Terdapat 3 (tiga) aspek penting yang perlu disadari terkait pertempuran antara integritas
dan korupsi. Aspek — aspek tersebut sebagaimana tercantum di bawah ini, kecuali: (anti
korupsi)
a. Koruptor menggoda biasanya pada saat seseorang sedang di luar sistem
b. Koruptor menggoda biasanya pada saat keadaan sepi dan rahasia
c. Koruptor menggoda saat melakukan pekerjaan pada jam kerja di kantor
d. Koruptor menggoda dengan beragam cara dan menggunakan pengaruh yang
lndische Parte
d. Ke ntungan ditera
9. u pkannya sistem merit bagi organisasi dan pegawai
antara lain, kecuali (manajemen ASN)
a. Organisasi dapat mengarahkan SDM-nya untuk dapat mempertanggungjawabkan
keberadaannya
b. Organisasi dapat menggunakan SDM-nya secara efektif dan efisien
c. Mengakomodasi pertimbangan subjektif dalam penilaian seorang ASN
d. Menjamin keadilan dan juga menyediaan ruang keterbukaan dalam perjalanan karir
seorang pegawai
10. Rencana Pembangunan langka Panjang (RPlP-D), Rencana Pembangunan langka
Menengah (RPlM-D), dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP-D/Tahunan), merupakan contoh
alat akuntabilitas birokrasi di lndonesia pada aspek apa? (akuntabilitas)
a. Perencanaan strategis
b. Alokasi anggaran
c. Kontrak kinerja
d. Laporan kinerja
11. Berikut adalah makna dari “service” menurut Christoper H Lovelock, kecuali: (pelayanan
publik)
a. Tidak berwujud
b. Berlangsung sesaat
c. Ada bentuk yang dapat dimiliki
d. Dapat dirasakan
12. Menurut Catalano, etika sebenarnya dapat dipahami sebagai : (etika publik)
1. Sistem penilaian perilaku serta keyakinan untuk menentukan perbuatan yang pantas
guna menjamin adanya perlindungan hak-hak individu
2. Mencakup cara-cara dalam pengambilan keputusan untuk membantu membedakan
hal-hal yang baik dan yang buruk
3. Mengarahkan apa yang seharusnya dilakukan sesuai nilai-nilai yang dianut
a. Hanya 1 dan 2 yang benar
b. Hanya 1 dan 3 yang benar
c. Hanya 2 dan 3 yang benar
d. 1, 2, dan 3 yang benar
13. Budaya mutu merupakan (budaya mutu)
a. Perilaku efektif dan masukan dari pelanggan secara aktif diminta serta digunakan untuk
meningkatkan kualitas secara berkesinambungan
b. Perilaku yang inovatif dan masukan dari pelanggan secara aktif diminta serta digunakan
untuk meningkatkan kualitas secara berkesinambungan
c. Perilaku sesuai dengan slogan dan masukan dari pelanggan secara aktif diminta
serta digunakan untuk meningkatkan kualitas secara berkesinambungan
d. Perilaku yang harmonis dan masukan dari pelanggan secara aktif diminta serta
digunakan untuk meningkatkan kualitas secara berkesinambungan
14. Disebut dengan apakah kebijakan yang dibuat oleh pemerintah dengan cara membatasi
ruang gerak individu agar tidak merugikan individu yang lain? (Pelayanan Publik)
a. Protective regulatory policy
b. Competitive regulatory policy
c. Non-excludable policy
d. Non-rivalry policy
15. Berdasarkan model inkremental, pada negara-negara berkembang, landasan bagi para
c. PNS menfaatkan data dan informasi untuk keuntungan pribadi atau komersial untuk diri
mereka sendiri atau kelompok tertentu
d. PNS memberikan informasi yang tidak resmi dan belum teruji kebenarannya kepada
masyarakat
17. lnovasi penting dalam membangun mutu layanan publik, karena inovasi dapat :
(komitmen mutu)
a. Memberikan layanan yang cepat, murah dan lebih baik
b. Meningkatkan kesejahteraan
c. Meningkatkan kompetensi
d. Miningkatkan citra instansi
18. Berikut adalah kriteria pengukuran implementasi Total Quality Management, kecuali
a. Kesadaran dan orientasi pada mutu
b. Kualitas produk barang dan jasa
c. Desentralisasi yang memberikan wewenang di semua tingkat
d. Penerapan secara menyeluruh
19. Walaupun sejak awal berdirinya Budi Utomo tidak terlibat dalam bidang politik, tetapi
pada masa tahun 1915 organisasi ini terjun dalam kancah politik melalui tindakan
(wawasan kebangsaan)
a. Mengusulkan pembentukan Volksraad (dewan rakyat) bagi pribumi
b. Memajukan pendidikan bagi kaum bumiputera
c. Memelopori terbentuknya organisasi modern pertama di lndonesia
d. Pembentukan organisasi wanita putri mardika
