RAHASIA

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH NUSA TENGGARA TIMUR
RESOR LEMBATA
───────────────────────────────

LAPORAN PENUGASAN
────────────────────────────────────
Nomor : R / LAPGAS - / VII / 2023 / Sat Intelkam

Tentang

HASIL PENGGALANGAN DAN WAWANCARA TERKAIT PEKERJA MIGRAN

INDONESIA (PMI) DI DEPORTASE DAN EKS PEKERJA MIGRAN INDONESIA (PMI)
YANG BERADA DI WILAYAH KECAMATAN OMESURI KABUPATEN LEMBATA.

I. PENDAHULUAN

1. Dasar :

a. Surat Perintah Kapolres Lembata Nomor : Sprin / / VII / 2023, tanggal

01 Juli 2023, tentang Penggalangan Bidang Sosial Budaya, perihal
penggalangan dan wawancara Terkait Pekerja Migran Indonesia (PMI) di
Deportase dan Eks Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di
Wilayah Kecamatan Omesuri Kabupaten Lembata.

b. Unsur – Unsur Utama Keterangan Sat Intelkam Polres Belu Nomor : R /

UUK – / VII / 2023 / Sat Intelkam, tanggal 01 Juli 2023, perihal
penggalangan dan wawancara Terkait Pekerja Migran Indonesia (PMI) di
Deportase dan Eks Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di
Wilayah Kecamatan Omesuri Kabupaten Lembata

c. Target Penggalangan Sat Intelkam Polres Lembata Nomor : R / TP – /

VII / 2023 / Sat Intelkam, tanggal 01 Juli 2023, perihal penggalangan dan
wawancara Terkait Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Deportase dan Eks
Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di Wilayah Kecamatan
Omesuri Kabupaten Lembata

2. Personil :

a. Nama : PAULUS TIMOTIUS DEPA

Pangkat / NRP : AIPTU / 84051073
Jabatan : Ps. Kanit 3 Sat Intelkam

-2-
RAHASIA
 RAHASIA

b. Nama : AGUSTINUS UMBU LODONG

Pangkat / NRP : AIPDA /
Jabatan : Ps. Kanit I Sat Intelkam

c. Nama : RIKY ELUAMA

Pangkat / NRP : AIPDA /
Jabatan : Ps.Kanit IV Sat Intelkam

d. Nama : PUTU YOGI SAPUTRA

Pangkat / NRP : AIPDA / 85090386
Jabatan : Banit Unit IV Sat Intelkam

e. Nama : NIKSON DAKAHAMAPU

Pangkat / NRP : BRIGPOL / 91021116
Jabatan : Banit Unit I Sat Intelkam

f. Nama : EDWARD M. GASENG

Pangkat / NRP : BRIPTU /
Jabatan : Banit Unit III Sat Intelkam

3. Daerah / Lokasi :
a. Kediaman Kepala Desa
b. Kediaman Eks Pekerja MIgran Indonesia(PMI)
c. Kantor tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab.Lembata

II. WAKTU PENUGASAN

Tanggal 24 s/d 29 Juli 2023

III. TUGAS POKOK

Penggalangan dan Wawancara Terkait Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Deportase

dan Eks Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di Wilayah Kecamatan
Omesuri Kabupaten Lembata.

IV. RENCANA PELAKSANAAN TUGAS

1) Pada Hari Sabtu tanggal 22 Juli 2023 Pukul 09,00 wita Tim Menerima Surat
Perintah dari Kasat Intelkam Polres Lembata IPDA Yonathan Dian Palinggi, S.H,
UUK dan Brifing dari Kasat Intelkam selaku Koordinator dalam tugas
penggalangan. Mendiskusikan hal - hal yang berkaitan dengan tugas mengecek
semua kelengkapan diri baik Surat Perintah dan alat khusus yang dibutuhkan
pada saat penugasan.
2) Pada pukul 10.30 Wita, Tim berencana mempersiapkan kendaraan (R4) untuk
digunakan selama pelaksanaan kegiatan penggalangan.
3) Pada pukul 11.00 Wita, Tim berencana mempersiapkan sarana dan prasarana
pendukung cover dalam pelaksanaan tugas.
4) Pada pukul 13.00 Wita, Tim berencana melakukan persiapan di Kantor.
5) Pada pukul 15.00 Wita, Tim berencana bertemu dengan sasaran antara.

