Makalah Pkn.
Makalah Pkn.
DiSUSUN OLEH :
KELOMPOK 2 (DUA)
SRI ANGGRAENI
SULNIFA THAIB
KELAS : XI MIPA 1
1
TAHUN AJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan atas anugrah Tuhan Yang Maha Esa, akhimya kami dapat
membuat makalah mengenai "Mewaspadai Ancaman Terhadap kedudukan Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)" yang berhubungan dengan pelajaran Pendidikan dan
Kewarganegaraan. Makalah yang kami buat ini sebagai sumber informasi pendamping buku
pelajaran. Kami menyusun makalah ini berdasarkan materi kurikulum yang berlaku, kami
juga berusaha untuk menyesuaikannya dengan perkembangan dan kemajuan ilmu
pengetahuan.
Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Jumiati selaku guru bidang studi PKN karena telah
berjasa mendidik kami sampai sekarang ini. Kami pun menyadari bahwa kemampuan kami
belum seberapa dibandingkan dengan bapak/ibu guru pengajar, kami berharap bahwa
Makalah PPKn yang kami buat dapat diterima dan mendapatkan nilai yang memuaskan.
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi kita semua dan bermanfaat untuk
pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
2
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah.
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
BAB II
4
PEMBAHASAN
Secara umum, Integrasi nasional mempunyai dua pengertian dasar, yakni integrasi
dan nasional. Integrasi berasal dari kata Latin yakni integrate yang berarti memberi
tempat dalam suatu keseluruhan. Kata Nasional berasal dari kata nation (Inggris)
yang berarti bangsa. Jadi, Integrasi nasional adalah usaha dan proses
mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada pada suatu negara, sehingga
tercipta keserasian dan Keselarasan secara nasional. Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia, integrasi berarti pembauran hingga menjadi kesatuan yang bulat dan
utuh.
Negara Indonesia adalah Negara kepulauan yang terdiri dari beraneka ragam suku
bangsa dan adat istiadat yang berbeda-beda. Hal ini adalah Karunia Tuhan yang
wajib kita syukuri. Kemajemukan tersebut dapat menjadi kekuatan dan juga
kelemahan apabila persatuan dan kesatuan bangsa goyah. Selain berguna bagi
internal Negara, persatuan dan kesatuan juga diperlukan dalam menghadapi
ancaman dari luar. Oleh karena itu, keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI) menjadi hal yang penting bagi kelangsungan hidup NKRI.
Posisi silang yang diberikan Tuhan kepada negara Indonesia tidak hanya meliputi
aspek kewilayahan saja, melainkan meliputi pula aspek-apek kehidupan sosial,
antara lain:
4. Ekonomi Indonesia berada di antara sistem ekonomi sosialis di utara dan sistem
ekonomi kapitalis di selatan.
5
Dengan demikian, maka posisi silang Indonesia merupakan sebuah potensi sekaligus
ancaman bagi integrasi nasional bangsa Indonesia.
Ancaman memiliki hakikat yang majemuk berbentuk fisik atau nonfisik konvensional
atau nonkonvesional, global atau local, segera atau mendatang, potensial atau
actual, militer atau nonmiliter, langsung atau tidak langsung, dari luar negeri atau
luar negeri, serta dengan kekerasan senjata atau tanpa kekerasan senjata.
Menurut BPPI 2008, konflik horizontal yang berdimensi suku, agama, ras, dan
antargolongan (SARA) pada dasarnya timbul akibat watak kekerasan. Watak
kekerasan itu pula yang mendorong tindakan kejahatan termasuk perusakan
lingkungan dan bencana buatan manusia. Faktor-faktor tersebut berproses secara
meluas serta menghasilkan Efek domino sehingga dapat melemahkan kualitas
bangsa Indonesia.
Menurut BPPI 2008, ancaman di bidang budaya timbul bersamaan dengan dinamika
yang terjadi dalam globalisasi. Hal ini ditandai masuknya nila-nilai budaya dari luar
negeri yang sulit dibendung dan mempengaruhi nilai-nilai di Indonesia. Kemajuan
teknologi informasi mengakibatkan dunia menjadi "kampung global" dengan
interaksi
antarmasyarakat berlangsung dalam waktu yang nyata (real time). Akibatnya yang
terjadi tidak hanya transfer informasi, tetapi juga nilai-nilai luar serta merta dan
dapat sulit dikontrol
6
Adapun ancaman dari luar timbul sebagai akibat dari pengaruh negatif globalisasi,
di antaranya adalah sebagai berikut.
