salah satu bagian dari evaluasi Pelatihan Dasar Calon PNS.

B. Tujuan Aktualisasi
Kegiatan aktualisasi ini digunakan sebagai bahan evaluasi peserta
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil dalam mengaktualisasikan
nilai-nilai dasar ANEKA serta Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI di
Unit Kerja penulis. Evaluasi ini diperlukan agar kegiatan aktualisasi yang
telah dilakukan tidak menyimpang dari ketentuan Undung-Undang Nomor
5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Secara khusus tujuan dari
aktualisasi ini dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Melakukan pelayanan publik yang berlandaskan nilai-nilai dasar ASN
di tempat kerja;
2. Memahami dengan baik peran ASN sebagai penyelenggara negara
pada instansi pemerintah;
3. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pelatihan Daring Kerjasama
dengan Kementerian Ketenagakerjaan

15
BAB II
PELAKSANAAN AKTUALISASI

A. Analisis Dampak Isu Jika Tidak Diselesaikan


Isu adalah sebuah masalah yang belum terpecahkan yang siap
diambil keputusannya. Berkaitan dengan pelaksanaan aktualisasi ini, isu
dianggap sebagai kejadian-kejadian nyata atau samar di lingkungan kerja
yang merupakan masalah yang sedang diperdebatkan dan fenomena
yang tidak sesuai harapan sehingga perlu untuk diselesaikan. Laporan
aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi beberapa isu atau
problematika yang ditemukan penulis di instansi. Sumber isu yang
diangkat berasal dari tugas pokok, inisiatif kegiatan yang disetujui mentor,
dan penugasan dari atasan. Isu yang diangkat pada kegiatan aktualisasi
ini adalah belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa untuk Prodi D4
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang bekerja sama dengan
kementerian Ketenagakerjaan terkendala prosedur pelatihan daring.
Permasalahan ini harus segera dicarikan solusinya karena dapat
berdampak terlambatnya mahasiswa melaksanakan OJT serta
berhubungan dengan Kerjasama antara Politeknik Perkapalan Negeri
Surabaya dengan Kementerian Ketenagakerjaan.

Isu ini dapat diidentifikasi dari berbagai perspektif, diantaranya dari


perspektif pelayanan publik dan whole of government. Dari perspektif
pelayanan publik, tidak terlaksanannya pelatihan dimasa pandemi
menyebabkan pelayanan terhadap mahasiswa berkurang. Hal ini dapat
menyebabkan kompetensi mahasiswa dalam magang industri kurang
serta dapat menurunkan minat industri untuk langsung menyerap lulusan
Prodi D4 Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Selama ini banyak
mahasiswa Prodi D4 Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang
langsung direkrut oleh perusahaan karena memiliki sertifikat Calon Ahli K3
Umum yang bekerja sama dengan kementerian ketenagakerjaan. Dari
perspektif Whole of Government, persetujuan dalam melaksanakan
pelatihan secara full daring sangat penting bagi PPNS karena hal tersebut
merupakan salah satu syarat untuk dapat melaksanakan pelatihan Calon
Ahli K3 dimasa pandemi.

Berdasarkan paparan masalah diatas, jika isu tersebut tidak segera


diselesaikan maka akan meberikan dampak sebagai berikut:
1. Menurunnya kualitas mahasiswa Prodi D4 Teknik Keselamatan dan
Kesehatan Kerja pada saat magang di industri.

16
2. Menurunnya minat industri untuk merekrut langsung mahasiswa
Prodi D4 Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada saat
magang di industri.
3. Kerja sama untuk melaksanakan pelatihan Calon Ahli K3 Umum
dengan Kementerian ketenagakerjaan akan berkurang.

Untuk menindaklanjuti isu ini, penulis memberikan gagasan


pemecahan dengan cara Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pelatihan
Daring Kerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan. Pemecahan ini
diharapkan mampu menjadi solusi dari isu tersebut. Dengan Adanya
penyusunan rencana ini maka pelasanaan Pelatihan Calon Ahli K3 Umum
secara daring dapat dilaksanakan meskipun dimasa pandemi sehingga
pelayanan terhapad mahasiswa dapat terlaksana dengan baik.

B. Pelaksanaan Aktualisasi
Unit Kerja : Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya
Isu yang diangkat : Belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa
untuk Prodi D4 Teknik Keselamatan dan
Kesehatan Kerja yang bekerja sama dengan
kementerian Ketenagakerjaan terkendala prosedur
pelatihan daring
Gagasan : Penyusunan Rancangan Laboratorium Sistem
Pemecahan Isu Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pelatihan
Daring Kerjasama dengan Kementerian
Ketenagakerjaan

Kegiatan yang dilaksanakan selama masa habituasi untuk merealisasikan


gagasan pemecahan isu adalah sebagai berikut:
1. Koordinasi Persiapan Pelatihan dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengmas, Koorprodi D4 Teknik K3 dan PIC Pelatihan
2. Koordinasi tentang Penyusunan draft SOP daring dengan Kepala P3M,
Ketua Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3,
PIC Pelatihan dan Perwakilan UJM.

17
3. FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan terkait pelaksanaan
pelatihan secara daring
4. Penyusunan SOP Pelatihan daring dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC
Pelatihan dan Perwakilan UJM.
5. Pengesahan SOP Pelatihan daring oleh Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat dan Unit Jaminan Mutu
6. Sosialisasi SOP Pelatihan daring kepada Mahasiswa Prodi D4 Teknik
K3 Semester VII

18
Tabel 1. Pelaksanaan Aktualisasi
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Koordinasi Persiapan 1. Koordinasi dengan Kepala Output: Kaitan dengan Pelaksanaan Pelaksanaan 1.1.1 Apabila dalam
Pelatihan dengan P3M tentang pelatihan Notulensi Rapat agenda II : koordinasi persiapan koordinasi persiapan tahapan Koordinasi
Kepala P3M, Ketua yang belum terlaksana Koordinasi dan pelatihan mendukung pelatihan mendukung dengan Kepala P3M
Unit Pengmas, Proses : Rekap Akuntabilitas: Visi dan Misi PPNS Nilai PPNS dalam S tentang pelatihan yang
Koorprodi D4 Teknik Sebagai bentuk tanggung Persiapan Tanggung Jawab dalam Melaksanakan yang pertama yaitu belum terlaksana tidak
K3 dan PIC Pelatihan jawab saya Ketika diberi Pelatihan program pendidikan Striving for Excelent bertanggungjawab
amanah, maka saya perlu Nasionlisme: vokasi dan Pengabdian (berusaha menjadi maka koordinasi tidak
Tanggal berkoordinasi dengan Bukti fisik: Bekerjasama, kepada Masyarakat yang terbaik); akan terselesaikan
Pelaksanaan: Kepala P3M. Saya memulai • Screenshoot Menghargai terapan di bidang Bermakna dengan baik hanya
13-14 Agustus 2020 menyapa beliau dengan WhatsApp pendapat teknologi kemaritiman, menetapkan target dan sekedar koordinasi
mengucapkan salam dan • Undangan teknologi penunjang sungguh-sungguh tanpa mendapatkan
menyampaikan maksud serta Rapat kemaritiman, serta berupaya hasil.
tujuan saya dengan sopan • Screenshoot Etika Publik : teknik keselamatan & mencapainya serta S 1.1.2 Apabila dalam
melalui media WhatApp. Google Meet Sopan kesehatan kerja yang kedua Synergistic tahapan Koordinasi
• Dokumentasi (professionalism- Teamwork ( dengan Kepala P3M
2. Persiapan rapat koordinasi Koordinasi Komitmen Mutu : sustainability); bekerjasama secara tentang pelatihan yang
dengan Kepala P3M, Ketua Efektif, Efisien sinergi); dan belum terlaksana tidak
Unit Pengmas, Koorprodi Mengembangkan Bekerjasama maka
D4 Teknik K3 dan PIC Anti Korupsi: kerjasama dan mampu koordinasi tidak akan
Pelatihan. Disiplin, Tanggung menyampaikan terlaksana.
Proses: Jawab informasi dengan jelas 1.1.3 Apabila dalam
Membuat undangan rapat serta menyelesaikan tahapan Koordinasi
sesuai dengan Bahasa Keterkaitan dengan perbedaan pendapat dengan Kepala P3M
Indonesia yang baik dan agenda III: dengan komunikasi tentang pelatihan yang
menyampaikan dengan yang terbuka dengan belum terlaksana tidak
sopan menggunakan media Pelayanan Publik: kesadaran bahwa dengan sopan maka
WhatsApp. Serta membuat Menjadi penyedia keberhasilan tim atau tidak akan

19
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
room meeting menggunakan persiapan rapat institusi tidak mendapatkan respon
google meet supaya efektif koordinasi bergantung pada satu yang baik dari kepala
dan efisien tidak perlu orang atau datu pihak P3M.
bertemu dimasa pandemi. Whole of saja. 1.2.1 Apabila dalam
Government: tahapan Persiapan
3. Koordinasi Persiapan Berkoordinasi rapat koordinasi
Pelatihan dengan Kepala dengan Kepala dengan Kepala P3M,
P3M, Ketua Unit Pengmas, P3M, Ketua Unit Ketua Unit Pengmas,
Koorprodi D4 Teknik K3 Pengmas, Koorprodi D4 Teknik
dan PIC Pelatihan Koorprodi D4 K3 dan PIC Pelatihan
Proses: Teknik K3 dan PIC tidak sopan maka tidak
Sebagai penanggungjawab Pelatihan akan mendapatkan
pelatihan, saya harus displin respon yang baik dari
untuk hadir lebih awal Manajemen ASN: kepala P3M, Koorprodi
membuka room meeting. Menjalankan D4 Teknik K3 dan PIC
Menyapa dengan sopan tanggungjawab Pelatihan.
setiap undangan yang hadir. tugas sebagai ketua 1.2.2 Apabila dalam
Serta memulai koordinasi unit pengmas untuk tahapan Persiapan
dengan meminta pendapat beroordinasi rapat koordinasi
dari setiap undangan. Serta tentang pelatihan dengan Kepala P3M,
mecatat notulen dan Ketua Unit Pengmas,
menyampaikan hasil usulan Koorprodi D4 Teknik
koordinasi diakhir K3 dan PIC Pelatihan
koordinasi tidak efektif dan efisien,
dengan memaksakan
luring maka tidak akan
terlaksana karena
dimasa pandemic dan
penyebaran undangan

20
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
sangat susah kalau
diberikan secara
personal.
1.3.1 Apabila dalam
tahapan Koordinasi
Persiapan Pelatihan
dengan Kepala P3M,
Ketua Unit Pengmas,
Koorprodi D4 Teknik
K3 dan PIC Pelatihan
tidak disiplin, dengan
membuka room
meeting terlambat
maka para undangan
tidak dapat memasuki
room rapat.
1.3.2 Apabila dalam
tahapan Koordinasi
Persiapan Pelatihan
dengan Kepala P3M,
Ketua Unit Pengmas,
Koorprodi D4 Teknik
K3 dan PIC Pelatihan
tidak meminta
pendapat maka tidak
akan didapatkan hasil
yang optimal karena
hanya mengutamakan
pendapat pribadi.