a. Hari Senin tanggal 24 Juli 2023 :

RAHASIA
 RAHASIA
Pada Pukul 08.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara
terhadap Pegawas Ketenaga kerjaan Dinas Nakertrans Bapak Petrus
Payong,S.Pt

b. Hari Selasa tanggal 25 Juli 2023 :

Pada Pukul 09.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara

terhadap Muhammad Riduan Bin Muhammad (Eks Pekerja Migran
Indonesia)

c. Hari Rabu tanggal 26 Juli 2023 :

Pada Pukul 10.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara

terhadap Sesarius Leu (Eks Pekerja Migran Indonesia)

d. Hari Kamis tanggal 27 Juli 2023 :

Pada Pukul 11.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara

terhadap Saudari Viktoria Sina(EKS Pekerja Migran Indonesia(PMI)

e. Hari Jumat tanggal 28 Juli 2023 :

Pada Pukul 11.15 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara

terhadap Kepala Dinas Nakertrans Kab.Lembata Bapak Rafael Betekeng

f. Hari Sabtu tanggal 29 Juli 2023 :

Pada Pukul 12.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara

terhadap Kepala Desa Roma Yohanes Pati

g. Rencana Pelaksaaan Anev pada akhir Pelaksanaan Tugas

a) Pada pukul 09.00 Wita, rencana pelaksanaan Anev pada akhir

pelaksanaan tugas.
b) Pada pukul 11.15 Wita, rencana pembuatan dan penyusunan serta
penyerahan laporan pelaksanaan tugas kepada KA.

V. PELAKSANAAN

a. Pada pukul 09.00 Wita, Tim menerima arahan (APP) oleh Kasat Intelkam Polres
Lembata dalam rangka pelaksanaan tugas Penggalangan dan Wawancara
Terkait Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Deportase dan Eks Pekerja Migran
Indonesia (PMI) yang berada di Wilayah Kecamatan Omesuri Kabupaten
Lembata.

RAHASIA
 RAHASIA

b. Pada pukul 10.30 Wita, Tim mempersiapkan kendaraan (R4) untuk

digunakan selama pelaksanaan kegiatan penggalangan.

c. Pada pukul 11.00 Wita Tim mempersiapkan sarana dan prasarana

pendukung cover dalam pelaksanaan tugas.

d. Pada pukul 13.00 Wita, Tim melakukan persiapan di Kantor dalam rangka
pelaksanaan tugas.

RAHASIA
 RAHASIA

e. Pada pukul 15.00 Wita, Tim bertemu dengan sasaran antara.

1. Hari Senin tanggal 24 Juli 2023 :

Pada Pukul 08.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara terhadap
Pegawas Ketenaga kerjaan Dinas Nakertrans Bapak Petrus Payong,S.Pt

2. Hari Selasa tanggal 25 Juli 2023 :

RAHASIA
 RAHASIA
Pada Pukul 09.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara terhadap
Muhammad Riduan Bin Muhammad (Eks Pekerja Migran Indonesia)

3. Hari Rabu tanggal 26 Juli 2023 :

Pada Pukul 10.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara terhadap
Sesarius Leu (Eks Pekerja Migran Indonesia)

4. Hari Kamis tanggal 27 Juli 2023 :

Pada Pukul 11.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara terhadap
Saudari Viktoria Sina(EKS Pekerja Migran Indonesia(PMI)

RAHASIA
 RAHASIA

5. Hari Jumat tanggal 28 Juli 2023 :

Pada Pukul 11.15 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara terhadap
Kepala Dinas Nakertrans Kab.Lembata Bapak Rafael Betekeng

6. Hari Sabtu tanggal 29 Juli 2023 :

Pada Pukul 12.00 wita Tim Melakukan Penggalangan dan wawancara terhadap
Kepala Desa Roma Yohanes Pati

a) Pada pukul 09.00 Wita, rencana pelaksanaan Anev pada akhir

pelaksanaan tugas.

