NAMA : AGIEL RIAN PRAJAKA

KELAS : 11.2A.30

NIM : 11221020

MAKUL : STRUKTUR DATA

Pertemuan 1 :

1. Suatu array A dideklarasikan sbb : A[50] dengan alamat awal

berada di 0011(H). Tentukan berapa alamat array A[20] dan A[40]
dengan tipe data int?

2. Suatu array X dideklarasikan sbb : X[4][5] dengan alamat awal

berada pada 0011(H). Tentukan berapa alamat array X[4][3],
berdasarkan cara pandang baris dan kolom, dengan tipe data float?

Pertemuan 2

Pertemuan 3 :

1. Suatu array A dideklarasikan sbb: Float A[5][5][5] dengan alamat

awal A[0][0][0] = 0021(H), berapakah alamat array A[2][3][2] dan
A[5][4][3]?

2. Suatu array B dideklarasikan sbb: Char B[3][4][3] dengan alamat

awal A[0][0][0] = 0021(H), berapakah alamat array A[2][3][2] dan
A[3][4][3]?
 JAWABAN

Pertemuan 1 :

1. Dengan hal-hal yang diketahui, alamat array A[20] adalah

0037(H) dan A[40] adalah 005F(H).
2. Alamat array X[4][3] berdasarkan cara pandang baris adalah
0055(H), sedangkan berdasarkan cara pandang kolom adalah
003D(H).

Pertemuan 2

Pertemuan 3 :

1. Alamat array A[2][3][2] dapat dihitung sebagai berikut:

Pada dimensi pertama, A[2] berarti kita sudah melangkah 2 x (ukuran
dimensi kedua x ukuran dimensi ketiga) elemen dari awal array, yaitu
2 x (5 x 5) = 50 elemen.
Pada dimensi kedua, A[2][3] berarti kita sudah melangkah 2 x ukuran
dimensi ketiga elemen dari posisi sebelumnya, yaitu 2 x 5 = 10
elemen.
Pada dimensi ketiga, A[2][3][2] berarti kita sudah melangkah 2
elemen dari posisi sebelumnya.
Jadi, alamat array A[2][3][2] = alamat awal + (2 x (5 x 5)) + (2 x 5) + 2
= 0021(H) + 50 + 10 + 2 = 0083(H).
Sedangkan, untuk alamat array A[5][4][3], tidak mungkin karena
indeks maksimum pada setiap dimensi adalah 4, sehingga indeks 5
tidak valid.
2. Alamat array B[2][3][2] dapat dihitung sebagai berikut:
Pada dimensi pertama, B[2] berarti kita sudah melangkah 2 x (ukuran
dimensi kedua x ukuran dimensi ketiga) elemen dari awal array, yaitu
2 x (4 x 3) = 24 elemen.
Pada dimensi kedua, B[2][3] berarti kita sudah melangkah 2
x ukuran dimensi ketiga elemen dari posisi sebelumnya,
yaitu 2 x 3 = 6 elemen.
Pada dimensi ketiga, B[2][3][2] berarti kita sudah melangkah
2 elemen dari posisi sebelumnya.
Jadi, alamat array B[2][3][2] = alamat awal + (2 x (4 x 3)) + (2
x 3) + 2 = 0021(H) + 24 + 6 + 2 = 0043(H).
Sedangkan, untuk alamat array B[3][4][3], tidak mungkin
karena indeks maksimum pada dimensi pertama adalah 2,
sehingga indeks 3 tidak valid.