USULAN PROGRAM KERJA DEFINITIF KKN-PPM

UPAYA PENINGKATAN INDEKS PEMBANGUNAN

MANUSIA DI DESA SUKANAGARA KECAMATAN
TANJUNGJAYA KABUPATEN TASIKMALAYA

Kelompok KKN : Kelompok 16

Nama Desa : Desa
Sukanagara
Kormades : Gian Rizki Adriansah
(1903020017)
Anggota :
1. Ai Sri Ramadanty 1905010013
2. Anti Siti Fatmala 1901020060
3. Denisa Nurul Syamsa 1901020043
4. Nirma Yanti 1902020010
5. Divia Oktora 1902010204
6. Dina Mariyam 1902010054
7. Gina Agustina 1902010087
8. Sigit Pratama 1902010142
9. Yandie Ramadhany 1902010307
10. Mahardika Syah Refo 1903010092
11. Salma Natasya Azzahra 1903010053
12. Andrian Salfan 1905030014
13. Dila Yanti 1904010026
14. Aldi Muhamad Rivaldi 1904010053
15. Mita Krisna Dewi 1904010146

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA

MASYARAKAT UNIVERSITAS PERJUANGAN

TASIKMALAYA
2022
 HALAMAN PENGESAHAN

a. Judul Kegiatan :-
b. Kelompok KKN : Kelompok 16
c. Kormades : Gian Rizki Adriansah
d. Desa : Sukanagara

Tasikmalaya , 20
Juli 2022

Disetujui oleh :

Kepala Desa Dosen Pembimbing Lapangan

Oih Sugianto
Nitya Nurul Fadilah, M.Farm
NIDN. 042604302

Ketua LPPM

Dr. Eming Sudiana,

M.Si
NIP.196210111987
031005
 BAB I
PENDAHULUAN

a. Gambaran Umum Desa Sukanagara

Desa sukanagara merupakan salah satu desa dari 7 desa yang ada di
kecamatan Tanjungjaya, kabupaten Tasikmalaya, yang memiliki sumber daya
alam yang cukup strategis dalam mengembangkan agrobisnis, serta memiliki
perbukitan yang cukup indah dengan udara sejuk. Desa sukanagara awalnya
bernama desa cigowak, nama cigowak ketika sedang berjaya terkenal dikalangan
para pejuang sebagai daerah pertahanan untuk menjaga stabilitas keamanan dan
ketahanan untuk mempertahankan keutuhan NKRI dari rongrongan yang
menginginkan perpecahan pemberontak DI/TII. Pada tahun 1950 daerah
pertahanan TNI dan para pejuang tersebut tepatnya berlokasi di pasir batang. Pada
tahung 1980 di pelopori oleh para tokoh masyarakat yang ada di wilayah desa
cigowak diantaranya tokoh ulama, tokoh pemuda dan tokoh-tokoh lainnya
mengadakan suatu perundingan agar desa cigowak diadakan pemekaran,
mengingat luas wilayah desa cigowak yang begitu luasnya, jumlah penduduk yang
sudah memenuhi persyaratan pemekaran. Setelah adanya perundingan semua
tokoh yang hadir menyepakati desa cigowak dibagi menjadu dua wilayah, maka
sejak tahun 1980 tersebut status desa cigowak mengalami pemekaran menjadi dua
desa yaitu desa cigowak sebagai desa awal berganti nam menjadi desa Sukanagara
dan Pemekarannya bernama desa senang.
1. Kondisi Geografis
a. Letak dan Luas Wilayah
 Luas Wilayah : 810,77 Ha
 Ketinggian Tanah dari Permukaan laut : 350 mdpl
 Curah Hujan : 14,00 mm
 Suhu Rata-rata : 24℃

b. Jarak Tempuh dari Kantor Desa ke Pusat Pemerintah

 Jarak ke Kecamatan : 5 km
 Jarak ke Kabupaten : 13 km
 Jarak ke Provinsi : 119 km
c. Batas Wilayah
 Sebelah Utara : Desa Margajaya
 Sebelah Selatan : Desa Cikeusal
 Sebelah Timur : Desa Sukasenang
 Sebelah Barat : Desa Cimanggu
d. Pembagian Wilayah
 Dusun Cimaung : 2 RW 5 RT
 Dusun Btr.Kayang : 2 RW 7 RT
 Dusun Nuralam : 2 RW 7 RT
 Dusun Tgl.panjang : 2 RW 8 RT
 Dusun Ciheras : 2 RW 4 RT