RAHASIA
 RAHASIA

b) Tim membuat dan menyusun serta menyerahkan laporan pelaksanaan

tugas kepada KA.

c) Pada pukul 10.00 Wita, Tim bertemu dengan Wartawan dalam rangka
pembuatan berita.

VI. HASIL YANG DICAPAI

Dari hasil Wawancara, Eliciting dan Matbar diperoleh hasil atau bahan
keterangan sebagai berikut :

1) Pada Hari Senin Tanggal 24 Juli 2023

RAHASIA
 RAHASIA
Pada hari Senin Tanggal 24 Juli 2023 Sekira pukul 08.00 wita, bertempat di
Kantor Dinas Nakertrans Kab.Lembata Alamat Jalan Trans Lembata Wangato
Kel.Selandoro Kec.Nubatukan Kab.Lembata, Unit III Sat Intelkam Melakukan
Penggalangan dan wawancara dengan Pengawas Ketenaga Kerjaan Dinas
Nakertrans Kab.Lembata Bapak Petrus Payong,S.Pt Terkait dengan
Pemulangan dan Penjemputan Pekerja Migran Indonesia ( PMI) yang tiba di
Wilayah Kab.Lembata.
Adapun Penyampaian dari Yang bersangkutan sebagai berikut :
 Bahwa Pada Hari Rabu Tanggal 05 Juli 2022, Pukul 11.10 Wita, bertempat
di Pelabuhan Laut Lewoleba telah tiba 1 (satu) Orang PMI Deportasi
Malaysia asal Kab. Lembata, dengan menggunakan Kapal Laut Sinar
Mutiara Ekspres.
 Pekerja Migran Indonesia(PMI) tersebut dijemput oleh Kepala Bidang
Pelatihan Penempatan Tenaga Kerja Transmigrasi Bapak Umar Abdula
Syukur dan Kepala Seksi Penempatan Tenaga Kerja Ibu Marselina D.
Konten Dinas Nakertrans Kab.Lembata.
 Adapun Indentitas dari PMI Deportasi Malaysia asal Kab. Lembata yakni :
Nama : Muhammad Riduan Bin Muhammad
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Umur : 62 Tahun
Pekerjaan : Tukang Las
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Desa Roma Kec.Omesuri Kab.Lembata.
 Bahwa PMI Deportasi Malaysia tersebut dipulangkan melalui Nunukan
Kalimantan Timur selanjutnya menggunakan Transportasi Kapal Kayu
menuju Parepare. Dengan Rute Perjalanan yakni : Pelabuhan Laut
Nunukan - Pare Pare - Makasar - Bau Bau - Maumere - Larantuka-
Lembata.

 PMI tersebut di Deportasi dari Malaysia Asal Kab. Lembata tiba di

Pelabuhan Laut Maumere Kab. Sikka langsung dijemput dan diantar oleh
Petugas BP2 TKI Maumere dan mengantar sampai di pelabuhan laut
larantuka Kab. Flotim, setibanya di pelabuhan laut larantuka kab. Flotim
PMI Deportasi Malaysia asal Kab. Lembata dijemput oleh Petugas Imigrasi
Larantuka dan diantar ke Kab. Lembata melalui Transportasi Laut.
 Setelah dijemput di pelabuhan laut lewoleba PMI Deportasi Malaysia
diambil keterangan dan Identitas oleh Staf Disnakertrans Kab. Lembata dan
selanjutnya PMI diantar ke terminal Timur Lamahora oleh Petugas
Nakertrans Kab.Lembata untuk di Pulangkan ke Kampung halaman Istinya
di Desa Roma Kec.Omesuri dengan menggunakan Bis.

