Anda di halaman 1dari 7

Strategi Promosi Produk Hasil Usaha Kerajinan dari Bahan

Limbah Berbentuk Bangun Datar

A. Pengertian Promosi
Promosi adalah salah satu istilah yang sudah tidak asing lagi.
Umumnya, istilah promosi adalah digunakan dalam aktivitas
pemasaran, meski terkadang dipakai juga dalam dunia
pekerjaan. Lalu, apa itu promosi?

Dalam hal karir atau pekerjaan, promosi adalah mengacu


pada kenaikan pangkat atau posisi karyawan dalam struktur
organisasi perusahaan.

Dengan kata lain, promosi adalah pengikatan pangkat


karyawan dalam mempertahankan posisinya di sebuah
perusahaan.

Sedangkan dalam aktivitas pemasaran, promosi adalah


kegiatan yang dilakukan untuk mengenalkan suatu barang
atau jasa, hingga bisa menarik minat masyarakat (pembeli).

Promosi adalah suatu kegiatan untuk meningkatkan sesuatu


(barang atau jasa) ke arah yang lebih baik.

Menurut Fandy Tjiptono promosi adalah komunikasi


pemasaran yang dikerjakan untuk mempengaruhi,
menyampaikan sesuatu, membujuk, serta meningkatkan
pasar sasaran dari suatu perusahaan.
B. Menentukan Strategi Promosi Produk Hasil Usaha
Kerajinan Dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun
Datar
Strategi promosi produk hasil usaha kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun datar, antara lain:

1. Menentukan target pasar

Banyak pelaku usaha kerajinan mempunyai idealisme tinggi dan


akhirnya terjebak dalam produksi yang kurang sesuai dengan
target pasar. Dalam dunia bisnis, menentukan target market
sangatlah penting yang perlu dilakukan. karena jika sudah
mempunyai target market maka produk yang dijual dapat
disesuaikan dengan kebutuhan target market tersebut.Target
market ditentukan sebelum Anda memproduksi produk atau
memutuskan menjalankan suatu usaha. Selain itu, perhatikan
juga perkembangan selera konsumen dalam bidang produk
kerajinan. Karena perkembangan zaman dan gaya hidup semakin
cepat dan dapat mempengaruhi selera konsumen dalam membeli.

2. Membuat produk kerajinan yang unik

Setelah menentukan target market, langkah kedua yang perlu


Anda lakukan yaitu membuat suatu produk yang unik sehingga
dapat menarik perhatian para konsumen maupun calon
konsumen. Produk yang unik juga mempunyai daya saing yang
kuat sehingga dapat bertahan di tengah kompetisi bisnis yang
terjadi. Produk unik juga berarti memiliki perbedaan dari produk
yang ada di pasaran. Perbedaan itu bisa meliputi bentuk,
warna,bahan, atau fungsinya. Keunikan inilah yang akan
membedakan produk Anda dan menjadikannya lebih istimewa
dibanding produk para pesaing.

3. Melakukan promosi sesuai target market

Buatlah konsep promosi yang menarik untuk memancing dan


menarik perhatian konsumen atau target pasar. Melakukan
promosi dengan berbagai cara, mulai dari sosial media, membuat
brosur, kartu nama atau dapat juga memasang iklan di media
massa.

4. Manfaatkan Pemasaran Online

Perkembangan teknologi saat ini terus semakin maju, membuat


media online menjadi sarana yang tepat dalam melakukan
kegiatan pemasaran. Selain murah dan cukup mudah, cara ini
juga terbukti efektif untuk mempromosikan suatu produk. Oleh
karena itu, gunakanlah media online sebaik mungkin untuk
pemasaran produk kerajinan Anda. Buatlah sebuah website dan
akun di platform media sosial ternama seperti Instagram,
Facebook, Tik Tok dan Youtube. Isi akun media sosial tersebut
dengan konten-konten yang menarik tentang produk kerajinan
tangan Anda

