Anda di halaman 1dari 7

ARTIKEL

Nama : Siti Nurazizah

Kelas : XI MIPA 1

“Pencemaran Udara Terhadap Kelainan pada Struktur dan Fungsi Organ


Pernafasan Manusia”
Asalamualaikum, halo teman – teman disini saya mencoba belajar membuat sebuah artikel yang
menjelaskan tentang pencemaran udara, yang awalnya disebabkan oleh sebatang rokok dan kemudian
berdampak pada kesehan terutama pada system pernafasan. Pasti kalian pada penasaran kan? Oke
sebelum kalian baca artikel ini, Saya selaku penulis artikel meminta maaf jika ada kesalahan baik pada
penulisan, informasi yang diberikan ataupun dari penuturan kata yang disampaikan dan saya berharap
semoga artikel ini bisa bermanfat bagi kita semua.

APA SAJA ZAT YANG TERKANDUNG DIDALAM ROKOK?

Pasti kalian sudah pada tau kan apa saja Bahaya rokok ? Nah, sebelum kita mengetahui bahaya rokok,
kita harus tau terlebih dahulu zat bahaya apa saja yang terkandung didalamnya yang dapat merusak
system pernafasan kita. Berikut ini beberapa zat berbahaya yang terkandung didalam rokok:

1. Nikotin
Nikotin merupakan zat kimia yang bersifat sangat toksik ( beracun ), dapat merusak jantung dan
sirkulasi darah dan bersifat karsinogen karena mampu memicu kanker paru – paru. Dosis 60 mg
pada orang dewasa dapat menyebabkan kegagalan pernfasan yang berdampak
kematian.Nikotin juga termasuk obat perangsang dan bersifat adiktif yang pemakainya
kecanduan.Jadi seseorang yang sudah mengonsumsi rokok akan sulit untuk berhentinya karena
pengaruh zat nikotin dalam rokoknya.
2. Tar
Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru -paru. Tar
dapat merusak sel paru-paru dan menyebabkan kanker.
3. Karbon Monoksida (CO)
Karbon Monoksida adalah gas beracun yang dapat mengakibatkan berkurangnya kemampuan
darah mengikat oksigen.
4. Benzena
Benzena merupakan residu dari pembakaran rokok. Paparan benzena jangka panjang (setahun
atau lebih), dapat menurunkan jumlah sel darah merah dan merusak sumsum tulang, sehingga
meningkatkan risiko terjadinya anemia dan perdarahan. Selain itu, benzena juga merusak sel
darah putih sehingga menurunkan daya tahan tubuh, serta meningkatkan risiko leukimia
5. Formadelhida
Formaldehida merupakan residu dari pembakaran rokok. Dalam jangka pendek, formaldehi da
mengakibatkan iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan. Dalam jangka panjang,
formaldehida dapat meningkatkan risiko kanker nasofaring.Hidrogen Sianida.
Bahan ini biasa digunakan di industry bahan tekstil,plastic kertas dan sering digunakan pada
bahan pembasmi hama. Efek dari senyawa ini dapat melemahkan paru-paru, menyebabkan
kelelahan, sakit kepala, dan mual.
6. Arsenik
Arsenik merupakan golongan pertama karsinogen. Paparan terhadap arsenik tingkat tinggi dapat
meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit, kanker paru-paru, kanker saluran kemih, kanker
ginjal, dan kanker hati. Arsenik terdapat dalam rokok melalui pestisida yang digunakan dalam
pertanian tembakau.
7. Amonia
Amonia merupakan gas beracun, tidak berwarna, namun berbau tajam. Pada industri rokok,
amonia digunakan untuk meningkatkan dampak candu nikotin.
Dalam jangka pendek, menghirup dan terpapar amonia dapat mengakibatkan napas pendek,
sesak napas, iritasi mata, dan sakit tenggorokan. Sedangkan dampak jangka panjangnya yaitu
pneumonia dan kanker tenggorokan.
8. Kadmium
Sekitar 40-60 persen dari kadmium yang terdapat dalam asap rokok, terserap masuk ke paru-
paru saat merokok. Kadar kadmium yang tinggi dalam tubuh dapat menimbulkan gangguan
sensorik, muntah, diare, kejang, kram otot, gagal ginjal, dan meningkatkan risiko kanker.
APA SAJA EFEK ROKOK PADA TUBUH?

Merokok bukan hal yang asing dilakukan oleh setiap masyarakat, meskipun mereka sudah tau dampak
nya yang akan terjadi jika mengkonsumsi rokok, bahkan himbauan keras yang ada pada kemasan rokok
pun mereka abaikan . Padahal sudah terbukti bahwa ada banyak bahaya rokok bagi kesehatan
diantaranya kanker mulut, kanker tenggorokan,kanker paru-paru, serangan jantung,stroke, demensia,
disfungsi ereksi ( impoten ) dan sebaginya.