2. Kondisi Umum Demografi

Desa Sukanagara merupakan salah satu Desa dari tujuh desa yang ada di kecamatan
Tanjungjaya , Kabupaten Tasikmalaya, yang memiliki sumber daya alam yang cukup
strategis dalam mengembangkan agrobisnis
a. Peternakan : domba, sapi, Jumlah ayam broiler
b. Perikanan : Ikan air tawar
c. Aparatur Pemerintah :
• Jumlah Aparat Pemerintahan Desa/Kelurahan : 14 orang
• Jumlah Perangkat Desa/Kelurahan : 5 unit kerja
• Kepala Desa/Lurah : 1 orang
• Sekretaris Desa/Kelurahan : 1 orang
• Kepala Urusan Pemerintahan : Ada-Aktif
• Kepala Urusan Pembangunan : Ada-Aktif
• Kepala Urusan Kesejahteraan Rakyat : Ada-Aktif
• Kepala Urusan Umum : Ada-Aktif
• Kepala Urusan Keuangan : Ada-Aktif
• Jumlah Staff : 2 orang
e. Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan
• LPMD/LPMK : 13
• Karang Taruna : 1 Unit
• Kelompok Tani/Nelayan :-
f. Pembina RT/RW
• Jumlah RT : 10 RT
• Jumlah RW : 5 RW
h. Sarana Olahraga
• Lapangan Bulu Tangkis : 1 buah
• Lapangan Pingpong : 1 buah
i. Sarana Keagamaan
• Jumlah Masjid : 23 buah
j. Prasarana dan Sarana Kesehatan
• Prasarana Kesehatan
- Posyandu : 7 Unit
- Toko Obat : 1 Unit
- Jumlah rumah atau kantor praktek dokter : 2 unit
• Sarana Kesehatan
- Bidan : 2 orang
- Jumlah Dokter Praktik : 2 orang
k. Prasarana dan Sarana Pendidikan
• Gedung SD : 3 buah
• TK : 10 buah
• SMP : 1 buah
• SMK : 1 buah
3. Potensi Desa
Potensi Industri dan Perdagangan yang paling menonjol di Kecamatan Tanjungjaya
termasuk desa sukanagara adalah pertanian antara lain : Manggis, Durian, Pohon
aren. Manggis merupakan salah satu hasil pertanian yang cukup besar bahkan
menjadi tumpuan bagi para petani, hal ini terbukti Desa Sukanagara salah satu Desa
penghasil Manggis terbesar di kecamatan Tanjungjaya. Penduduk Desa sukanagara
selain bergerak dibidang pertanian, juga banyak pula penduduk yang bergerak di
bidang peternakan , antara lain sapi, ayam, kerbau, kambing, domba. Potensi lainnya
yaitu wisata alam diantaranya Wisata Batu Ngiung, wisata Pasir Batang.
4. Permasalahan

