Anda di halaman 1dari 5

KLINIK PRATAMA KARUNIA SEHAT

SIPK :503/0281/SIPK/IV.03/II/2018
Jl.Trans Sumatera Gg.Melati I RT 002/007 JatiBening Desa Pasuruan

Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan

FORM MONITORING PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI

NAMA :

JABATAN :
MONITORING KEPATUHAN HAND HYGIENE

NO. INDIKATOR PENILAIAN KATAGORI YA TIDAK

I.FASILITAS CUCI TANGAN

1 Air mengalir

2 Tersedia Handscrub

3 Sabun cair anti septic

4 Tersedia Wastafel + kran air

5 Ada tissue cuci tangan

6 Ada tempat sampah non infeksi

I. TAHAP MENCUCI TANGAN

1 Benar 6 tahapan cuci tangan

2 Cuci tangan sebelum menyentuh pasien

3 Cuci tangan sebelum melakukan tindakan


septic/aseptic
4 Cuci tangan setelah menyentuh pasien

5 Cuci tangan setelah kontak dengan cairan tubuh


pasien
6 Cuci tangan setelah kontak dengan lingkungan pasien

MONITORING KEPATUHAN APD

1 Sarung tangan bersih

2 Sarung tangan steril

3 Sarung tangan rumah tangga

4 Masker

5 Gaun / schort / Apron


6 Pelindung wajah

7 Pelindung kaki
8 Tutup kepala

MONITORING PEMBUANGAN LIMBAH

1 Pemisahan limbah dilakukan segera oleh penghasil


limbah
2 Limbah infeksius dimasukkan ke dalam kantong plastik
kuning
3 Limbah non infeksius dimasukkan ke dalam kantong
plastik hitam
4 Limbah farmasi dimasukkan kedalam kantong plastik
cyklat bila tersedia
5 Limbah setelah 3/4 penuh diikat

6 Limbah segera dibawa ketempat pembuangan


sementara klinik
7 Limbah cair dibuang kespoelhock

8 Tempat sampah dalam kondisi bersih

9 Pembersihan tempat sampah menggunakan


desinfektan setiap 1 minggu sekali
MONITORING PENANGANAN LIMBAH BENDA TAJAM

1 Tidak menutup jarum suntik bekas pakai

2 Limbah benda tajam dimasukkan kedalam tempat


khusus (tahan tusuk dan tahan air)
3 Kotak limbah benda tajam jika 3/4 penuh dibuang ke
tempat penyimpanan sampah sementara
MENYUNTIK DARI AWAL

1 Lakukan prinsip pemberian obat dengan 7 benar (benar


pasien, benar obat, benar dosis, benar cara, benar waktu,
benar dokumentasi, benar informasi)
2 Pakai jarum yang steril, sekali pakai, pada tiap suntikan
untuk mencegah kontaminasi pada peralatan injeksi
dan terapi
3 Bila satu vial obat digunakan untuk beberapa pasien,
gunakan satu spuituntuk satu kali pakai. Jarum atau spuit
yang dipakai ulang untuk mengambil obat dalam vial
multidose dapat menimbulkan kontaminasi mikroba yang
dapat menyebar saat obat dipakai untuk pasien
lain
PEMROSESAN PERALATAN PERAWATAN PASIEN

1 Jika ada peralatan atau barang yang akan dipakai kembali


seperti sarung tangan bedah, atau peralatan lainnya haruslah
di pre cleaning/ prabilas terlebih
dahulu dengan larutan klorin 0,5%
2 Setelah pre cleaning, peralatan dan barang yang akan
dipakai kembali haruslah dibersihkan dengan detergen dan
dibilas dengan air mengalir, lalu keringkan
3 Peralatan bedah dan barang-barang yang akan bersentuhan
dengan darah atau jaringan steril dibawah kulit lainnya,
harus disterilisasi untuk menghancurkan semua
mikroorganisme, termasuk endospore bacterial. (Apabila
steriliasasi tidak memungkinkan dilakukan
atau alat tidak ada, maka dapat dilakukan DTT)

Anda mungkin juga menyukai