Anda di halaman 1dari 4

RAHASIA

KOMANDO RESOR MILITER 073/MAKUTARAMA


TIM INTELIJEN
Copy : 3
Dari : 3 Copies

LAPORAN INFORMASI
Nomor : R / 58 / Lapin / IV / 2021

Dari : Dantim Intel Korem 073/MKT


Kepada : Danrem 073/MKT
Bidang : Idiologi
Masalah/Perihal : Rencana Pertemuan anggota Himpunan Pelajar dan
Mahasiswa Papua se Jateng di Kota Semarang.
Sumber : Anggota Tim Intel
Nilai : B-2

1. FAKTA-FAKTA :

a. Pada hari Senin tanggal 5 April 2021 pukul 17.45 WIB titik kumpul di Polsek
Kec. Sidorejo Jl. Ki Penjawi Kota Salatiga telah berangkat Perwakilan Mahasiswa dan
Pelajar Papua dari Kota Salatiga ke Kota Semarang dalam rangka kegiatan Lounching
Copy nomor 3 dari 3 Copies
Program Orang Tua Dan Anak Asuh Pelajar/Mahasiswa Papua di Jateng
Transformasi Menuju Polri Yang Presisi yang diselenggarakan oleh Polda Jateng
dengan menggunakan 1 unit Bus Polres Salatiga dan 1 Unit KBM Avanza 3 orang
pendamping anggota Intelkam Polres Salatiga.

b. Pada tanggal 10 April 2021 melalui Website HIMPPAR “BPH HIMPPAR “


menyampaikan pemberitahuan kepada seluruh anggota HIMPPAR di Kota Salatiga
yang isinya berbunyi “Kepada Mahasiswa dan Pelajar asal Papua Kota Salatiga agar
tidak langsung mengikuti Agenda, Ajakan dan Tawaran dari Pihak Luar, jika ada
kejadian demikian bisa konfirmasi/hubungi terdahulu ke BPH HIMPPAR”.

c. Pada hari Sabtu tanggal 10 April 2021 pukul 12.30 s.d 14.15 WIB bertempat di
Benteng Hock, Kompleks Satuan Lalu Lintas, Jl. Diponegoro No. 82, Kel. Sidorejo Lor
Kec. Sidorejo Kota Salatiga telah dilaksanakan kegiatan silaturahmi Kapolres Salatiga
tindak lanjut Bapak Asuh kepada Anak Asuh pelajar Papua SMA Lab UKSW di
Salatiga dan dilanjutkan makan siang bersama.

d. Pada tanggal 11 April 2021 Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Papua Se-Jawa
Tengah mengeluarkan Undangan kepada seluruh Anggota Pelajar dan Mahasiswa
Papua Se-Jateng, sehubungan dengan perihal di atas, maka kami mengundang
seluruh Anggota Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Papua Se-Jawa Tengah untuk
menghadiri rapat yang akan dilaksanakan pada :

Hari/Tanggal : Selasa, 13 April 2021


Pukul : 15.00 (WIB) – Selesai
Tempat : Asrama Papua Semarang (Jl. Sriwijaya RT 04 RW 02
No.15 Tegal Wareng Semarang)

RAHASIA
2

Agenda : Dengan agenda meminta pertanggungjawaban kepada


Sodara/i yang mengatasnamakan seluruh Pelajar dan
Mahasiswa Papua Se-Jateng terkait
pengangkatan/menjadi anak dan orang Tua Asuh dari
Polda Jateng.

e. Hasil pendalaman di lapangan dilaporkan sebagai berikut :

1) Yulius Mamzi ( Fak. PGSD semester 6 UKSW) menyampaikan, salah


satu peserta kegiatan Lounching Program Orang Tua Dan Anak Asuh Pelajar/
Mahasiswa Papua di Jateng Transformasi Menuju Polri Yang Presisi yang
diselenggarakan oleh Polda Jateng di Hotel Patra Jasa Kota Semarang.

2) Peserta yang ikut dalam kegiatan tersebut bukan atas nama Lembaga
Mahasiswa Papua (HIMPPAR) tetapi atas nama pribadi, hanya bagi Mahasiswa
yang mau ikut dan tidak ada paksaan dan diikuti oleh perwakilan Mahasiswa
Copy nomor 3 dari 3 Copies
Papua se Jawa tengah.

3) Setelah kegiatan tersebut Lembaga Mahasiswa Papua yang ada di Kota


Studi Salatiga (HIMPPAR) mempermasalahkan kegiatan tersebut karena tidak
seijin dengan Lembaga sehingga Lembaga membuat pemberitahuan yang
intinya Kepada Mahasiswa dan Pelajar asal Papua Kota Salatiga agar tidak
langsung mengikuti Agenda, Ajakan dan Tawaran dari Pihak Luar, jika ada
kejadian demikian bisa konfirmasi/ hubungi terdahulu ke BPH HIMPPAR.

