Anda di halaman 1dari 2

ROLEPLAY PERUBAHAN BERENCANA

Nama Kelompok
1. Titian Nur Hidayati (1910201178) → Change Agent
2. Anisa Dewi Ramadhani (1910201185) → Perawat
3. Bagas Prasetia Putra (1910201187) → Mahasiswa

Skenario perubahan berencana


Berdasarkan hasil pengkajian 70% mahasiswa perawat PKL di bangsal Melati belum
menerapkan penggunaan handscoon yang benar di setiap tindakan keperawatan. Mereka
masih menggunakan 1 handscoon bersih untuk beberapa tindakan dengan alasan agar tidak
repot, mempersingkat waktu dan menghemat biaya. Sebagai change agent akan melakukan
tahapan perubahan berencana untuk meyelesaikan masalah tersebut.
Di bangsal melati terdapat mahasiswa PKL tidak mengganti handscoon saat melaukan
tindakan ke pasien lain, kemudian salah satu perawat mengetahui dan bertanya kepada
perawat tersebut.

Mahasiswa : (mahasiswa telah melakukan tindakan perawatan luka tetapi tidak


mengganti handscoon, mahasiswa langsung ke pasien lain, baru
kemudian ke nures station)
Change Agent : Tadi saya melihat kamu melakukan tindakan perawatan luka, namun
setelah itu kamu tidak mengganti handscoon dan langsung melakukan
injeksi obat ke pasien lain, kenapa gak ganti?
Mahasiswa : Iya memang benar karena saya sudah terburu-buru karena pasien sudah
mengeluh sangat nyeri.
Change Agent : Sebelumya apakah kamu sudah mengetahui bahaya dari tidak
mengganti handscoon saat tindakan?
Mahasiswa : Saya sudah mengetahui tetapi saya harus segera melakukan tindakan ke
pasien lain
Change Agent : Kita sebagai perawat dalam melakukan tindakan sudah seharusnya
melakukan safety untuk diri kita sendiri dan untuk pasien, salah satunya
untuk menghindari penularan penyakit. Coba kamu melakukan sharing
dengan perawat lain mengenai hal ini.

Pada suatu pagi perawat dan mahasiswa melakukan diskusi mengenai kepatuhan perawat
menggunakan 1 handscoon untuk 1 tindakan

Perawat : Saya mendengar kamu kemarin berdiskusi menganai penggunaan


handscoon dengan Change agent, apakah itu benar?
Mahasiswa : Iya benar kemarin saya mendapat teguran mengenai tidak mengganti
handscoon, dikarenakan saya terburu-buru
Perawat : Kenapa terburu buru mbak?
Mahasiswa : Pada saat itu banyak tindakan yang harus saya lakukan berbagai
tindakan keperawatan di bangsal. Terus setelah saya melakukan
perawatan luka, pasien di bed samping memanggil dan mengeluhkan
bahwasanya nyeri sudah tidak tertahankan lagi, sehingga saya buru-
buru untuk melakukan injeksi obat anti nyeri ke pasien tersebut.
Perawat : Mbak, sebelum melakukan tindakan lain sebaiknya melakukan hand
hygiene dan mengganti handscoon dengan yang baru dulu, tujuanya
untuk mengurangi resiko terjadinya infeksi yang dapat membahayakan
bagi kita sebagai perawat atau pasien.
Perawat : Baik mbak,

Pada suatu pagi, change agent menginstruksikan untuk melakukan meeting


Perawat : Assalmualaikum wr wb selamat pagi kawan kawan semua. Jadi pada
pagi ini kita akan melakukan diskusi tentang masalah yang baru baru ini
terjadi di bangsal kita, yaitu terkait penggunaan handscoon. Silahkan
bisa dimulai pembahasannya.
Change Agent : Terimakasih atas waktu yang telah diberikan, saya akan memaparkan
bahwa beberapa hari kemarin saya melihat mahasiswa PKL banyak
yang tidak mengganti handscoon sebelum melakukan tindakan ke
pasien lain
Mahasiswa : Iya benar, kemarin saya tidak mengganti handscoon pada saat
melakukan tindakan injeksi di bangsal karena saya terburu-terburu, di
tambah pasien tersebut mengatakan nyeri yang di alami sudah tidak
tertahankan lagi sehingga saya bergegas untuk melakukan tindakan.
Change Agent : Ohh oke, sebelumnya saya mau bertanya dulu, kira kira apa sih manfaat
dari menggunakan handscoon saat tindakan?
Mahasiswa : Sebagi salah satu tindakan mencegah penularan bakteri atau infeksi dari
pasien ke perawat ataupun sebaliknya.
Change Agent : Terus kira-kira ada tidak dampak yang muncul ketika menggunakan
handscoon yang sama untuk melakukan tindakan pada pasien yang
berbeda?
Mahasiswa : Ada bu,
Change Agent : Nah, berarti mbak sudah faham ya kenapa harus mengganti hadscoon,
kedepanya harus lebih di perhatikan lagi ya, ini sebagai salah satu
tindakan pencegahan yang penting baik untuk kita maupun pasien
Mahasiswa : Baik bu, saya tidak akan mengulanginya
Perawat : Jadi begini pak, salah satu faktor teman-teman perawat PKL disini tidak
mengganti handscoon selain terburu buru, mungkin karena bangsal ini
belum menyediakan handscoon untuk mahasiswa PKL sehingga
mahasiwa harus membeli sendiri.
Change Agent : Baik, nanti saya coba sampaikan ke bagaian sarpars untuk menyediakan
handscoon bagi mahasiswa PKL di setiap bangsal. Dan minggu depan
saya akan memberikan penyuluhan dan praktik tentang safety dalam
melakukan tindakan, supaya perawat lebih sadar akan pentingnya safety
dalam bekerja.
Perawat : Baik, selanjutnya ada yang mau di sampaikan lagi?
Baik jika tidak kita tutup pertemuan kita pada pagi ini.

Anda mungkin juga menyukai