Anda di halaman 1dari 7

GUGATAN

Medan, 1 November 2023


Kepada Yang Terhormat,
KETUA PENGADILAN NEGERI
SEMU FH UISU
-Medan

Dengan Hormat,

S.H, M.H adalah Advokat, Penasihat Hukum dan Konsultan Hukum


Pada LAW OFFICE , S.H, M.H & PARTNERS. yang berkantor di Jalan
Bajak V Gang Sejahtera Nomor 37-A, kelurahan Harjosari 11, Kecamatan
Medan Amplas, Kota Medan, Hp: 08116336330, yang bertindak baik
secara bersama-sama maupun secara sendiri-sendiri:

, Laki-laki, Lahir di Medan 20 Desember 1996. 27 tahun, Agama


Islam, Pekerjaan Direktur PT ABC, Alamat Jalan Pahlawan Fanji Siburs-
bura, Desa Batang Beruh, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi,
Provinsi Sumatera Utara, Kewarganegaraan Indonesia. Selanjutnya
disebut sebagai Penggugat:

Penggugat dalam hal ini telah memilih tempat kedudukan hukum


(domisilie) pada Kantor Kuasanya tersebut di atas, dengan ini mengajukan
gugatan terhadap :

1. selaku DIREKTUR BARU PT DEF yang beralamat di Jalan


Ngumban Surbakti No. 17, Kelurahan Sampakata, Kecamatan Medan
Selayang, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara. Selanjutnya disebut
sebagai TERGUGAT I.

2. selaku DIREKTUR LAMA PT DEF yang beralamat di Jalan


Sempurna No. 06, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, Provinsi
Sumatera Utara. Selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT II.
Adapun alasan-alasan yang mendasari gugatan Penggugat adalah
sebagai berikut:

1. Bahwa PT ABC mendapatkan pekerjaan atas paket Pekerjaan


Pemasangan Saluran air di beberapa wilayah kantor PT DEF dari
Direktur (X) selaku Direktur Utama PT DEF pada saat itu yang
dikerjakan oleh Perusahaan PT. ABC tahun anggaran 2023 tanpa
Kontrak Kerja dan berlandaskan hukum kebiasaan

2. Bahwa PT ABC melakukan suatu perjanjian Kerjasama berlandaskan


Hukum Kebiasaan dikarekan PT DEF sudah beberapa kali melakukan
Kerjasama dengan PT ABC.

3. Bahwa berdasarkan perjanjian Kerjasama yang biasa dilakukan oleh


PT. ABC dengan PT. DEF. maka PT ABC sudah memberikan
kepercayaannya kepada Direktur lama PT DEF Bapak ( ), yang juga
merupakan teman akrab dari direktur PT ABC.

4. Bahwa kebiasaan dari perjanjian Kerjasama yang dilakukan PT ABC


dengan PT DEF tanpa memakai Surat Perintah Kerja ( SPK ) dan
Surat Keterangan ( SK ).

5. Bahwa berdasarkan hukum kebiasaan yang tercipta, pembayaran


akan dilakukan setelah pengerjaan pemasangan saluran air di
beberapa daerah PT DEF selesai dikerjakan.

6. Bahwa sesuai denga napa yang dijanjikan, PT DEF akan membayar


PT ABC sebesar Rp 500.000.000 ( Lima ratus juta rupiah ) setelah
pemasangan pipa selesai dilaksanakan.

7. Bahwa setelah pengerjaan pemasangan saluran air selesai, maka


akan dikeluarkan Surat Perintah Kerja ( SPK ) dan Surat Keterangan
( SK ) oleh Direktur X, dan pembayaran akan dilakukan jika SPK dan
SK sudah ditanda tangani oleh Direktur X.
8. Bahwa atas perjanjian yang telah disepakati tersebut ( ) selaku
Direktur PT DEF pada saat itu meminta PT ABC untuk melaksanakan
pekerjaan pemasangan saluran pipa di beberapa kawasan kebun sawit
pada tanggal 10 Juli 2023.

9. Bahwa berdasarkan hasil laporan pada tanggal 20 Agustus 2023


pemasangan saluran pipa di beberapa kawasan kebun sawit
sebagaimana perjanjian antara PT ABC dengan PT DEF terkait
pekerjaan tersebut telah selesai dilaksanakan.

10. Bahwa Pada hari senin tanggal 1 Agustus 2023 Bapak ( ) selaku
Direktur lama PT DEF mengalami penurunan posisi jabatan sebagai
Direktur Utama PT DEF dikarenakan Pensiun.

11. Bahwa Pada tanggal dan hari yang sama Selasa, 1 Agustus 2023
Bapak ( ) diangkat oleh PT DEF sebagai Direktur Baru PT DEF.

12. Bahwa berdasarkan surat laporan yang menyatakan telah selesainya


pemasangan pipa maka Bapak ( ) selaku Direktur PT ABC sesuai
perjanjian maka PT ABC mengirimkan surat klarifikasi tertanggal 20
September 2023 terkait permohonan kepada PT DEF untuk
mengeluarkan SPK dan SK agar dapat mencairkan dana pembayaran
kerjasama pemasangan saluran pipa di beberapa kawasan kebun
sawit sesuai kebiasaan kerjasama seperti sebelumnya.

13. Bahwa berdasarkan surat klarifikasi yang diajukan PT ABC kepada


Direktur PT DEF, PT DEF mengeluarkan surat balasan yang isinya
bahwa perkerjaan dari PT ABC tidak memiliki SPK dan SK sehingga Pt
DEF tidak bertanggungjawab untuk melakukan pembayaran terhadap
PT ABC.

