Membaca Istighfar
Dzikir sesudah sholat yang dibaca pertama kali adalah dengan membaca doa
istighfar untuk memohon ampunan kepada Allah.
َأْسَتْغِفُر َهللا الَعِظْيَم َاَّل ِذي آل ِإَل َه ِإاَّل ُهَو ْالَحُّي ْالَقُّيْوُم َوَأُت ْوُب ِإَل ْيِه
“Astaghfirullah Hal Adzim Alladzi La ilaha Illa Huwal Hayyul Qoyyumu Wa atubu
Ilaihi.” (Sebanyak 3x).
Artinya :
“Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang
Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya.”
Dzikir selanjutnya yaitu dengan membaca doa keselamatan agar selamat dari kejelekan
dan kekurangan.
َالّلُهَّم َاْن َت الَّسَالُم َوِمْنَك الَّسَالُم َت َباَرْكَت َي اَذْالَجَالِل َوْاِالْكَراِم
Artinya:
“Laa ilaha illallah wahda, laa syarika lah, Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala
kulli syai-in qodiir.”
Artinya :
“Tidak ada Rabb yang berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu
bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan. Bagi-Nya pujaan. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala
sesuatu.”
، َل ُه اْل ُمْلُك َوَل ُه اْل َحْمُد َوُهَو َعَلى ُكِّل َشْيٍء َقِدْيُر،َال ِإَل ـَه ِإَّال ُهللا َوْحَد ُه َال َشِرْي َك َل ُه
َوَال َي ْنَفُع َذا اْل َجِّد ِمْنَك اْل َجُّد، َوَال ُمْعِطَي ِل َما َم َنْعَت،َالَّلُهَّم َال َم اِنَع ِل َما َأْعَطْيَت
“Laa ilaaha Illallahu wahdahu laa syarikalahu, lahul mulku walahul Hamdu wahuwa
‘alaa kulli syai-inq qodir, Allahumma laa mani ‘aa lima a’ thoita wala mughthiya lima
managhta wala yanfa’u dzaljaddi minkal jaddu.”
Artinya :
“Tiada tuhan yang berhak diibadahi selain Allah, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya
segala kerajaan, dan pujian, dan Dia Maha Berkuasa atas segala sesuatu. Ya Allah,
tidak ada yang dapat menolak terhadap apa yang Engkau beri dan tidak ada yang dapat
memberi terhadap apa yang Engkau tolak dan orang yang memiliki kekayaan tidak dapat
menghalangi dari siksa-Mu.”
َال. َل ُه اْل ُمْلُك َوَل ُه اْل َحْمُد َوُهَو َعَلى ُكِّل َشْيٍء َقِدْيُر،َال ِإَل ـَه ِإَّال ُهللا َوْحَد ُه َال َشِرْي َك َل ُه
َل ُه الِّنْعَمُة َوَل ُه اْل َفْضُل، َوَال َن ْعُبُد ِإَّال ِإَّي اُه، َال ِإَل ـَه ِإَّال ُهللا،َحْوَل َوَال ُقَّوَة ِإَّال ِباِهلل
َال ِإَل ـَه ِإَّال ُهللا ُم ْخِلِصْيَن َل ُه الِّد ْي َن َوَل ْو َكِرَه اْل َكاِفُرْوَن،َوَل ُه الَّثَناُء اْل َحَسُن
“Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah. Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala
kulli syai-in qodiir. Laa hawla wa laa quwwata illa billah. Laa ilaha illallah wa laa
na’budu illa iyyah. Lahun ni’mah wa lahul fadhl wa lahuts tsanaaul hasan. Laa ilaha
illallah mukhlishiina lahud diin wa law karihal kaafiruun.”