 Desa Sukanagara letaknya tidak begitu jauh tetapi juga tidak begitu dekat dari
ibu kota Kabupaten Tasikmalaya, maupun Kota Tasikmalaya, sementara
keragaman potensi wisatanya ada tetapi sedikit terbengkalai karena pasca
pandemi. Oleh karena itu pengembangan basis desa wisata juga harus bertumpu
pada kesiapan dan partisipasi keterlibatan masyarakat dalam mewujudkannya.
 Kurangnya pemakaian fasilitas umum terutama fasilitas belajar oleh masyarakat
dan kurangnya minat membaca dan belajar anak-anak dari desa sukanagara.
 Keterbatasan fasilitas kesehatan terutama Apotek di Desa Sukanagara dan
kurangnya perhatian anak-anak desa terhadap kebersihan.
 Masih banyak masyarakat/pelaku usaha yang memasarkan produknya dengan
cara manual, jadi masih di pasarkan secara langsung kepada konsumen dan
lingkup pemasarannyapun masih berada di wilayah desa sukanagara saja bahkan
lingkup dusun saja. Sehingga menyebabkan banyak para pelaku usaha dan
konsumen merasa bosan dengan produk tersebut.
 Lingkungan dan fasilitas umum yang masih terdapat banyak sampah yang tidak
pada tempatnya.
 Potensi bencana alam di desa taraju juga cukup besar dikarenakan letak
geografisnya yang berada di dataran tinggi menyebabkan desa taraju rawan akan
benca alam, seperti longsor, banjir, angin kencang dan kebakaran hutan.

5. Solusi permasalahan
 Perlu adanya fasilitas umum seperti taman membaca, taman belajar agar
masyarakat bisa termotivasi untuk melakukan kegiatan membaca, belajar.
pemerintah harus mempunyai strategi khusus bagaimana agar anak-
anak/masyarakat khususnya di desa Sukanagara itu bisa lebih giat belajar
khususnya membaca.

 Perlu adanya fasilitas kesehatan seperti Apotek yang mudah dijangkau

masyarakat. Minimal mengetahu tentang pentingnya apotek hidup berupa
tanaman obat yang dapat menjadi alternatif pengobatan ringan dan pencegahan
penyakit. Serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya
berolahraga misalnya dengan mengadakan kegiatan senam rutin.

 Perlu adanya pelatihan dan pengembangan usaha bagi masyarakat agar usaha
mereka bisa berkembang dan bersaing dengan usaha yang lain

 Perlu adanya peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga

lingkungan terutama fasilitas-fasilitas umum. Sehingga program rutin bersih-
bersih dan gotong royong dapat dijalankan.
 Perlu adanya penyuluhan dari pihak lembaga pemerintahan ataupun dari
mahasiswa terkait dengan potensi bencana alam yang ada di desa Taraju.
Walaupun bencana alam tidak sering terjadi namun edukasi sangat di perlukan
bagi masyarakat.
 BAB II
METODE PELAKSANAAN DAN TUGAS PERSONALIA
KKN-PPM