RAHASIA
 RAHASIA

2) Pada hari Selasa Tanggal 25Juli 2023

Pada hari Selasa tanggal 25 Juli 2023, Sekitar pukul 09.00 wita bertempat di
Rumah Kediaman Saudara Muhammad Riduan Bin Muhammad alamat Desa
Roma Kec.Omesuri Kab.Lembata, Unit III Satuan Intelkam Polres Lembata
melakukan Penggalangan dan wawancara Terkait Tindak Pidana Perdagangan
Orang (TPPO) Peyebab Pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Asal
Kab.Lembata.
Adapun beberapa penyampaian dari Yang bersangkutan sebagai berikut :
 Bahwa Saudara Muhammad Riduan bin Muhammad merantau ke Malaysia
Sejak Tahun 1986 dari dengan dari Pelabuhan Larantuka dengan Kapal
Kayu.
 Berangkat ke Malaysia melalui Nunukan menuju Tawao Sabah Malaysia
Timur melalui jalur tidak resmi, Selanjutkan Bekerja di Kebun Kakao
dengan 6 Ringgit Perhari, Setelah bekerja selama 3 tahun di kebun kakao,
karena tidak dijamin Pasport oleh majikan kemudian pindah kerja di Kota
Kinabalu sebagai tukang Las di Sebuah bengkel dengan 18.000 ringgit
sekitar RP 4.000.000.
 Bahwa yang bersangkutan Paspornya mati sejak tahun 1989, Pada tanggal
22 Januari yang bersangkutan ke Laodato untuk menjenguk Istri namun
dalam perjalanan ditahan Petugas Gabungan Polisi dan Petugas Imigrasi
dan dibawa Kantor Polisi dan karena identitas tidak lengkap selajutnya
disidangkan oleh mahkamah dengan keputusan Mahkamah Dihukum
kurungan 6 Bulan dan setelah bebas selanjutkan dihukum Imigrasi 2 bulan
20 hari di Penampungan dan selàjutnya pada tanggal 27 Juni 2023 dibawa
ke Konsultan untuk di Deportasi Melalui Nunukan.
 Dan selama bekerja di Malaysia yang bersnagkutan tidak pernah pulang
namun sering mengirimkan uang ke Kakaknya an. Rilus We di Desa
Onelako Kec Ndona Kab Ende Prov NTT.
 Pada tanggal 2 Juli 2023 korban dipulangkan dengan menggunakan KM
Lambelu dan tiba Pelabuhan Maumere pada tanggal 04 Juli 2023 pukul
08.00 wita dan selanjutnya menuju Kab Flores Timur dengan Bus Manggis
menuju Larantuka
 Pukul 16.00 wita tiba di Rumah Singgah PMI Cabang Kab Flores Timur
jalan Don Lorenzo No 58 Kel. Larantuka Kab Flotim dan selanjutnya akan
diberangkatkan ke Lewoleba Kab Lembata dengan Kapal Laut.

RAHASIA
 RAHASIA

3) Pada Hari Rabu tanggal 26 Juli 2023

Pada hari Rabu tanggal 26 Juli 2023, Sekitar pukul 10.00 wita bertempat di
Rumah Kediaman Saudar Sesarius Leu alamat Desa Roma Kec.Omesuri
Kab.Lembata, Unit III Satuan Intelkam Polres Lembata melakukan
Penggalangan dan wawancara Terkait Tindak Pidana Perdagangan Orang
(TPPO).
Adapun Penyampaian dari Eks Pekerja Migran (PMI) Indonesia Asal Lembata
Saudari Viktoria Sina Desa Roma Kec.Omesuri Kab. Lembata, yakni :
- Bahwa pada tahun 2012 yang bersangkutan bersama saudaranya
berangkat dari Pelabuhan Laut Lewoleba menggunakan KM.Umsini tujuan
Nunukan untuk bekerja di Negara Malaysia. Setelah tiba di Nunukan yang
bersangkutan bersama saudaranya di jemput oleh keluarga menuju Negara
Malaysia. Pada Waktu itu yang bersangkutan tidak mengantongi Pasport
dan surat-surat lainnya. Namun karena ada keluarga yang sudah bekerja
lama dan menetap di Negara Malaysia, Yang bersangkutan pun ikut
bersama.
- Setelah tiba di Negara Malaysia yang bersangkutan lagsung di seruh kerja
di Kebun Kelapa sawit milik Perusahan yang berada di Malaysia. Dengan
Upaya/gaji sebesar Rp. 3.000.000(Tiga Juta Rupiah).
- Bahwa Selama bekerja di Kebun kelapa sawit yang bersangkutan merasa
tidak aman karena di kejar-kejar oleh Polisi Malaysia karena tidak memliki
Pasport dan surat-surat lainnya. Dengan merasa tidak aman yang
bersangkutan menyampaikan kepada pemilik Perusahan Kelapa Sawit
untuk mengurus Dokumen tersebut dan mereka langsung mengurusnya.
Tetapi gaji Kami di Potong untuk Pembayaran Paposrt tersebut.

