SMART: Strategy of Management and Accounting through Research and

Technology
Vol. x, No. x, Month Year, page xx~xx

available online at:

A TITLE SHOULD BE THE FEWEST POSSIBLE WORDS THAT

ACCURATELY DESCRIBE THE CONTENT OF THE PAPER NOT
MORE THAN 14 WORDS (CENTER, BOLD, FONT SIZE 14PT,
UPPERCASE)

First Author1, Kemala Puji2 (Center, Bold, Font size 11 pt)

Universitas Teknokrat Indonesia 1
Universitas Teknokrat Indonesia 2

Corresponding email (Center, Font size 10 pt, Single Spacing)

Received: (month year) Accepted: (month year) Published: (month

year )

Abstract
A well-prepared abstract should be informative and completely self-explanatory which enables the
reader to identify the basic content of a document quickly and accurately, to determine its relevance
to their interests, and thus to decide whether to read the document in its entirety. The abstract should
be written in the past tense and one paragraph and should be 150-250 words in lenght. Times New
Roman, font size 9 pt, single spacing. The abstract should provide the clear statement about the
importance of the topic, purpose of study, method, major findings, and conclusion. Abbreviations
should be avoided. No literature should be cited.

Keywords: Keyword one, keyword two, keyword three, keyword four, keyword five – Times New
Roman, 9 pt, single spacing (no more than two lines)

Abstrak
Abstrak dalam Bahasa Indonesia. Ditulis dengan font Times New Roman size 10, single spacing.
Abstrak harus merangkum isi makalah, termasuk tujuan penelitian, metode penelitian, hasil, dan
kesimpulan dari makalah. Abstrak tidak mengandung referensi dan/atau persamaan. Tidak boleh lebih
dari 250 kata.
(one blank single space line, 10-point font).

Kata Kunci: terdiri dari 5 kata kunci (9 pt)

To cite this article:

Authors. (Year). Title of the article. SMART: Strategy of Management and Accounting through Research and Technology, Vol(1), Page-
Page.

PENDAHULUAN (11 PT)

Petunjuk ini adalah panduan untuk mempersiapkan makalah di Jurnal (Nama Jurnal) - Universitas
Teknokrat Indonesia. Gunakan dokumen ini sebagai “template” untuk menyiapkan naskah Anda.
Naskah ditulis dengan Times New Roman font size 10, single-spaced, rata kiri dan kanan (justify), dan
kertas ukuran A4 (210 mm x 297 mm) dengan margin top, bottom, left 2,5 cm dan right 1.5 cm. Lebar kolom
ketika menggunakan format two-column harus 7.15 cm dan spasi harus 0.7 cm.
Naskah termasuk konten grafis dan tabel harus antara 6 hingga 12 halaman. Naskah ditulis dalam
Bahasa Indonesia. Untuk tata bahasa (grammar) Inggris harus diperhatikan. Judul artikel harus singkat dan
informatif, tidak boleh melebihi 12 kata. Kata kunci ditulis setelah abstrak.

1
SMART: Strategy of Management & Accounting through Research & Technology, Vol: xx, No: xx, page-page

Huruf pertama judul kapital dan judul diberi nomor dalam angka Romawi. Organisasi naskah meliputi
Pendahuluan, Metode, Hasil dan Analisis, Kesimpulan dan Daftar Pustaka.
TELAAH PUSTAKA
Subheading (Font size 11, Bold, Italic, Sentence case)
Telaah pustaka berisi defenisi dari variabel yang digunakan, defenisi menurut pendapat para ahli.
Referensi yang digunakan adalah 10 tahun terakhir. Referensi dapat berupa jurnal internasional, buku dan
sumber lainnya yang relevan. Sebutkan juga indikator/ proxy/ dimensi dari tiap variabel.

METODE PENELITIAN (11 PT)

Populasi dan Sampel
Sebutkan populasi dan sampel penelitian.

Teknik Pengumpulan Data

Sebutkan teknik pengumpulan data, skala yang digunakan (jika ada)

Metode Analisis
Bagian ini berisi tetang metode analisis yang digunakaan.