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat

(KKN-PPM) ini, terbagi ke dalam enam bidang, yaitu bidang pendidikan, kesehatan,
ekonomi, lingkungan, kelembagaan, mitigasi bencana. Dalam pembagian bidang
tersebut, kami melaksanakan program kegiatan yang telah disesuaikan dengan
masalah dan kondisi masyarakat di desa Sukanagara.
1. Bidang Pendidikan
 Kunjungan SD
Melakukan kunjungan terhadap 3 SDN yang ada di desa Sukanagara yaitu SDN
Nuralam, SDN Gunung Payung, SDN 2 Cigowak. Sebelumnya telah dilakukan
survei berupa wawancara dan observasi terlebih dahulu bersama ketiga kepala
sekolah dari masing-masing SD tersebut. Bentuk kegiatan yang akan dilakukan
yaitu dengan memberikan edukasi melalui video pembelajaran. Tujuan dari
kegiatan ini yaitu menganalisis kegiatan belajar mengajar langsung serta
memberikan edukasi pembelajaran yang menarik.
 Pembelajaran TIK
Memberikan pembelajaran Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) kepada
siswa MTs Al-Muawwiyah. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk menambahkan
keterampilan siswa dalam penggunaan teknologi sehingga siswa dapat
memahami pengetahuan dan pengoperasian teknologi.
 Klinik Literasi
Melakukan kegiatan berupa bimbingan belajar terhadap anak-anak usia 5-12
tahun di dusun cimaung melalui metode yang menyenangkan yaitu belajar
sambil bermain. Mengadakan ruang belajar serta memberi alat tulis kepada
anak-anak yang ikut serta dalam kegiatan. Tujuan dari kegiatan ini yaitu
meningkatkan kualitas pengetahuan serta meningkatkan kemampuan peserta
didik dan menanamkan kebiasaan belajar.
2. Bidang Kesehatan
 Sosialisasi PHBS dan Memberikan Sabun Cuci Tangan
Memberikan Sosialisasi pentingnya pola hidup bersih dan sehat ( PHBS) melalui
7 langkah Mencuci Tangan yang baik dan benar serta membagikan sabun cuci
tangan terhadap siswa SDN Nuralam, SDN Gunung Payung dan SDN 2 Cigowak.
Tujuan dari kegiatan ini yaitu sebagai langkah dalam meningkatkan kualitas
kesehatan anak melalui pemahaman pentingnya hidup bersih dan sehat sehingga
dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
 Penyuluhan Tanaman Obat
Pentingnya pemahaman tentang Tanaman Obat dan sejuta manfaatnya serta
terbatasnya fasilitas kesehatan memjadika program kegiatan berupa penyuluhan
obat ini dilakukan. Penyuluhan akan disampaikan dengan mengundang
narasumber yaitu Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Perjuangan
Tasikmalaya. Tujuan dari kegiatan ini yaitu memberikan pengetahuan dan
pemahaman kepada masyarakat tentang manfaat tanaman obat sehingga
masyarakat memahami tentang manfaat dan pentingnya tanaman obat dan mampu
mengaplikasikannya.
 Apotek Hidup
Kegiatan dilakukan dengan membuat apotek hidup sebagai contoh bagi
masyarakat lain. Apotek hidup dibuat dengan memakai lahan pekarangan milik
salah satu warga di dusun cimaung dengan menanam tanaman obat dengan
memberi nama tanaman, nama latin, dan manfaatnya. Tujuan dari kegiatan ini
yaitu untuk pemanfaatan tanaman obat sehingga masyarakat desa sukanagara
dapat lebih mandiri dalam pengobatan herbal.
 Senam Kebugaran Jasmani
Kegiatan dilakukan dengan mengajak seluruh masyarakat desa sukanagara
berpartisipasi dalam senam kebugaran jasmani sekaligus pelatihan senam
kebugaran jasmani kepada ibu-ibu sehingga nantinya dapat menjadi kegiatan rutin
di desa atau dusunnya masing-masing. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk
membiasakan masyarakat dalam berolahraga dan untuk meningkatkan kebugaran
 jasmani masyarakat desa sukanagara serta mengajarkan cara menjaga tubuh agar
selalu sehat dan terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh gaya hidup yang
tidak sehat karena kurangnya aktivitas olahraga.
3. Bidang Ekonomi
 Sosialisasi Ekonomi Kreatif Dini
Kegiatan dilakukan dengan memberikan sosialisai mengenai ekonomi kreatif
sejak dini kepada siswa MTs al-Muawwiyah, dengan tujuan memperkenalkan apa
itu ekonomi kreatif dini sehingga siswa memiliki pedoman bahwa menjadi kreatif
