Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN FISIKA BAU DAN RASA

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tgl. Terbit :
Halaman : 1/2

UPTD Labkesda
dr. Titin Hardiana
Kota Depok NIP: 19760404 200501 2 010
A. Pengertian Pemeriksaan Bau dan Rasa adalah keadaan fisika yang dapat
disebabkan oleh bahan-bahan organik. Hal ini dapat menyebabkan
kualitas air berkurang.
B. Tujuan Sebagai acuan penetapan langkah-langkah dalam pemeriksaan Bau
dan Rasa pada air bersih dan air minum sesuai Peraturan
Kementerian Kesehatan Indonesia menggunakan Metode
Organoleptik
C. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah
Kota Depok Nomor :
D. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No
492/MENKES/PER/IV/2010
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2017
3. Manual Mutu UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah Kota
Depok
4. SNI 3554-2015
E. Prosedur/Langkah- a. Alat :
langkah
1. Beaker Glass
b. Bahan :
1. Air Bersih/Air Minum
2. Air Suling/Akuades
c. Prosedur :
1. Hindarkan stimulan-stimulan bau dari luar
2. Masukkan sampel ke dalam beaker glass bebas bau kering
dan bersih
3. Cium bau sampel air dengan cara melewatkan indra
penciuman dan rasakan sampel air dengan indra perasa
4. Pelaporan hasil pemeriksaan bau dinyatakan dalam ”Bau/Tidak
Berbau”
5. Pelaporan hasil pemeriksaan rasa dinyatakan dalam
”Berasa/Tidak Berasa”

Pemeriksaan Fisika Bau dan Rasa 1/2


F. Bagan Alir -
G. Unit terkait Staff Laboratorium Kesehatan Masyarakat

Rekaman historis perubahan


Tgl mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan

Pemeriksaan Fisika Bau dan Rasa 2/2

Anda mungkin juga menyukai