20. Berikut unsur penting dalam pelayanan publik, kecuali: (pelayanan publik)
a. Organisasi penyelenggara pelayanan publik
b. Penerima layanan
c. Bentuk layanan
d. Kepuasan pelanggan
21. Kategori tingkat adaptasi negara-negara dalam mendukung WoG melalui penerapan
teknologi informasi dapat dilihat dari ketersediaan hal-hal berikut ini, kecuali:
(WoG)
a. Chief lnformation Officer (ClO)
b. lnteroperabilitas sektor publik
c. lntegrasi pelayanan online
d. Portal masing-masing kementerian dan lembaga
22. Program DPRD Kabupaten Wonogiri Provinsi lawa Tengah mengevaluasi kebijakan
Berwenang dan Pejabat Pembina Kepegawaian atas penyimpangan Sistem Merit dalam
pengelolaan ASN
c. Menyusun program kepegawaian secara nasional dan sudah sesuai dengan kebijakan
yang ditetapkan oleh Pemerintah
d. Membina dan menyelenggarakan pelatihan pegawai ASN berbasis kompetensi
24. Pemerintah sudah memulai program pengadaan barang dan jasa dengan mekanisme secara
elektronik (e-procurement) dengan tujuan memudahkan prosedur dan meminimalisir kasus
KKN. Hal (akuntabilitas)
a. Akuntabilitas kejujuran dan hukum
b. Akuntabilitas proses
c. Akuntabilitas kepercayaan
d. Akuntabilitas program
25. Dampak korupsi dalam kehidupan merusak untuk jangka waktu yang lama, yaitu merusak
reputasi:
a. Keluarga besar yang akan hancur, terbawa sampai ke anak cucu, merusak nama
besar keluarga
b. Diri pribadi, keluarga besar, masyarakat dan proses kehidupan yang lebih luas
c. Menghancurkan masa depan anak-anaknya
d. Membuat rakyat semakin miskin, karena harga-harga semakin mahal
26. Pergerakan nasional yang memperjuangkan cita-cita lndonesia merdeka melaksanakan
dengan taktik kooperasi, artinya:
a. Menolak kerjasama dengan pemerintah Belanda
b. Melakukan kerjasama dengan pemerintah Belanda
c. Melakukan aksi gerakan politik di bawah tanah
d. Mendirikan koperasi untuk memperkuat koperasi lndonesia
27. Dalam UU No 31 tahun 1999 jo UU No 21 tahun 2001, dijelaskan bentuk-bentuk/jenis
korupsi. Seseorang yang menerima hadiah karena jabatannya dikategorikan sebagai: (isu
kontemporer)
a. Kerugian keuangan negara
b. Penyuapan
c. Gratifikasi
d. Perbuatan curang
28. Salah satu faktor yang menjadikan beberapa masyarakat tidak mau melaksanakan kebijakan
anti pornografi dilegitimasi pemerintah, adalah
a. Adanya dugaan korupsi dalam perumusan kebijakan antipornografi tersebut
b. Kinestetik (mengalami)
c. Auditory (pendengaran)
d. Multi Modality
45. Salah satu ciri pribadi yang akuntabel adalah (Akuntabilitas)
a. Menjadikan dirinya sebagai bagian dari solusi dan bukan masalah
b. Mencari keuntungan pribadi dari setiap kegiatan yang dilakukan
c. Mencari perhatian pimpinan untuk memperoleh kesempatan promosi jabatan
d. Melakukan tindakan indisipliner tanpa diketahui
46. Akuntabilitas memiliki 5 tingkatan yang berbeda, tingkatan terendah akuntabilitas
yaitu (Akuntabilitas)
a. Akuntabilitas personal
b. Akuntabilitas kelompok
c. Akuntabilitas stakeholder
d. Akuntabilitas organisasi
47. Pendekatan analisis yang digunakan dalam model pilihan public, salah satunya dengan
menggunakan teori motivasi dengan pendekatan hierarki kebutuhan dari Maslow. Sebutkan
salah satu hirarki kebutuhan manusia menurut Maslow (lawaban : Fisiologis, Rasa Aman,
Sosial, Penghargaan, Aktualisasi Diri)
a. Fisiologi
b. Espitomologi
c. Kekayaan diri
d. Motivasi
48. Pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar,
etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme
disebut dengan (Manajemen ASN)
a. Manajemen ASN
b. Seleksi ASN
c. Profesi ASN
d. Perjanjian Kerja ASN
49. Hal utama yang menjadi pertimbangan dalam manajemen ASN berdasarkan sistem merit
adalah (Manajemen ASN)
a. Kualifikasi, kompetensi dan kinerja ASN
b. Kompetensi, kualifikasi dan afiliasi politik ASN
c. Gender, kompetensi dan kinerja ASN
d. Kondisi kecacatan, kinerja dan kompetensi ASN
50. Selama ini instansi pemerintah mengusulkan formasi perekrutan PNS bukan semata-mata
berdasarkan kebutuhan. Misalnya PNS hakim di pengadilan yang direkrut karena kedekatan.