itu sangat penting di era modern ini sehingga mampu mengaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari.
 Sosialisasi Cara Meningkatkan pemasaran
Melakukan sosialisasi secara door to door kepada pelaku usaha (UMKM)
mengenai cara meningkatkan pemasaran. Tujuan untuk dapat membantu pelaku
usaha dalam memasarkan produknya ke pasar yang lebih luas sehingga usahanya
dapat berkembang.
 Membantu Meningkatkan pemasaran dan kualitas produk
Kegiatan dialkukan dengan pendekatan terhadap pelaku usaha dan memberikan
ilmu-ilmu pemasaran dan peningkatan kualitas produk serta membantu dalam
proses pembuatannya. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan
pemasaran dan kualitas produk gula aren milik salah satu warga dusun Cimaung
sehingga pelaku usaha Gula Aren milik salah satu warga dapat meningkat
pemasarannya dan kualitas produknya meningkat.
 Promosi Destinasi Wisata
Kegiatan dialkukan dengan membuat promosi berupa profile singkat wisata Batu
Ngiung kemudian dipromosikan melalui media sosial masing-masing anggota dan
membuat akun wisata Batu Ngiung. Tujuan dari kegiatan ini yaitu sebagai
pemberitahuan dan peningkatkan pengunjung atau wisatawan lokal maupun luar
sehingga dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang mengunjungi wisata batu
ngiung dan perekonomian sekitar akan meningkat.
4. Lingkungan
 Penyuluhan Peduli Lingkungan
Kegiatan berupa penyuluhan mengenai peduli lingkungan dengan mengundang
aktivis lingkungan sebagai narasumber. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk
meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungannya
masing-masing. Sehingga masyarakat sadar akan pentingnya menjaga lingkungan
dan terciptanya lingkungan yang bersih dan nyaman.
 Jumsih (Jum’at Bersih)
Kegiatan berupa bersih-bersih yang dilakukan setiap hari Jum’at dengan mengajak
seluruh kalangan masyarakat gotong royong dalam membersihkan sampah dan
saluran air serta memperbaiki hal yang harus diperbaiki. Tujuan dari kegiatan ini
yaitu untuk menambahkan rasa tanggung jawab dan membiasakan warga tentang
pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sehingga tercipta lingkungan yang
bersih dan nyaman. Serta membantu dalam gotong royong pembangunan saluran
irigasi yang merupakan program desa.
 Pembersihan Tempat Wisata Batu Ngiung
Kegiatan bersih-bersih bersama karang taruna dan masyarakat dalam melestarikan
wisata alam batu ngiung agar tetap terjaga sehingga pengunjung/wisatawan yang
hadir akan merasa nyaman. Kegiatan dilakukan karena matinya wisata batu
ngiung pasca pandemi sehingga perlu di hidupkan kembali.
5. Mitigasi Bencana
 Potensi Bencana Longsor
Melakukan penyuluhan terkait potensi bencana alam yang ada di daerah desa
Sukanagara, kegiatan dilakukan dengan sasaran masyrakat umum. Karena wilayah
sukanagara berada di wilayah dataran tinggi sehingga memiliki potensi bencana
yang tinggi. Tujuan kegiatan ini yaitu memberikan pemahaman kepada
masyarakat tentang potensi bencana terlebih potensi longsor di desa Sukanagara.
 Reboisasi/ Penghijauan
Kegiatan ini dilakukan dengan melakukan penanaman pohon di tempat wisata
pasir batang yang ada di perbatasan desa sukanagara. Tujuan dilakukannya
kgiatan ini yaitu untuk dapat meminimalisir terjadinya longsor.
6. Kelembagaan
 Sosialisai Program Kerja KKN-PPM
Melakukan sosialisasi program kerja berupa rapat koordinasi bersama aparatur
desa atau yang ditugaskan agar tidak terjadi permasalahan atau hambatan dalam
menjalankan program kerja sehingga program dapat terlaksana secara terstruktur
dan berjalan dengan baik.
 Ikut Serta Dalam Kegiatan Kelembagaan di Desa Sukanagara
Kegiatan dilakukan dengan mengikuti dan membantu berbagai kegiatan yang
diadakan kantor desa, karang taruna atau lembaga-lembaga lainnya. Seperti turut
serta dalam kepanitian Peringatan Hari Besar Islam, Peringatan Hari Besar
Nasional, Peringatan Hari Jadi Kota Tasikmalaya, membantu Mengajar mengaji di
DKM Dusun Cimaung khususny serta pengajian rutin DKM lainnya.
 BAB III
PROGRAM KERJA