2. Munculnya sifat hedonisme, yaitu kenikmatan pribadi dianggap sebagai suatu nilai
hidup tertinggi. Hal ini membuat manusia suka memaksakan diri untuk mencapai
kepuasan dan kenikmatan pribadinya tersebut, meskipun harus melanggar norma-
norma yang berlaku di masyarakat. Seperti mabuk-mabukan, pergaulan bebas, foya-
foya dan sebagainya 181 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
3. Adanya sikap individualisme, yaitu sikap selalu mementingkan diri sendiri serta
memandang orang lain itu tidak ada dan tidak bermakna, misalnya sikap selalu
menghardik pengemis, pengamen, dan sebagainya.
4. Munculnya gejala westernisasi, yaitu gaya hidup yang selalu berorientasi kepada
budaya barat tanpa diseleksi terlebih dahulu, seperti meniru model pakaian yang
biasa dipakai orang-orang barat yang sebenarnya bertentangan dengan nilai dan
norma-norma yang berlaku, misalnya memakai rok mini, lelaki memakai anting-
anting dan sebagainya.
Ekonomi merupakan salah satu penentu posisi tawar setiap negara dalam pergaulan
Internasional.ancaman ekonomi dibagi menjadi 2 yaitu:
2. Ancaman Eksternal, dapat berbentuk kinerja ekonomi yang buruk, daya saing
rendah, ketidak siapan menghadapi globalisasi, dan tingkat ketergantungan pada
pihak asing.
Pada saat ini ekonomi suatu negara tidak bisa berdiri sendiri. Hal tersebut
merupakan bukti nyata dari pengaruh globalisasi. Dapat dikatakan, saat ini tidak ada
lagi negara yang mempunyai kebijakan ekonomi yang tertutup dari pengaruh negara
7
lainnya. Globalisasi perekonomian merupakan suatu proses kegiatan ekonomi dan
perdagangan dimana negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuatan pasar
yang semakin terintegrasi dengan tanpa rintangan batas teritorial negara.
a. Indonesia akan dibanjiri oleh barang-barang dari luar seiring dengan adanya
perdagangan bebas yang tidak mengenal adanya bataa-batas negara. Hal ini
mengakibatkan semakin terdesaknya barang-barang lokal terutama yang tradisional,
karena kalah bersaing dengan barang-barang dari luar negeri.
b. Cepat atau lambat perekonomian negara kita akan dikuasai oleh pihak asing,
seiring dengan semakin mudahnya orang asing menanamkan modalnya di Indonesia,
yang pada akhimya mereka dapat mendikte atau menekan pemerintah atau bangsa
kita. Dengan demikian bangsa kita akan dijajah secara ekonomi oleh negara investor.
c. Timbulnya kesenjangan sosial yang tajam sebagai akibat dari adanya persaingan
bebas. Persaingan bebas tersebut akan menimbulkan adanya pelaku ekonomi yang
kelah dan yang menang. Pihak yang menangakan dengan leluasa memonopoli pasar,
sedangkan yang kalah akan menjadi penonton yang senantiasa tertindas.
Dalam jangka panjang pertumbuhan yang seperti ini akan mengurangi lajunya
pertumbuhan ekonomi. Pendapatan nasional dan kesempatan kerja akan semakin
lambat pertumbuhannya dan masalah pengangguran tidak dapat diatasi atau malah
semakin memburuk. Pada akhirnya, apabila globalisasi menimbulkan efek buruk
kepada prospek
8
pertumbuhan ekonomi jangka panjang suatu negara, distribusi pendapatan menjadi
semakin tidak adil dan masalah sosial ekonomi masyarakat semakin bertambah
buruk.
Pertahanan negara disebut juga pertahanan nasional adalah segala usaha untuk
mempertahankan kedaulatan negara, keutuhan wilayah sebuah negara dan
keselamatan segenap bangsa dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan
bangsa dan negara.
Ancaman di bidang pertahanan dan keamanan dapat dilihat dari ancaman militer.
Ancaman militer menurut BPPI 2008 adalah ancaman yang menggunakan kekuatan
bersenjata dan terorganisasi yang dinilai mempunyai kemampuan membahayakan
kedaulatan Negara, keutuhan wilayah Negara dan keselamatan segenap bangsa.
BPPI 2008 juga menyatakan bahwa ancaman militer dapat berupa agresi,
pelanggaran wilayah pemberontakan bersenjata, sabotase, spionasi, aksi terror
bersenjata, ancaman keamanan laut dan udara, serta konflik komunal.