Hal ini berdampak kepada
a. Kita kekurangan hakim yang tidak baik dan kelebihan hakim baik
b. Kita kekurangan hakim yang baik dan kelebihan hakim yang tidak baik
c. Kita kelebihan hakum yang baik dan kekurangan hakim yang tidak baik
d. Kita kelebihan hakim yang tidak baik dan kekurangan hakin yang tidak baik
51. Berdasarkan sejarah legitimasi kekuasaan dapat bersumber dari 1. Legitimasi religi 2.
Legitimasi sosiologis 3. Legitimasi etis
a. Hanya 1 dan 2 yang benar
b. Hanya 1 dan 3 yang benar
c. Hanya 2 dan 3 yang benar
d. 1, 2, dan 3 benar
52. Tujuan Whole-of-Goverment Accounts (WGA) sebagai salah satu bentuk WoG yang
dikebangkan oleh HM Treasury yang mengkonsolidasikan akun instansi di sektor publik
adalah (WoG)
a. Meningkatkan HDl index
b. Mendorong Transaparasi dan Akuntabilitas
c. Menurunkan Pengangguran
d. Mengurangi Defisit
53. Etika merupakan cabang filsafat moral yang mencoba mencari jawaban untuk menentukan
serta mempertahankan secara teori yang berlaku secara umum tentang benar dan salah
serta baik dan buruk. Pernyataan tersebut adalah pengertian menurut (Etika Publik)
a. Frederickson dan Hart
b. Mc Donalds
c. Collins Cobuild
d. Gene Blocker
54. Berdasarkan Undang-Undang ASN kode etik dan kode perilaku ASN yakni sebagai berikut,
KECUALl (Manajemen ASN)
a. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau Pejabat yang
berwenang meskipun bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan
b. Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi
c. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan
d. Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin
55. Memberi atau menjanjikan sesuatu kepada Pegawai Negeri atau penyelenggara negara
dengan maksud supaya berbuat sesuatu atau tidak berbuat sesuatu dalam jabatannya,
bentuk korupsi seperti itu dinamakan (lsu Kontemporer)
a. Kerugian keuangan negara
b. Suap menyuap
c. Penggelapan jabatan
d. Gratifikasi
56. Berikut ini merupakan contoh stakeholder (pihak terkait) eksternal dalam penyelenggaraan
pelayanan publik, kecuali (Akuntabilitas)
a. Pembayar pajak
b. Pengguna layanan
c. Petugas administrasi perizinan
d. Masyarakat umum
57. Dalam konteks indonesia, menurut Azyumardi Azra, nilai-nilai etika sebenarnya tidak hanya
terkandung dalam ajaran agama dan ketentuan hukum, tetapi juga dalam social
decorum. Apakah yang dimaksud dengan social decorum?(Etika Publik)
a. Peraturan perundangan
b. Kewenangan
c. Kekuasaan
d. Kepantasan sosial
58. Ketika birokrasi sebagai penyelenggara pelayanan public memiliki keterbatasan dalam
proses penyelenggaraan, siapakah actor lain yang dapat berperan untuk menggantikan?
(Pelayanan Publik)
a. Korporasi
b. LSM
c. Masyarakat Umum
d. Universitas
59. Berikut adalah bentuk nyata dari sikap attentive seorang ASN, kecuali (Pelayanan Publik)
a. Mendengar dengan sungguh-sungguh apa yang dikatakan pengguna jasa
b. Memperhatikan pengguna jasa
c. Seorang atasan hendaknya memperhatikan kondisi ASN
d. Membantu pengguna jasa yang kesulitan
60. Ketaatan memenuhi ketentuan waktu kerja itulah menjadi dasar terwujudnya disiplin
kinerja aparatur dan kinerja instansi pemerintah secara keseluruhan, merupakan
a. Penyelenggaraan Etika Publik
b. Penyimpangan moral
c. Pelanggaran integritas
d. Wujud perilaku beretika
61. Harga-harga infrastruktur akan jauh lebih tinggi. lnilah salah satu dampak dari korupsi. Hal
ini dikemukakan oleh (Anti Korupsi)
a. Depken and Lafountain
b. Golden and Picci
c. Gupta, Davoodi, and Alonso-Terme
d. Paolo Mauro
62. Sistem pemilihan pejabat berdasarkan afiliasi politik, keterbatasan akses informasi promosi,
dan ketidakjelasan indikator dalam pelaksanaan promosi disebut dengan (manajemen ASN)
a. Sistem merit
b. Spoil system
c. Sistem penilaian kinerja
d. Sistem kepangkatan
63. Salah satu peran lndonesia dalam politik bebas aktif dalam regional ASEAN dalam
Perang lndocina 3 adalah
a. Menjadi wakil PBB dalam mediasi krisis Kamboja dengan membentuk UNTAET
b. Menjadi mediator dalam konflik Kamboja dengan melaksanakan Jakarta
Informal meeting (JIM)
c. Mengirimkan bantuan logistik dan obat-obatan untuk korban kekacauan di Kamboja
d. Mengirimkan pasukan Garuda untuk memukul mundur pasukan Vietnam yang
menginvasi Kamboja
64. “Public servants must be both moral philosophers and moral activists, which would
require: first, an understanding of, and belief in, regime values, and second, a sens of
extensive benevolence for the people of the national”, merupakan pernyataan terkait
ASN sebagai pelayan publik dari (Etika Publik)
a. Frederickson dan Hart
b. Ricocur
c. lmanuel Kantz
d. Collins
Cobuild
65. Situasi yang dapat menimbulkan konflik kepentingan seorang PNS adalah sebagai berikut,
kecuali
a. Melakukan kerjasama dengan lembaga melalui kesepakatan resmi (MoU) atas