PROGRAM KERJA TENTATIF

KKN-PPM UNIVERSITAS PERJUANGAN TAHUN AKADEMIK 2021/2022

Disusun : Kelompok 16

Desa : Sukanagara

Kecamatan : Tanjungjaya

Kabupaten : Tasikmalaya

Nama DPL : Nitya Nurul Fadilah,M.Farm

No Program/Ke Volume Tujuan Mitra Masyarakat Indikator Dan( Mahasiswa

giatan Sasaran Keberhasilan RP) Penanggung
Jawab
A.Bidang Pendidikan
1 Gang Setiap Meningkatkan SD Peserta Didik Peserta didik 0 Denisa dan Anti
Baca/Ruma hari/Ko kualitas membaca SD mempunyai
h Baca ndisiona peserta didik dan kebiasaan
l menanamkan membaca
kebiasaan membaca
2 Kunjungan 1x/ming Menganalisis SD Guru dan Membantu 0 Denisa dan Anti
SD gu kegiatan belajar Peserta Didik kekurangan
mengajar langsung SD yang ada di SD
dan membantu jika tersebut
 ada kekurangan
3 Bimbingan 1x/ming Meningkatkan minat SD Peserta Didik Membantu apa 0 Denisa dan Anti
Belajar gu baca peserta didik yang peserta
serta memberi didik tidak
motivasi belajar ketahui,dan
bagi peserta didik menjelaskan
kembali
pembelajaran
di SD
4 Pembelajara 1x/ming Untuk MTS Siswa SMP Siswa bisa 0 Salma dan
n TIK gu menambahkan mengoprasikan Mahardika
keterampilan siswa microsoft
dalam penggunaan office
teknologi,terutama
penggunaan
microsoft office
B.Bidang Kesehatan
1. Penyuluhan 2x Meningkatkan Puskesmas Warga Masyarakat 0 Dila,
PHBS kualitas Kesehatan menyadari Mita,
melalui perilaku pentingnya Aldi,
kehidupan sehari- pola hidup
hari yang bersih dan bersih dan
sehat sehat dan
mampu
mengimpleme
ntasikannya.
2. Penyuluhan 4x Menurunkan angka Puskesmas Ibu-ibu yang Berkurangnya 0 Mita Krisna
Penyakit kesakitan dan mengikuti angka Dewi
menular, kematian pada anak posyandu dan kesakitan dan
 tidak dan ibu hamil Ibu Hamil kematian
menular dan akibat penyakit
gizi dan kurangnya
seimbang gizi
3. Apotek Salah Masyarakat Warga Warga Masyarakat 0 Aldi Rivaldy
Hidup satu mendapatkan mengetahui
lahan informasi tentang jenis-jenis
warga pentingnya apotek tanaman obat
hidup sebagai dan mampu
tanaman obat mengaplikasik
keluarga dalam annya
pengobatan dan
pencegahan
berbagai penyakit.
4. Senam 2x Sebagai rehabilitas Puskesmas Lansia ( > 48 Memperkuat 0 Dila Yanti
Lansia pada lansia sehingga tahun ) otot dan sendi,
dapat mengurangi melancarkan
risiko penyakit peredaran
tertentu serta darah, menjaga
menjaga Kesehatan Kesehatan
dan fungsi otak. fungsi otak
sehingga
penykit dapat
dicegah.
C.Bidang Ekonomi
1. Meningkatk Pelaku Usaha Masyaraka Warga Yang Membantu 0 Yandie
an Mengetahui Bahwa t memiliki Peningkatan
Pemasaran Peningkatan Segi Usaha usaha atau
Pemasaran Pemasaran
 Sangatlah Berguna Yang Ada di
Bagi Usaha Yang di Desa Ciamung
Milikinya
2 Membantu Peningkatan Masyaraka Warga Yang Meningkatkan 0 Sigit
Meningkatk Kualitas Produk t Memiliki kualitas
an kualitas Mampu Usaha Produk Supaya
Produk Meningkatkan Memiliki Mutu
Jumlah Penjualan Yang Baik
Dan Semakin
Memiliki Mutu
Yang Baik
3 Kunjungan 1x Membantu Masyaraka Masyarakat Membantu 0 Aisri dan Nirma
UMKM Pengembangan t yang ada di Pengembangan
desa UMKM
D.Bidang Lingkungan
1 Jumsih Menjaganya dari Lingkunga Masyarakat Untuk 0 Seluruh Peserta
berbagai penyakit n Menjaga KKN
dan meningkatkan Kebersihan
aktivitas Dan Mencegah
kepemudaan daerah Penyakit
sekitar
2 Pembersiha Meminimalisir Lingkunga Masyarakat Membantu 0 Seluruh Peserta
n saluran air kekeringan untuk n Masyarakat KKN
para petani ketika Untuk Tidak
musim kemarau Kekeringan
Air pada petani
E.Mitigasi Bencana
1 Penghijauan 1x/2min Untuk Masyaraka Masyarakat Untuk 0 Andrian
ggu Meminimalisir t Sekitar Meminimalisir
 Terjadinya Longsor bencana
2 Pembangun 1x/1min Masyaraka Masyarakat Bersihnya 0 Gian
an Saluran ggu t Dan Lingkungan
Air Petani Sekitar
F.Kelembagaan
1 Pengemban 1x/ming Mensejahterakan Masyaraka Pemuda- Untuk 0 Seluruh Peserta
gan Stuktur gu pemuda pemudi di t Yang mudi di mensejahterak KKN
Organisasi kampung ciamung Ada Di Kampung an
Kepemudaa Kampung Ciamung KampungCiam
n Kampung Ciamung ung
Ciamung
2 Acara 1x/ming Mempererat Masyaraka Muda-mudi Untuk 0 Seluruh Peserta
Muda-mudi gu Silaturahmi Dengan t Kampung Mempererat KKN
pemuda pemudi Kampung Cimaung Silaturahmi
Cimaung dengan
pemuda-
pemudi

