JMI Penerapan Metode Bibliometrik Untuk Menganalis Kecenderungan Penelitian Well Test Sumur Minyak
JMI Penerapan Metode Bibliometrik Untuk Menganalis Kecenderungan Penelitian Well Test Sumur Minyak
Claviano ABSTRACT: Pada dasarnya baik sumur minyak maupun sumur gas mempunyai
Leiwakabessy * kemampuan untuk mengalirkan fluida secara natural flow (secara alami) ketika
waktu pertama kali sumur tersebut dilakukan proses produksi. Suatu sumur dapat
Universitas Trisakti mengangkat fluida ke permukaan secara natural dikarenakan tekanan dari
reservoir masih mampu untuk mengangkat fluida ke permukaan. Untuk
Muhammad Taufiq mengetahui kemampuan suatu reservoir yang dimiliki oleh suatu sumur maka dari
Fathaddin itu perlu dilakukan adanya well testing. Dalam satu dekade terakhir, jumlah
Universitas Trisakti publikasi terkait topik ini menunjukkan peningkatan. Topik ini bertujuan untuk
mempelajari bagaimana kegiatan well test dilakukan untuk mengetahui performa
reservoir dan karakteristik reservoir. Analisis bibliometrik dilakukan terhadap
Arinda Ristawati berbagai publikasi yang terkait untuk mendapatkan informasi mengenai
Universitas Trisakti perubahan trend dan pembaruan dalam topik tersebut. Untuk menganalisis topik
ini, data literatur publikasi dari tahun 2012-2022 di telusuri untuk di teliti dari
koleksi penerbit Google Scholar. Penelusuran menggunakan kata kunci oil well
test. VOSviewer digunakan sebagai perangkat lunak untuk melakukan analisis
terhadap publikasi yang di telusuri. Hasil penelitian menggunakan VOSviewer
menunjukkan bahwa dari 780 publikasi terkait topik ini, kata kunci “oil well” dengan
link total sebanyak 105 kali dan total kemunculan sebanyak 78.
KEYWORDS: Analisis bibiliometric, uji sumur minyak.
PENDAHULUAN
Produksi suatu sumur minyak dari waktu ke waktu tentu akan mengalami
penurunan. Hal ini bertolak belakang dengan konsumsi minyak bumi di
berbagai belahan dunia, dimana minyak bumi masih menjadi salah satu
energi yang paling banyak digunakan. Oleh karena itu, produksi sumur
minyak harus terus diupayakan agar mampu memenuhi kebutuhan
energi. Tetapi pada dasarnya produksi minyak akan terus menurun
dimana salah satunya diakibatkan oleh tekanan reservoir yang tidak
mampu lagi untuk mengangkat fluida ke permukaan. Selain itu, produksi
akan menurun akibat adanya kerusakan pada sumur yang
mengakibatkan turunnya nilai permeabilitas.
Maka, perlu diadakan suatu kegiatan yang disebut uji sumur untuk
mengetahui karakteristik reservoir, dan untuk mengetahui performa
reservoir. Dari kegiatan uji sumur ini, didapat parameter seperti skin,
permeabilitas, dan efisiensi aliran (Spivey,2013) Kemudian, dari hasil uji
1|Page
Jurnal Mahasiswa Indonesia
Vol.1 No. 1 (2021), pp. 1-7
sumur dapat di ketahui treatment yang tepat untuk sumur agar dapat
berproduksi dengan optimal.
Uji sumur merupakan metode yang paling sering digunakan untuk mengetahui
kemam puan dari suatu lapisan reservoir yang dimiliki oleh suatu sumur didalam
mengalirkan fluida (Clarkson 2013). Uji sumur dapat dilakukan pada saat
sebelum maupun sesudah dilakukan produksi pada sumur tersebut. Ketika
sumur tersebut terus diproduksi dan dikuras resrvoirnya, tentunya reservoir dari
sumur tersebut akan mengalami penurunan kemampuan didalam mengalirkan
suatu fluida. Proses pengujian ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan
reservoir yang dimiliki oleh suatu sumur untuk mengalirkan suatu fluida menuju
ke permukaan (Lee J, 2015). Pada dasarnya, prinsip dari pengujian sumur ini
sangatlah sederhana yaitu dengan cara mengganggu kesetimbangan dari
sumur yang akan di tes (Ahmed,2018). Terdapat beberapa metode untuk uji
sumur yaitu deliverability test yang digunakan untuk mengetahui potensi
maksimal dari suatu sumur. Kemudian ada drill stem test atau DST yaitu test
yang digunakan untuk mengetahui kandungan hidrokarbon dan karakteristik
reservoir, dan pressure transient testing yang juga digunakan untuk mengetahui
karakteristik reservoir dan model reservoir.
