Anda di halaman 1dari 2

PENYIMPANAN

NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA, PREKURSOR


DAN OBAT – OBAT TERTENTU
No.Dokumen : 190/UKP/SOP/VI/2023
No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 24 Juni 2023
Halaman : 1/2

UPTD
PUSKESMAS dr. Andi Suhendro
SUNGAI PUA NIP. 197812152010011004

Penyimpanan sediaan narkotika, psikotropika, prekursor, dan obat-obat


tertentu adalah kegiatan menata dan memelihara dengan cara menempatkan
sediaan narkotika, psikotropika, prekursor, dan obat-obat tertentu, yang
PENGERTIAN
diterima pada tempat yang dinilai aman dari penyalahgunaan obat,
penggunaan obat yang salah, pencurian dan gangguan fisik yang dapat
merusak mutu obat.
Untuk menjamin keamanan dan mutu sediaan narkotika, psikotropika,
TUJUAN prekursor, dan obat-obat tertentu, serta mencegah terjadinya penyalahgunaan
obat tersebut.
1. Surat Keputusan Kepala Puskesmas No. 74 Tahun 2022 Tentang
Pedoman Pelayanan Kefarmasian di UPTD Puskesmas Sungai Pua.
KEBIJAKAN 2. Surat Keputusan Kepala Puskesmas No. 75 Tahun 2022 Tentang
Panduan Penanganan Obat-Obat Yang Perlu Diwaspadai (High Alert
Medications) di UPTD Puskesmas Sungai Pua.
1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2015
Tentang Peredaran, Penyimpanan, Pemusnahan, dan Pelaporan
Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor Farmasi.
REFERENSI 2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2016
tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat.
1. Label High Alert, Label / Logo Narkotika
ALAT DAN 2. Lemari Narkotika
BAHAN 3. Lemari Psikotropika, Prekursor dan Obat – Obat Tertentu
4. Box Emergensi Khusus Psikotropika, Prekursor dan Obat-Obat Tertentu
1. Puskesmas harus memiliki tempat penyimpanan Narkotika dan
Psikotropika berupa lemari khusus yang aman dan berada dalam
penguasaan Apoteker penanggung jawab farmasi.
2. Lemari khusus penyimpanan narkotika harus memenuhi syarat sebagai
berikut :
a) terbuat dari bahan yang kuat, tidak mudah dipindahkan dan
LANGKAH- mempunyai 2 (dua) buah kunci yang berbeda (double lock).
LANGKAH b) harus diletakkan dalam tempat khusus yang aman dan tidak terlihat
oleh umum.
c) kunci lemari khusus dikuasai oleh Apoteker penanggung jawab
farmasi dan Tenaga Teknis Kefarmasian yang ditunjuk oleh
Apoteker.
d) diberi penandaan label High Alert dan logo narkotika.
e) setiap pengambilan sediaan narkotika dan psikotropika harus
dilakukan oleh dua orang tenaga kefarmasian yang berbeda.

3. Narkotika tidak boleh disimpan di Unit Pelayanan.


4. Sediaan prekursor dan obat – obat tertentu harus disimpan di lemari
khusus sediaan prekursor dan obat-obat tertentu yang aman dan tidak
mudah diakses oleh umum (selain tenaga kefarmasian).
5. Penyimpanan sediaan psikotropika, prekursor dan obat – obat tertentu
untuk penanganan kegawatdaruratan medis disimpan pada box emergensi
khusus yang diberi kunci yang memiliki nomor seri tertentu (segel
berregister) yang hanya dapat digunakan sekali/disposable.
6. Apoteker melakukan monitoring penyimpanan narkotika, psikotropika,
prekursor dan obat – obat tertentu secara berkala.

Identifikasi dan pemisahan sediaan narkotika,


psikotropika, prekursor dan obat- obat tertentu

BAGAN ALIR
Penyimpanan pada Lemari Khusus disertai penandaan / label khusus

Monitoring Penyimpanan secara berkala

UNIT TERKAIT Kepala UPTD Puskesmas, Tenaga Kefarmasian, UGD

Tanggal mulai
No Yang diubah Isi perubahan
diberlakukan
1. Puskesmas Sungai Pua UPTD Puskesmas Sungai 15 Juni 2022
REKAMAN Pua
2. Kebijakan : Surat Surat Keputusan Kepala 15 Juni 2022
HISTORIS Keputusan Kepala Puskesmas No. 74 Tahun
PERUBAHAN Puskesmas No. 1- 2022 Tentang Pedoman
F/SK//PUSK-SP/I/2021 Pelayanan Kefarmasian di
Tentang Pedoman UPTD Puskesmas Sungai
Pelayanan Kefarmasian Pua
di Puskesmas Sungai
Pua

Anda mungkin juga menyukai