Tasikmalaya,14 juli 2022

Diketahui oleh

DPL KORMADES

Nitya Nurul Fadilah, M.Farm Gian Rizki Adriansah

 PROGRAM KERJA DEFINITIF
KKN-PPM UNIVERSITAS PERJUANGAN TAHUN AKADEMIK 2021/2022

Program Volume Tujuan Masyarakat Mitra Indikator Dana Mahasiswa

sasaran Keberhasilan (Rp) Penanggung
Jawab
1. BIDANG PENDIDIKAN
Non Fisik
a. Kunjungan SD 3x Menganalisis Siswa SD SDN Nur Membantu 0 Denisa N.
kegiatan belajar Alam, kekurangan Syamsa
mengajar SDN yang ada di
langsung serta Gunung SD tersebut
memberikan Payung, serta anak-
edukasi SDN 2 anak dapat
pembelajaran Cigowak mengenal
yang menarik. metode
pembelajaran
yang lebih
menarik dan
menyenangka
n
b. Pembelajaran TIK 1x Untuk Siswa MTs Al- Siswa dapat 0 Salma Natasya
menambahkan MTs Muawan memahami Mahardika
keterampilan ah pengetahuan Syah Refo
siswa dalam dan
penggunaan pengoperasia
teknologi n teknologi