21
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
1.3.3 Apabila dalam
tahapan Koordinasi
Persiapan Pelatihan
dengan Kepala P3M,
Ketua Unit Pengmas,
Koorprodi D4 Teknik
K3 dan PIC Pelatihan
tidak berkoordinasi
maka tidak akan
didapatkan hasil akhir
yang disepakati.

2 Koordinasi tentang 1. Koordinasi dengan Kepala Output: Kaitan dengan Pelaksanaan Pelaksanaan 2.1.1 Apabila dalam
Penyusunan draft P3M tentang penyusunan • Notulensi agenda II : Koordinasi tentang Koordinasi tentang tahapan Koordinasi
SOP daring dengan draft SOP daring Rapat Penyusunan draft SOP Penyusunan draft SOP dengan Kepala P3M
Kepala P3M, Ketua Proses : Koordinasi Akuntabilitas: mendukung Visi dan mendukung Nilai tentang penyusunan
Unit Pengabdian Sebagai kepala unit • Draft SOP Tanggung Jawab Misi PPNS dalam PPNS dalam S yang draft SOP daring tidak
kepada Masyarakat, pengmas saya Pelatihan Melaksanakan pertama yaitu Striving bertanggungjawab
Koorprodi D4 Teknik bertanggungjawab Daring Nasionlisme: program pendidikan for Excelent (berusaha maka koordinasi tidak
K3, PIC Pelatihan membuat SOP Pelatihan Bekerjasama, vokasi dan Pengabdian menjadi yang terbaik); akan terselesaikan
dan Perwakilan UJM. daring, maka saya perlu Menghargai kepada Masyarakat Bermakna dengan baik hanya
berkoordinasi dengan pendapat terapan di bidang menetapkan target dan sekedar koordinasi
Kepala P3M. Saya memulai Bukti fisik: teknologi kemaritiman, sungguh-sungguh tanpa mendapatkan
Tanggal menyapa beliau dengan • Undangan teknologi penunjang berupaya hasil.
Pelaksanaan: mengucapkan salam dan Rapat Etika Publik : kemaritiman, serta mencapainya serta S 2.1.2 Apabila dalam
17-21 Agustus 2020 menyampaikan maksud serta • Screenshoot Sopan teknik keselamatan & yang kedua Synergistic tahapan Koordinasi
tujuan saya dengan sopan WhatsApp kesehatan kerja Teamwork ( dengan Kepala P3M
melalui media WhatApp. • Screenshoot Komitmen Mutu : (professionalism- bekerjasama secara tentang penyusunan
Google Meet Efektif, Efisien sustainability); sinergi); dan draft SOP daring tidak

22
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
2. Persiapan rapat koordinasi • Dokumentasi Mengembangkan bekerjasama maka
dengan Kepala P3M, Ketua Koordinasi Anti Korupsi: kerjasama dan mampu koordinasi tidak akan
Unit Pengabdian kepada Disiplin, Tanggung menyampaikan terlaksana.
Masyarakat, Koorprodi D4 Jawab, informasi dengan jelas 2.1.3 Apabila dalam
Teknik K3, PIC Pelatihan serta menyelesaikan tahapan Koordinasi
dan Perwakilan UJM. Keterkaitan dengan perbedaan pendapat dengan Kepala P3M
Proses: agenda III: dengan komunikasi tentang penyusunan
Membuat undangan rapat yang terbuka dengan draft SOP daring tidak
sesuai dengan Bahasa Pelayanan Publik: kesadaran bahwa dengan sopan maka
Indonesia yang baik dan Menjadi penyedia keberhasilan tim atau tidak akan
menyampaikan dengan persiapan institusi tidak mendapatkan respon
sopan menggunakan media penyusunan draft bergantung pada satu yang baik dari kepala
WhatsApp. Serta membuat pelatihan daring orang atau datu pihak P3M.
room meeting menggunakan saja. Serta C – 2.2.1 Apabila dalam
google meet supaya efektif Whole of Consistently Discipline tahapan Persiapan
dan efisien tidak perlu Government: (konsisten dalam rapat koordinasi
bertemu dimasa pandemi. Berkoordinasi berdisiplin); Perilaku dengan Kepala P3M,
dengan Kepala disiplin dapat Ketua Unit Pengabdian
3. Koordinasi Penyusunan P3M, Ketua Unit menghindarkan kepada Masyarakat,
draft SOP daring dengan Pengmas, karyawan untuk Koorprodi D4 Teknik
Kepala P3M, Ketua Unit Koorprodi D4 melakukan K3, PIC Pelatihan dan
Pengabdian kepada Teknik K3, PIC penyimpangan dari Perwakilan UJM tidak
Masyarakat, Koorprodi D4 Pelatihan dan norma yang telah sopan maka tidak akan
Teknik K3, PIC Pelatihan Perwakilan UJM ditentukan oleh mendapatkan respon
dan Perwakilan UJM institusi. yang baik dari kepala
Proses: Manajemen ASN: P3M, Koorprodi D4
Sebagai penanggungjawab mandiri dalam Teknik K3, PIC
pelatihan, saya harus displin mengerjakan Pelatihan, dan
untuk hadir lebih awal pekerjaan sehingga Perwakilan UJM.

23
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
membuka room meeting. tidak bergantung 2.2.2 Apabila dalam
Menyapa dengan sopan dengan orang lain tahapan Persiapan
setiap undangan yang hadir. rapat koordinasi
Serta memulai koordinasi dengan Kepala P3M,
dengan meminta pendapat Ketua Unit Pengabdian
dari setiap undangan. Serta kepada Masyarakat,
mecatat notulen dan Koorprodi D4 Teknik
menyampaikan hasil usulan K3, PIC Pelatihan dan
koordinasi diakhir Perwakilan UJM tidak
koordinasi. efektif dan efisien,
dengan memaksakan
luring maka tidak akan
terlaksana karena
dimasa pandemic dan
penyebaran undangan
sangat susah kalau
diberikan secara
personal.
2.3.1 Apabila dalam
tahapan Koordinasi
Penyusunan draft SOP
daring dengan
Kepala P3M, Ketua
Unit Pengabdian
kepada Masyarakat,
Koorprodi D4 Teknik
K3, PIC Pelatihan dan
Perwakilan UJM tidak
disiplin, dengan

24
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
membuka room
meeting terlambat
maka para undangan
tidak dapat memasuki
room rapat.
2.3.2 Apabila dalam
tahapan Koordinasi
Penyusunan draft SOP
daring dengan
Kepala P3M, Ketua
Unit Pengabdian
kepada Masyarakat,
Koorprodi D4 Teknik
K3, PIC Pelatihan dan
Perwakilan UJM tidak
meminta pendapat
maka tidak akan
didapatkan hasil yang
optimal karena hanya
mengutamakan
pendapat pribadi.
2.3.3 Apabila dalam
tahapan Koordinasi
Penyusunan draft SOP
daring dengan
Kepala P3M, Ketua
Unit Pengabdian
kepada Masyarakat,
Koorprodi D4 Teknik

25
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
K3, PIC Pelatihan dan
Perwakilan UJM tidak
berkoordinasi maka
tidak akan didapatkan
hasil akhir yang
disepakati.
3 FGD dengan 1. Menyiapkan paparan FGD Output: Kaitan dengan Pelaksanaan FGD Pelaksanaan FGD 3.1.1 Apabila dalam
Kementerian tentang pelatihan daring • Notulensi FGD agenda II : dengan Kementerian dengan Kementerian tahapan Menyiapkan
Ketenagakerjaan Proses: Ketenagakerjaan Ketenagakerjaan paparan FGD tentang
terkait pelaksanaan Hasil penyusunan SOP Akuntabilitas: mendukung Visi dan mendukung Nilai pelatihan daring tidak
pelatihan secara digunakan untuk membuat Bukti fisik: Tanggung Jawab Misi PPNS dalam PPNS dalam S yang tanggungjawab, maka
daring paparan serta simulasi • Undangan Membentuk pertama yaitu Striving paparan FGD tidak
pelakanaan pelatihan daring Rapat Nasionlisme: jejaring kerja dengan for Excelent (berusaha akan terselesaikan
sesuai dengan tugas dan • Screenshoot Bekerjasama, sektor industri menjadi yang terbaik); dengan baik hanya
tanggung jawab setiap tim WhatsApp Menghargai kemaritiman serta Bermakna sekedar paparan
yang dibagi secara adil • Screenshoot pendapat berbagai institusi menetapkan target dan biasa.
Tanggal sesuai dengan kemampuan Google Meet terkait untuk sungguh-sungguh 3.1.2 Apabila dalam
Pelaksanaan: masing-masing tim supaya • Dokumentasi merealisasikan sistem berupaya tahapan Menyiapkan
21-28 Agustus 2020 mendapat hasil yang efektif. FGD Etika Publik : pendidikan yang mencapainya dan C – paparan FGD tentang
Saya bertugas • Paparan FGD Sopan komprehensif (good Consistently Discipline pelatihan daring tidak
mengumpulkan dari tim dan governance- (konsisten dalam adil, maka akan terjadi
membuat paparan tersebut. Komitmen Mutu : sustainability); berdisiplin); Perilaku kecemburuan serta
Saya memberitahukan batas Efektif, Efisien disiplin dapat kerja tim tidak akan
akhir penyampaian paparan menghindarkan maksimal.
yang dibuat masing-masing Anti Korupsi: karyawan untuk 3.1.3 Apabila dalam
tim dengan sopan serta Disiplin, Adil melakukan tahapan Menyiapkan
meminta pendapat, saya Tanggung Jawab penyimpangan dari paparan FGD tentang
mengahargai pendapat tim norma yang telah pelatihan daring tidak
ditentukan oleh menghargai pendapat,

26
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
sebagai masukan yang Keterkaitan dengan institusi. Serta E – maka tidak akan
membangun. agenda III: Exceeding Costumer mendapatkan hasil
Expectation yang maksimal karena
2. Koordinasi dengan Kepala Pelayanan Publik: (memberikan yang hanyaa akan
P3M rencana komunikasi Menjadi penyedia terbaik untuk memaksakan apa yang
dengan pihak kemnaker FGD kostumer); diinginkan saja.
Proses : Membangun 3.2.1 Apabila dalam
Saya berkoordinasi dengan Whole of dan menjaga tahapan Koordinasi
kepala P3M tentang rencana Government: hubungan dengan dengan Kepala P3M
pelaksanaan FGD dengan Berkoordinasi pemangku rencana komunikasi
kemnaker. Saya dengan Kepala kepentingan, dengan pihak
menyampaikan dengan P3M, Ketua Unit mahasiswa, lulusan, kemnaker tidak bekerja
sopan paparan yang telah Pengmas, dengan dan mitra usaha serta sama dengan baik
dibuat kepada kepala P3M Kemnaker berupaya untuk maka jadwal FGD akan
untuk selanjutnya membuat memahami molor.
rencana FGD dengan Manajemen ASN: kebutuhannya, dan 3.2.2 Apabila dalam
Kemnaker. mandiri dalam menyediakan solusi tahapan Koordinasi
3. Pelaksanaan FGD dengan mengerjakan yang dapat memenuhi dengan Kepala P3M
Kementerian pekerjaan sehingga harapan pemangku rencana komunikasi
Ketenagakerjaan terkait tidak bergantung kepentingan. dengan pihak
pelaksanaan Pelatihan dengan orang lain kemnaker tidak
secara daring berkomunikasi sopan
Proses: maka tidak akan
Sebagai penanggungjawab mendapatkan respon
pelatihan, saya harus displin yang baik dari kepala
untuk hadir lebih awal P3M.
membuka room meeting. 3.3.1 Apabila dalam
Menyapa dengan sopan tahapan Pelaksanaan
setiap undangan yang hadir. FGD dengan