- Banyaknya orang Flores yang berada di Negara Malaysia yang berkerja

dan menetap di Malaysia. Ada juga berada di Nunukan menjadi calo
Tenaga kerja guna memeloloskan tenaga kerja Asal NTT masuk Ke Negara
Malaysia tanpa di Lengkapi dengan passport maupun Dokumen lainnya.
- Yang bersangkutan berkeinginan Pulang kembali ke daerah asalnya karena
mengigat orang tuanya sendiri dikampung sehingga kembali bekerja Kebun
di daerah Asalnya dan tidak berniat laigi untuk kembali ke Negara Malaysia.
- Yang bersangkutan menyampaikan bahwa dengan adanya pengalaman ini,
Yang bersangkutan akan menceritakan ke Keluarganya, teman dekatnya
RAHASIA
 RAHASIA
dan masyarakat Desa Roma agar berangkat ke malaysia harus melalui
perusahan yang resmi.

4) Pada Hari Kamis Tanggal 27Juli 2023

Pada Hari Kamis tanggal 27 Juli 2023, Sekitar Pukul 11.00 Wita bertempat di
rumah Ibu Viktoria Sina yang beralamat di Desa Roma Kec.Omesuri Kab.
Lembata Unit III Sat Intelkam Res Lembata melakukan Penggalangan dan
wawancara terkait dengan masalah Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO)
Adapun Penyampaian dari Eks Pekerja Migran (PMI) Indonesia Asal Lembata
Saudari Viktoria Desa Roma Kec.Omesuri Kab. Lembata, yakni :

- Bahwa pada tanggal 19 Maret 2020 yang bersangkutan pulang ke Kab.

Lembata menggunakan KM. Bukit Siguntang dan pada saat tiba di
Pelabuhan Laut lewoleba yang bersangkutan di jemput oleh keluarganya
yang berasal dari Desa Roma Kec.Omesuri Kab. Lembata.
- Yang bersangkutan sejak lama bekerja di Malaysia sebagai Pembantu Ibu
Rumah tangga, namun berjalannya waktu selama 3 tahun bekerja sebagai
ibu rumah tangga yang bersangkutan tidak memiliki Pasport serta surat
lainnya sehingga yang bersangkutan merasa tidak aman untuk bekerja.
- Memang yang bersangkutan hanya berada di dalam rumah dan jarang untuk
keluar rumah, namun nanya ke pasar bersama majikan. Tetapi sering di
kejar-kejar oleh Polisi Malaysia karena tidak memilik Dokumen pendukung
lainnya.
- Karena merasa tidak aman bekerja sebagai Pembantu Ibu Rumah Tangga
yang bersangkutan pulang ke lembata di kampung halamannya dan tidak
ada niat untuk pergi bekerja di Negara Malaysia