Istilah ideologi berasal dari bahasa Yunani, terdiri dari dua kata, yaitu idea dan logi.
Idea berarti melihat (idean), sedangkan logi berasal dari kata logos yang berarti
pengetahuan atau teori. Jadi, ideologi dapat diartikan hasil penemuan dalam pikiran
yang berupa pengetahuan atau teori. Ideologi dapat juga diartikan suatu kumpulan
konsep bersistem yang dijadikan asas, pendapat (kejadian) yang memberikan arah
tujuan untuk kelangsungan hidup.
9
Ideologi merupakan suatu hal yang sangat penting dan harus dimiliki oleh Bangsa
Indonesia. Pentingnya Ideologi bagi suatu negara juga terlihat dari fungsi ideologi itu
sendiri.
Fungsi Ideologi ialah membentuk identitas atau ciri kelompok atau bangsa. Ideologi
memiliki kecenderungan untuk "memisahkan" kita dari mereka.
Ancaman Integrasi Nasional Dalam Bidang Ideologi adalah ancaman yang dinilai
mempunyai kemampuan yang membahayakan pemikiran masyarakat suatu negara
sehingga akan mengancam terhadap dasar falsafah Negara yaitu Pancasila.
Politik berasal dari bahasa Yunani (politicos) yang berarti dari, untuk, atau yang
berkaitan dengan warga negara. Politik merupakan instrument utama untuk
menggerakkan pemerintahan sehingga sangat rentan akan terjadinya konflik dan
ancaman. Hal ini membuktikan bahwa ancaman politik dapat menumbangkan
suatu rezim pemerintahan bahkan dapat menghancurkan suatu negara.
10
Dalam bidang politik, berbagai ancaman actual yang mungkin akan timbul yaitu
terjadinya pertikaian antarkelompok masyarakat akibat terjadinya berbagai
perbedaan pendapat dalam memaknai amandemen UUD 1945, tuntutan otonomi
khusus dan kebebasan pers yang tidak diimbangi dengan tanggung jawab moral,
sehingga akan berpotensi terhadap disentegrasi suatu bangsa. Disintegrasi
merupakan suatu peristiwa yang terjadi pada suatu negara yaitu berupa perpecahan
di dalam negara tersebut. Disintegrasi ada yang berkaitan dengan ideologi,
kepentingan, dan juga pemerintahan.
Pengertian Ancaman Integrasi Nasional Dalam Bidang Politik adalah setiap usaha
dan kegiatan baik dalam negeri maupun luar negeri yang dikategorikan sebagai hal
yang membahayakan dan memecah belah persatuan dengan mengatas namakan
politik. Ancaman di bidang politik dapat bersumber dari luar negeri maupun dalam
negeri. Dari luar negeri, ancaman di bidang politik dilakukan oleh suatu negara
dengan melakukan tekanan politik terhadap Indonesia. Intimidasi, provokasi, atau
blokade politik merupakan bentuk ancaman non-militer berdimensi politik yang
sering kali digunakan oleh pihak-pihak lain untuk menekan negara lain.
Ancaman yang berdimensi politik yang bersumber dari dalam negeri dapat berupa
penggunaan kekuatan berupa pengerahan massa untuk menumbangkan suatu
pemerintahan. yang berkuasa, atau menggalang kekuatan politik untuk melemahkan
kekuasaan pemerintah.
Ancaman di bidang politik dapat dilihat dari gerakan separatis. Gerakan Separatis
atau Separatisme adalah kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat di
Indonesia yang ingin memisahkan dari Negara Indonesia. Kelompok Separatis telah
melakukan. berbagai aksi di beberapa wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Aksi-aksi dalam bentuk tindakan kejahatan dan kekerasan itu telah menimbulkan
gangguan terhadap tata kehidupan masyarakat.
11
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
• Posisi silang Indonesia merupakan sebuah potensi sekaligus ancaman bagi integrasi
nasional bangsa Indonesia.
• Ancaman Integrasi Nasional Dalam Bidang Ideologi adalah ancaman yang dinilai
mempunyai kemampuan yang membahayakan pemikiran masyarakat suatu negara sehingga
akan mengancam terhadap dasar falsafah Negara yaitu Pancasila
• Ancaman Integrasi Nasional Dalam Bidang Politik adalah setiap usaha dan kegiatan baik
dalam negeri maupun luar negeri yang dikategorikan sebagai hal yang membahayakan dan
memecah belah persatuan dengan mengatas namakan politik
12
• Ekonomi merupakan salah satu penentu posisi tawar setiap negara dalam pergaulan.