4) Setelah dikeluarkan pemberitahuan dari BPH HIMPPAR, masih terjadi


kegiatan lanjutan dari Program Lounching Program Orang Tua Dan Anak Asuh
Pelajar/Mahasiswa Papua di Jateng Transformasi Menuju Polri Yang Presisi
yang dilaksanakan di Kota Salatiga, sehingga BPH HIMPPAR dan HIPMAPAS
rencana akan mengadakan pertemuan Mahasiswa Papua se Jateng yang akan
dilaksanakan pada :

a) Hari / Tgl : Selasa/ 13 April 2021.


b) Pukul : 15.00 s.d selesai.
c) Tempat : Asrama Papua Semarang Jl. Sriwijaya RT/RW
04/02 No. 15 Tegal Wareng Kota Semarang.
d) Agenda : Meminta pertanggungjawaban Sodara/i yang
mengatasnamakan seluruh Pelajar dan Mahasiswa
Papua se Jateng terkait pengangkatan/menjadi
Anak dan Orang Tua Asuh dari Polda Jateng.

5) 15 (Lima belas) orang perwakilan Mahasiswa Asal Papua yang kemarin


mengikuti kegiatan tersebut akan diberangkatkan, kecuali yang ada Jam Kuliah.

6) Kesepakatan dari Mahasiswa Papua yang mengikuti Program Lounching


Program Orang Tua dan Anak Asuh Pelajar/Mahasiswa Papua se Jateng di
Semarang akan bersedia hadir dalam undangan pertanggungjawaban apabila
undangan tersebut ada tembusan ke Polsek dan Polres, karena kegiatan Orang
Tua Asuh dengan Kapolda Jateng tidak membawa/atas nama Lembaga/
Organisasi Mahasiswa Papua dan merupakan ajakan dari Polres.
RAHASIA
3

7) Untuk undangan ini kita yang kemarin ikut ke Program Anak Asuh harus
ada tembusan Polsek, Polres lanjut Polda baru bisa ikut, kemarin kita ikut
Program Anak Asuh tidak membawa nama Organisasi itu yang perlu diingat.
Rikardo P. Cawem (Mahasiswa Fak. Ilmu Pendidikan Semester 7 UKSW)
menyampaikan :

a) Dengan adanya Anak Asuh terhadap Mahasiswa asal Papua di

Copy nomor 3 dari 3 Copies


Salatiga yang dilaksanakan oleh Polda Jateng, memang yang banyak
dari Kab. Sarmi.
b) Saya yang dituakan dari Kab. Sarmi, dalam kegiatan tersebut
tidak dikabari oleh adik-adik dari Kab. Sarmi. Mereka melangkah sendiri
tidak meminta pertimbangan kepada saya, maupun Organisasi
HIMPPAR.
c) Dengan adanya kejadian tersebut, dari HIMPPAR meminta
pertanggungjawaban terhadap adik-adik yang mengikuti kegiatan
tersebut, karena dalam Organisasi HIMPPAR ada aturan-aturan yang
harus ditaati oleh seluruh anggotanya.

2. PENDAPAT PELAPOR :

a. Rencana kegiatan pertemuan Mahasiswa asal Papua se Jateng yang akan


dilaksanakan di Semarang merupakan bentuk Protes dari Pengurus Organisasi yang
merasa tidak dianggap, karena dalam kegiatan yang melibatkan anggota suatu
organisasi seyogyanya atas ijin Pengurus Organisasi tersebut, di dalam suatu
organisasi ada tata tertib yang harus diikuti oleh semua anggota.

b. Protes tersebut sangat berdasar dikarenakan sebelumnya telah terjadi insiden


Miras yang memakan korban Mahasiswa asal Papua, sehingga selaku Pengurus
Organisasi HIMPPAR lebih berhati-hati dalam menjaga anggotanya.

c. Dimungkinkan dari Insiden Miras timbul kecurigaan dari Mahasiswa Papua,


sehingga menimbulkan rasa ketakutan dengan pihak-pihak yang ingin mendekati
mereka dalam bentuk kegiatan apapun.

d. Dimungkinkan akan terjadi permasalahan internal di dalam organisasi antara


Pengurus HIMPPAR dan anggota dikarenakan anggota HIMPPAR yang mengikuti
kegiatan Adik/Orang Tua Asuh Program Polda Jateng di Semarang, akan hadir dalam
undangan pertanggungjawaban apabila undangan tersebut ada tembusan kepada
pihak Polsek dan Polres Salatiga.

Salatiga, 13 April 2021


Komandan Tim Intelijen,

Juwedi
Kapten Inf NRP 21950032780973
Tembusan :
- Kasiintel Rem 073/Mkt
RAHASIA

Anda mungkin juga menyukai