27
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
Tim berkerjasama untuk Kementerian
memapaparkan hasil Ketenagakerjaan
koordinasi terkait SOP terkait pelaksanaan
pelatihan daring. Serta Pelatihan secara
meminta pendapat dari daring tidak disiplin
kemnaker tentang maka seluruh
pelaksanaan pelatihan undangan tidak dapat
daring. Memastikan bahwa masuk ke dalam Zoom
pelaksanaan pelatihan dapat Meeting.
berjalan efektif dan efisien. 3.3.2 Apabila dalam
tahapan Pelaksanaan
FGD dengan
Kementerian
Ketenagakerjaan
terkait pelaksanaan
Pelatihan secara
daring tidak
berkomunikasi sopan
maka tidak akan
mendapatkan respon
yang baik dari
Kementerian
Ketenagakerjaan
3.3.3 Apabila dalam
tahapan Pelaksanaan
FGD dengan
Kementerian
Ketenagakerjaan
terkait pelaksanaan

28
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
Pelatihan secara
daring tidak
bekerjasama utntuk
memaparkan materi
dengan baik bisa jadi
tidak mendapatkan ijin
dari Kementerian
Ketenagakerjaan
3.3.4 Apabila dalam
tahapan Pelaksanaan
FGD dengan
Kementerian
Ketenagakerjaan
terkait pelaksanaan
Pelatihan secara
daring tidak meminta
pendapat dari seluruh
peserta maka tidak
akan tercipta pelatihan
yang optimal.
3.3.5 Apabila dalam
tahapan Pelaksanaan
FGD dengan
Kementerian
Ketenagakerjaan
terkait pelaksanaan
Pelatihan secara
daring tidak efektif dan
efisien maka

29
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
pelaksanaan tidak
akan terlaksana dimaa
pandemi
4 Penyusunan SOP 1. Koordinasi dengan Output: Kaitan dengan Pelaksanaan Pelaksanaan 4.1.1 Apabila dalam
Pelatihan daring perwakilan UJM SOP sesuai agenda II : Penyusunan SOP Penyusunan SOP tahapan Koordinasi
dengan Kepala P3M, Proses : dengan Standar Pelatihan daring Pelatihan daring dengan perwakilan
Ketua Unit Sebagai kepala unit Mutu PPNS Akuntabilitas: mendukung Visi dan mendukung Nilai UJM tidak
Pengabdian kepada pengmas saya Tanggung Jawab Misi PPNS dalam PPNS dalam S yang bertanggunggung
Masyarakat, bertanggungjawab Bukti fisik: Melaksanakan pertama yaitu Striving jawab
Koorprodi D4 Teknik menyusun SOP Pelatihan • Undangan Nasionlisme: program pendidikan for Excelent (berusaha maka tidak
K3, PIC Pelatihan daring, saya berkoordinasi Rapat Bekerjasama, vokasi dan Pengabdian menjadi yang terbaik); terselesaikan SOP
dan Perwakilan UJM. dengan UJM terkait dengan • Screenshoot Menghargai kepada Masyarakat Bermakna Pelatihan daring
format SOP yang sesuai Group pendapat terapan di bidang menetapkan target dan 4.1.2 Apabila dalam
dengan Standar Mutu PPNS. WhatsApp teknologi kemaritiman, sungguh-sungguh tahapan Koordinasi
Saya mulai dengan meminta • Dokumentasi teknologi penunjang berupaya dengan perwakilan
Tanggal dengan sopan format serta Penyusunan Etika Publik : kemaritiman, serta mencapainya serta S UJM tidak
Pelaksanaan: standard mutu PPNS. Dalam Sopan, cepat teknik keselamatan & yang kedua Synergistic mementingkan mutu
28 Agustus – 2 berkoordinasi menggunakan kesehatan kerja Teamwork ( maka SOP tidak akan
September 2020 WhatsApp agar berjalan Komitmen Mutu : (professionalism- bekerjasama secara mendapat persetujuan
dengan efisien. Berorientasi Mutu sustainability); sinergi); dan dari UJM
Efektif, Efisien Mengembangkan 4.2.1 Apabila dalam
2. Koordinasi dengan Tim kerjasama dan mampu tahapan Koordinasi
Penyusun SOP daring Anti Korupsi: menyampaikan dengan Tim Penyusun
Proses : Disiplin, Tanggung informasi dengan jelas SOP daring tidak
Koordinasi dilakukan didalam Jawab, Kerja Keras, serta menyelesaikan dengan cepat
group WhatsApp untuk gotong royong perbedaan pendapat berkomunikasi
mempercepat komunikasi dengan komunikasi maka jadwal akan
serta koordinasi. Tim harus Keterkaitan dengan yang terbuka dengan molor.
bekerja keras serta agenda III: kesadaran bahwa

30
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
bergotong royong dalam keberhasilan tim atau 4.2.2 Apabila dalam
menyelesaikan SOP Whole of institusi tidak tahapan Koordinasi
pelatihan daring. Dengan Government: bergantung pada satu dengan Tim Penyusun
Membuat jadwal penyusunan Berkoordinasi orang atau datu pihak SOP daring tidak
serta tugas dari masing- dengan Kepala saja. berkoordinasi tidak
masing tim P3M, Ketua Unit akan terselesaikan
Pengabdian kepada SOP tepat waktu.
3. Pelaksanaan Penyusun Masyarakat, 4.2.3 Apabila dalam
SOP daring Koorprodi D4 tahapan Koordinasi
Proses: Teknik K3, PIC dengan Tim Penyusun
Saya bertangungjawab Pelatihan dan SOP daring tidak
memengumpulkan kerja dari Perwakilan UJM bekerja keras untuk
masing-masing tim. Saya menyelesaikan
harus bekerja keras Manajemen ASN: maka jadwal akan
meminta hasil dari tim mandiri dalam molor.
dengan sopan serta mengerjakan 4.2.4 Apabila dalam
mendokumentasikanya pekerjaan sehingga tahapan Koordinasi
kedalam SOP Pelatihan tidak bergantung dengan Tim Penyusun
Daring dengan orang lain SOP daring tidak
bergotong royong
untuk menyelesaikan
maka jadwal akan
molor.
4.3.1 Apabila dalam
tahapan Pelaksanaan
Penyusun SOP daring
tidak bertanggung
jawab untuk
mengumpulkan

31
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
maka tidak akan
terselesaikan.
4.3.2 Apabila dalam
tahapan Pelaksanaan
Penyusun SOP daring
tidak bekerja keras
untuk menyelesaikan
maka tidak akan
terselesaikan.

4.3.3 Apabila dalam


tahapan Pelaksanaan
Penyusun SOP daring
tidak dengan sopan
meminta tugas yang
sudah dibagi
maka tidak akan
terdokumentasi
dengan baik dan cepat.
5 Pengesahan SOP 1. Meminta nomor dokumen Output: Kaitan dengan Pelaksanaan Pelaksanaan 5.1.1 Apabila dalam
Pelatihan daring oleh dari admin P3M SOP yang sudah agenda II : Pengesahan SOP Pengesahan SOP tahapan Meminta
Kepala P3M, Ketua Proses : disahkan dan Pelatihan daring Pelatihan daring nomor dokumen dari
Unit Pengabdian Peraturan di PPNS Rencana Akuntabilitas: mendukung Visi dan mendukung Nilai admin P3M tidak
kepada Masyarakat memastikan bahwa setiap Pelaksanaan Integritas Misi PPNS dalam PPNS dalam S yang terintegrasi maka akan
dan Unit Jaminan dokumen harus terintegrasi Pelatihan Paring Tanggung Jawab Melaksanakan pertama yaitu Striving terdapat dokumen
Mutu dengan baik sehingga program pendidikan for Excelent (berusaha ganda yang berakibat
penomoran dokumumen Bukti fisik: Nasionlisme: vokasi dan Pengabdian menjadi yang terbaik); susah untuk dicari.
Tanggal diberada di Admin. Saya • Screenshoot Bekerjasama kepada Masyarakat Bermakna 5.1.2 Apabila dalam
Pelaksanaan: harus melaksanakan WhatsApp terapan di bidang menetapkan target dan tahapan Meminta

32
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
2-7 september 2020 peraturan tersebut dengan • Dokumentasi Etika Publik : teknologi kemaritiman, sungguh-sungguh nomor dokumen dari
meminta nomor dokumen Pengesahan Taat peraturan, teknologi penunjang berupaya admin P3M tidak taat
kepada admin dengan Sopan kemaritiman, serta mencapainya serta C – peraturan maka akan
sopan. teknik keselamatan & Consistently Discipline terdapat dokumen
Komitmen Mutu : kesehatan kerja (konsisten dalam ganda yang berakibat
2. Meminta tanda tangan Efektif, Efisien (professionalism- berdisiplin); susah untuk dicari.
kepala P3M sustainability); Perilaku 5.1.3 Apabila dalam
Proses : Anti Korupsi: disiplin dapat tahapan Meminta
Setelah dokumen tersusun Tanggung Jawab, menghindarkan nomor dokumen dari
dan mendapatkan nomor karyawan untuk admin P3M tidak
maka langkah selanjutnya Keterkaitan dengan melakukan berkomunikasi dengan
adalah berkoordinasi agenda III: penyimpangan dari sopan maka tidak akan
dengan kepala P3M untuk norma yang telah mendapat respon yang
meminta tanda tangan Whole of ditentukan oleh baik dari admin.
secara sopan sebagai Government: institusi. 5.2.1 Apabila dalam
pengesahan. Sebelum Berkoordinasi tahapan Meminta
diberikan kepada Kepala dengan Kepala tanda tangan kepala
P3M maka saya harus paraf P3M, dan P3M tidak
sebagai bentuk Perwakilan UJM berkoordinasi dengan
tanggungjawab sebagai baik maka akan sulit
ketua unit pengmas. Manajemen ASN: ketemu dimasa
mandiri dalam pandemi.
3. Mendaftarkan SOP di UJM mengerjakan 5.2.2 Apabila dalam
Proses: pekerjaan sehingga tahapan Meminta
Setelah disahkan oleh tidak bergantung tanda tangan kepala
Kepala P3M maka disahkan dengan orang lain P3M tidak
UJM. Saya harus berkomunikasi dengan
berkoordinasi untuk sopan maka tidak akan
mendaftarkan SOP yang

33
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
baru. Dokumen yang telah mendapat respon yang
disahkan, saya pindai untuk baik dari kepala P3M.
dikirimkan ke UJM untuk 5.2.3 Apabila dalam
diproses. Pengriman secara tahapan Meminta
daring sehingga efektif dan tanda tangan kepala
efisien. P3M tidak
bertanggungjawab
untuk membaca
terlebih dahulu maka
tidak akan mendapat
pengesahan dari
kepala P3M.
5.3.1 Apabila dalam
tahapan Mendaftarkan
SOP di UJM tidak
berkoordinasi dengan
baik maka akan sulit
ketemu dimasa
pandemi.
5.3.2 Apabila dalam
tahapan Mendaftarkan
SOP di UJM tidak
efektif dan efisien
dengan baik maka
tidak akan terdaftar
SOP yang telah dibuat.