Artinya :
“Tiada Rabb yang berhak disembah kecuali Allah, Yang Maha Esa, tidak ada sekutu
bagiNya. BagiNya kerajaan dan pujaan. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Tidak ada
daya dan kekuatan kecuali (dengan pertolongan) Allah. Tiada Rabb yang hak disembah
kecuali Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepadaNya. Bagi-Nya nikmat, anugerah
dan pujaan yang baik. Tiada Rabb (yang hak disembah) kecuali Allah, dengan
memurnikan ibadah kepadaNya, sekalipun orang-orang kafir sama benci.”
ُسْبَحاَن ِهَّللا َواْل َحْمُد ِهَّلِل َوَال ِإَل َه ِإَّال ُهَّللا َوُهَّللا َأْكَبُر
Artinya :
“Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan yang berhak disembah kecuali
Allah dan Allah Maha Besar.”
Artinya :
“Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, Yang Maha Pengasih, Lago Maha
Penyayang, Pemilik hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan
hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus
(yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan)
mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.”
Dzikir setelah sholat wajib selanjutnya yaitu dengan membaca ayat kursi sebagai ayat
singgasana.
ُهَّللا اَل ِإَل َه ِإاَّل ُهَو اْل َحُّي اْل َقُّيوُم اَل َت ْأُخُذُه ِسَنٌة َواَل َن ْوٌم َل ُه َم ا ِفي الَّسَماَواِت َوَم ا ِفي
اَأْلْرِض َم ْن َذا اَّل ِذي َي ْشَفُع ِعْنَد ُه ِإاَّل ِبِإْذِنِه َيْعَلُم َم ا َبْيَن َأْي ِديِهْم َوَم ا َخْلَفُهْم َواَل
ُي ِحيُطوَن ِبَشْيٍء ِمْن ِعْلِمِه ِإاَّل ِبَما َشاَء َوِسَع ُكْرِسُّيُه الَّسَماَواِت َواَأْلْرَض َواَل َي ُئوُد ُه
ِحْفُظُهَما َوُهَو اْل َعِلُّي اْل َعِظيُم
“Alloohu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa naum.
Lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardli man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa
biidznih, ya’lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum wa laa yuhiithuuna bisyai’im
min ‘ilmihii illaa bimaa syaa’ wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardlo walaa
ya’uuduhuu hifdhuhumaa wahuwal ‘aliyyul ‘adhiim.”
Artinya :
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak atau boleh disembah), melainkan Dia yang hidup
kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya). Yang tidak mengantuk dan tidak juga
tertidur.
Kepunyaan-Nya adalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tiada yang
dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya.
Sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan di belakang
mereka. Dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang
dikehendaki-Nya.
Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara
keduanya, dan Allah Maha tinggi lagi maha besar.” (QS. Al Baqarah ayat 255).
Dzikir sesudah sholat fardhu berikutnya adalah dengan membaca doa tasbih, tahmid dan
takbir.
Tasbih
ُسْبَحاَن ِهَّللا
Artinya :
Tahmid
Artinya:
Takbir
ُهَّللا َأْكَبُر
Artinya :
Dzikir selanjutnya dengan membaca kalimat Tauhid yang disambung dengan bacaan
Hauqolah.
َال ِإَل َه ِإَّال ُهللا َوْحَد ُه َال،ُهللا َأْكَبُر َكِبْيًرا َوْالَحْمُدِِهلل َكِثْيًرا َوُسْبَحاَن ِهللا ُب ْكَرًة َوَأِصْيًال
َوَال َحْوَل َوَال. َل ُه ْالُمْلُك َوَل ُه ْالَحْمُد ُيْحِيي َوُي ِمْيُت َوُهَو َعَلى ُكِّل َشْيٍء َقِدْيٌر،َشِرْي َك َل ُه
ُقَّوَة ِإَّال ِباِهلل ْالَعِلِّي ْالَعِظْيِم
Artinya :
“Tidak ada yang berhak di sembah dengan sebenarnya kecuali Allah SWT, satu-satunya
dan tidak ada sekutu bagi-Nya, miliknya adalah segala kerajaan, segala pujian hanya
bagi Allah, Maha Berkuasa atas segala sesuatu, tiada daya dan kekuatan, Melainkan
dengan pertolongan Allah yang Maha Agung.”