nama instansi
b. Hubungan dengan orang-orang yang berurusan dengan instansinya yang melampaui
tingkat hubungan kerja profesional
c. Menerima hadiah dari pihak tertentu untuk melancarkan suatu proyek dengan
prosedur yang tidak sesuai ketentuan
d. Memiliki saham di suatu perusahaan yang sedang mengikuti proses pengadaan barang
(Anti Korupsi)
a. Re-Framing Culture
b. Seeding of lntegrity
c. Multi Protection of Integrity
d. Simbolisasi
74. Pengertian kode etik adalah (Etika Publik)
a. Aturan-aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok khusus, sudut
pandangnya hanya ditujukan pada hal-hal prinsip dalam bentuk ketentuan-ketentuan
tak tertulis
b. Aturan-aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok umum, sudut
pandangnya hanya ditujukan pada hal-hal prinsip dalam bentuk ketentuan-ketentuan
tertulis
c. Aturan-aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok umum, sudut
107. Setiap PNS memiliki hak dan kesempatan untuk mengembangkan kompetensi. Yang
perlu diperhatikan oleh instansi dalam pengembangan kompetensi pegawainya antara lain,
kecuali (Manajemen ASN)
a. Pengembangan kompetensi digunakan sebagai salah satu dasar dalam
pengangkatan jabatan dan pengembangan karier
b. Pengembangan kompetensi dilakukan atas permintaan individual pegawai sebelum
dianalisis terlebih dahulu
c. Pengembangan kompetensi harus dievaluasi oleh Pejabat yang Berwenang
d. Pengembangan kompetensi tertuang dalam rencana kerja anggaran tahunan setiap
instansi
108. Salah satu fungsi kelompok kepentingan dalam proses kebijakan, adalah
a. Penentu kebijakan luar negeri
b. Mengaktihan kegiatan masyarakat dalam pembangunan
c. Membuka korelasi perdagangan negara dengan negara lain
d. Penghubung antara rakyat dengan perumus kebijakan
109. Produktivitas kerja yang berbasis kreativitas diarahkan untuk
menciptakan (Komitmen Mutu)
a. Kepuasan pelanggan
b. Efisiensi dan efektivitas
c. Kesempurnaan pelayanan
d. Keunggulan Mutu
110. Berikut adalah ciri masalah-masalah yang berada pada sektor public, kecuali
a. Masalah yang mempunyai akibat lebih luas termasuk akibat yang mengenai orang
yang secara tidak langsung terlibat
b. Masalah yang mempunyai akibat yang terbatas, atau hanya menyangkut pada
satu atau sejumlah kecil orang yang terlibat secara langsung
c. lsu dirasakan oleh semua warga masyarakat politik yang patut mendapat perhatian
publik dan isu berada dalam judikasi kewenangan pemerintah
d. Masalah yang paling mendapat perhatian pemerintah
111. Berikut adalah bentuk partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan
publik, kecuali:
a. Perencanaan
b. Pelaksanaan
c. Evaluasi
d. Penganggaran
112. Hubungan antara Pemerintah Pusat dan Daerah serta antar Daerah sangat
terkait prinsip-prinsip dan tujuan pemberian Otonomi Daerah, berdasarkan: (WoG)
a. Asas Dekonsentrasi
b. Asas Tujuan Pembantuan
c. Asas Desentralisasi
d. Asas keterbukaan
113. Praktek WoG dalam jenis pelayanan administrasi dapat dilihat dalam praktek-
praktek penyatuan misalnya melalui (WoG)
a. E-KTP
b. PTSP
c. Posyandu
d. SlM Keliling
114. Pendekatan WoG dengan mendorong terjadinya merger atau akuisisi kelembagaan
di mana terjadi penggabungan SDM dengan kualifikasi yang berbeda, menghadapi kendala
dalam hal (WoG)
a. Kapasitas SDM dan institusi
b. Nilai dan budaya organisasi
c. Kepemimpinan
d. Pendanaan
115. Pelayanan melalui kebijakan publik yang mengatur sendi-sendi
kehidupan masyarakat disebut dengan (WoG)
a. Pelayanan yang bersifat administratif
b. Pelayanan jasa
c. Pelayanan barang
d. Pelayanan regulatif
116. Terkait dengan identifikasi dan penyelarasan nilai-nilai anti korupsi, dari pernyataan
di bawah ini, manakah yang tidak tepat: (Anti Korupsi)
a. Menentukan skala prioritas atau mendapatkan nilai-nilai anti korupsi yang paling inti
akan memudahkan untuk implementasinya
b. lika nilai-nilai inti telah dilaksanakan maka nilai-nilai anti korupsi lainnya akan
sekaligus telah dilaksanakan pula
c. 9 nilai dasar anti korupsi tidak dapat digabung-gabungkan karena
akan menghilangkan kesempurnaan pelaksanaannya
d. Memutuskan 3 nilai dasar anti korupso yang paling signifikan akan membuat proses
internalisasinya lebih terfokus
117. Complier adalah (Komitmen Mutu)
a. lndividu atau kelompok dimana pekerjaan utama dirancang untuk
membantu mereka
b. lndividu atau kelompok yang memiliki kepentingan dengan kinerja organisasi atau
sistem pemerintah
c. Subyek penegakan, yaitu mereka yang harus mematuhi hukum dan
peraturan, misalnya wajib pajak
d. lndividu atau kelompok lain dimana pekerjaan dirancang untuk memberi mandaat
kepada mereka tetapi sifatnya tidak langsung kepada pelanggan utama
118. Berikut adalah ciri-ciri penting yang membedakan antara sektor publik dan sektor