34
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
6 Sosialisasi SOP 1. Menyiapkan paparan Output: Kaitan dengan Pelaksanaan Pelaksanaan 6.1.1 Apabila dalam
Pelatihan daring Sosialisasi tentang • Notulensi agenda II : Sosialisasi SOP Sosialisasi SOP tahapan Menyiapkan
kepada Mahasiswa pelatihan daring Sosialisasi Pelatihan daring Pelatihan daring paparan Sosialisasi
Prodi D4 Teknik K3 Proses: • Terlaksanya Akuntabilitas: mendukung Visi dan mendukung Nilai tentang pelatihan
Semester VII Hasil SOP digunakan untuk kegiatan Tanggung Jawab Misi PPNS dalam PPNS dalam S yang daring tidak
membuat paparan serta Sosialisasi Berperan dalam pertama yaitu Striving bertanggung jawab
Tanggal simulasi pelakanaan Nasionlisme: kegiatan for Excelent (berusaha maka tidak akan
Pelaksanaan: pelatihan daring sesuai Bekerjasama, kemasyarakatan menjadi yang terbaik); tersusun materi
4 - 8 september 2020 dengan tugas dan tanggung Menghargai secara aktif dan Bermakna paparan yang baik.
jawab setiap tim yang dibagi Bukti fisik: pendapat produktif, untuk menetapkan target dan 6.1.2 Apabila dalam
secara adil sesuai dengan • Undangan mengembangkan sungguh-sungguh tahapan Menyiapkan
kemampuan masing-masing Sosialisasi teknologi kemaritiman, berupaya paparan Sosialisasi
tim supaya mendapat hasil • Screenshoot Etika Publik : teknologi penunjang mencapainya dan C – tentang pelatihan
yang efektif. WhatsApp Sopan, Tepat kemaritiman, serta Conquering Problem daring tidak dibagi
• Screenshoot teknik keselamatan with Innovation dengan adil maka akan
2. Koordinasi dengan Google Meet Komitmen Mutu : dan kesehatan kerja (menyelesaikan timbul perselesihina
Koorprodi D4 Teknik K3 • Dokumentasi Efektif, Efisien (good governance- masalah dengan didalam kelompok
tentang pelaksanaan sosialisasi professionalism); inovasi); 6.1.3 Apabila dalam
Sosialisasi pelatihan • Paparan Anti Korupsi: Memiliki tahapan Menyiapkan
Proses : sosialisasi Disiplin, Adil semangat dan paparan Sosialisasi
Saya berkoordinasi dengan Tanggung Jawab keingintahuan yang tentang pelatihan
Koorprodi D4 Teknik K3 besar untuk belajar daring tidak efektif
rencana pelaksanaan Keterkaitan dengan terus menerus dan maka akan molor
sosialisasi pelatihan daring. agenda III: selalu mencari dalam membuat
Saya menghubungi dengan beragam cara baru paparan.
sopan serta meminta Pelayanan Publik: dalam menyelesaikan 6.2.1 Apabila dalam
pendapat kapan pelaksanan Menjadi penyedia bermacam-macam tahapan Koordinasi
yang efektif dan efisian. Sosialisasi SOP masalahi. Serta E – dengan Koorprodi D4
Pelatihan Daring Exceeding Costumer Teknik K3 tentang

35
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
3. Pelaksanaan Sosialisasi Expectation pelaksanaan
SOP Pelatihan daring Whole of (memberikan yang Sosialisasi pelatihan
kepada Mahasiswa Prodi Government: terbaik untuk tidak berkoordinasi
D4 Teknik K3 Semester VII Berkoordinasi kostumer); dalam masalah jadwal
Proses: dengan Koorprodi Membangun dan dengan baik maka
Sebagai penanggungjawab menjaga hubungan peserta yang hadir
pelatihan, saya harus Manajemen ASN: dengan pemangku tidak akan maksimal.
disiplin untuk hadir lebih mandiri dalam kepentingan, 6.2.2 Apabila dalam
awal membuka room mengerjakan mahasiswa, lulusan, tahapan Koordinasi
meeting. Menyapa dengan pekerjaan sehingga dan mitra usaha serta dengan Koorprodi D4
sopan setiap undangan yang tidak bergantung berupaya untuk Teknik K3 tentang
hadir. Saya menyampaikan dengan orang lain memahami pelaksanaan
paparan kepada mahasiswa kebutuhannya, dan Sosialisasi pelatihan
dengan tepat supaya mudah menyediakan solusi tidak berkomunikasi
dipahami serta menerima yang dapat memenuhi dengan sopan maaka
pendapat dari mahasiswa harapan pemangku tidak akan mendapat
untuk pelaksanaan pelatihan kepentingan. respon yang baik dari
daring Koor Prodi.
6.2.3 Apabila dalam
tahapan Koordinasi
dengan Koorprodi D4
Teknik K3 tentang
pelaksanaan
Sosialisasi pelatihan
tidak meminta
pendapat tentang
jadwal dengan baik
maka peserta yang

36
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
hadir tidak akan
maksimal.
6.2.4 Apabila dalam
tahapan Koordinasi
dengan Koorprodi D4
Teknik K3 tentang
pelaksanaan
Sosialisasi pelatihan
tidak menemukan
waktu yang efektif dan
efisien maka peserta
yang hadir tidak akan
maksimal.
6.3.1 Apabila dalam
tahapan Pelaksanaan
Sosialisasi SOP
Pelatihan daring
kepada Mahasiswa
Prodi D4 Teknik K3
Semester VII tidak
disiplin untuk hadir
lebih awal maka
peserta tidak dapat
menghadiri sosialisasi
6.3.2 Apabila dalam
tahapan Pelaksanaan
Sosialisasi SOP
Pelatihan daring
kepada Mahasiswa

37
Keterkaitan Analisis Dampak
Kegiatan dan Penguatan
Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Jika Nilai-Nilai
No Tanggal Tahapan dan Proses Kegiatan Nilai
Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi Dasar PNS Tidak
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
Prodi D4 Teknik K3
Semester VII tidak
tepat dalam
penyampaian materi
maka mahasiswa akan
mengalami kesusahan
dalam pelaksanaan
pelatihan.
6.3.3 Apabila dalam
tahapan Pelaksanaan
Sosialisasi SOP
Pelatihan daring
kepada Mahasiswa
Prodi D4 Teknik K3
Semester VII tidak
menerima pendapat
dari mahasiswa maka
pelaksanaan pelatihan
tidak akan optimal.

38
C. Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan pada laporan aktualisasi ini dilaksanakan
pada tahap habituasi Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Tahun 2020 di
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya. Waktu pelaksaan tahap habituasi
adalah pada tanggal 13 Agustus 2020 sampai dengan 28 September
2020. Berikut perincian lebih lanjut mengenai jadwal pelaksanaan
pelaksanaan aktualisasi:

Tabel 2. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi


Agustus September
No. Kegiatan
2 3 4 1 2 3 4
1 Koordinasi Persiapan Pelatihan dengan
Kepala P3M, Ketua Unit Pengmas,
Koorprodi D4 Teknik K3 dan PIC Pelatihan
2 Koordinasi tentang Penyusunan draft SOP
daring dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi
D4 Teknik K3, PIC Pelatihan dan
Perwakilan UJM.
3 FGD dengan Kementerian
Ketenagakerjaan terkait pelaksanaan
Pelatihan secara daring
4 Penyusunan SOP Pelatihan daring dengan
Kepala P3M, Ketua Unit Pengabdian
kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik
K3, PIC Pelatihan dan Perwakilan UJM.
5 Pengesahan SOP Pelatihan daring oleh
Kepala P3M, Ketua Unit Pengabdian
kepada Masyarakat dan Unit Jaminan Mutu
6 Sosialisasi SOP Pelatihan daring kepada
Mahasiswa Prodi D4 Teknik K3 Semester
VII

Dari kegiatan pelaksanaan pelatihan daring yang telah disusun


kefefktifan dari penggunaan aneka meningkatkan kesempatan mahasiswa
dalam melaksanakan OJT yang telah dibekali dengan Sertifikasi Daring.
Kehadirian mahasiswa dalam menghadiri pelatihan dapat terlaksana
100% pada gelombang pertama atau Angkatan pertama pelatihan daring.
Hala ini menunjukan bahwa dengan adanya pelatihan daring mahasiswa
dapat mengingukti kegiatan pelihan dengan baik.

39
D. Kendala Dan Strategi Mengatasi
Proses pelaksanaan aktualisasi ini tidak sepenuhnya berjalan lancar
sesuai yang diharapakan. Terdapat beberapa kendala yang menghambat
dalam proses realisasi kegiatan yang sudah direncanakan. Untuk
mengatasi kendala tersebut, penulis melakukan beberapa strategi yang
akan diuraikan pada tabel 3.

Tabel 3. Kendala dan Strategi Mengatasinya

No. Kendala Strategi Mengatasi


Solusi yang dilakukan yaitu membuat
Kesulitan untuk melaksanakan
1 beberapa kegiatan yang dapat
beberapa kegiatan luring
didaringkan dibuat menjadi daring.

Solusi yang dilakukan yaitu berkoordinasi


Penyusunan jadwal kegiatan
dengan dinas ketenagakerjaan provinsi
2 tidak dapat dilaksanakan oleh
setempat untuk menyusun pemateri dari
tim tersendiri
Pengawas K3
Solusi yang dilakukan yaitu merubah
Sosialisasi dengan mahasiswa
jadwal sesuai dengan waktu yang tepat
3 tidak dapat dilakukan di jam
untuk dapat bertemu dengan mahasiswa
kerja karena sedang OJT
semester 7.

Sosialisasi dengan mahasiswa


4 Solusi yang dilakukan yaitu memberikan
tidak cukup 1 kali pertemuan sosialisasi tambahan kepada mahasiswa

Beberapa Mahasiswa masih Solusi yang dilakukan yaitu berkoordinasi


5 membutuhkan ijin perusahaan dengan jurusan untuk membuatkan surat
untuk mengikuti pelatihan keterangan kepada perusahaan

40
BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Berdasarkan proses kegiatan aktualisasi yang dilaksanakan di
kampus (baik daring maupun luring), nilai-nilai dasar ASN serta
kedudukan dan peran ASN dalam NKRI yang telah dilaksanakan pada
tanggal 14 Agustus – 28 September 2020, didapatkan kesimpulan sebegai
berikut:
1. Seluruh nilai-nilai dasar ANEKA serta kedudukan dan peran ASN
dalam kerangka NKRI telah diimplementasikan dalam semua
kegiatan, sehingga pemahaman terhadap nilai-nilai tersebut semakin
bertambah.
2. Penerapan nilai-nilai ANEKA mampu memperkuat karakter dan
profesionalisme selama menjalankan tugas di unit kerja penulis.
Sebab, selain sebagai kewajiban bagi ASN untuk menerapkannya,
implementasi nilai-nilai ANEKA dalam melaksanakan kegiatan sangat
memengaruhi cara berpikir dan bertindak. Sehingga kegiatan dapat
berjalan dengan lancar dan dapat terhindar dari dampak yang tidak
diinginkan. Harapannya, nilai ini akan terus melekat dalam diri penulis
dalam menjalankan tri dharma perguruan tinggi di Politeknik
Perkapalan Negeri Surabaya.
3. Kegiatan aktualisasi ini dilakukan sebagai upaya pemecahan isu yang
berhubungan dengan belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa
untuk Prodi D4 Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang
bekerja sama dengan kementerian Ketenagakerjaan terkendala
prosedur pelatihan daring. Seluruh kegiatan yang berhasil
dilaksanakan berjumlah 6 kegiatan sesuai dengan rencana kegiatan
yang telah dibuat dalam rancangan aktualisasi dengan output berupa
dokumen Rencana Pelaksanaan Pelatihan Daring Kerjasama dengan
Kementerian Ketenagakerjaan.