David Currow, seorang dosen Cancer Institute dari New South Wales, Australia mengatakan bahwa ada
beberapa hal yang terjadi pada tubuh ketika merokok, termasuk ketika sekali saja mengisap asap rokok,
di antaranya:

 Tekanan darah serta detak jantung akan meningkat. Namun, aliran darah ke pembuluh darah
kapiler berkurang.
 Kadar oksigen dalam darah berkurang karena karbon monoksida yang ada pada darah justru
mengalami peningkatan dari asap rokok.
 Paparan bahan kimia yang terkandung pada asap rokok menyebabkan rambut halus di saluran
pernapasan rusak. Selain itu, otot-otot kecil di saluran pernapasan juga akan terus berkontraksi.
 Sistem imun (kekebalan tubuh) melemah sehingga membuat rentan mengalami berbagai
penyakit infeksi.

APAKAH PEROKOK PASIF LEBIH BERBAHAYA DARI PEROKOK AKTIF?


Hampir setiap orang di Indonesia mengkonsumsi rokok atau mungkin dapat dikatakan merokok sudah
menjadi kebiasaan mereka di waktu luang, entah itu di jam istirahat kerja atau sedang bersosialisaai
dengan orang sekitar. Hal ini yang membuat angka peluang kematian bertambah besar. Pasalnya bukan
hanya orang yang mengkonsumsi rokok saja ( perokok aktif) yang terkena dampaknya melainkan orang
orang disekitar nya pun ikut terkena dampak nya ( perokok pasif ) Bahkan berpotensi lebih bahaya,
karena di dalam asap rokok tersebut mengandung berbagai bahan kimia, semakin banyak menghirup
asap rokok, semakin tinggi pula dampaknya.

Ketika perokok aktif menghisap rokok kemudian menghembuskan asap rokok nya di dekat perokok
pasif, maka otomatis asap tersebut terhisap oleh si perokok pasif, Asap rokok yang dihirup tadi dapat
menyebabkan adanya pengerasan arteri, atau yang disebut dengan aterosklerosis. Hal ini dapat
disebabkan oleh lemak, kolesterol, dan zat lainnya (seperti bahan kimia pada rokok) yang terbentuk di
dinding arteri. Pengerasan pembuluh darah dapat menyebabkan penyempitan arteri dan menghalangi
aliran darah, juga disebabkan karena tidak adanya filter ketika asap rokok masuk kedalam tubuh. Selain
itu, perokok pasif juga meningkatkan risiko penyakit jantung koroner. Penyakit jantung koroner dapat
menyebabkan serangan jantung, nyeri dada, dan gagal jantung.

APA PENGARUH ROKOK TERHADAP SISTEM PERNAFASAN?

Seorang perokok baik itu aktif maupun pasif keduanya cenderung berpotensi terkena berbagai penyakit
terutama pada saluran system pernafasan. Karena zat – zat yang terhirup kemudian masuk ke paru-paru
mengandung banyak zat yang berbahaya seperti zat nikotin yang dapat menyababkan kerusakan sel -sel
dalam organ paru-paru yang akan berakibat fatal jika dibiarkan, yaitu berkembang menjadi kanker paru-
paru. Selain itu, ketika asap rokok dihirup kemudian masuk ke paru – paru , kemudian akan diserap oleh
system peredaran darah hingga akhirnya menyebar keseluruh tubuh. Zat tersebut dapat menggangu
pengikatan oksigen oleh hemoglobin, menghambat pembentukan hemoglobin, merusak fungsi hati dan
ginjal serta menyebabkan kerusakan. Agar lebih jelas dibawah ini terdapat beberapa penyakit akibat
pengaruh rokok:

 Kanker paru-paru
Penyebab utama kanker paru-paru yaitu kebiasaan merokok. sehingga perokok aktif merupakan
kelompok yang paling rentan terkena kanker paru-paru. Namun, orang yang pernah merokok
atau sering terpapar asap rokok juga berisiko menderita kanker paru-paru.

Karena rokok maupun asap rokok mengandung lebih dari 60 zat beracun yang dapat memicu
perkembangan kanker (karsinogenik). Jenis zat beracun tersebut antara lain adalah nikotin dan
tar. Nikotin dipakai sebagai bahan insektisida, sedangkan tar digunakan dalam pembuatan aspal
jalanan. Pada stadium awal, gejala kanker paru tidak khas, yaitu berupa batuk hilang timbul.
Lama-kelamaan batuk memberat, lalu disertai penurunan berat badan yang drastis dan sesak
napas

 Jantunng Koroner

Ternyata kebiasaan merokok juga membuat kamu rentan mengalami penyakit jantung koroner
lho. Ini karena rokok menyebabkan penebalan dinding arteri. Akibatnya, ukuran arteri
menyempit dan aliran darah serta suplai oksigen menuju jantung menjadi terhambat.

Kurangnya aliran darah ini menyebabkan rasa nyeri pada dada (angina) dan sesak napas. Pada
kondisi yang fatal, terjadi hambatan total pada aliran darah menuju jantung atau yang disebut
juga dengan serangan jantung. Karena itu sebaiknya kurangi merokok agar bisa terhindar dari
penyakit jantung.