RAHASIA
 RAHASIA

5) Pada Hari Jumat Tanggal 28 Juli 2023

Pada Hari Jumat Tanggal 28 Juli 2023 Sekira Pukul 11.15 wita, Unit Sosbud
Polres Lembata melakukan Penggalangan dan wawancara dengan Kepala
Dinas Nakertrans Kab.Lembata Saudara Rafael Betekeneng di Ruang kerjanya
alamat jalan Trans Lembata Kel.Selandoro Kec.Nubatukan Kab.Lembata,
Terkait Pekerja Migran Indonesia(PMI) yang di Pulangkan ke Wilayah
Kab.Lembata.
Adapun disampakan oleh yang bersangkutan sebagai berikut :
 Yang bersangkutan menyampaikan bahwa sejak Tahun 2022 s/d 2023
Pekerja Migran Indonesia (PMI) Asal Lembata yang di pulangkan mulai
awal Bulan Desember 2022 s/d Bulan Juni 2023.
 Pada Hari Rabu Tanggal 05 JUli 2023, terhadap 1 (satu) Orang Pekerja
Migran Indonesia(PMI) Asal Kab. Lembata yang menggunakan Kapal Laut
Sinar Mutiara Ekspres Tujuan Lalantuka-Lembata. Adapun Identitas Para
Pekerja Migran Indonesia(PMI), yakni :
Nama : Muhammad Riduan Bin Muhammad
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Umur : 62 Tahun
Pekerjaan : Tukang Las
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Desa Roma Kec.Omesuri Kab.Lembata.
 Pada tanggal 29 Desember 2022 terdapat Nama-nama PMI Deportasi asal
Kab. Lembata berjumlah 7(tujuh) orang sbb:
- Ika Yohanes, Umur : 29Tahun, Perempuan, Alamat :Desa Loyobohor
Kac.Buyasuri Kab.Lembata.
- Maria Rosiana, Umur 51 Tahun, Perempuan Alamat Desa Mahal Kec.
Omesuri , Kab.Lembata.
- Christopher Kopa, Umur 4 Tahun, Laki-laki, Alamat Desa Loyobohor
Kec.Buyasuri, Kab.Lembata.
- Christsantos Kopa, Umur 4 Tahun, Laki-laki, Alamat Desa Loyobohor
Kec.Buyasuri, Kab.Lembata.
- Marteinous Bolid Umur 33 Tahun, Laki-laki Alamat :Desa Loyobohor
Kec. Buyasuri, Kab.Lembata.
- Anselmus Olong, Umur 24 Tahun, Laki-laki, Alamat Desa Panama.,Kec.
Buyasuri, Kab.Lembata.

RAHASIA
 RAHASIA
- Kristiano Kopak, Umur 10 Tahun, Laki-laki, Alamat Desa
Loyobohor.,Kec. Buyasuri, Kab.Lembata.
 Pada tanggal 11 April 2023 Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan
Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Kalimantan Utara menerima PMI
Deportase dari Konsulat Republik Indonesia Tawau dan Kota Kinabalu
sebanyak 395 orang. BP3MI Kalimantan utara menindaklanjuti dengan
menerima PMI tersebut setelah tiba di Nunukan, kemudian PMI di Tampung
sementara di Dirusunawa dilakukan pendataan dan selanjutnya di
pulangkan ke daerah Asal.
 Berkenan dengan Hal di atas BP3MI Kalimantan Utara akan memulangkan
PMI tersebut pada tanggal 14 April 2023 sejumlah 21 orang dengan
menggunakan Kapal Lambelu Rute Nunukan- Larantuka.
 Untuk Kabupaten Lembata PMI berjumlah 4(empat) orang terdiri dari :
1. Bernadus Lewa asal Desa Hadakewa Kec.Lebatukan Kab.Lembata.
2. Lusia Leto Asal Desa Hadakewa Kec.Lebatukan Kab.Lembata.
3. Margan Binti Uranus Asal Desa Wairiang Kec.Buyasuri Kab.Lembata
4. Muhamad Yusuf Bin Philipus Asal Ile Ape KAb.Lembata.
 Pada Hari Selasa Tanggal 23 Juni 2022, terdapat 3 (Tiga) Orang PMI
Deportasi Malaysia asal Kab. Lembata dan Adapun Indentitas diri ke 3
(Tiga) PMI Deportasi Malaysia asal Kab. Lembata tersebut yakni :
1. Laurensius Marianus, Umur 27 Tahun, Agama Katholik, Alamat Desa
Lamagute, Kec. Ile Ape Timur Kab.Lembata.
2. Tino Kilomaking, Umur 54 Tahun,Agama Katholik, Alamat Desa
Bungamuda, Kec Ile Ape Kab.Lembata
3. Muhamad Jainudin, Umur 33 Tahun,Agama Islam, Alamat Desa
Umaleu, Kc. Buyasuri Kab.Lembata