B. Saran
Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan, maka terdapat beberapa
saran yang penulis ajukan, sebagai berikut:
1. Dalam menjalankan tugas sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayanan publik, dan pemersatu bangsa seorang ASN harus
menjunjung tinggi nilai-nilai ANEKA serta mengetahui kedudukan dan
peran ASN dalam NKRI. Karena penerapan nilai-nilai tersebut terbukti

41
sangat berdampak positif, baik bagi diri sendiri, kelompok maupun
organisasi dan juga sudah penulis rasakan.
2. Kegiatan Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pelatihan Daring
Kerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan akan dibuat setiap
tahun sehingga diperlukan media khusus agar kedepan pelaksanaan
pelatihan dapat berjalan maksimal.

42
LAMPIRAN
KEGIATAN 1
Koordinasi Persiapan Pelatihan dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengmas, Koorprodi D4 Teknik K3 dan PIC Pelatihan
Tanggal:
13 -14 Agustus 2020

Output:
1. Notulensi Rapat Koordinasi
2. Rekap Persiapan Pelatihan Program studi D4
BUKTI FISIK
C. KEGIATAN 1 TAHAPAN 1

Kegiatan 1 : Koordinasi Persiapan Pelatihan dengan Kepala P3M, Ketua Unit


Pengmas, Koorprodi D4 Teknik K3 dan PIC Pelatihan
Tahapan 1 : Koordinasi dengan Kepala P3M tentang pelatihan yang belum
terlaksana
Proses : Sebagai bentuk tanggung jawab saya ketika diberi amanah, maka saya
perlu berkoordinasi dengan Kepala P3M. Saya memulai menyapa
beliau dengan mengucapkan salam dan menyampaikan maksud serta
tujuan saya dengan sopan melalui media WhatApp

Bukti 1 : Tangkapan layar percakapan WA dengan Kepala P3M.


Gambar 1 Tangkapan layar percakapan WA dengan Kepala P3M

BUKTI FISIK
D. KEGIATAN 1 TAHAPAN 2

Kegiatan 1 : Koordinasi Persiapan Pelatihan dengan Kepala P3M, Ketua Unit


Pengmas, Koorprodi D4 Teknik K3 dan PIC Pelatihan
Tahapan 2 : Persiapan rapat koordinasi dengan Kepala P3M, Ketua Unit Pengmas,
Koorprodi D4 Teknik K3 dan PIC Pelatihan
Proses : Membuat undangan rapat sesuai dengan Bahasa Indonesia yang baik
dan menyampaikan dengan sopan menggunakan media WhatsApp.
Serta membuat room meeting menggunakan google meet supaya
efektif dan efisien tidak perlu bertemu dimasa pandemi.
Bukti 1 : Undangan Rapat yang telah ditanda tangani oleh Kepala P3M

Gambar 2 Undangan Rapat

Bukti 2 : Tangkapan Layar Pengiriman Undangan


Gambar 3 Pengiriman undangan kepada Seluruh PIC Pelatihan
BUKTI FISIK
E. KEGIATAN 1 TAHAPAN 3

Kegiatan 1 : Koordinasi Persiapan Pelatihan dengan Kepala P3M, Ketua Unit


Pengmas, Koorprodi D4 Teknik K3 dan PIC Pelatihan
Tahapan 3 : Koordinasi Persiapan Pelatihan dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengmas, Koorprodi D4 Teknik K3 dan PIC Pelatihan
Proses : Sebagai penanggungjawab pelatihan, saya harus displin untuk hadir
lebih awal membuka room meeting. Menyapa dengan sopan setiap
undangan yang hadir. Serta memulai koordinasi dengan meminta
pendapat dari setiap undangan. Serta mecatat notulen dan
menyampaikan hasil usulan koordinasi diakhir koordinasi.

Bukti 1 : Tangakapan Layar Google Meet Rapat koordinasi Pelatihan

Gambar 4 Tangakapan Layar Google Meet Rapat koordinasi Pelatihan


Bukti 2 : Daftar Hadir Rapat Koordinasi Pelatihan

Timestamp Name Program Studi Saran atau Usulan


8/13/2020 14:30 Mades Darul Khairansyah D4-K3
8/13/2020 14:58 M. Basuki Rachmat PE
8/13/2020 15:03 Arie Indartono DM -
8/13/2020 15:13 Fipka Bisono DM -
8/13/2020 15:14 Tri Tiyasmihadi Teknik
Perancangan
dan
Konstruksi
Kapal
8/13/2020 15:14 Pranowo Sidi Desain dan Semoga pelatihannya berjalan
Manufaktur lancar
8/13/2020 15:15 Dika Anggara D4 Teknik Sebaiknya mengundang Ka TUK
Perancangan juga
dan
Konstruksi
Kapal
8/13/2020 15:16 Moh. Syaiful Amri Teknik Dikarenakan pelatihan WI butuh
Pengelasan waktu kisaran 30 harian, awal
september sudah OJT, maka mau
tidak mau pelaksanaannya
dilakasanakan pas hari libur yaitu
sabtu dan minggu
8/13/2020 15:16 Wibowo Arninputranto Prodi Teknik Perlu SOP daring dan Koordinasi
K3 dengan Kemnaker
8/13/2020 15:20 Fitri Hardiyanti Manajemen
Bisnis
8/13/2020 15:21 Anggara Trisna Nugraha S.T D4 PE mohon arahannya karena baru
M.T menjadi PIC
8/13/2020 15:21 Ahmad Erlan Afiuddin Teknik Menunggu kejelasan pelaksanaan
Pengolahan serkom
Limbah
8/13/2020 15:21 Adhi Setiawan Teknik Belum ada saran atau usulan
Pengolahan
Limbah
8/13/2020 15:21 Dr. Eng. Imam Sutrisno, ST., D4 Teknik siap
MT. Otomasi
8/13/2020 15:23 George Endri Kusuma TPK PPNS SUCCESS
8/13/2020 15:23 Devina Puspita Sari Manajemen dibuatkan sop untuk sistem ujian
Bisnis online daring
8/13/2020 15:23 Arief Subekti Prodi K3 Koordinasi dengan Kemnaker
segera dilaksanakan
8/13/2020 15:23 R Dimas Endro Witjonarko TP .
8/13/2020 15:23 Ii Munadhif D4 PE
8/13/2020 15:23 MAHASIN MAULANA AHMAD D4 - TEKNIK
PERPIPAAN
8/13/2020 15:23 Am Maisarah Disrinama K3 Segera dibuatkan sop untuk sistem
ujian online daring serta
KEGIATAN 2
Koordinasi tentang Penyusunan draft SOP daring dengan Kepala
P3M, Ketua Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4
Teknik K3, PIC Pelatihan dan Perwakilan UJM
Tanggal:
17-21 Agustus 2020

Output:
1. Notulensi Rapat Koordinasi
2. Draft SOP Pelatihan Daring
BUKTI FISIK
F. KEGIATAN 2 TAHAPAN 1

Kegiatan 2 : Koordinasi tentang Penyusunan draft SOP daring dengan Kepala


P3M, Ketua Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4
Teknik K3, PIC Pelatihan dan Perwakilan UJM
Tahapan 1 : Koordinasi dengan Kepala P3M tentang penyusunan draft SOP
daring
Proses : Sebagai kepala unit pengmas saya bertanggungjawab membuat SOP
Pelatihan daring, maka saya perlu berkoordinasi dengan Kepala P3M.
Saya memulai menyapa beliau dengan mengucapkan salam dan
menyampaikan maksud serta tujuan saya dengan sopan melalui media
WhatApp.

Bukti 1 : Tangakapan Layar koordinasi dengan Kepala P3M


Gambar 5 Koordinasi dengan Kepala P3M
BUKTI FISIK
G. KEGIATAN 2 TAHAPAN 2

Kegiatan 2 : Koordinasi tentang Penyusunan draft SOP daring dengan Kepala


P3M, Ketua Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4
Teknik K3, PIC Pelatihan dan Perwakilan UJM
Tahapan 2 : Persiapan rapat koordinasi dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC
Pelatihan dan Perwakilan UJM.
Proses : Sebagai kepala unit pengmas saya bertanggungjawab membuat SOP
Membuat undangan rapat sesuai dengan Bahasa Indonesia yang baik
dan menyampaikan dengan sopan menggunakan media WhatsApp.
Serta membuat room meeting menggunakan google meet supaya
efektif dan efisien tidak perlu bertemu dimasa pandemi.

Bukti 1 : Undangan Rapat yang telah ditanda tangani oleh Kepala P3M

Gambar 6 Undangan Rapat yang telah ditanda tangani oleh Kepala P3M
BUKTI FISIK
H. KEGIATAN 2 TAHAPAN 3
Kegiatan 2 : Koordinasi Penyusunan draft SOP daring dengan Kepala P3M,
Ketua Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik
K3, PIC Pelatihan dan Perwakilan UJM.
Tahapan 3 : Koordinasi tentang Penyusunan draft SOP daring dengan Kepala
P3M, Ketua Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi
Proses : Sebagai penanggungjawab pelatihan, saya harus displin untuk hadir
lebih awal membuka room meeting. Menyapa dengan sopan setiap
undangan yang hadir. Serta memulai koordinasi dengan meminta
pendapat dari setiap undangan. Serta mecatat notulen dan
menyampaikan hasil usulan koordinasi diakhir koordinasi.

Bukti 1 : Tangkapan Layer Rapat Koordinasi Penyusunan draft SOP daring

Gambar 7 Tangkapan Layer Rapat Koordinasi Penyusunan draft SOP daring


Bukti 2 : Daftar Hadir Rapat Koordinasi Penyusunan draft SOP daring

Timestamp Name Unit Saran atau Usulan


8/21/2020 14:46 Mades Darul Khairansyah Pengabdian
Masyarakat
8/21/2020 14:48 M. Basuki Rachmat Kepala P3M
8/21/2020 14:55 Wibowo Arninputranto PIC K3
8/21/2020 14:59 Arie Indartono Prodi Teknik
K3
8/21/2020 14:59 Arief Subekti Koorprodi K3 Segera dibuat SOP
8/21/2020 14:59 Am Maisarah Disrinama Prodi K3
8/21/2020 15:00 Mochammad Yusuf Santoso UJM Dokumen SOP dapat di download
di drive PPNS
8/21/2020 15:04 Mochammad Choirul Rizal Prodi K3
KEGIATAN 3
FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan terkait pelaksanaan
pelatihan secara daring
Tanggal:
21-28 Agustus 2020

Output:
Notulensi FGD
BUKTI FISIK
I. KEGIATAN 3 TAHAPAN 1

Kegiatan 3 : FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan terkait pelaksanaan


pelatihan secara daring
Tahapan 1 : Menyiapkan paparan FGD tentang pelatihan daring
Proses : Hasil penyusunan SOP digunakan untuk membuat paparan serta
simulasi pelakanaan pelatihan daring sesuai dengan tugas dan
tanggung jawab setiap tim yang dibagi secara adil sesuai dengan
kemampuan masing-masing tim supaya mendapat hasil yang efektif.
Saya bertugas mengumpulkan dari tim dan membuat paparan tersebut.
Saya memberitahukan batas akhir penyampaian paparan yang dibuat
masing-masing tim dengan sopan serta meminta pendapat, saya
mengahargai pendapat tim sebagai masukan yang membangun.