Selain itu, rokok juga bisa memicu penimbunan lemak di dalam pembuluh darah, yag dikenal
dengan istilah aterosklerosis dan merupakan penyebab utama penyaki t jantung koroner.
Aterosklerosis juga dapat menyebabkan terbentuknya penggumpalan darah. Ini bisa
menyebabkan aliran darah ke jantung menjadi terhenti total sehingga serangan jantung bisa
terjadi.

 Memengaruhi Tingkat Kesuburan


Kebiasaan merokok juga dapat mengganggu tingkat kesuburan seseorang , kenapa hal tersebut
bias tersebut bisa terjadi?. Pada pria, kebiasaan merokok dapat meningkatkan risiko impotensi,
mengurangi produksi sperma, dan kanker testis, ini disebabkan akibat zat kandungan rokook
yaitu nikotin yang memengaruhi pembuluh darah di penis. Normalnya, ketika ereksi yang terjadi
adalah pembuluh darah arteri pada penis melebar (vasodilatasi) dan dialiri oleh darah ketika
masuk sinyal yang berasal dari saraf penis.

Tidak hanya pada pria, kebiasaan merokok yang dilakukan wanita juga dapat sebabkan
ketidaksuburan dan risiko kanker serviks. Kebiasaan merokok membuat sistem imun tubuh
melemah dan mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan infeksi HPV yang menjadi
penyebab kanker serviks pada wanita.

 Bronkihitis Kronis
Bronkitis kronis adalah penyakit di mana saluran udara menghasilkan lendir terlalu banyak.
Saluran udara pun meradang dan batuk menjadi kronis. Masalah bronkitis kronis sebagai besar
terjadi pada perokok. Jika dibiarkan, seiring waktu penyakit ini dapat menyebabkan infeksi paru
yang sangat buruk.

 PPOK
Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) merupakan penyakit paru jangka panjang. Semak in
banyak dan semakin lama kamu merokok, maka dapat menyebabkan risiko PPOK meningkat.
Kondisi ini bisa semakin buruk dari waktu ke waktu, dan belum ada obatnya. Mengi, sesak
napas, dan batuk berlendir menjadi tanda awal PPOK.

 Berbagai Kanker
Tak hanya kanker paru-paru, merokok juga dapat menimbulkan risiko kanker lainnya lho,seperti
mulut, hati, tenggorokan, ginjal, serviks, kandung kemih, dan pankreas.

Masih terdapat berbagai risiko penyakit lain yang disebabkan oleh merokok, seperti radang gusi,
penuaan dini, penyakit buerger, penyakit kardiovaskuler,diabetes,stroke, infertilitas dan kebutaan.
Bahkan para perokok pasif juga memiliki risiko terkena penyakit akibat rokok ters ebut. Selain itu
ternyata merokok didekat ibu hamil itu sangat berbahaya karena hal itu bisa mempengaruhi janin yang
ada dikandungannya, karena kandungan rokok seperti nikotin,karbondioksida dan zat berbahaya
lainnya yang dihirup oleh ibu bayi dari rokok di bawa melalui aliran darah dan langsung ke bayi. Merokok
saat hamil akan menyebabkan:

 Turunnya kadar oksigen yang tersedia untuk ibu dan janinnya untuk berkembang.
 Meningkatnya detak jantung bayi.
 Meningkatnya kemungkinan keguguran dan bayi lahir mati (stillbirth).
 Meningkatnya resiko bayi lahir premature dan atau bayi lahir dengan barat badan kurang.
 Meningkatnya resiko bayi mengalami masalah pernafasan (paru-paru).
 Meningkatnya risiko sindrom kematian bayi mendadak ( Sudden Death Infant Syndrom ).
Pernyataan diatas sesuai dengan keterangan yang disampaikan oleh seorang perawat di klinik Bidan
Leni Merlianti, Kp. Gunung putri, Kec.Banjar Kab. Pandeglang bahwasanya, merokok didekat ibu hamil
ataupun merokok ketika hamil sangat bahaya bagi bayi yang dikandungnya.

Maka dari itu ayo kita sama sama hindari yang namanya merokok, bagi yang sudah merokok ayolah kita
coba untuk berhenti merokok jangan biarkan zat-zat yang ada di dalam rokok merusak struktur dan
fungsi organ pada tubuh kita terutama system pernafasan kita. Persiapkan diri mental maupun
emosional, tekadkan dalam diri untuk berhenti merokok serta bayangkan bagaimana sedihnya orang-
orang yang kamu sayangi jika kamu sakit karena merokok.

Jangan pernah berfikir bahwa kamu sudah terlambat berubah untuk tidak merokok, karena tidak ada
kata terlambat untuk meninggalkan kebiasaan buruk. Mulailah secara perlahan dan pikirkan berbagai
penyakit menyeramkan yang mengintai kamu akibat merokok.

Anda mungkin juga menyukai