Anda di halaman 1dari 6

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL KESEHATAN MASYARAKAT


Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Telepon (021) 5201590 (Hunting)

Nomor : YP.01.02/B.VI/995/2023 18 Juli 2023


Lampiran : Empat lembar
Hal : Sharing Knowledge Session: Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB)
sebagai Pelayanan Kesehatan di Daerah Terpencil, Perbatasan dan
Kepulauan (DTPK)

Yth. (Daftar Terlampir)


di Tempat

Dalam rangka diseminasi informasi terkait Pelayanan Kesehatan Bergerak sebagai salah satu
bentuk pelayanan kesehatan di daerah terpencil dan sangat terpencil, maka dengan ini Direktorat Tata
Kelola Kesehatan Masyarakat akan menyelenggarakan Sharing Knowledge Session dengan tema
“Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) sebagai Pelayanan Kesehatan di Daerah Terpencil,
Perbatasan dan Kepulauan (DTPK)” pada:

Hari, tanggal : Selasa, 25 Juli 2023


Waktu : 08.00 WIB s.d 11.00 WIB
Zoom : https://us02web.zoom.us/j/81764941894?
Meeting pwd=OEQ2QS81Mmx0VXdhVEs1cVhlL0FIdz09 (Meeting ID: 817 6494 1894,
Password: workdtpk)
Live Streaming YouTube: Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
Agenda : Terlampir

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Tim Kerja Daerah Terpencil, Perbatasan dan Kepulauan
melalui email: timrutin5.talakesmas@gmail.com atau dengan narahubung Sdr. Samkani
(081802247123)/Sdri.Paulina (085227599369).
Demikian kami sampaikan, terima kasih atas perhatian dan kerja sama Saudara.

Direktur Tata Kelola Kesehatan Masyarakat,

dr. Mayang Sari, MARS

Tembusan:
Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
Lampiran Surat
Nomor : YP.01.02/B.VI/995/2023
Tanggal : 18 Juli 2023

DAFTAR UNDANGAN

A. Pusat (Luring):
1. Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat
2. Direktur Pelayanan Kesehatan Primer
3. Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan
4. Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan
5. Direktur Penyediaan Tenaga Kesehatan
6. Direktur Pendayagunaan Tenaga Kesehatan
7. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular
8. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
9. Direktur Kesehatan Jiwa
10. Plt. Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
11. Plt. Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
12. Plt. Direktur Kesehatan Usia Produktif dan Lansia
13. PMO Dit. Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
14. Kepala Sub Bagian Administrasi Umum Dit. Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
15. Ketua Tim Kerja Laboratorium Kesehatan Masyarakat, Dit. Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
16. Ketua Tim Kerja Pusat Kesehatan Masyarakat, Dit. Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
17. Ketua Tim Kerja Integrasi Layanan Primer, Dit. Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
18. Ketua Tim Kerja Kesehatan Tradisional, Dit. Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
19. Ketua Tim Kerja Daerah Terpencil Perbatasan Kepulauan, Dit. Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
20. JFT dan JFU Tim Kerja di lingkungan Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat

B. Daerah (Daring):
1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi di seluruh Indonesia
2. Kepala Bappeda Provinsi di seluruh Indonesia
3. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia
4. Kepala Bappeda Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia
5. Kepala Puskesmas di seluruh Indonesia

Direktur Tata Kelola Kesehatan Masyarakat,

dr. Mayang Sari, MARS

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
JADWAL
Sharing Knowledge Session:
Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB)
sebagai Pelayanan Kesehatan di Daerah Terpencil, Perbatasan dan Kepulauan (DTPK)
Jakarta, 25 Juli 2023

WAKTU KEGIATAN NARASUMBER/ FASILITATOR


08.00 – Arahan dan Sambutan Direktur Tata Kelola Kesmas
08.15
08.15 – Paparan: Moderator: Haji Samkani, SKM, MKM
09.45 1. Kebijakan Pelayanan Kesehatan 1. AH Syofriadi, SKM
Bergerak di DTPK
2. Pelayanan Kesehatan di Kepulauan 2. Kepala Dinas Kesehatan
dan Penyelenggaraan PKB Kabupaten Kayong Utara,
Kalimantan Barat
09.45 – Diskusi dan Tanya Jawab Moderator: Haji Samkani, SKM, MKM
10.45
10.45 – Kesimpulan dan Penutup Ketua Tim Kerja DTPK
11.00

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
KERANGKA ACUAN/TERM OF REFERENCE
SHARING KNOWLEDGE SESSION: PELAYANAN KESEHATAN BERGERAK (PKB)
SEBAGAI PELAYANAN KESEHATAN
DI DAERAH TERPENCIL, PERBATASAN DAN KEPULAUAN (DTPK)
TAHUN 2023