10. Membaca Doa Setelah Sholat Wajib
Setelah melakukan dzikir setelah sholat fardhu diatas, maka dilanjutkan dengan
memanjatkan doa sesudah sholat wajib.
Simak ulasan dan bacaan doa setelah sholat wajib lengkap di bawah ini.
1. Membaca Tahmid, Pujian dan Bersyukur Kepada Allah
Pertama-tama yang dianjurkan untuk dibaca dalam doa sesudah sholat wajib adalah
bacaan tahmid, dan pujian serta bersyukur kepada Allah atas semua nikmat yang
diberikan oleh-Nya.
َي اَرَّب َناَل َك اْل َحْمُد. َحْمًد ا ُيَواِفْى ِنَعَمُه َوُي َكاِفُئ َمِزْي َد ُه.َاْل َحْمُد ِهلل َرِّب اْل َعاَل ِمْيَن
َوَل َك الُّشْكُر َكَما َي ْنَبِغْى ِل َجَالِل َوْجِهَك َوَعِظْيِم ُسْلَطاِنَك
Artinya :
“Segala puji bagi Allah Penguasa Semesta Alam. Pujian yang sebanding dengan nikmat-
nikmat-Nya dan menjamin tambahannya. Wahai Tuhan kami, bagi-Mu-lah segala puji,
dan bagi-Mu-lah segala syukur, sebagaimana layak bagi keluhuran zat-Mu dan
keagungan dan kekuasaan-Mu”
2. Membaca Sholawat Nabi
Doa sesudah sholat wajib selanjutnya adalah dengan membaca sholawat atas nabi. Doa
ini sebagai penghormatan kepada Nabi agar kita senantiasa mendapatkan syafaatnya.
َصَالًة ُتْنِجْيَناِبَها ِمْن.َاللُهَّم َصِّل َوَسِّلْم َعَلى َسِّيِدَنا ُمَحَّمٍد َوَعلى آِل َسِّيِدَنا ُمَحَّمٍد
َوُت َطِّهُرَنا ِبَها ِمْن َجِمْيِع. َوَت ْقِضْى َل َناِبَها َجِمْيَع اْل َحاَجاِت.َجِمْيِع ْاَالْهَواِل َوْاآلَفاِت
َوُت َبِّلُغَنا ِبَها َاْقَصى اْل َغَياِت ِمْن. َوَت ْرَفُعَناِبَها ِعْنَدَك َاْعَلى الَّد َرَجاِت.الَّسِّيَئاِت
َجِمْيِع اْل َخْيَراِت ِفى اْل َحَياِة َوَبْعَد اْل َمَماِت ِاَّن ُه َسِمْيٌع َقِرْيٌب ُم ِجْيُب الَّدَعَواِت
َوَي اَقاِضَى اْل َحاَجاِت
Artinya :
“Ya Allah, limpahkanlah rakhmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi
Muhammad dan keluarganya, yaitu rakhmat yang bisa menyelamatkan kami dari semua
ketakutan dan penyakit, yang bisa memenuhi semua kebutuhan kami.”
“Yang bisa mensucikan diri kami dari semua keburukan, yang bisa meninggikan derajat
kami ke derajat tertinggi di sisi-Mu, dan bisa mengantarkan kami kepada tujuan
maksimal dari semua kebaikan, baik semasa hidup maupun sesudah mati.”
“Sesunggunya Allah Maha Mendengar, Maha Dekat, lagi Maha Memperkenankan
semua doa dan permohonan. Wahai Dzat yang Maha Memenuhi semua kebutuhan
Hamba-Nya.”