Bukti 1 : Tangakapan Layar Materi FGD


Gambar 8 Tangakapan Layar Materi FGD
BUKTI FISIK
J. KEGIATAN 3 TAHAPAN 2

Kegiatan 3 : FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan terkait pelaksanaan


pelatihan secara daring
Tahapan 2 : Koordinasi dengan Kepala P3M rencana komunikasi dengan pihak
kemnaker.
Proses : Saya berkoordinasi dengan kepala P3M tentang rencana pelaksanaan
FGD dengan kemnaker. Saya menyampaikan dengan sopan paparan
yang telah dibuat kepada kepala P3M untuk selanjutnya membuat
rencana FGD dengan Kemnaker.

Bukti 1 : Tangkapan layar percakapan WA dengan Kepala P3M.


Gambar 9 Tangkapan layar percakapan WA dengan Kepala P3M
BUKTI FISIK
K. KEGIATAN 3 TAHAPAN 3

Kegiatan 3 : FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan terkait pelaksanaan


pelatihan secara daring
Tahapan 3 : Pelaksanaan FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan terkait
pelaksanaan Pelatihan secara daring.
Proses : Sebagai penanggungjawab pelatihan, saya harus displin untuk hadir
lebih awal membuka room meeting. Menyapa dengan sopan setiap
undangan yang hadir. Serta memulai koordinasi dengan meminta
pendapat dari setiap undangan. Serta mecatat notulen dan
menyampaikan hasil usulan koordinasi diakhir koordinasi.

Bukti 1 : Tangkapan Layar FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan

Gambar 10 Tangkapan Layar FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan


Bukti 2 : Daftar Hadir FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan

Timestamp Name Unit Saran atau Usulan


8/28/2020 08:37 Mades Darul Khairansyah Pengmas
8/28/2020 08:38 Arief Subekti Koorprodi K3
Timestamp Name Unit Saran atau Usulan
8/28/2020 08:38 Wibowo Arninputranto PIC K3 semoga disetujui
8/28/2020 08:39 Arie Indartono WD3
8/28/2020 08:55 Herman Bagus Kemnaker secara garis besar sudah dapat
dilaksanakan tinggal untuk ujian
segara daftar di temank3.id
8/28/2020 08:56 M. Basuki Rachmat Kepala P3M Semoga lancar
8/28/2020 08:59 Am Maisarah Disrinama Prodi K3
8/28/2020 09:03 Moch Luqman Ashari Prodi K3

KEGIATAN 4
Penyusunan SOP Pelatihan daring dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC
Pelatihan dan Perwakilan UJM
Tanggal:
28- Agustus-2September 2020

Output:
SOP sesuai standar Mutu PPNS
BUKTI FISIK
M. KEGIATAN 4 TAHAPAN 1

Kegiatan 4 : Penyusunan SOP Pelatihan daring dengan Kepala P3M, Ketua


Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC
Pelatihan dan Perwakilan UJM
Tahapan 1 : Koordinasi dengan perwakilan UJM
Proses : Sebagai kepala unit pengmas saya bertanggungjawab menyusun SOP
Pelatihan daring, saya berkoordinasi dengan UJM terkait dengan
format SOP yang sesuai dengan Standar Mutu PPNS. Saya mulai
dengan meminta dengan sopan format serta standard mutu PPNS.
Dalam berkoordinasi menggunakan WhatsApp agar berjalan dengan
efisien

Bukti 1 : Tangakapan Layar koordinasi dengan Perwakilan UJM


Gambar 11 Tangakapan Layar koordinasi dengan Perwakilan UJM
BUKTI FISIK
N. KEGIATAN 4 TAHAPAN 2

Kegiatan 4 : Penyusunan SOP Pelatihan daring dengan Kepala P3M, Ketua


Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC
Pelatihan dan Perwakilan UJM
Tahapan 2 : Koordinasi dengan Tim Penyusun SOP daring
Proses : Koordinasi dilakukan didalam group WhatsApp untuk mempercepat
komunikasi serta koordinasi. Tim harus bekerja keras serta bergotong
royong dalam menyelesaikan SOP pelatihan daring. Dengan Membuat
jadwal penyusunan serta tugas dari masing-masing tim

Bukti 1 : Tangakapan Layar koordinasi dengan Tim Penyusun SOP


Gambar 12 Tangakapan Layar koordinasi dengan Tim Penyusun SOP
BUKTI FISIK
O. KEGIATAN 4 TAHAPAN 3

Kegiatan 4 : Penyusunan SOP Pelatihan daring dengan Kepala P3M, Ketua


Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC
Pelatihan dan Perwakilan UJM
Tahapan 3 : Pelaksanaan Penyusun SOP daring
Proses : Saya bertanngungjawab memengumpulkan kerja dari masing-masing
tim. Saya harus bekerja keras meminta hasil dari tim dengan sopan
serta mendokumentasikanya kedalam SOP Pelatihan Daring

Bukti 1 : Dokumentasi Koordinasi dengan Tim Disnaker Jatim


Gambar 13 Koordinasi dengan Tim Disnaker Jatim
Bukti 2 : Dokumentasi Finalisasi Koordinasi dengan Tim Penyusun SOP

Gambar 14 Koordinasi dengan Tim Penyusun SOP (Unit Pengabdian kepada


Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC Pelatihan dan Perwakilan UJM)
KEGIATAN 5
Pengesahan SOP Pelatihan daring oleh Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat dan Unit Jaminan Mutu
Tanggal:
2 September – 7 September 2020

Output:
1. SOP yang sudah disahkan
2. Rencana Pelaksanaan Pelatihan Daring
BUKTI FISIK
P. KEGIATAN 5 TAHAPAN 1

Kegiatan 5 : Pengesahan SOP Pelatihan daring oleh Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat dan Unit Jaminan Mutu
Tahapan 1 : Meminta nomor dokumen dari admin P3M
Proses : Peraturan di PPNS memastikan bahwa setiap dokumen harus
terintegrasi dengan baik sehingga penomoran dokumumen diberada di
Admin. Saya harus melaksanakan peraturan tersebut dengan meminta
nomor dokumen kepada admin dengan sopan.

Bukti 1 : Tangakapan Layar koordinasi dengan Admin P3M


Gambar 15 Tangakapan Layar koordinasi dengan Admin P3M
BUKTI FISIK
Q. KEGIATAN 5 TAHAPAN 2

Kegiatan 5 : Pengesahan SOP Pelatihan daring oleh Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat dan Unit Jaminan Mutu
Tahapan 2 : Meminta tanda tangan kepala P3M
Proses : Setelah dokumen tersusun dan mendapatkan nomor maka langkah
selanjutnya adalah berkoordinasi dengan kepala P3M untuk meminta
tanda tangan secara sopan sebagai pengesahan. Sebelum diberikan
kepada Kepala P3M maka saya harus paraf sebagai bentuk
tanggungjawab sebagai ketua unit pengmas.

Bukti 1 : Dokumentasi Pengesahan SOP dari kepala P3M

Gambar 16 Pengesahan dari Kepala P3M


BUKTI FISIK
R. KEGIATAN 5 TAHAPAN 3

Kegiatan 5 : Pengesahan SOP Pelatihan daring oleh Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat dan Unit Jaminan Mutu
Tahapan 3 : Mendaftarkan SOP di UJM
Proses : Setelah disahkan oleh Kepala P3M maka disahkan UJM. Saya harus
berkoordinasi untuk mendaftarkan SOP yang baru. Dokumen yang
telah disahkan, saya pindai untuk dikirimkan ke UJM untuk diproses.
Pengriman secara daring sehingga efektif dan efisien.

Bukti 1 : Tangkapan Layar untuk pendaftaran SOP


Gambar 17 Tangkapan Layar untuk pendaftaran SOP
KEGIATAN 6
Sosialisasi SOP Pelatihan daring kepada Mahasiswa Prodi D4
Teknik K3 Semester VII
Tanggal:
4-8 September 2020

Output:
Notulensi Sosialisasi
BUKTI FISIK
S. KEGIATAN 6 TAHAPAN 1

Kegiatan 6 : Sosialisasi SOP Pelatihan daring kepada Mahasiswa Prodi D4


Teknik K3 Semester VII
Tahapan 1 : Menyiapkan paparan Sosialisasi tentang pelatihan daring
Proses : Hasil SOP digunakan untuk membuat paparan serta simulasi
pelakanaan pelatihan daring sesuai dengan tugas dan tanggung jawab
setiap tim yang dibagi secara adil sesuai dengan kemampuan masing-
masing tim supaya mendapat hasil yang efektif.

Bukti 1 : Dokumentasi Koordinasi dengan PIC Pelatihan

Gambar 18 Dokumentasi Koordinasi dengan PIC Pelatihan


BUKTI FISIK
T. KEGIATAN 6 TAHAPAN 2

Kegiatan 6 : Sosialisasi SOP Pelatihan daring kepada Mahasiswa Prodi D4


Teknik K3 Semester VII
Tahapan 2 : Koordinasi dengan Koorprodi D4 Teknik K3 tentang pelaksanaan
Sosialisasi pelatihan
Proses : Saya berkoordinasi dengan Koorprodi D4 Teknik K3 rencana
pelaksanaan sosialisasi pelatihan daring. Saya menghubungi dengan
sopan serta meminta pendapat kapan pelaksanan yang efektif dan
efisian.

Bukti 1 : Tangkapan Layar Koordinasi dengan Koorprodi K3


Gambar 19 Tangkapan Layar Koordinasi dengan Koorprodi K3
BUKTI FISIK
U. KEGIATAN 6 TAHAPAN 3

Kegiatan 6 : Sosialisasi SOP Pelatihan daring kepada Mahasiswa Prodi D4


Teknik K3 Semester VII
Tahapan 3 : Pelaksanaan Sosialisasi SOP Pelatihan daring kepada Mahasiswa
Prodi D4 Teknik K3 Semester VII
Proses : Sebagai penanggungjawab pelatihan, saya harus disiplin untuk hadir
lebih awal membuka room meeting. Menyapa dengan sopan setiap
undangan yang hadir. Saya menyampaikan paparan kepada
mahasiswa dengan tepat supaya mudah dipahami serta menerima
pendapat dari mahasiswa untuk pelaksanaan pelatihan daring

Bukti 1 : Tangkapan Layar Sosialisasi Pelatihan Daring


Formulir Pengendalian Aktualisasi Oleh Mentor
Nama : Mades Darul Khairansyah
NIP : 199012122019031014
Unit Kerja : PPNS
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Isu : Belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa untuk Prodi D4
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang bekerja sama dengan
kementerian Ketenagakerjaan terkendala prosedur pelatihan daring
Kegiatan 1 : Koordinasi Persiapan Pelatihan dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengmas, Koorprodi dan PIC Pelatihan

Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
✓ Tahapan Kegiatan
1. Koordinasi dengan Kepala P3M tentang
pelatihan yang belum terlaksana
Proses:
Sebagai bentuk tanggung jawab saya
ketika diberi amanah, maka saya perlu
berkoordinasi dengan Kepala P3M.
Saya memulai menyapa beliau dengan
mengucapkan salam dan
menyampaikan maksud serta tujuan
saya dengan sopan melalui media
WhatApp .