14. Bahwa Bapak ( ) selaku Direktur baru PT DEF menyatakan perjanjian


Kerjasama saat pekerjaan pemasangan saluran pipa tersebut adalah
tanggungjawab pribadi Bapak ( ) selaku Direktur PT DEF pada masa
dilakukannya pemasangan pipa tersebut karena tidak adanya SPK dan
SK.

15. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1320 KUHPerdata disebutkan 4


(empat) syarat syahnya perjanjian, yaitu adanya kata sepakat bagi
mereka yang mengikatkan dirinya, kecakapan para pihak untuk
membuat suatu perikatan, suatu hal tertentu dan Suatu sebab (causa)
yang halal.

16. Bahwa Berdasarkan Pasal 1320 KUHPerdata perjanjian lisan tetap


mengikat secara hukum bagi para pihak yang membuatnya, pacta sun
servanda (Pasal 1338 KUH Perdata).

17. Bahwa berdasarkan Pasal 1320 KUHPerdata sama sekali tidak


mengatur dan mewajibkan suatu kontrak atau perjanjian dibuat secara
tertulis, sehingga perjanjian lisan juga dapat mengikat secara hukum.

18. Bahwa berdasarkan Pasal 1338 ayat (1) menentukan bahwa “semua
perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang
bagi yang membuatnya”.

19. bahwa Berdasarkan Pasal 1320 dan Pasal 1338 dalam KUH Perdata
tersebut, dapatlah dikatakan berlakunya asas konsensualisme di
dalam hukum perjanjian memantapkan adanya asas kebebasan
berkontrak.

20. Bahwa PT ABC selaku Penggugat sebelumnya sudah melayangkan


surat somasi kepada PT DEF tetapi tidak di gubris.

21. Bahwa akibat ulah/perbuatan Tergugat atas ketidaksesuaian pekerjaan


dengan yang diperjanjian menimbulkan kerugian kepada Penggugat
yakni:
a. Kerugian Materiel : Berupa biaya yang dikeluarkan Penggugat
untuk keperluan bahan pembuatan pipa Rp.50.000.000.- ( Lima
puluh juta rupiah).

b. Kerugian Immateriel (Moril) : Berupa kerugian yang dialami


Penggugat sebagai akibat ketidakseusian terhadap kesepakatan
yang dilakukan antara Penggugat dengan PT DEF.

c. Kerugian waktu , tenaga dan biaya pekerja selama proses


pemasangan pipa pada daerah PT DEF.

22. Bahwa selanjutnya agar putusan dalam perkara ini nantinya dapat
dipatuhi/dilaksanakan oleh Tergugat, maka Penggugat memohon juga
agar Tergugat dihukum untuk membayar UANG PAKSA (Dwang Som)
kepada Penggugat sebesar Rp. 1.000.000.- (satu juta rupiah) / hari
setiap kali para Tergugat lalai dalam memenuhi/mematuhi putusan
perkara ini.

23. Bahwa oleh karena gugatan Penggugat ini didasarkan kepada bukti-
bukti yang kuat yang tidak dapat disangkal lagi kebenarannya oleh
Tergugat, sehingga putusan perkara ini telah memenuhi syarat hukum
untuk dinyatakan dapat dijalankan dengan SERTA-MERTA
(Witvoerbaar Bij Voerraad).

24. Bahwa untuk menjamin agar gugatan Penggugat tidak hampa (Illusoir)
kelak, Verzet, Banding, Kasasi maupun Peninjauan Kembali maka
berdasarkan kewenangan yang ada pada Pengadilan Negeri SEMU
FH UISU agar berkenan segera meletakkan SITA JAMINAN
(Conservatoir Beslag) terhadap seluruh harta benda baik bergerak
maupun tidak bergerak milik Tergugat sebagai jaminan akan dipatuhi/
dipenuhinya pembayaran ganti kerugian materiel dan immateriel
dalam perkara ini.
Berdasarkan segala uraian di atas, Penggugat memohon kepada
Ketua Pengadilan Negeri SEMU FH UISU Cq. Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara ini agar memanggil pihak-pihak
berperkara guna menghadap persidangan yang ditetapkan untuk itu, dan
selanjutnya berkenan memberikan Putusan hukum :

PRIMER:

Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;

1. Menyatakan perbuatan Tergugat adalah merupakan Perbuatan Ingkar


Janji ( Wanprestasi );

2. Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat berupa :

 Uang ganti kerugian materiel sebesar Rp.350.000.000 ( tiga


ratus lima puluh juta rupiah );

 Uang ganti kerugian immateriel sebesar sebesar


Rp.150.000.000- ( seratus lima puluh juta rupiah);

3. Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat Uang


Paksa (Dwang Som) sebesar Rp. 1.000.000.- (satu juta rupiah
rupiah)/hari, setiap kali para Tergugat lalai dalam mematuhi putusan
perkara ini.

4. Menyatakan putusan dalam perkara ini dapat dijalankan dengan


Serta-Merta (Witvoerbaar Bij Voerraad), walau ada Verzet, Banding,
Kasasi maupun Peninjauan Kembali;

5. Menyatakan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) yang diletakkan


dalam perkara ini, Sah dan Berharga Menghukum Tergugat untuk
membayar segala ongkos yang timbul dalam perkara ini:

Atau:
Apabila Yang Mulia Majelis Hakim Pengadilan Negeri SE,U FH
UISU yang memeriksa perkara ini berpendapat lain, mohon putusan yang
seadil - adilnya (Ex aequoet bono).

Demikian gugatan ini Penggugat sampaikan, dan atas perhatian


serta perkenan Majelis Hakim diucapkan terima kasih.

HORMAT PENGGUGAT,
KUASA HUKUMNYA.

,S.H, M.H

Anda mungkin juga menyukai