Doa sehabis sholat selanjutnya adalah dengan membaca doa keselamtan di dunia dan
akhirat. Doa keselamatan ini kita panjatkan untuk memohon keselamtan di dunia dan
dijauhkannya dari siksa api neraka.
َاللُهَّم ِاَّنا َن ْسَئُلَك َسَالَم ًة ِفى الِّد ْيِن َوالُّد ْن َيا َوْاآلِخَرِة َوَعاِفَيًة ِفى اْل َجَسِد َوِصَّحًة
ِفى اْل َبَد ِن َوِزَي اَد ًة ِفى اْل ِعْلِم َوَبَرَكًة ِفى الِّرْزِق َوَت ْوَب ًة َقْبَل اْل َمْوِت َوَرْحَمًة ِعْنَد
َاللُهَّم َهِّوْن َعَلْيَنا ِفْى َسَكَراِت اْل َمْوِت َوالَّنَجاَة ِمَن.اْل َمْوِت َوَم ْغِفَرًة َبْعَد اْل َمْوِت
َرَّب َنا َالُت ِزْغ ُقُلْوَب َنا َبْعَد ِاْذَهَد ْي َتَنا َوَهْب َل َنا ِمْن.الَّناِر َواْل َعْفَو ِعْنَد اْل ِحَساِب
َل ُد ْن َك َرْحَمًة ِاَّن َك َاْن َت اْل َوَّهاُب
Artinya :
“Ya Allah, Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu, kebahagiaan dalam agama, dunia
dan akhirat, keafiatan jasad, kesehatan badan, tambahan ilmu, keberkahan rezeki, taubat
sebelum datang maut, rahmat pada saat datang maut, dan ampunan setelah datang
maut.”
“Ya Allah, mudahkanlah kami dalam menghadapi sakaratul maut, jauhkanlah kami dari
siksa api neraka, dan ampunan pada saat pelaksanaan hisab.”
“Ya Allah, janganlah Engkau goyahkan hati kami setelah Engkau beri petunjuk, dan
berilah kami rahmat dari sisi-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha Pemberi.”
4. Membaca Doa Untuk Orang Tua
Di dalam doa sehabis sholat, kita juga memanjatkan doa untuk orang tua. Senantiasa
selalu mendoakan kedua orang tua kita agar mendapatkan ampunan dosa-dosanya.
Artinya :
“Ya Allah, ampunilah semua dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku, serta
berbelaskasihlah kepada mereka berdua sebagaimana mereka berbelas kasih kepada
diriku di waktu aku kecil.”
5. Membaca Doa Bahagia Dunia dan Akhirat
Doa sesudah sholat selanjutnya adalah dengan membaca doa untuk mendapatkan
limpahan rezeki lancar, kebahagiaan dunia dan akhirat.
َرَّب َنا َأِتَنا ِفى الُّد ْن َيا َحَسَنًة َوِفي ْاَألِخَرِة َحَسَنًة َوِقَنا َعَذاَب الَّناِر
“Rabbanaa Aatinaa Fid Dun Yaa Hasanatan Wafil Aakhirati Hasanatan Waqinaa
Adzaabannaar”
Artinya :
“Ya Tuhan Kami, limpahkanlah kepada Kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat
serta jauhkanlah Kami dari siksa neraka.”
6. Membaca Doa Penutup
Setelah membaca beberapa doa sesudah sholat, maka dalam doa ini ditutup dengan doa
penutup dengan memohon rakhmat untuk nabi Muhammad, keluarganya dan sahabat-
sahabatnya.
َوَصَّلى ُهللا َعلى َسِّيِدَنا ُمَحَّمٍد َوَعلى آِلِه َوَصْحِبِه َوَسَّلَم َواْل َحْمُد ِهلل َرِّب اْل َعاَل ِمْيَن
Artinya :
“Semoga Allah memberikan rakhmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi
Muhammad, keluarga dan sahabatnya serta segala puji bagi Allah, Tuhan Semesta
Alam.”