METODE
Analisis bibiliometrik digunakan menggunakan perangkat lunak Harzing’s
Publish or Perish. Perangkat lunak ini digunakan untuk mencari literatur yang
dipublikasi dengan tema Oil well test. Pada penelusuran di Google Scholar
dengan kata kunci yang digunakan adalah “Oil well test”, ditemukan 780
publikasi dalam satu dekade terakhir dari tahun 2012-2022. Hal ini menunjukan
bahwa kegiatan uji sumur masih sering dikembangkan dan di teliti dalam
industri perminyakan. Melalui perangkat lunak VOSviewer, data literatur dari 5
tahun terakhir akan dipetakan untuk dianalisis mengenai kata kunci yang paling
banyak muncul, tren publikasi mengenai topik oil well test serta keterkaitan dari
penulis yang memiliki publikasi tentang oil well test.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam hasil dan pembahasan ini, terdiri dari 4 sub bab yang membahas mengenai
analisis bibliometrik dengan menggunakan perangkat Harzing Publish or Perish dan
dengan perangkat lunak VOSviewer
3.1 Analisis Bibliometrik Jumlah Publikasi
Terdapat kurang lebih 780 publikasi pada Google Scholar yang berkaitan dengan
keyword “oil well test”, yang terdiri dari buku, paper, artikel review, jurnal, dan
editorial. 780 publikasi tersebut berada pada rentang tahun 2012-2022. Publikasi
kemudian diambil dalam bentuk RIS untuk dilakukan analisis lebih lanjut. Data
bibliografi artikel di ambil dalam format RIS dan dianalisis menggunakan perangkat
lunak VOSviewer.
2|Page
Jurnal Mahasiswa Indonesia
Vol.1 No. 1 (2021), pp. 1-7
Gambar 1. Analisis bibliometrik kata kunci pada publikasi oil well test berdasarkan co-
occurrence.
Ukuran simpul pada gambar 3.1 menandakan frekuensi dari occurrence. Kurva antara simpul
merepresentasikan co-occurrence antar publikasi. Semakin pendek jaraknya, semakin besar
tingkat co-occurrence.
Analisis menggunakan kata kunci “oil well test” mengumpulkan 780 artikel dari
Google Scholar dalam rangka waktu dari tahun 2012 sampai tahun 2022. Pada
perangkat lunak VOSviewer Analisis data dilakukan dengan metode full
counting. Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan type co-occurrence dari
keyword.
3|Page
Jurnal Mahasiswa Indonesia
Vol.1 No. 1 (2021), pp. 1-7
Pada gambar 3.2, dapat dilihat bahwa Saat data di analisis dengan membatasi
jumlah penulis dengan 5 per document, maka dari 1948 penulis, 6 memenuhi
ambang batas. 6 penulis yang saling berkaitan berasal dari negara China.
Gambar 3. Analisis bibliografi co-authorship berdasarkan berbagai sumber oil well test.
Kuantitas simpul mewakili jumlah penulis yang tergabung dalam grup atau koneksi yang sama
4|Page
Jurnal Mahasiswa Indonesia
Vol.1 No. 1 (2021), pp. 1-7
analysis yang memiliki 73 link strengths. Kata yang paling menonjol pada
cluster dua adalah “analysis”, dan “oil price”, yang masing-masing memiliki
kejadian sebanyak 63 dan 41. Kata “oil price” sangat menonjol yang
mengindikasikan bahwa harga minyak menjadi salah satu kata yang paling
disorot. Peta gambar 4, kata “oil price” memiliki keterkaitan dengan kata
“economic growth” yang mengindikasikan bahwa harga minyak dapat
menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Cluster
3 ditunjukan oleh garis berwarna biru dengan total link strength 40. Cluster ini
diwakili oleh kata oil recovery yang nodes nya paling menonjol. Kata ini
sangat berkaitan dengan kata “production”, “reservoir”, dan “oil recovery”.
Kata tersebut memiliki keterkaitan karena salah satu tujuan akhir well test
adalah untuk dapat mengevaluasi reservoir agar terdapat peningkatan
perolehan minyak. Pada Cluster ini juga tampak kata “China” yang
mengindikasikan bahwa sebagian besar penulis berasal dari negara China.
Cluster 4, ditunjukan oleh garis kuning yang diwakili oleh kata “well”,” case
study”, dan “gas”. Cluster 4 ini memiliki 27 item dan 105 link strengths. Garis
berwarna ungu menunjukan cluster 5 yang memiliki total 19 item dan 53 link
strengths. Node’s yang paling menonjol pada cluster 5 adalah kata gas dan
diikuti oleh kata drilling. Kata gas paling menonjol mengindikasikan bahwa
kegiatan well test juga sering diaplikasikan pada sumur gas, tidak hanya pada
sumur minyak. Kata gas juga terhubung dengan cluster 4 pada kata gas well.
5|Page
Jurnal Mahasiswa Indonesia
Vol.1 No. 1 (2021), pp. 1-7
Warna yang berbeda menunjukkan daerah penelitian yang berbeda. Ukuran lingkaran
mewakili jumlah kutipan bersama. Jarak antara lingkaran menunjukkan korelasinya.
Pada gambar 5, memperlihatkan jumlah publikasi yang berkaitan tenang oil well test
dari tahun ke tahun. Dimana trend menunjukan bahwa topik mulai berkembang dari
kata “evaluation”, “chemical composition”, kemudian seiring berjalannya waktu topik-
topik publikasi mulai mengarah ke kata “production”, “heavy oil”, “oil recovery” yang
ditunjukan pada garis biru. Jarak antar kata tersebut sangat dekat yang berarti kata
satu dan kata lainnya memiliki korelasi yang sangat erat.