HASIL DAN PEMBAHASAN (11 PT)

Diskusi berfokus pada menghubungkan data dan hasil analisisnya dengan masalah atau tujuan penelitian
dan konteks teoretis yang lebih luas. Dapat juga dibahas adalah jawaban atas pertanyaan mengapa fakta
ditemukan dalam data. Diskusi ditulis terlampir pada data yang dibahas. Pembahasan diupayakan tidak lepas dari
data yang dibahas. Hasil dan Diskusi memiliki proporsi sekitar 60-70% dari naskah. Bagian ini adalah bagian
utama dari artikel penelitian. Hasil harus merangkum atau menyoroti temuan daripada memberikan hasil
penelitian yang terperinci. Hasil juga berisi hasil yang diambil dari analisis data dan / atau hasil uji hipotesis dan
hanya menyediakan data yang mendukung diskusi. Bagian ini termasuk tabel dan grafik yang diambil dari data
hasil penelitian.
Diskusi berperan penting dalam artikel ilmiah. Bagian ini menjawab masalah, menginterpretasikan hasil
penelitian dan temuan ke dalam pengetahuan yang sudah diketahui, mengkonfirmasi dan / atau kontras dengan
penelitian peneliti lain, membangun teori baru, dan / atau memodifikasi teori sebelumnya. Diskusi juga dapat
berisi implikasi dari hasil teoritis dan implementasi. Hasil dan Diskusi harus menjawab pertanyaan apa, mengapa
dan apa lagi. Temuan penelitian harus dinyatakan secara eksplisit. Setelah menyatakan temuan penelitian,
temuan penelitian dan teori atau hipotesis yang relevan harus dibahas secara komprehensif. Bagian diskusi juga
harus menjelaskan perbandingan temuan penelitian dengan hasil yang relevan. Oleh karena itu, kutipan penting
harus ditemukan di bagian diskusi. Pada bagian terakhir, implikasi dari temuan penelitian untuk sains harus
dinyatakan dengan jelas.

SIMPULAN (11 PT)

Berikan pernyataan bahwa apa yang diharapkan, sebagaimana dinyatakan dalam bab "Pendahuluan" pada
akhirnya dapat menghasilkan bab "Hasil dan Diskusi", sehingga ada kompatibilitas. Selain itu, juga dapat
ditambahkan prospek pengembangan hasil penelitian dan prospek aplikasi studi lebih lanjut ke depan
(berdasarkan hasil dan diskusi).

REFERENSI/DAFTAR PUSTAKA (11 PT)

Referensi utama adalah jurnal dan proses internasional. Semua referensi harus berasal dari sumber yang
paling relevan dan terkini, serta menggunakan aplikasi daftar Pustaka Mendeley. Referensi ditulis secara alfabet
dengan gaya APA, setidaknya 10 referensi penelitian yang baru-baru ini diterbitkan. Silakan gunakan format
yang konsisten untuk referensi - lihat contoh di bawah ini (9 pt):

(Type: Book with the same author and publisher.)

2
SMART: Strategy of Management & Accounting through Research & Technology, Vol: xx, No: xx, page-page

American Psychological Association. (2010). Publication Manual of the American Psychological Association (6th edition).
Washington, DC: American Psychological Association.

(Type: e-book)
Bransford, J. D., Brown, A. L., & Cocking, R. R. (2000). How People Learn: Brain, Mind, Experience and School.
https://www.nap.edu/catalog/9853/how-people-learn-brain-mind-experience-and-school-expanded-edition.

(Type: Book with 1, 2, 3 or more authors)

Brown, H. D. (2007). Principles of Language Learning and Teaching (5th edition). New York: Addison Wesley Longman.

Leech, G.N. & Short, M.H. (2007). Style in Fiction: A Linguistic Introduction to English Fictional Prose. London: Longman.

(Type: Book section)

Hyland, K. (2011). Academic Discourse, in K. Hyland & B. Paltridge (eds). The Continuum Companion to Discourse
Analysis. London: Continuum International Publishing Group. pp. 171-184.

(Type: Translated book)

Adler, M.J. & van Doren, C. (2012). How to Read a Book: Cara Jitu Mencapai Puncak Tujuan Membaca. (A. Santoso dan
Ajeng AP, Penerjemah). Jakarta: Indonesia Publishing. (Versi Bahasa Inggris, 1972).

(Type: online journal article by 1, 2, and 3 authors)

Triyono, S. (2017). German Language Composites in Herman Hesse’s Novel Siddharta and Their Correspondences in the
Indonesian Language. Litera, Jurnal Penelitian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 16(1), 170-179.
https://journal.uny.ac.id/index.php/litera/article/view/14259.