6) Pada Hari Sabtu Tanggal 29 Juli 2023

Pada hari Sabtu tanggal 29 Juli 2023 pada pukul 12.00 wita, bertempat di
Kantor Desa Roma Kec.Omesuri Kab.Lembata, Unit III Sat Intelkam Polres
Lembata melakukan penggalangan dan wawancara terhadap Kepala Desa
Roma Saudara Yohanes Pati Terkait Pekerja Migran Indonesia (PMI) Yang di
Deportase dan Eks Pekerja Migran Asal Desa Roma Kec.Omesuri
Kab.Lembata.

Adapun yang di sampaikan oleh Kepala Desa Lamatukan sebagai berikut :

RAHASIA
 RAHASIA
- Bahwa dalam rangka melakukan Pencegahan dan penaganan Tindak
Pidana perdagangan orang (TPPO) pihak Desa setempat akan melakukan
sosialisasi kepada masyarakat khusus Desa Roma Kec.Omesuri
Kab.Lembata.
- Data yang di peroleh Pemerintah Desa Roma ada 2(dua) orang Pekerja
Migran Indonesia (PMI) yang di pulangkan dan sudah menetap di Kampung
Halamanya yakni Desa Roma Kec.Omesuri Kab.Lembata.Mereka
dikampung bekerja sebagai Petani.
- Apabila ada warga desa yang hendak berangkat ke Malaysia segera lapor
kedesa sehingga Desa setempat dapat mengetahui dan akan dibuatkan
dengan surat pernyataan.
- Dalam aturan Kades Roma, saat pekerjas dari luar negeri kembali kedaerah,
mereka wajib memberikan sumbangan dana sebesar Rp. 20.000,- sebagai
bentuk sumbangsi terhadap pembangunan desa.
- Yang bersangkutan menyampaikan bahwa Pemerintah Desa akan membuat
Peraturan Desa (Perdes) terkait Warga Desa yang hendak berangkat atau
keluar daerah untuk bekerja wajib melaporkan identitas diri dan sertakan
dengan dokumen pendukung lainnya sehingga dapat dilakukan pendataan
terhadap masyarakat yang hendak bekerja diluar daerah Kab. Lembata
maupun yang akan bekerja di luar Negeri
- Setiap warga masyarakat yang akan berpergian keluar dari desa Roma wajib
mengantongi surat ijin keluar dari desa Roma yang ditandatangani oleh
Kades sehingga pada saat akan membeli tiket tidak menjadi persoalan atau
di cegat oleh tim satgas TPPO.
- Untuk masyarakat Desa Roma pada dasarnya lebih memilih bekerja ditanah
rantauan khususnya yang berada di Kalimantan maupun di Kepri yang mana
hal ini sudah menjadi menjadi kebiasaan warga Desa karena lebih kepada
mencari finansial dengan cara merantau
- Karena kurangnya Sumber Daya Alam yang ada untuk dikelola dengan baik
oleh masyarakat di Kec.Omesuri Khususnya Desa Roma, sehingga
masyrakat cenderung memilih untuk mencari keberuntungan di daerah lain
samapai pada pada mereka memilih untuk bekerja diluar Negeri.
- Kami mengucapkan terima kasih kepada Unit Intelkam yang telah datang
berkunjung di Desa Kami, harapan kami kedepan dapat bekerjasama
dengan baik dalam Penanganan dan Pencegahan TPPO di Kab.Lembata
dan akan memberikan sosialisasi terhdap masyarakt sehingga tidak
gampang terbujuk akan rayuan dari Pekerja Lapangan yang tidaksesuai
dengan procedural yang ada.