5.Mengikuti Event dan Bazar

Bisnis produk kerajinan Anda tidak akan berkembang secara


signifikan bila tidak diperkenalkan kepada masyarakat luas.
Karena semakin banyak orang yang tahu produk Anda maka
brand awareness meningkat dan potensi terjadinya penjualan
juga akan meningkat.
Salah satu contoh promosi produk kerajinan lainnya dengan
mengikuti pameran atau bazar. Dengan mengikuti bazar, Anda
mempunyai kesempatan untuk memperlihatkan produk Anda
sehingga calon konsumen bisa tahu bentuk dan fungsinya. Selain
itu dengan mengikuti pameran Anda dapat membangun relasi
untuk mengembangkan produk buatanmu.

C. Melakukan Promosi Produk Hasil Usaha


Kerajinan Dari Bahan Limbah Berbentuk
Bangun Datar
Melakukan Promosi Produk Hasil Usaha Kerajinan
agar dapat efektif perlu adanya bauran promosi,
yaitu kombinasi yang optimal bagi berbagai jenis
kegiatan atau pemilihan jenis kegiatan promosi yang
paling efektif dalam meningkatkan penjualan. Ada
beberapa jenis kegiatan promosi, sebagai berikut.
a. Periklanan (Advertising),
yaitu bentuk promosi non personal dengan
menggunakan berbagai media yang ditujukan untuk
merangsang pembelian.
b.Penjualan Tatap Muka (Personal Selling)
yaitu bentuk promosi antara penjual dengan calon
pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk
kepada calon pelanggan dan membentuk
pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga
pelanggan kemudian akan mencoba dan
membelinya. Sifat-sifat penjualan tatap muka:
1) Personal atau adanya kontak langsung dengan
konsumen
2) Tanggapan langsung atas pertanyaan atau reaksi
konsumen
3) Mempererat hubungan dengan konsumen, apabila
sikapnya memuaskan
4) Biaya operasional cukup tinggi

c. Publisitas (Publisity),
merupakan usaha untuk merangsang permintaan
suatu produk secara non-personal dengan memuat
berita komersial yang menarik mengenai produk
tersebut didalam media cetak atau lainnya, mapun
hasil wawancara yang disiarkan dalam media
tersebut dalam Menentukan Strategi Dan Melakukan
Promosi Produk Hasil Usaha Kerajinan.

d. Promosi Penjualan (Sales promotion)


yaitu suatu bentuk promosi diluar ketiga bentuk
diatas yang ditujukan untuk merangsang pembelian
oleh konsumen dan efektifitas penyalur, melalui
pameran, pertunjukan, demonstrasi, peragaan. Jenis
-jenis promosi penjualan adalah:
1) Promosi konsumen (misalnya barang contoh,
kupon hadiah pembelian demonstrasi)
2) Promosi dagang (kredit pembelian, periklanan
bersama)
3) Promosi bisnis (sponsor pertunjukan, kontes
penjualan)

e. Pemasaran Langsung (Direct marketing),


yaitu suatu bentuk penjualan perorangan secara
langsung ditujukan untuk mempengaruhi pembelian
konsumen. Sifat pemasaran langsung :
1) Nonpublik: Pesan biasanya ditujukan kepada
orang tertentu, misalnya pengiriman surat via pos
atau email, itu berarti yang mengetahui pesan
tersebut hanya pihak terkait saja, publik tidak
mengetahui.
2) Disesuaikan: Pesan dapat disiapkan dan
dirancang dengan sebaikbaiknya terlebih dahulu
sebelum dikirimkan kepada orang yang
bersangkutan agar ia tertarik.
3) Terbaru: Pesan dapat disiapkan dengan sangat
cepat sesuai dengan kondisi terkini.
4) Interaktif: Pesan dapat diubah sesuai tanggapan
orang yang berkaitan sehingga menimbulkan suatu
komunikasi yang interaktif.

Anda mungkin juga menyukai