2. Persiapan rapat koordinasi dengan Kepala


P3M, Ketua Unit Pengmas, Koorprodi dan
PIC Pelatihan.
Proses:
Membuat undangan rapat sesuai
dengan Bahasa Indonesia yang baik
dan menyampaikan dengan sopan
menggunakan media WhatsApp. Serta
membuat room meeting menggunakan
google meet supaya efektif dan efisien
tidak perlu bertemu dimasa pandemi.

3. Koordinasi Persiapan Pelatihan dengan


Kepala P3M, Ketua Unit Pengmas,
Koorprodi dan PIC Pelatihan
Proses:
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
Sebagai penanggungjawab pelatihan,
saya harus disiplin untuk hadir lebih
awal membuka room meeting. Menyapa
dengan sopan setiap undangan yang
hadir. Serta memulai koordinasi dengan
meminta pendapat dari setiap
undangan. Serta mecatat notulen dan
menyampaikan hasil usulan koordinasi
diakhir koordinasi

✓ Output kegiatan terhadap pemecaha


isu;
Notulensi Rapat Koordinasi dan Rekap
pelaksanaan pelatihan Program studi D4

✓ Keterkaitan Substansi Mata pelatihan;


• Agenda II:
Akuntabilitas:Tanggung Jawab
Nasionlisme: Bekerjasama,
Menghargai pendapat
Etika Publik: Sopan
Komitmen Mutu: Efektif, Efisien
Anti Korupsi: Disiplin, Kerja Keras
• Agenda III:
Pelayanan Publik: Menjadi penyedia
persiapan rapat koordinasi
Whole of Government: Berkoordinasi
dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengmas, Koorprodi dan PIC
Pelatihan

✓ Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi ;


Pelaksanaan koordinasi persiapan
pelatihan mendukung Visi dan Misi PPNS
dalam Melaksanakan program pendidikan
vokasi dan Pengabdian kepada
Masyarakat terapan di bidang teknologi
kemaritiman, teknologi penunjang
kemaritiman, serta teknik keselamatan &
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
kesehatan kerja (professionalism-
sustainability);

✓ Penguatan Nilai Organisasi


Pelaksanaan koordinasi persiapan
pelatihan mendukung Nilai PPNS dalam S
yang pertama yaitu Striving for Excelent
(berusaha menjadi yang terbaik);
Bermakna menetapkan target dan
sungguh-sungguh berupaya mencapainya,
serta S yang kedua Synergistic
Teamwork (bekerjasama secara sinergi);
dan Mengembangkan kerjasama dan
mampu menyampaikan informasi dengan
jelas serta menyelesaikan perbedaan
pendapat dengan komunikasi yang
terbuka dengan kesadaran bahwa
keberhasilan tim atau institusi tidak
bergantung pada satu orang atau datu
pihak saja.
Formulir Pengendalian Aktualisasi Oleh Mentor
Nama : Mades Darul Khairansyah
NIP : 199012122019031014
Unit Kerja : PPNS
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Isu : Belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa untuk Prodi D4
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang bekerja sama dengan
kementerian Ketenagakerjaan terkendala prosedur pelatihan daring
Kegiatan 2 : Koordinasi tentang Penyusunan draft SOP daring dengan Kepala
P3M, Ketua Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC
Pelatihan dan Perwakilan UJM.
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
✓ Tahapan Kegiatan
1. Koordinasi dengan Kepala P3M tentang
penyusunan draft SOP daring
Proses :
Sebagai kepala unit pengmas saya
bertanggungjawab membuat SOP
Pelatihan daring, maka saya perlu
berkoordinasi dengan Kepala P3M.
Saya memulai menyapa beliau dengan
mengucapkan salam dan
menyampaikan maksud serta tujuan
saya dengan sopan melalui media
WhatsApp

2. Persiapan rapat koordinasi dengan Kepala


P3M, Ketua Unit Pengabdian kepada
Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC
Pelatihan dan Perwakilan UJM.
Proses:
Membuat undangan rapat sesuai
dengan Bahasa Indonesia yang baik
dan menyampaikan dengan sopan
menggunakan media WhatsApp. Serta
membuat room meeting menggunakan
google meet supaya efektif dan efisien
tidak perlu bertemu dimasa pandemi.
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
3. Koordinasi Penyusunan draft SOP daring
dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi
D4 Teknik K3, PIC Pelatihan dan
Perwakilan UJM
Proses:
Sebagai penanggungjawab pelatihan,
saya harus displin untuk hadir lebih awal
membuka room meeting. Menyapa
dengan sopan setiap undangan yang
hadir. Serta memulai koordinasi dengan
meminta pendapat dari setiap
undangan. Serta mecatat notulen dan
menyampaikan hasil usulan koordinasi
diakhir koordinasi.

✓ Output kegiatan terhadap pemecaha


isu;
Notulensi Rapat Koordinasi dan Draft SOP
Pelatihan Daring

✓ Keterkaitan Substansi Mata pelatihan;


• Agenda II:
Akuntabilitas:Tanggung Jawab
Nasionlisme: Bekerjasama,
Menghargai pendapat
Etika Publik: Sopan
Komitmen Mutu: Efektif, Efisien
Anti Korupsi: Disiplin, Tanggung
Jawab,
• Agenda III:
Pelayanan Publik: Menjadi penyedia
persiapan penuusunan draft pelatihan
daring
Whole of Government: Berkoordinasi
dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengmas, Koorprodi D4 Teknik K3,
PIC Pelatihan dan Perwakilan UJM
Manajemen ASN: mandiri dalam
mengerjakan pekerjaan sehingga
tidak bergantung dengan orang lain
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor

✓ Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi ;


Pelaksanaan Koordinasi tentang
Penyusunan draft SOP mendukung Visi
dan Misi PPNS dalam Melaksanakan
program pendidikan vokasi dan
Pengabdian kepada Masyarakat terapan di
bidang teknologi kemaritiman, teknologi
penunjang kemaritiman, serta teknik
keselamatan & kesehatan kerja
(professionalism-sustainability);

✓ Penguatan Nilai Organisasi


Pelaksanaan Koordinasi tentang
Penyusunan draft SOP mendukung Nilai
PPNS dalam S yang pertama yaitu Striving
for Excelent (berusaha menjadi yang
terbaik); Bermakna menetapkan target dan
sungguh-sungguh berupaya mencapainya
serta S yang kedua Synergistic Teamwork
( bekerjasama secara sinergi); dan
Mengembangkan kerjasama dan mampu
menyampaikan informasi dengan jelas
serta menyelesaikan perbedaan pendapat
dengan komunikasi yang terbuka dengan
kesadaran bahwa keberhasilan tim atau
institusi tidak bergantung pada satu orang
atau datu pihak saja. Serta C –
Consistently Discipline (konsisten dalam
berdisiplin); Perilaku disiplin dapat
menghindarkan karyawan untuk
melakukan penyimpangan dari norma
yang telah ditentukan oleh institusi.
Formulir Pengendalian Aktualisasi Oleh Mentor
Nama : Mades Darul Khairansyah
NIP : 199012122019031014
Unit Kerja : PPNS
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Isu : Belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa untuk Prodi D4
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang bekerja sama dengan
kementerian Ketenagakerjaan terkendala prosedur pelatihan daring
Kegiatan 3 : FGD dengan Kementerian Ketenagakerjaan terkait pelaksanaan
pelatihan secara daring.
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
✓ Tahapan Kegiatan
1. Menyiapkan paparan FGD tentang
pelatihan daring
Proses:
Hasil penyusunan SOP digunakan untuk
membuat paparan serta simulasi
pelakanaan pelatihan daring sesuai
dengan tugas dan tanggung jawab
setiap tim yang dibagi secara adil sesuai
dengan kemampuan masing-masing tim
supaya mendapat hasil yang efektif.
Saya bertugas mengumpulkan dari tim
dan membuat paparan tersebut. Saya
memberitahukan batas akhir
penyampaian paparan yang dibuat
masing-masing tim dengan sopan serta
meminta pendapat, saya mengahargai
pendapat tim sebagai masukan yang
membangun.

2. Koordinasi dengan Kepala P3M rencana


komunikasi dengan pihak kemnaker
Proses:
Saya berkoordinasi dengan kepala P3M
tentang rencana pelaksanaan FGD
dengan kemnaker. Saya menyampaikan
dengan sopan paparan yang telah
dibuat kepada kepala P3M untuk
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
selanjutnya membuat rencana FGD
dengan Kemnaker.

3. Pelaksanaan FGD dengan Kementerian


Ketenagakerjaan terkait pelaksanaan
Pelatihan secara daring
Proses:
Sebagai penanggungjawab pelatihan,
saya harus displin untuk hadir lebih awal
membuka room meeting. Menyapa
dengan sopan setiap undangan yang
hadir. Tim berkerjasama untuk
memapaparkan hasil koordinasi terkait
SOP pelatihan daring. Serta meminta
pendapat dari kemnaker tentang
pelaksanaan pelatihan daring.
Memastikan bahwa pelaksanaan
pelatihan dapat berjalan efektif dan
efisien.

✓ Output kegiatan terhadap pemecaha


isu;
Notulensi Kegiatan FGD

✓ Keterkaitan Substansi Mata pelatihan;


• Agenda II:
Akuntabilitas:Tanggung Jawab
Nasionlisme: Bekerjasama,
Menghargai pendapat
Etika Publik: Sopan
Komitmen Mutu: Efektif, Efisien
Anti Korupsi: Disiplin, Adil, Tanggung
Jawab,
• Agenda III:
Pelayanan Publik: Menjadi penyedia
FGD
Whole of Government: Berkoordinasi
dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengmas, dengan Kemnaker
Manajemen ASN: mandiri dalam
mengerjakan pekerjaan sehingga
tidak bergantung dengan orang lain
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor

✓ Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi ;


Pelaksanaan FGD dengan Kementerian
Ketenagakerjaan mendukung Visi dan Misi
PPNS dalam Membentuk jejaring kerja
dengan sektor industri kemaritiman serta
berbagai institusi terkait untuk
merealisasikan sistem pendidikan yang
komprehensif (good governance-
sustainability);

✓ Penguatan Nilai Organisasi


Pelaksanaan FGD dengan Kementerian
Ketenagakerjaan mendukung Nilai PPNS
dalam S yang pertama yaitu Striving for
Excelent (berusaha menjadi yang terbaik);
Bermakna menetapkan target dan
sungguh-sungguh berupaya mencapainya
dan C – Consistently Discipline (konsisten
dalam berdisiplin); Perilaku disiplin dapat
menghindarkan karyawan untuk
melakukan penyimpangan dari norma
yang telah ditentukan oleh institusi. Serta E
– Exceeding Costumer Expectation
(memberikan yang terbaik untuk
kostumer);
Membangun dan menjaga hubungan
dengan pemangku kepentingan,
mahasiswa, lulusan, dan mitra usaha serta
berupaya untuk memahami kebutuhannya,
dan menyediakan solusi yang dapat
memenuhi harapan pemangku
kepentingan.
Formulir Pengendalian Aktualisasi Oleh Mentor
Nama : Mades Darul Khairansyah
NIP : 199012122019031014
Unit Kerja : PPNS
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Isu : Belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa untuk Prodi D4
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang bekerja sama dengan
kementerian Ketenagakerjaan terkendala prosedur pelatihan daring
Kegiatan 4 : Penyusunan SOP Pelatihan daring dengan Kepala P3M, Ketua
Unit Pengabdian kepada Masyarakat, Koorprodi D4 Teknik K3, PIC Pelatihan
dan Perwakilan UJM.
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
✓ Tahapan Kegiatan
1. Koordinasi dengan perwakilan UJM
Proses:
Sebagai kepala unit pengmas saya
bertanggungjawab menyusun SOP
Pelatihan daring, saya berkoordinasi
dengan UJM terkait dengan format SOP
yang sesuai dengan Standar Mutu
PPNS. Saya mulai dengan meminta
dengan sopan format serta standard
mutu PPNS. Dalam berkoordinasi
menggunakan WhatsApp agar berjalan
dengan efisien.