RAHASIA
 RAHASIA

7) Pada hari Jumat tanggal 16 Juni 2023 :

Pada pukul 10.00 Wita, Tim berhasil melakukan penggalangan terhadap pihak
Wartawan sehingga pukul 11.40 Wita, pihak Wartawan memposting berita
melalui media elektronik maupun media cetak, terkait Hasil penggalangan dan
wawancara Terkait Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Deportase dan Eks
Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di Wilayah Kecamatan Omesuri
Kabupaten Lembata.

a) TribunFlores.com

b) POS-KUPANG.com

Bahwa Kegiatan Penggalang tersebut bertujuan agar pihak pemerintah dari

tingkat atas sampai di tingkat bawa melakukan Sosialisasi serta Himbauan
agar dapat mengurangi Tindak Pidana Perdagangan orang (TPPO) tersebut
di wilayah Kabupaten Lembata

VII. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

1. Faktor yang menghambat :

a. Karakteristik masyarakat Kab. Lembata yang cenderung keras, serta pada

umumnya bertemperaman tinggi, primodialisme tinggi serta menjunjung
tinggi adat isti adat yang berlaku sehingga dapat menyulitkan petugas di
lapangan dalam melakukan pengamanan tersebut.
b. Masyarakat Kabupaten Lembata yang berlatar belakang kurang
berpendidikan sehingga mudah terprofokasi oleh oknum-oknum yang tidak
bertanggung jawab untuk pergi merantau ke Luar negeri.
c. Kurangnya Personil Sat IK Res Lembata sehingga dalam pelaksanaan
tugas dilapangan maupun pelayanan terhadap masyarakat kurang
RAHASIA
 RAHASIA
maksimal namun demikian Polsek jajaran tetap berusaha untuk membenahi
kekurangan-kekurangan yang di temui dalam pelaksanaan tugas
dilapangan.
d. Tidak adanya alut dan alsus pendukung yang memadai dalam pelaksanaan
tugas tersebut.

2. Yang menguntungkan

a. Lokasi penggalangan yang bisa di jangkau dengan kendaraan roda dua

maupun Roda empat serta sarana telekomunikasi baik.
b. Dedikasi anggota yang cukup baik sehingga memudahkan proses
Penggalangan untuk mendapatkan Informasi yang di butuhkan.
c. Tidak terlalu banyak Oposisi di daerah / lingkungan sasaran.
d. Terjadinya hubungan yang baik antara personil intelkam dengan komponen
masyarakat lain sebagai sumber imformasi.
e. Terjadinya koordinasi yang baik dilapangan antara anggota unit dalam
melaksanakan Tugas.

VIII. PENUTUP

1. Kesimpulan :

a. Bahwa untuk mengurangi angka tindak Pidana Perdagangan Orang

(TPPO) maupun Kasus tindak Pidana lainnya Pemerintah Desa setempat
bersama Babinkamtibmas telah melakukan Upaya-upaya kegiatan berupa
Sosialisasi serta Himbauan-himbauan ke tempat-tempat berkumpulnya
masyarakat guna mencegah oknum yang merekrut jasa pekerjaan sebagai
TKI dengan iming-iming dan janji Palsu yang dapat merugikan diri sendiri.
b. Bahwa Pemerintah Desa setempat akan terus melakukan Himbauan
kepada warga masyarakat untuk tetap selalu waspada dan
menginformasikan kepada keluarga sanak saudara terkait Tindak Pidana
Perdagangan Orang (TPPO).

2. Saran :

a. Diharapkan agar Pemerintah Desa setempat bersama babinkamtibmas

tetap menghimbau serta memberikan kenyamanan bagi masyarakat terkait
Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan tujuan memberikan
keselamatan kerja bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) dengan melalui
Prosedur resmi sesuai dengan aturan yang berlaku.
b. Kasat Binmas melalui Babinkamtibmas Desa Roma agar terus melakukan
sambang dan Himbauan serta sosialisasi kepada masyarakat terkait Tindak
Pidana Perdagangan orang (TPPO).

Lewoleba, Juli 2023

KANIT 3 INTELKAM
Selaku
KA TEAM

PAULUS TIMOTIUS DEPA

R AINSPEKTUR
AJUN H A S I A POLISI DUA NRP 84051073