Pada garis kuning muda, topik yang dibahas adalah “data”, “tight oil reservoir”, dan
“analysis”. Kemudian, pada garis kuning tren topik mulai cenderung membahas tentang
“case study”, “crude oil price”, dan “economic growth”. Hal ini dapat mengindikasikan
bahwa beberapa tahun kebelakang, topik tentang harga minyak sangat banyak di
publikasikan. Berdasarkan gambar 5, garis kuning mengindikasikan publikasi mulai
berfokus pada oil price dan economic growth.
SIMPULAN
Well test cukup banyak di teliti dan dipublikasi dalam 10 tahun terakhir.
Digunakan Analisis bibliometrik terhadap publikasi di Google Scholar untuk
meneliti publikasi yang berkaitan dengan oil well test. Dalam penelitian ini,
mengambil sample artikel yang di publikasi dari tahun 2012-2021. Kemudian
menggunakan perangkat lunak VOSviewer, dilakukan analisis untuk
6|Page
Jurnal Mahasiswa Indonesia
Vol.1 No. 1 (2021), pp. 1-7
McCabe, D. (2005). Cheating: Why students do It and how we can help them
stop. In A. Lathrop, K. Foss (Eds.), Guiding students from cheating and
plagiarism to honesty and integrity: Strategies for change (pp. 237-246).
USA: Libraries Unlimited. → Bab/artikel dalam buku tersunting
7|Page
Jurnal Mahasiswa Indonesia
Vol.1 No. 1 (2021), pp. 1-7
Balcilar, M, Gupta, R, Wang, S, & Wohar, ME (2020). Oil price uncertainty and
movements in the US government bond risk premia. The North American
Journal of Petroleum Elsevier,
<https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1062940819301330>
Clarkson, CR, & Williams-Kovacs, JD (2013). A new method for modeling multi-
phase flowback of multi-fractured horizontal tight oil wells to determine
hydraulic fracture properties. SPE Annual Technical Conference …,
onepetro.org,
https://onepetro.org/SPEATCE/proceedings-abstract/13ATCE/3-
13ATCE/D031S041R007/172596
Devold, H (2013). Oil and gas production handbook: an introduction to oil and
gas production., books.google.com,
Dutta, A (2018). Oil and energy sector stock markets: An analysis of implied
volatility indexes. Journal of Multinational Financial Management,
Elsevier,
<https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1042444X17302244>
Economides, MJ (2013). Petroleum production systems., Pearson education.
8|Page
Jurnal Mahasiswa Indonesia
Vol.1 No. 1 (2021), pp. 1-7
Elie, B, Naji, J, Dutta, A, & Uddin, GS (2019). Gold and crude oil as safe-haven
assets for clean energy stock indices: Blended copulas approach.
Energy, Elsevier,
<https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0360544219307881>
Lee, S, & Kam, SI (2013). Enhanced oil recovery by using CO2 foams:
fundamentals and field applications. Enhanced Oil Recovery Field Case
Studies, Elsevier,
<https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/B97801238654580000
26>
Lee, J (2015). The regional economic impact of oil and gas extraction in Texas.
Energy Policy, Elsevier,
<https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0301421515300768>
Li, J, Ye, J, Qin, X, Qiu, H, Wu, N, Lu, H, Xie, W, Lu, J, (2018). The first offshore
natural gas hydrate production test in South China Sea. China Geology,
Elsevier,
<https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S209651921930014X>
Liu, P, Zhang, X, Wu, Y, & Li, X (2017). Enhanced oil recovery by air-foam
flooding system in tight oil reservoirs: Study on the profile-controlling
mechanisms. Journal of Petroleum Science and Engineering, Elsevier,
https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0920410516311810
Musaed, NJAA, & Fattah, KA (2017). Utilization of shredded waste car tyres as
a fracture seal material (FSM) in oil and gas drilling operations. Journal of
Petroleum and Gas Technology academicjournals.org,
<https://academicjournals.org/journal/JPGE/article-full-text-pdf/3DAC8E9
64440>
Obert, P, Müller, T, Füßer, HJ, & Bartel, D (2016). The influence of oil supply
and cylinder liner temperature on friction, wear and scuffing behavior of
piston ring cylinder liner contacts–A new model test. Tribology
International, Elsevier,
<https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0301679X15003680>
9|Page
Jurnal Mahasiswa Indonesia
Vol.1 No. 1 (2021), pp. 1-7
Rui, Z, Lu, J, Zhang, Z, Guo, R, Ling, K, Zhang, R, (2017). A quantitative oil and
gas reservoir evaluation system for development. Journal of Natural Gas
Engineering, Elsevier,
<https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1875510017300793>
Spivey, JP, & Lee, WJ (2013). Applied well test interpretation., onepetro.org,
<https://onepetro.org/books/book/42/Applied-Well-Test-
Interpretation>gkutan jalan penerbangan tahun 1992. Jakarta. Eko Jaya.
10 | P a g e