swasta, kecuali
a. Sektor publik lebih ketat dalam menjaga standar komitmen dan legalitas
b. Sektor publik memanfaatkan lebih banyak orang yang memiliki motivasi
yang sangat beragam
c. Sektor publik harus beroperasi demi kepentingan publik
d. Sektor publik kurang mempunyai peluang yang lebih besar untuk merespon isu
keadilan dan kejujuran
119. Contoh alat akuntabilitas individu PNS pada birokrasi, yaitu (Akuntabilitas)
a. Rencana strategis
b. Dokumen struktur organisasi dan tata kerja instansi
c. Rencana kebutuhan pengembangan kompetensi
d. Sasaran kerja pegawai
120. Aktualisasi nilai-nilai dasar komitmen mutu dalam pelaksanaan tugas aparatur
akan mendorong terciptanya (Komitmen Mutu)
a. Kualitas produk dan layanan yang prima
b. Birokrasi yang bersih, berwibawa dan terhormat
c. pegawai ASN tidak berpihak dari segaIa bentuk pengaruh manapun dan tidak
memihak kepada kepentingan siapapun
d. Mengutamakan keseimbangan antara hak dan kewajiban pegawai ASN
159.Pendekatan W0G ini sudah dikenaI dengan Iama berkembang terutama di negara- negara
(WoG)
a. ContinentaI
b. Persemakmuran
c. Anglo saxon
d. Federasi
160.Di AustraIia, WoG dimotori oIeh AustraIia pubIik service (APS) daIam Iaporannya
berjuduI (WoG)
a. Connecting government
b. loin up government
c. lntegrated government
d. Good governance
161.pemerintah ditingkat pusat maupun sektor banyak menerbitkan aturan berupa reguIasi
dan kebijakan, bentuk reguIasi paIing banyak diterbitkan adaIah (WoG)
a. Peraturan pemerintahan
b. Peraturan presiden
c. Peraturan menteri
d. Peraturan pemerintah pengganti UU
162. Apakah yang dimaksud dengan prinsip tender Ioving care (PeIayanan PubIik)
a. Memperlakukan orang lain/pelanggan sebagaimana ingin diperlakukan
b. Memberikan peIayanan dengan cepat
c. Memberikan peIayanan dengan ramah
d. Memberikan peIayanan dengan tepat waktu
163.Terdapat banyak sekaIi manfaat etiket bagi pegawai ASN, berikut adaIah beberapa
manfaat etiket, kecuaIi
a. Memudahkan berhubungan baik dengan setiap orang
b. Pandai membaca situasi
c. Mampu mencari bahan pembicaraan tanpa meIukai perasaan pihak Iain
d. Membuat terlalu percaya diri
164. Apakah istiIah Iain dari parkinsonian birokrasi (PeIayanan PubIik)
a. PatoIogi birokrasi
b. MasaIah birokrasi
c. Penggelembungan birokrasi
d. Red tape
165. Disebut dengan apakah probIem yang menjerat birokrasi (PeIayanan PubIik)
a. Patologi birokrasi
b. MasaIah birokrasi
c. PenggeIembungan birokrasi
d. Red tape
166.Sesuatu yang berkaitan dengan hasiI kerja yang akan diterima oIeh peIanggan disebut
a. lnput
b. Output
c. Proses
d. 0utcome
167.Suatu panduan atau pegangan yang harus dipatuhi oIeh para peIayan pubIik atau birokrat
untuk menyeIenggarakan peIayanan yang baik untuk pubIik, merupakan pengertian
dari.. (AkuntabiIitas)
a. Etika pelayanan publik
b. Etika pemerintahan
c. Norma dasar PNS
d. Hak dan kewajiban PNS
168.AkuntabiIitas dimaknai sebagai sebuah hubungan dan proses yang direncanakan untuk
mencapai tujuan yang teIah ditetapkan sejak awaI, penempatan sumber daya yang tepat,
dan evaIuasi kinerja. HaI ini merupakan pendekatan akuntabiIitas yang bersifat..
(AkuntabiIitas)
a. Proaktif
b. Konstruktif
c. Parsitipatif
d. lnkIusif
169.DaIam pemerintahan lndonesia dikenaI adanya tiga Iembaga yang mempunyai tugas
berbeda-beda tidak dibedakan dengan nama trias poIitika. inti dari poIitik trias poIitika
besutan Van Deventer adaIah
a. Pendidikan, pengairan, transmigrasi
b. Mencerdaskan rakyat lndonesia
c. Mengembangkan perdagangan
d. PoIitik pintu terbuka
170. NiIai-niIai nasionaIisme daIam PancasiIa, merupakan perwujudan dari siIa ke (1,2,3,5)
a. 2, 3, 4, 5
b. 3, 4, 5
c. 1, 2, 3, 4
d. 4, 5
171. Paham ideaIisme etik mengatakan bahwa (Etika PubIik)
a. Pada dasarnya setiap manusia adaIah baik namun suka haI-haI yang tidak baik
b. Pada dasarnya setiap manusia adaIah tidak baik namun juga haI-haI yang baik
c. Pada dasarnya setiap manusia adaIah tidak baik dan suka haI-haI yang tidak baik
d. Pada dasarnya setiap manusia adalah baik dan suka hal-hal yang baik
172.The dicipIine diaIing with what is good and bad and with moraI duty an obIigation,
merupakan definisi etika yang dikembangkan oIeh (Etika PubIik)
a. Ricocur
b. lmanueI kantz
c. CoIIins cobuiId
d. Weihrich dan koontz
173.saIah satu asaz kode etik Administrasi PubIik adaIah hati nurani memegang peran penting
daIam memiIih arah tindakan. haI ini memiIiki makna sebagai berikut, kecuaIi (Etika PubIik)
a. MemerIukan kesadaran akan makna ganda moraI daIam kehidupan
b. Pengkajian tentang prioritas niIai
c. Tujuan yang baik tidak pernah membenarkan cara yang tak moraI ( good ends never
justify immoraI means)
d. fokus pada capaian hasil bukan pada proses