2. Koordinasi dengan Tim Penyusun SOP


daring
Proses:
Koordinasi dilakukan didalam group
WhatsApp untuk mempercepat
komunikasi serta koordinasi. Tim harus
bekerja keras serta bergotong royong
dalam menyelesaikan SOP pelatihan
daring. Dengan Membuat jadwal
penyusunan serta tugas dari masing-
masing tim
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor

3. Pelaksanaan Penyusun SOP daring


Proses:
Saya bertanngungjawab
memengumpulkan kerja dari masing-
masing tim. Saya harus bekerja keras
meminta hasil dari tim dengan sopan
serta mendokumentasikanya kedalam
SOP Pelatihan Daring

✓ Output kegiatan terhadap pemecaha


isu;
SOP sesuai dengan Standar Mutu PPNS

✓ Keterkaitan Substansi Mata pelatihan;


• Agenda II:
Akuntabilitas:Tanggung Jawab
Nasionlisme: Bekerjasama,
Menghargai pendapat
Etika Publik: Sopan, Cepat
Komitmen Mutu: Berorientasi Mutu
Efektif, Efisien
Anti Korupsi: Disiplin, Tanggung
Jawab, Kerja Keras, gotong royong
• Agenda III:
Whole of Government: Berkoordinasi
dengan Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat,
Koorprodi D4 Teknik K3, PIC
Pelatihan dan Perwakilan UJM
Manajemen ASN: mandiri dalam
mengerjakan pekerjaan sehingga
tidak bergantung dengan orang lain

✓ Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi ;


Pelaksanaan Penyusunan SOP Pelatihan
daring mendukung Visi dan Misi PPNS
dalam Melaksanakan program pendidikan
vokasi dan Pengabdian kepada
Masyarakat terapan di bidang teknologi
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
kemaritiman, teknologi penunjang
kemaritiman, serta teknik keselamatan &
kesehatan kerja (professionalism-
sustainability);

✓ Penguatan Nilai Organisasi


Pelaksanaan Penyusunan SOP Pelatihan
daring mendukung Nilai PPNS dalam S
yang pertama yaitu Striving for Excelent
(berusaha menjadi yang terbaik);
Bermakna menetapkan target dan
sungguh-sungguh berupaya mencapainya
serta S yang kedua Synergistic Teamwork
( bekerjasama secara sinergi); dan
Mengembangkan kerjasama dan mampu
menyampaikan informasi dengan jelas
serta menyelesaikan perbedaan pendapat
dengan komunikasi yang terbuka dengan
kesadaran bahwa keberhasilan tim atau
institusi tidak bergantung pada satu orang
atau datu pihak saja.

Formulir Pengendalian Aktualisasi Oleh Mentor


Nama : Mades Darul Khairansyah
NIP : 199012122019031014
Unit Kerja : PPNS
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Isu : Belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa untuk Prodi D4
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang bekerja sama dengan
kementerian Ketenagakerjaan terkendala prosedur pelatihan daring
Kegiatan 5 : Pengesahan SOP Pelatihan daring oleh Kepala P3M, Ketua Unit
Pengabdian kepada Masyarakat dan Unit Jaminan Mutu.
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
✓ Tahapan Kegiatan
1. Meminta nomor dokumen dari admin
P3M
Proses:
Peraturan di PPNS memastikan
bahwa setiap dokumen harus
terintegrasi dengan baik sehingga
penomoran dokumumen diberada di
Admin. Saya harus melaksanakan
peraturan tersebut dengan meminta
nomor dokumen kepada admin
dengan sopan.

2. Meminta tanda tangan kepala P3M


Proses:
Setelah dokumen tersusun dan
mendapatkan nomor maka langkah
selanjutnya adalah berkoordinasi
dengan kepala P3M untuk meminta
tanda tangan secara sopan sebagai
pengesahan. Sebelum diberikan
kepada Kepala P3M maka saya
harus paraf sebagai bentuk
tanggungjawab sebagai ketua unit
pengmas.

3. Mendaftarkan SOP di UJM


Proses:
Setelah disahkan oleh Kepala P3M
maka disahkan UJM. Saya harus
berkoordinasi untuk mendaftarkan
SOP yang baru. Dokumen yang telah
disahkan, saya pindai untuk
dikirimkan ke UJM untuk diproses.
Pengriman secara daring sehingga
efektif dan efisien.

✓ Output kegiatan terhadap pemecaha


isu;
SOP yang sudah disahkan dan Rencana
Pelaksanaan Pelatihan Daring
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor

✓ Keterkaitan Substansi Mata


pelatihan;
• Agenda II:
Akuntabilitas: Integritas,
Tanggung Jawab
Nasionlisme: Bekerjasama
Etika Publik: Taat Peraturan,
Sopan
Komitmen Mutu: Efektif, Efisien
Anti Korupsi: Tanggung Jawab
• Agenda III:
Whole of Government:
Berkoordinasi dengan Kepala P3M,
dan Perwakilan UJM
Manajemen ASN: mandiri dalam
mengerjakan pekerjaan sehingga
tidak bergantung dengan orang lain

✓ Kontribusi Terhadap Visi-Misi


Organisasi ;
Pelaksanaan Pengesahan SOP
Pelatihan daring mendukung Visi dan
Misi PPNS dalam Melaksanakan
program pendidikan vokasi dan
Pengabdian kepada Masyarakat
terapan di bidang teknologi
kemaritiman, teknologi penunjang
kemaritiman, serta teknik keselamatan
& kesehatan kerja (professionalism-
sustainability);

✓ Penguatan Nilai Organisasi


Pelaksanaan Pengesahan SOP
Pelatihan daring mendukung Nilai
PPNS dalam S yang pertama yaitu
Striving for Excelent (berusaha menjadi
yang terbaik); Bermakna menetapkan
target dan sungguh-sungguh berupaya
mencapainya serta C – Consistently
Discipline (konsisten dalam berdisiplin);
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
Perilaku disiplin dapat menghindarkan
karyawan untuk melakukan
penyimpangan dari norma yang telah
ditentukan oleh institusi.
Formulir Pengendalian Aktualisasi Oleh Mentor
Nama : Mades Darul Khairansyah
NIP : 199012122019031014
Unit Kerja : PPNS
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Isu : Belum terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa untuk Prodi D4
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang bekerja sama dengan
kementerian Ketenagakerjaan terkendala prosedur pelatihan daring
Kegiatan 6 : Sosialisasi SOP Pelatihan daring kepada Mahasiswa Prodi D4
Teknik K3 Semester VII
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
✓ Tahapan Kegiatan
1. Menyiapkan paparan Sosialisasi tentang
pelatihan daring
Proses:
Hasil SOP digunakan untuk membuat
paparan serta simulasi pelakanaan
pelatihan daring sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab setiap tim yang
dibagi secara adil sesuai dengan
kemampuan masing-masing tim
supaya mendapat hasil yang efektif.

2. Koordinasi dengan Koorprodi D4 Teknik


K3 tentang pelaksanaan Sosialisasi
pelatihan
Proses:
Saya berkoordinasi dengan Koorprodi
D4 Teknik K3 rencana pelaksanaan
sosialisasi pelatihan daring. Saya
menghubungi dengan sopan serta
meminta pendapat kapan pelaksanan
yang efektif dan efisian.

3. Pelaksanaan Sosialisasi SOP Pelatihan


daring kepada Mahasiswa Prodi D4
Teknik K3 Semester VII
Proses:
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
Sebagai penanggungjawab pelatihan,
saya harus disiplin untuk hadir lebih
awal membuka room meeting.
Menyapa dengan sopan setiap
undangan yang hadir. Saya
menyampaikan paparan kepada
mahasiswa dengan tepat supaya
mudah dipahami serta menerima
pendapat dari mahasiswa untuk
pelaksanaan pelatihan daring

✓ Output kegiatan terhadap pemecaha


isu;
Notulensi Sosialisasi

✓ Keterkaitan Substansi Mata pelatihan;


• Agenda II:
Akuntabilitas: Tanggung Jawab
Nasionlisme: Bekerjasama,
Menghargai Pendapat
Etika Publik: Sopan, Tepat
Komitmen Mutu: Efektif, Efisien
Anti Korupsi: Disiplin, Adil,
Tanggung Jawab
• Agenda III:
Pelayanan Publik: Menjadi penyedia
Sosialisasi SOP Pelatihan Daring
Whole of Government:
Berkoordinasi dengan Koorprodi
Manajemen ASN: mandiri dalam
mengerjakan pekerjaan sehingga
tidak bergantung dengan orang lain

✓ Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi


;
Pelaksanaan Sosialisasi SOP Pelatihan
daring mendukung Visi dan Misi PPNS
dalam Berperan dalam kegiatan
kemasyarakatan secara aktif dan
produktif, untuk mengembangkan
teknologi kemaritiman, teknologi
Parah
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor
Mentor
penunjang kemaritiman, serta teknik
keselamatan dan kesehatan kerja (good
governance-professionalism);

✓ Penguatan Nilai Organisasi


Pelaksanaan Sosialisasi SOP Pelatihan
daring mendukung Nilai PPNS dalam S
yang pertama yaitu Striving for Excelent
(berusaha menjadi yang terbaik);
Bermakna menetapkan target dan
sungguh-sungguh berupaya
mencapainya dan C – Conquering
Problem with Innovation (menyelesaikan
masalah dengan inovasi); Memiliki
semangat dan keingintahuan yang
besar untuk belajar terus menerus dan
selalu mencari beragam cara baru
dalam menyelesaikan bermacam-
macam masalahi. Serta E – Exceeding
Costumer Expectation (memberikan
yang terbaik untuk kostumer);
Membangun dan menjaga hubungan
dengan pemangku kepentingan,
mahasiswa, lulusan, dan mitra usaha
serta berupaya untuk memahami
kebutuhannya, dan menyediakan solusi
yang dapat memenuhi harapan
pemangku kepentingan.
Bukti Rencana Pelaksanaan Pelatihan Daring :
https://drive.google.com/file/d/1lz0GGbJM2jANTZS5ycKJ42QP82w8WZpt/view?usp=shari
ng

Anda mungkin juga menyukai