A. LATAR BELAKANG
Pemerataan pelayanan kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
merupakan salah satu tujuan yang ingin dicapai dalam pembangunan kesehatan. Permasalahan
utama yang dihadapi dalam hal pemerataan pelayanan kesehatan adalah terkait akses yang
terbatas, khususnya bagi daerah terpencil dan sangat terpencil.
Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) hadir sebagai salah satu bentuk pelayanan kesehatan
bagi daerah terpencil dan sangat terpencil. Sampai saat ini terdapat 1.194 Puskesmas kawasan
sangat terpencil yang berada di 210 kabupaten di 28 Provinsi. Masyarakat yang berada di wilayah
Puskesmas kawasan tersebut mengalami kesulitan akses ke pelayanan kesehatan, umumnya
disebabkan oleh geografis yang sulit dan infrastruktur yang kurang memadai. Hal ini juga dialami
oleh tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan, tidak mampu menjangkau wilayah kerjanya
dengan jaringan Puskesmas yang dimiliki. Fasilitasi dari pemerintah daerah kabupaten/kota,
provinsi dan Pusat menjadi hal yang dibutuhkan Puskesmas untuk dapat memberikan pelayanan
yang berkeadilan bagi masyarakat di kawasan tersebut.
Kegiatan PKB diukur melalui indikator RPJMN “Jumlah Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB)
yang dilakukan di daerah terpencil dan sangat terpencil sesuai standar”, dengan definisi operasional
Pelayanan kesehatan bergerak yang dilakukan di daerah terpencil dan sangat terpencil oleh Dinkes
Provinsi dan atau Dinkes kabupaten di lokasi yang membutuhkan PKB dengan pelayanan minimal
sebanyak 4 kali dalam periode 1 tahun. Target yang telah ditetapkan adalah 150 kabupaten/kota
yang memiliki kawasan sangat terpencil mendapatkan fasilitasi untuk menyelenggarakan PKB
sampai tahun 2024. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah pusat memberikan dukungan
anggaran pelaksanaan pelayanan kesehatan bergerak melalui Dana Alokasi Khusus Non Fisik.
Dalam rangka diseminasi informasi terkait PKB kepada seluruh pemangku kepentingan dalam
hal ini Dinas Kesehatan Provinsi/Kabupaten/Kota, Bappeda Provinsi/Kabupaten/Kota hingga
Puskesmas, maka dengan ini perlu dilakukan kegiatan Sharing Knowledge Session: Pelayanan
Kesehatan Bergerak (PKB) sebagai Pelayanan Kesehatan di Daerah Terpencil, Perbatasan dan
Kepulauan (DTPK).

B. TUJUAN
Mendiseminasikan informasi terkait Pelayanan Kesehatan Bergerak kepada pemangku
kepentingan.

C. LUARAN YANG DIHARAPKAN


Terlaksananya diseminasi informasi terkait Pelayanan Kesehatan Bergerak kepada pemangku
kepentingan.

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
D. METODE PELAKSANAAN
Kegiatan dilaksanakan dengan metode paparan dan diskusi secara hybrid pada:

Hari, tanggal : Selasa, 25 Juli 2023


Waktu : 08.00 WIB s.d 11.00 WIB
Zoom : https://us02web.zoom.us/j/81764941894?
Meeting pwd=OEQ2QS81Mmx0VXdhVEs1cVhlL0FIdz09 (Meeting ID: 817 6494 1894,
Password: workdtpk)
Live Streaming YouTube: Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
Agenda : Terlampir

E. PESERTA
Peserta pertemuan terdiri dari:
1. Lintas program
2. Seluruh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
3. Seluruh Kepala Bappeda Provinsi
4. Seluruh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
5. Seluruh Kepala Bappeda Kabupaten/Kota
6. Seluruh Puskesmas

F. JADWAL PELAKSANAAN
WAKTU KEGIATAN NARASUMBER/ FASILITATOR
08.00 – Arahan dan Sambutan Direktur Tata Kelola Kesmas
08.15
08.15 – Paparan: Moderator: Haji Samkani, SKM, MKM
09.45 1. Kebijakan Pelayanan Kesehatan 1. AH Syofriadi,SKM
Bergerak di DTPK
2. Pelayanan Kesehatan di Kepulauan 2. Kepala Dinas Kesehatan
dan Penyelenggaraan PKB Kabupaten Kayong Utara,
Kalimantan Barat
09.45 – Diskusi dan Tanya Jawab Moderator: Haji Samkani, SKM, MKM
10.45
10.45 – Kesimpulan dan Penutup Ketua Tim Kerja DTPK
11.00

G. POIN PEMBAHASAN
1. Penyampaian informasi tentang kegiatan Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB)
2. Penyampaian pengalaman dan pembelajaran pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Bergerak
(PKB) di Kepulauan yaitu di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat

H. BIAYA PERTEMUAN
Pelaksanaan kegiatan dibebankan pada DIPA Satker Sekretariat Direktorat Jenderal Kesehatan
Masyarakat Tahun 2023.

Ketua Tim Kerja Daerah Terpencil


Perbatasan Kepulauan (DTPK),

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
Aila Nadiya, S.Si

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Anda mungkin juga menyukai