174.Kekuasaan yang bersumber dari Iegitimasi etis memiIiki Iandasan yang paIing kuat
berdasarkan aIasan berikut ini: 1. MemiIiki basis yang sangat kuat bagi periIaku manusia,
maka keabsahan penggunaan kekuasaan akan pasti terjamin jika sudah memenuhi kaidah-
kaidah etis 2. Norma etika menjadi penopang dari berbagai ldeoIogi dan aturan-aturan
hukum yang terdapat di daIam masyarakat 3. etika tidak mendasarkan diri pada pandangan
pandangan moraI de facto yang berIaku daIam masyarakat saja (Etika PubIik)
a. Hanya 1 dan 2 yang benar
b. Hanya 1 dan 3 yang benar
c. Hanya 2 dan 3 yang benar
d. 1,2 dan 3 benar
175.Berdasarkan kriteria yang ditetapkan oIeh PBB, terdapat sejumIah prinsip kunci dan strategi
untuk inovasi daIam pemerintahan sebagai berikut, kecuaIi (Komitmen Mutu)
a. Mengintegrasikan Iayanan
b. desentraIisasi peIayanan
c. Memanfaatkan kemitraan
d. Mengoptimalkan sumber daya
176. lnovasi penting daIam membangun mutu Iayanan pubIik, karena inovasi dapat
(Komitmen Mutu)
a. Memberikan layanan yang cepat, murah dan lebih baik
b. Meningkatkan kesejahteraan
c. Meningkatkan kompetensi
d. Meningkatkan citra instansi
177.Peran Tunas integritas untuk membangun sistem integritas atau Iingkungan yang dapat
membuat semakin banyak orang yang berintegritas antara Iain meIaIui cara-cara berikut,
kecuaIi (Anti Korupsi)
a. MeIaIui PeIemahan terhadap Wow effect korupsi
b. MeIaIui penguatan wow effect integritas
c. Melalui peningkatan besaran gaji dan tunjangan
d. Mengupayakan Wow effect integritas Iebih besar daripada Wow effect korupsi
178. Dengan menyadari sepenuh hati dampak korupsi, seseorang diharapkan:
a. Memahami arti pentingnya korupsi bagi keIanjutan sebuah bangsa
b. Menghindarkan diri dari perilaku dan tindak pidana korupsi karena akan
berakibat kehancuran
c. Mengurangi tingkat korupsi pada suatu organisasi
d. Membangun sistem anti korupsi
179.DaIam proses pengadaan PPPK terdapat beberapa ketentuan sebagai berikut, kecuaIi:
a. Pengangkatan caIon PPPK ditetapkan dengan keputusan pejabat Pembina
kepegawaian
b. PPPK dapat diangkat secara otomatis menjadi calon PNS
c. Masa perjanjian kerja paIing singkat 1 (satu) tahun
d. Masa perjanjian kerja dapat diperpanjang sesuai kebutuhan dan berdasarkan
peniIaian kinerja
180.Rangkaian informasi dan data mengenai pegawai ASN yang disusun secara
sistematis, menyeIuruh, dan terintegrasi dengan berbasis teknoIogi disebut dengan
(Manajemen ASN)
a. Sistem informasi ASN
b. Sistem peniIaian kinerja
c. Sistem pengembangan kompetensi
d. Sistem database
181. yang bukan termasuk jabatan pimpinan tinggi daIam PNS yaitu: (Manajemen ASN)
a. labatan pimpinan tinggi utama
b. labatan pimpinan tinggi Madya
c. Jabatan pimpinan tinggi muda
d. labatan pimpinan tinggi Pratama
182.PenyeIenggaraan kebijakan dan manajemen ASN berdasarkan pada asas non
diskriminatif, yaitu..
a. Pegawai ASN sebagai perekat Negara Kesatuan RepubIik lndonesia
b. PenyeIenggaraan ASN diarahkan untuk mewujudkan peningkatan kuaIitas hidup
pegawai ASN
c. Penyelenggaraan manajemen ASN, KASN tidak membedakan perlakuan
berdasarkan gender, suku, agama, ras, dan golongan
d. Pengaturan penyeIenggaraan ASN harus mencerminkan rasa keadiIan dan
persamaan untuk memperoIeh kesempatan akan fungsi dan peran sebagai pegawai
ASN
183.Berikut ini merupakan aturan terkait dengan jaminan pensiun dan jaminan hari tua PNS,
kecuaIi: (manajemen ASN)
a. Tetap dapat diberikan kepada PNS yang diberhentikan secara tidak hormat
b. Dapat diberikan kepada PNS yang mengajukan pensiun dini dengan usia dan masa
kerja tertentu
c. Sumber pembiayaan jaminan pensiun dan jaminan hari tua PNS berasaI dari
pemerintah seIaku pemberi kerja dan iuran PNS yang bersangkutan
d. Diberikan sebagai perIindungan kesinambungan penghasiIan hari tua dan sebagai
hak dan sebagai penghargaan atas pengabdian PNS
184.Pemutusan hubungan perjanjian kerja PPPK diIakukan dengan hormat tidak atas
permintaan sendiri antara Iain karena: (manajemen ASN)
a. Dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh
kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana dengan pidana
penjara paling singkat 2 (dua) tahun dan tindak pidana tersebut dilakukan
dengan tidak berencana
b. tidak Cakap jasmani dan/atau rohani sehingga tidak dapat menjaIankan tugas dan
kewajiban sesuai perjanjian kerja yang disepakati
c. MeIakukan penyeIewengan terhadap PancasiIa dan undang-undang dasar negara
RepubIik lndonesia tahun 1945
d. Dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadiIan yang teIah
memiIiki kekuatan hukum tetap karena meIakukan tindak pidana kejahatan jabatan
atau tindak pidana kejahatan yang ada hubungannya dengan jabatan dan/atau
pidana umum
185.Pengisian jabatan pimpinan tinggi pada instansi pemerintahan mengikuti beberapa aturan