Nurgiyantoro, B. & Efendi, A. (2017). Re-Actualization of Puppet Characters in Modern Indonesian Fictions of the 21st
Century. 3L: The Southeast Asian Journal of English Language Studies. 23 (2), 141-153. http://doi.org/10.17576/3L-
2017-2302-11.
Zamzani, Rahayu, Y.E., & Maslakhah, S. (2017). Eksistensi Bahasa dalam Iklan Televisi Indonesia. Litera, Jurnal Penelitian
Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya. 16(2), 249-264. https://journal.uny.ac.id/index.php/litera/article/view/15971.

(Type: Proceedings)
Nurgiyantoro, B. (2017). Bahasa Sastra. Makalah disajikan pada Seminar Nasinal Linguistik (Semiotik): Linguistik dalam
Berbagai Perspektif. In Nurhayati & I.M. Said (eds), Universitas Hasanudin, Makasar, Indonesia. Hal 1-8.

(Type: Institution’s publication)

Kemendikbud. (2016). Buku Saku Gerakan Literasi Sekolah. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah

Alkhasawnh, S., & Alqahtani, M. A. M. (2019). Fostering students’ self-regulated learning through using a learning
management system to enhance academic outcomes at the University of Bisha. TEM Journal, 8(2), 662–669.
https://doi.org/10.18421/TEM82-47
Basereh, N., & Pishkar, K. (2016). The Relationship among Self-Efficacy Beliefs , Self-Directed Learning , and Critical
Thinking : A Case of Advanced EFL Learners. Journal of Applied Linguistics and Language Research, 3(March),
19–27.
Broadbent, J., & Poon, W. L. (2015). Self-regulated learning strategies & academic achievement in online higher education
learning environments: A systematic review. Internet and Higher Education, 27(April 2015), 1–13.
https://doi.org/10.1016/j.iheduc.2015.04.007
Cong-Lem, N. (2018). Online Self-Regulated Learning , Internet Self-efficacy , and Intention to Use Internet for Language
Learning. Proceedings of the 3rd International Conference on English Language Teaching, (2018), 121–130.
Delen, E., & Liew, J. (2016). The use of interactive environments to promote self-regulation in online learning: A literature
review. European Journal of Contemporary Education, 15(1), 24–33. https://doi.org/10.13187/ejced.2016.15.24
Galustyan, O. V., Meshcheryakova, E. I., Larina, T. V., Bakleneva, S. A., & Krivotulova, E. V. (2018). Self-regulated
Learning of Students at University. Espacios, 39(23).
Gigdem, H., & Osturk, M. (2016). Critical Components of Online Learning Readiness. Turkish Online Journal of Distance
Education, 17(2l), 98–109.
Jansen, R. S., Leeuwen, A. Van, Janssen, J., Kester, L., & Kalz, M. (2016). Validation of the self-regulated online learning
questionnaire. J Comput High Educ. https://doi.org/10.1007/s12528-016-9125-x
Lock, J., Eaton, S., & Kessy, E. (2017). Fostering Self-Regulation in Online Learning in K-12 Education. Northwest Journal
of Teacher Education, 12(2). https://doi.org/10.15760/nwjte.2017.12.2.2
Orr, M. J., & Kitchel, A. (2017). The Association between Self-Regulated Learning and Online Learning Readiness in an
Asynchronous High School Course. International Journal of Education and Human Developments, 3(3), 35–44.
3
SMART: Strategy of Management & Accounting through Research & Technology, Vol: xx, No: xx, page-page

Vaculíková, J. A. (2018). Measuring self-regulated learning and online learning events to predict student academic
performance. Studia Paedagogica, 23(4), 91–118. https://doi.org/10.5817/SP2018-4-5
Wandler, J. B., & Imbriale, W. J. (2017). Promoting undergraduate student self-regulation in online learning environments.
Online Learning Journal, 21(2). https://doi.org/10.24059/olj.v21i2.881
Wong, J., Baars, M., Davis, D., Van Der Zee, T., Houben, G. J., & Paas, F. (2019). Supporting Self-Regulated Learning in
Online Learning Environments and MOOCs: A Systematic Review. International Journal of Human-Computer
Interaction, 35(4–5), 356–373. https://doi.org/10.1080/10447318.2018.1543084
Xiao, S., Yao, K., & Wang, T. (2019). The Relationships of Self-regulated Learning and Academic Achievement in
University Students. SHS Web of Conferences, 60, 1003. https://doi.org/10.1051/shsconf/20196001003
Yot-Domínguez, C., & Marcelo, C. (2017). University students’ self-regulated learning using digital technologies.
International Journal of Educational Technology in Higher Education, 14(1). https://doi.org/10.1186/s41239-017-
0076-8

LAMPIRAN (11 PT)

Tambahkan di sini jika ada.