I. INFORMASI KUNCI
Jenis Bencana BANJIR BANDANG
Waktu Kejadian 16 JANUARI 2024
Lokasi Kejadian Lokasi BANJIR BANDANG di Kabupaten MUSI
RAWAS UTARA (MURATARA) meliputi Kec. Karang
Jaya, Kec. Ulu Rawas, Kec. Rawas Ulu, Kec. Rupit,
Karang Dapo, dan Rawas Ilir.
Dampak - Aktivitas perekonomian masyarakat terhambat
- Sekitar 20.000 Rumah dan fasilitas umum terendam.
- 7 Jembatan gantung putus
- Akses jalan antar kecamatan dan antar desa terputus
Lokasi Jalan payo sai Kelurahan Muara Rupit, Kecamatan Rupit,
Pos Muhammadiyah Kabupaten Musi Rawas Utara Kode Pos : 31654
Koordinator
Ardis Midiarto
Pos Muhammadiyah
Kondisi terkini tanggal 16 Januari 2024 di Kecamtan Rupit dan kecamatan Rawas Ulu debit air
sudah surut, masyrakata mulai membersihkan rumah. Relawan Poskoor Muhammadiyah telah
melakukan assesment dilokasi terdampak yaitu desa Karang anyar sebanyak 1.015 KK terdiri
3.645 jiwa, Karang Waru 357 KK terdiri 1.100 jiwa, Lubuk kemang 720 KK, Lesung batu muda
700 KK 1.152 jiwa, dan Lesung batu 500 KK. Beberapa desa tersebur memiliki keluhan sakit
seperti demam tinggi, diare, kutu air dan sebagainya.
Kondisi Kecamatan Karang dapo yakni dari desa Biaro hinggah ke hilir yaitu kecamatan Rawas
Ilir akses jalan masih terputus akibat terendam air setinggi 0.7 meter. Berdasarkan infomasi
beberapa kader muhammadiyah yang berdemosili desa Rantau kadam 674 KK 2.446 jiwa,
Karang dapo 841 KK 2.413 jiwa, Karang dapo1 521 KK 1.972 jiwa dan Biaro baru 632 KK
1.785 jiwa dan kondisi banjir masih menggenangi rumah warga. Kader Muhammadiyah tersebut
siap dijadikan Relawan Poskoor melihat kondisi terkini bantuan seperti makanan siap saji, air
bersih, obat-obatan, sembako dan Tim kesehatan sangat dibutuhkan.
Berdasarkan Posko Siaga Banjir Kecmatan Karang Jaya dan Kepala desa terdampak banjir di
sekitar kecamatan Karang Jaya akibat luapan sungai rupit, Tim Poskoor Banjir Bandang
Muhammadiyah Kabupaten Musi Rawas Utara mendapatkan infomasi bahwa ada beberapa desa
yang terdampak banjir ataranya Desa Sukamenang, Bukit langkap, Rantau jaya, Muara batang
empu, Bukit ulu, Embacang baru ilir, dan Embacang lama. Keluhan warga akibat bencana ini
yaitu, alat elektronik seperti (Tv, Magic com, Kulkas) dan persedian makanan terendam banjir.
Kondisi terkini banjir dikecamatan Karang Jaya sudah surut, namun sangat membutuhkan air
bersih, sembako, dan obat-obatan.
III. DAMPAK
1. Aktivitas perekonomian masyarakat terhambat
2. Sekitar 5.000 Rumah dan fasilitas umum terendam.
3. 7 Jembatan gantung putus
a. Jembatan Gantung Kecamatan Rupit, (Desa Batu Gajah, Tanggal 1 Januari 2024)
b. Jembatan Gantung Kecamatan Ulu Rawas ( Desa Sosokan, Muara Kuis, Lubuk Kemang,
Tanjung Beringin, Tanggal 11 Januari 2024)
c. Jembatan Gantung Kecamatan Rawas Ulu ( Desa Lesung Batu Tanggal 11 Januari 2024).
d. Jembatan Gantung Kecamatan Rupit, (Desa Bingin Rupit, Tanggal 12 Januari 2024)
4. Akses jalan akses menuju Kecamatan Karang dapo dan Kecamatan Rawas ilir masih
terendam air setinggi 0,5 meter.
5. Masyarakat mengalami keluhan penyakit seperi : Gatal-gatal, kutu air, masuk angin, dan
diare.
6. Banyak alat elektronik dan persedian makanan warga rusak karena terendam air banjir
dadakan.
V. TIM RESPON
1. Saat ini Relawan yang ada dilapangan yang melakukan pendataan terdiri dari rekan rekan
Ortom Muhammadiyah Kabupaten Muratara.
2. Poskoor Muhammadiyah telah terbentuk.
X. KENDALA
1. Jalan sudah terbukan namun masih berlumpur.
2. Akses jalan menuju kecamatan Karang dapo masih teremdam banjir setinggi 0,5 meter.
3. Belum memiliki kedaraan Pick-up untuk distribusi logistik.
4. Masyarakat desa cukup susah diajak komunikasi.
5. Belum ada jaket pelampung.
XIII. PENUTUP
Demikianla laporan ini kami buat sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan.
Ardis Madiarto
Ketua
Lampiran I
DAFTAR KEBUTUHAN LOGISTIK
BANJIR BANDANG KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA
TANGGAL, 16 JANUARI 2024
Ardis Madiarto
Ketua
Lampiran II
DOKUMENTASI KEGIATAN
Kondisi Desa Biaro Baru
Koordinasi ke BPBD Musi Rawas Utara