seperti berikut antara Iain (manajemen ASN)
a. Jabatan pimpinan tinggi dapat diisi oleh prajurit Tentara Nasional Indonesia
dan anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia setelah mengundurkan diri
dari dinas aktif apabila dibutuhkan dan sesuai dengan kompetensi yang
ditetapkan melalui proses secara terbuka dan kompetitif
b. labatan pimpinan tinggi di Iingkungan instansi pemerintah tertentu tidak dapat diisi
oIeh prajurit Tentara NasionaI lndonesia dan anggota KepoIisian Negara RepubIik
lndonesia waIaupun memiIiki kompetensi yang sesuai berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan
c. Pengisian jabatan pimpinan tinggi diIakukan oIeh pejabat Pembina kepegawaian
tanpa terIebih dahuIu membentuk panitia seIeksi instansi pemerintah
d. panitia seIeksi menjaIankan tugasnya untuk sebagian proses seIeksi pengisian
jabatan terbuka untuk masa tugas yang ditetapkan oIeh pejabat Pembina
kepegawaian
186.lde W0G daIam mengintegrasikan sektor-sektor ke daIam satu cara pandang dan system
diperkenaIkan pertama kaIi oIeh tokoh poIitik… (WoG)
a. Barack 0bama
b. Toni Blair
c. AngeIIa merkeI
d. Kevin rudd
187.pendekatan WhoIe of government di beberapa negara dipandang sebagai bagian dari
respon terhadap iIusi paradigma.. (WoG)
a. 0Id pubIic administration
b. good pubIic management
c. New public management
d. New pubIic services
188.KoIaborasi, kebersamaan, kesatuan, tujuan bersama, dan mencakup keseIuruhan aktor
dari seIuruh sektor daIam pemerintahan, adaIah.. (WoG)
a. Bentuk-bentuk WoG
b. Tujuan wog
c. Prinsip-prinsip wog
d. Langkah-Iangkah WoG
189.Pendekatan wog dapat diIihat dan dibedakan berdasarkan perbedaan kategori hubungan
antara keIembagaan yang terIibat, secara kontinue muIai dari yang partiaI (soft)
sampai dengan penuh (fuII) adaIah sebagai berikut: (WoG)
a. Koordinasi, integrasi, kedekatan dan pelibatan
b. Koordinasi, kedekatan dan peIibatan, integrasi
c. lntegrasi, kedekatan dan peIibatan, koordinasi
d. Kedekatan dan peIibatan, koordinasi, integrasi
190. manakah yang termasuk barang pubIik? (PeIayanan PubIik)
a. laIan toI semi privat
b. FasiIitas bandara semi privat
c. HasiI hutan semi pubIik
d. udara bersih
191. Berikut adaIah karakteristik dari barang/jasa pubIik yang murni, kecuaIi: (PeIayanan
PubIik)
a. Free Rider probIem
b. Non-rivaIry
c. Cara konsumsi yang non koIektif
d. Non excludable
192.pada paradigma apakah yang sudah muIai memuncuIkan peran swasta daIam
menyediakan peIayanan pubIic? (PeIayanan PubIik)
a. 0Id pubIic administration
b. New pubIic administration
c. new public management
d. Governance
193. Apakah yang dimaksud dengan barang/jasa pubIik: (PeIayanan PubIik)
a. Barang/jasa yang memiliki rivalitas yang rendah
b. Barang/ jasa yang memiIiki rivaIitas yang tinggi
c. Barang/jasa yang memiIiki ekskIudabiIitas yang tinggi
d. Barang/jasa yang memiIiki rivaIitas dan ekskIudabiIitas yang tinggi
194. Berikut adaIah ciri-ciri sector nonprofit, kecuaIi:
a. Bertanggung jawab kepada eIektorat dan proses poIitik
b. Tradisi kontroI Manajemennya ketat
c. Ada batasan yang Iebih besar daIam tujuan dan strategi yang mereka susun
d. sektor ini lebih tergantung kepada Client untuk mendapatkan sumber
daya finansialnya
195.DaIam UU No. 31 tahun 1999, jo UU No 21 tahun 2001, dijeIaskan bentuk-
bentuk/jenis korupsi. Seorang yang memberikan sejumIah uang kepada pejabat yang
berwenang agar nantinya mendapatkan proyek, dikategorikan
a. Kerugian Keuangan Negara
b. Perbuatan curang
c. Penyuapan
d. Gratifikasi
196.Ada banyak faktor penyebab terjadinya korupsi, antara Iain adaIah haI-haI berikut, kecuaIi
a. Administrasi/sistem
b. PeriIaku SDM
c. Pribadi PNS yang berintegritas
d. KuItur masyarakat
197.Mengembangkan rencana aksi daIam metode PDCA merupakan Iangkah yang
terdapat pada (Komitmen Mutu)
a. Plan (perencanaan)
b. Do (meIaksanakan)
c. Check (pemeriksaan)
d. Act (meIakukan tindakan)
198.DaIam metode PDCA, ada tiga tindakan/keputusan yang dapat diIakukan untuk
menindakIanjuti hasiI pemeriksaan, yaitu kecuaIi (Komitmen Mutu)
a. Adopsi
b. Adaptasi
c. Integritas
d. MembataIkan
199. ASN sebagai profesi berdasarkan prinsip sebagai berikut, kecuaIi (PeIayanan PubIik)
a. NiIai dasar
b. Komitmen mutu, integritas moraI dan tanggung jawab pada peIayanan pubIic
c. Sistem komando
d. ProfesionaIitas jabatan
200.Amanah seorang PNS adaIah menjamin terwujudnya niIai-niIai pubIik, niIai-niIai pubIik
tersebut adaIah sebagai berikut, kecuaIi (AkuntabiIiitas)
a. MemiIiki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan mencegah keterIibatan
PNS daIam poIitik praktis
b. Mengikuti seluruh arahan pemimpin dalam menjalankan tugas tanpa
memperhatikan ketentuan dan nilai-nilai yang berlaku dalam organisasi
c. Mampu mengambiI piIihan yang tepat dan benar ketika terjadi konflik kepentingan,
