PROTEKSI DAN KESELAMATAN RADIASI UNTUK

PENDAMPING PASIEN

No. Dokumen: No. Revisi Halaman

UPTD RSUD 445/05/SPO.RAD/III/2020 00 1/1

LOMBOK TIMUR

Ditetapkan,
Tanggal terbit Direktur UPTD RSUD Lombok
Timur

4 Maret 2020
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Dr. Syarif Hidayatulloh, Sp.B
Penata III/C
NIP.198312292011011011

PENGERTIAN Proteksi dan Keselamatan Radiasi untuk pendamping pasien

adalah tindakan sistematis dan terencana untuk melindungi
pendamping pasien dari paparan bahaya radiasi.

TUJUAN 1. Mencegah terjadinya efek non stokastik yang membahayakan

2. Meminimalkan terjadinya efek stokastik hingga ke tingkat yang
cukup rendah yang masih dapat diterima oleh individu dan
lingkungan di sekitarnya

KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur Nomor : 445 / 11 / PD.RSUD / 2020

tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja UPTD RSUD Lombok
Timur

1. Pendamping pasien yang diperbolehkan hanya 1 org, namun

PROSEDUR pada keadaan darurat diperbolehkan lebih dari 1 orang.
2. Pendamping pasien diutamakan adalah keluarga pasien yang
telah dewasa.
3. Petugas memberikan alat proteksi radiasi kepada pendamping
pasien berupa apron dan menjelaskan hal apa saja yang harus
dilakukan oleh pendamping pasien selama pemeriksaan
berlangsung.
4. Selama pemeriksaan berlangsung pendamping pasien berada di
dalam ruang pemeriksaan guna membantu radiographer dalam
melakukan pengambilan foto rontgen.
UNIT TERKAIT Radiologi