SGD 06
SGD 06
Susunan sistem saraf manusia terdiri dari sistem saraf pusat (SSP) dan sistem saraf tepi (SST).
Pada SST terdapat serabut saraf aferen dan serabut saraf eferen terdiri dari neuron sensorik
dan motorik yang merupakan saraf otonom ataupun somatic. Neuron motorik somatic
dihubungkan ke otot lurik melalui sinaps neuromuscular junction yang akan mengaktifkan otot
untuk berkontraksi.
TERMINOLOGI
Neuromuscular junction
(merupakan daerah pertemuan antara otot dan saraf melalui sinaps)
Saraf aferen dan Saraf eferen
(saraf aferen adalah saraf yang mengirim impuls dari reseptor ke saraf pusat, sedangkan
saraf eferen membawa impuls saraf dari sistem saraf pusat menuju efektor)
Neuron sensorik dan motorik
(neuron sensorik adalah sel saraf yg memiliki fungsi untuk menghantarkan impuls dari
alat indra menuju otak, sedangkan neuron motorik memiliki fungsi untuk membawa
impuls dari otak atau sumsum tulang belakang menuju efektor)
Sinaps
(tempat persambungan antar sel-sel saraf)
Saraf otonom dan Saraf somatik
(saraf somatik adalah bagian dari sistem saraf tepi yg berfungsi untuk membawa
informasi dari saraf sensorik dan motorik ke sistem saraf pusat, sedangkan saraf otonom
merupakan bagian dari sistem saraf motorik yg mengendalikan berbagai fungsi tubuh
manusia. Sistem saraf otonom ini terjadi tanpa kita sadari sedangkan sistem saraf
somatik kita sadari)
Sistem saraf pusat
(sistem saraf pusat berfungsi sebagai pusat pengendalian utama tubuh)
Sistem saraf tepi
(sistem saraf tepi adalah bagian dari sistem saraf yang di dalamnya terdiri dari sel-sel yg
membawa informasi ke dan dari sistem saraf pusat, yang terletak diluar otak dan
sumsum tulang belakang)
Otot lurik
(sejenis otot yg menempel pada rangka tubuh dan digunakan untuk pergerakan)
IDENTIFIKASI MASALAH
HIPOTESIS
ANALISIS MASALAH
LEARNING ISSUE