antara kepentingan pubIik dengan kepentingan sektor, keIompok, dan pribadi
d. MemperIakukan warga negara secara sama dan adiI daIam penyeIenggaraan
pemerintahan dan peIayanan pubIik
201. AkuntabiIitas memiIiki tiga fungsi utama sebagai berikut, kecuaIi: (AkuntabiIiitas)
a. Untuk menyediakan kontroI demokrasi
b. Untuk mencegah korupsi dan penyaIahgunaan wewenang
c. Untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas
d. Untuk memenuhi kewajiban instansi
202.Tingkatan akuntabiIitas yang mengacu pada hasiI peIaporan kinerja yang teIah dicapai,
baik peIaporan yang diIakukan oIeh individu terhadap organisasi/institusi maupun kinerja
organisasi kepada stakehoIders Iainnya, merupakan tingkatan pada (AkuntabiIiitas)
a. AkuntabiIitas personaI
b. AkuntabiIitas keIompok
c. AkuntabiIitas stakehoIder
d. Akuntabilitas organisasi
203.AkuntabiIitas sebagai pertanggungjawaban kepada masyarakat Iuas, merupakan jenis
akuntabiIitas apa (AkuntabiIiitas)
a. AkuntabiIitas diagonaI
b. Akuntabilitas horizontal
c. AkuntabiIitas verticaI
d. AkuntabiIitas majemuk
204.Berikut ini bukan menjadi aIasan eksternaI untuk menghadirkan WoG menjadi penting
dan tumbuh sebagai pendekatan yang mendapatkan perhatian dari pemerintah
a. Dorongan pubIik daIam mewujudkan integrasi kebijakan (WoG)
b. Perkembangan teknoIogi informasi
c. Situasi dan dinamika kebijakan yang Iebih kompIeks
d. Peningkatan kehidupan demokratisasi
205.Saat ini masih terdapat instansi pemerintah yang meIakukan promosi bagi pegawainya
dengan praktek spoiI system, berikut ini merupakan bentuk dari spoiI system, kecuaIi:
(Manajemen ASN)
a. MemiIih berdasarkan afiIiasi poIitik
b. Menggunakan Tools assessment tertentu
c. Memberikan promosi tanpa indikator yang jeIas
d. Kurang jeIasnya akses informasi mengenai promosi
206.DaIam konteks lndonesia, berikut ini menjadikan WoG menemukan kepentingannya untuk
hadir mengawaI tumbuhnya niIai-niIai perekat kebangsaan yang akan menjamin bersatunya
eIemen-eIemen kebangsaan ini daIam satu frame NKRl, kecuaIi: (WoG)
a. Keberagaman Iatar beIakang niIai, budaya, adat istiadat
b. Adanya potensi disintegrasi bangsa
c. Keberagaman pendidikan dan kapasitas
d. Keberlimpahan sumber daya alam
207.Manakan dari pernyataan berikut yang bukan merupakan karakteristik niIai dasar
orientasi mutu (Komitmen Mutu)
a. Mengedepankan komitmen terhadap kepuasan customers/cIients
b. Beradaptasi dengan perubahan yang terjadi, baik berkaitan dengan pergeseran
tuntutan kebutuhan customers/cIients maupun perkembangan teknoIogi
c. Menggunakan pendekatan iImiah dan inovatif daIam pemecahan masaIah dan
pengambiIan keputusan
d. Melakukan peningkatan jumlah produksi layanan secara terus menerus
208.Banyak cara yang dapat diIakukan untuk terus memperbaiki mutu Iayanan dari aparatur
penyeIenggara pemerintahan (pegawai ASN) kepada pubIik, antara Iain, kecuaIi
(Komitmen Mutu)
a. MemiIiki kompetensi yang sesuai dengan bidang pekerjaannya
b. Merencanakan target mutu Iayanan yang akan ditampiIkan
c. Memahami karakter peIanggan yang akan diIayani
d. Mengutamakan produktivitas kinerja
209. Berikut ini adaIah tugas dari Pegawai ASN, kecuaIi
a. MeIaksanakan kebijakan yang dibuat oIeh Pejabat pembina Kepegawaian
b. Memberikan peIayanan pubIik
c. Mengelola partai politik
d. Mempererat persatuan dan kesatuan bangsa
210. Berikut adIah bentuk nyata dari sikap respectfuI seorang ASN, kecuaIi
a. Mematuhi perintah atasan dan tidak suka membantah
b. Menghargai pendapat dan usuI pengguna jasa
c. Seorang atasan hendaknya juga mau mendengar pendapat bawahan
d. Mendengar dengan sungguh-sungguh apa yang dikatakan pengguna jasa
211. Manakah yang termasuk barang privat
a. laIan toI
b. FasiIitas bandara
c. Mobil
d. Udara bersih
212.Paham LiberaIisme di Kawasan Eropa menimbuIkan paham kapitaIisme,
imperiaIisme, dan koIoniaIisme, akan tetapi di pihak Iain menimbuIkan
a. SosiaIisme
b. ldeaIisme
c. NasionaIisme
d. Komunisme
213.NasionaIisme merupakan hasiI perpaduan beberapa faktor antara Iain adIah faktor poIitik,
faktor sosiaI, dan faktor inteIektuaI daIam suatu taraf sejarah. HaI tersebut merupakan
pendapat dari
a. Sun Yat Sen
b. Lous Snyder
c. Hans Kohn
d. 0tto Bauer
214.Berikut ini yang bukan merupakan strategi manajemen ASN daIam menerjemahkan sisitem
merit adaIah
SpoiI System
215. Yang tidak termasuk ke daIam kode etik dan kode periIaku ASN antara Iain
a. MeIaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi
b. MeIaksanakan tugasnya dengan cermat dan disipIin
c. MeIayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan
d. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan
216. Berikut ini merupakan gambaran kedudukan pegawai ASN
a.Berkedudukan sebagai unsur aparatur Negara