Anda di halaman 1dari 14

MENGGAMBAR BAGIAN-BAGIAN BUSANA

Pengertian dari Bagian-bagian busana adalah bagian yang melengkapi dari busana.
Bagian-bagian busana terdiri dari :

a. Garis Leher (neckline),


b. Kerah (collar),
c. Lengan (sleeve),
d. Manset (cuff),
e. Saku (pocket),
f. Belahan (closing).

Bagian-bagian busana diatas yang akan diterapkan pada desain dari busana, seperti blus, rok,
celana, dress dan jenis-jenis busana yang lain.

Garis Leher (Neckline)

Garis leher merupakan bentuk pakaian yang terletak di sekitar leher atau biasanya disebut sebagai
tanda garis leher. Bentuk dasar garis leher dapat dikelompokkan menjadi:
1. Garis leher bulat (round neckline),
2. Garis leher persegi (square neckline),
3. Garis leher V (V – neckline).

Gambar Bentuk Dasar Garis Leher


Dari tiap-tiap kelompok ini, dapat dibuat berbagai macam variasi antara lain.
Variasi garis leher bulat.

Variasi garis leher persegi


Variasi garis leher V

Kerah (Collar)

Kerah adalah tambahan potongan kain yang digunakan untuk menyelesaikan garis leher.
Bentuk dasar kerah terdiri dari:
1. Kerah rebah (flat collar).
2. Kerah rol (roll collar)
3. Kerah tegak (stand collar).

Gambar Bentuk Dasar Kerah


Dari ketiga bentuk dasar kerah di atas bisa dibuat macam-macam variasi, di antaranya adalah
sebagai berikut.
Variasi kerah rebah.

Gambar Variasi Kerah Rebah


Variasi kerah rol.

Gambar Variasi Kerah Rol


Variasi kerah tegak.
Lengan (Sleeve)

Lengan adalah bagian busana yang menutupi tangan. Menurut bentuknya, lengan dapat dibedakan
menjadi dua, yaitu.
1. Lengan yang dipasangkan (set in sleeves).
2. Lengan yang menjadi satu dengan badan (sleeves cut in one piece with the bodice).
Lengan yang dipasangkan
Lengan yang dipasangkan adalah lengan yang secara konstruksi berdiri sendiri sehingga terdapat
jahitan atau sambungan pada kerung lengan.
Lengan yang menjadi satu dengan badan
Lengan yang menjadi satu dengan badan, adalah lengan yang tidak terdapat potongan atau
sambungan pada kerung lengan.

Berdasarkan panjangnya lengan terdiri dari bagian-bagian sebagai berikut.


 Cap Sleeve, yaitu lengan yang panjangnya hanya sampai puncak tangan.
 Short Sleeve, yaitu lengan yang panjangnya sampai pertengahan pangkal tangan.
 Elbow, yaitu lengan yang panjangnya sampai siku.
 Three Quarter Length, yaitu lengan yang panjangnya tiga perempat panjang tangan.
 Wrist, yaitu lengan yang panjangnya sampai mata tangan.
Manset (Cuff)

Manset merupakan penyelesaian akhir dari ujung lengan dengan menggunakan bahan atau kain.

Gambar Macam-macam Manset


Saku (Pocket)

Saku yaitu kantong kecil rata yang dijahitkan pada busana dan digunakan untuk menyimpan
sesuatu. Di bawah ini bisa dilihat macam-macam bentuk saku.

Gambar Macam-macam Saku


Belahan (Closing)

Belahan adalah pengikat dua bagian busana menjadi satu. Untuk mengikat busana, diantaranya
menggunakan: kancing hias (buttons), kancing tekan (snaps), kancing kait (hook), resleting (zipper),
perekat (velcro), sengkelit (lacing), gesper (buckle).

Gambar Macam-macam Belahan


Bentuk-bentuk busana.

Blus
Blus merupakan bagian pakaian yang menutupi badan bagian atas. Blus ada yang mempunyai
belahan di depan dan ada juga yang tanpa belahan. Model blus setiap tahun mengalami perubahan
sesuai dengan perkembangan selera masyarakat yang disebut dengan trend mode. Beberapa hal
yang perlu diperhatikan dalam menggambar blus yaitu :
a. Garis bahu dan lingkar kerung lengan
b. Blus dipakai diluar atau di dalam rok atau celana
c. Detail-detail blus seperti krah, kantong atau hiasan.
d. Model lengan secara keseluruhan
e. Siluet blus , pas atau longgar (oversize)

Rok
Rok adalah bagian pakaian yang berada pada bagian bawah badan. Umumnya rok dibuat mulai dari
pinggang sampai ke bawah sesuai dengan model yang diinginkan. Berdasarkan ukuran rok, rok
dapat dikelompokkan atas rok mini, rok kini. rok midi, rok maksi dan longdress. Berdasarkan desain
rok, rok juga dapat dikelompokkan atas rok suai/lurus (straight), rok kerut (gathered), rok lipit
(pleated), rok lingkaran atau setengah lingkaran (flared), rok bias (seam) dan rok drapery.
Selain model-model yang disebutkan di atas masih ada model rok lain yang merupakan kombinasi
model-model di atas yang ditambahkan detail-detailnya seperti godet, rimpel, kantong dan lain
sebagainya. Dalam menggambar rok ini perlu diperhatikan jatuh rok pada badan Untuk
menggambarkannya butuh latihan yang banyak.

Celana
Celana hampir sama dengan rok, tetapi celana mempunyai pipa yang membungkus kedua kaki.
Panjang celana biasanya bervariasi mulai dari yang pendek (short) sampai yang panjang. Celana juga
bisa dibuat pas pada tubuh (fit) atau longgar (oversize). Celana yang pas biasanya dibuat dari bahan
yang elastis (stretch). biasanya dipakai untuk busana olah raga seperti senam atau renang, dll.

Untuk celana yang longgar seperti pantalon pria, perlu diperhatikan detail celana seperti garis
patahan celana, kantong dan detail lainnya. Selain itu juga perlu diperhatikan model celana yang
diinginkan. Saat ini banyak bermunculan model celana dengan detil yang rumit seperti kantong
yang banyak dan model yang unik.
Penerapan bentuk busana sesuai dengan bentuk
tubuh.
Estetika berbusana dapat diartikan sebagai sesuatu bidang pengetahuan yang membicarakan
tentang bagaimana berbusana yang serasi sesuai dengan bentuk tubuh seseorang serta
kepribadiannya. Pengetahuan berbusana ini mencakup keahlian dalam memilih model, warna,
corak dan tekstur yang sesuai dengan pemakai. Bagian yang kurang sempurna dapat ditutupi
dengan memilih model busana yang dapat mengelabuhi mata atau disebut dengan istilah tipuan
mata. Beberapa teknik mengelabuhi mata ini, diantaranya:

1. Penerapan model bentuk dan garis leher busana


2. Penerapan model krah
3. Penerapan model lengan
4. Penerapan model rok
5. Penerapan model rok panjang
6. Penerapan macam-macam garis hias
7. Penerapan siluet

Anda mungkin juga menyukai