Internasional ancaman ekonomi dibagi menjadi 2 yaitu:
2. Ancaman Eksternal, dapat berbentuk kinerja ekonomi yang buruk, daya saing rendah,
ketidak siapan menghadapi globalisasi, dan tingkat ketergantungan pada pihak asing.
• Menurut BPPI 2008, ancaman di bidang budaya timbul bersamaan dengan dinamika yang
terjadi dalam globalisasi. Hal ini ditandai masuknya nila-nilai budaya dari luar negeri yang
sulit dibendung dan mempengaruhi nilai-nilai di Indonesia
• Ancaman di bidang pertahanan dan keamanan dapat dilihat dari ancaman militer.
Ancaman militer menurut BPPI 2008 adalah ancaman yang menggunakan kekuatan
bersenjata dan terorganisasi yang dinilai mempunyai kemampuan membahayakan
kedaulatan Negara, keutuhan wilayah Negara, dan keselamatan segenap bangsa.
B. SARAN
Sebagai Generasi penerus Bangsa Kita harus memahami dan mewujudkan keadilan,
kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah dengan tidak membedakan ras, suku, agama,
bangsa, dan sebagianya. Dengan demikian, uapaya integrasi nasional dengan strategi yang
mantap perlu terus dilakukan agar terwujud integrasi bangsa Indonesia yang diinginkan.
Upaya pembangunan dan pembinaan integrasi nasional ini perlu karena pada hakikatnya
integrasi nasional tidak lain menunjukkan tingkat kuatnya persatuan dan kesatuan bangsa.
yang diinginkan. Pada akhirnya persatuan dan kesatuan bangsa inilah yang dapat lebih
menjamin terwujudnya negara yang makmur, aman, dan tentram.
Selain itu, Pemahaman nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika harus dijadikan arahan, pedoman,
acuan, dan tuntunan bagi setiap individu dalam bertindak dan membangun serta
memelihara tuntutan bangsa yang terintegrasi secara nasional demi keutuhan NKRI yang
dikenal dengan masyarakat multikultural. Oleh karena itu, implementasi atau penerapan
nilai- nilai Bhinneka Tunggal Ika harus tercermin pada pola pikir, pola sikap, dan pola tindak
yang senantiasa mendahulukan kepentingan bangsa dan NKRI daripada kepentingan pribadi
atau kelompok.
13
DAFTAR PUSTAKA
http://www.kartikaafriyanti.blogspot.co.id
http://www.klikpengertian.com/2016/01/ancaman-terhadap-integrasi-nasional.html
http://khoirunnisasalsabila.blogspot.co.id/2016/05/ancaman-integritas-dalam-berbagai-
bidang.html
http://fahimahalkayyis.blogspot.co.id/2015/05/ancaman-integrasi-nasional-dalam-
bidang.html
http://www.kuttabku.com/2017/01/contoh-ancaman-terhadap-negara-dan-ideologi-
pancasila-di-bidang-ideologi-politik-ekonomi-sosial-budaya-dan-di-bidang-pertahanan-dan-
keamanan.html
https://prezi.com/s-980bi-k7gd/pertahanan-dan-keamanan-nasional/
http://nidiapuspavitaloka.blogspot.co.id/2012/04/contoh-kasus-ketahanan-nasional-
budaya.html
http://rahayutrisnadewi.blogspot.co.id/2013/05/ancaman-terhadap-ketahanan-nasional
html
http://fahimahalkayyis.blogspot.co.id/2015/05/ancaman-integrasi-nasional-dalam-
bidane.html.
https://prel.com/ddrkb4jjyifr/ancaman-polizik/
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2113278-pentingnya-ideologi-bagi-suatu
nevara/#ixzzleKnMvrZr
http://id.wikipedia.org/
http://www.ingateros.com/2011/04/hati-hati-ancaman-penipuan-berkedok-aliran-nii.html
14
https://www.google.co.id/amp/s/jagoips.wordpress.com/2013/04/01/488/amp/
http://www.nafiun.com/2014/03/peristiwa-pemberontakan-andi-azis-di-makassar.html?
m=1 https://www.google.co.id/amp/s/blog.ruangguru.com/lutar-belakang-dan-tujuan-
pemberontakan-prri/permesta3fhs amp-true
15