Fisik
a. Klinik Literasi 1x/minggu Meningkatkan Anak-anak Masyara Peserta didik 100 Denisa N.
kualitas usia 5-12 kat dusun mempunyai Syamsa
pengetahuan tahun Cimaung kebiasaan Anti Siti
serta membaca dan Fatmala
meningkatkan
belajar.
kemampuan
peserta didik dan
menanamkan
kebiasaan belajar
2. BIDANG KESEHATAN
Non Fisik
a. Sosialisasi PHBS 3x Meningkatkan Siswa SD SD Anak-anak 0 Aldi Rivaldi
(7 langkah Mencuci kualitas menyadari
Tangan) Kesehatan pentingnya
melalui perilaku pola hidup
kehidupan bersih dan
sehari-hari yang sehat dan
bersih dan sehat mampu
mengimpleme
ntasikannya.
b. Penyuluhan Tanaman 1x Memberikan Masyarakat Desa Masyarakat 0 Dila Yanti
Obat pengetahuan memahami
dan tentang
pemahaman manfaat dan
kepada pentingnya
masyarakat tanaman obat
tentang manfaat sehingga
tanaman obat mampu
mengaplikasi
kannya,
Fisik
a. Membagikan Sabun 1x Membagikan Siswa SD SD Kedepannya 100.00 Mita Krisna
Cuci Tangan sabun cuci anak-anak 0 Dewi
tangan sebagai lebih
gerakan termotivasi
membiasakan dalam
anak-anak menjaga
untuk selalu kesehatan
menjaga dengan selalu
keersihan mencuci
dengan tangan
mencuci tangan menggunakan
menggunakan sabun agar
sabun terhindar dari
berbagai
penyakit.
b. Apotek Hidup 1x Untuk Warga Salah Terbiasanya 20.000 Aldi Rivaldi
pemanfaatan satu masyrakat Dila Yanti
tanaman obat Pekaran dalam
sehingga gan memanfaatka
masyarakat rumah n tanaman
desa Warga obat sebagai
sukanagara alternative
dapat lebih pengobatan.
mandiri dalam
pengobatan
herbal.
c. Senam Kebugaran 1x Untuk Masyarakat Desa Masyarakat 0 Mita Krisna
Jasmani meningkatkan Desa desa Dewi
kebugaran Sukanagara Sukanagara
 jasmani terhindar dari
masyarakat penyakit
desa yang
sukanagara disebabkan
serta oleh gaya
mengajarkan hidup yang
cara menjaga tidak sehat
tubuh agar karena
selalu sehat kurangnya
aktivitas
olahraga.
3. BIDANG EKONOMI
Non Fisik
a. Sosialisasi Ekonomi 1x Memperkenalk Siswa MTs Mts Al- Siswa 0 Yandie
Kreatif Dini an apa itu Muawa memiliki Ramadhany,
ekonomi kreatif nah pedoman Gina Agustina
dini. bahwa
menjadi
kreatif itu
sangat
penting di era
modern ini
sehingga
mampu
mengaplikasi
kan dalam
kehidupan
sehari-hari.
a. Sosialisasi Cara 1x Untuk dapat Pelaku Warga Pelaku usaha 0 Ai Sri
Meningkatkan membantu Usaha Yang dapat Ramadanty
pemasaran pelaku usaha Memilik mengembang Nirma Yanti
dalam i Usaha kan usahanya
memasarkan melalui
produknya ke pemasaran
pasar yang yang lebih
lebih luas luas
Fisik
a. Membantu 1x Untuk Pelaku Pelaku Pelaku usaha 0 Sigit Pratama
Meningkatkan pemasaran meningkatkan Usaha Usaha Gula Aren
dan kualitas produk pemasaran dan Gula milik salah
kualitas produk Aren di satu warga
gula aren milik Dusun dapat
salah satu Cimaun meningkat
warga dusun g pemasaranny
Cimaung a dan kualitas
produknya.
b. Promosi Destinasi 1x Sebagai Masyarakat Desa, Meningkatny 0 Salma Natasya
Wisata pemberitahuan Umum Karang a wisatawan Dina Mariyam
dan Taruna, yang
peningkatkan Tokoh mengunjungi
pengunjung masyar wisata batu
atau wisatawan akat ngiung.
dalam Sehingga
meningkatkan dapat
pemasukan meningkatka
ekonomi n
masyarakat perekonomia
sekitar n.
4. LINGKUNGAN
Non Fisik
a. Penyuluhan Peduli 1x Untuk Masyarakat Aktivis Masyarakat 0 Divia Oktora
Lingkungan meningkatkan Peduli sadar akan
kesadaran dan Lingku pentingnya
kepedulian ngan menjaga
masyarakat lingkungan.
terhadap
lingkungannya
masing-masing.
Fisik
a. Jumsih 1x/minggu Menambahkan Masyarakat Masyar Warga 0 Mahardika
rasa tanggung dusun akat terbiasa Syah Refo
jawab dan Cimaung melakukan
membiasakan kegiatan
warga tentang bersih-bersih
pentingnya setiap hari
menjaga jum’at
kebersihan sebagai
lingkungan bentuk
tanggung
jawab
terhadap
lingkungan
b. Pembersihan Tempat 1x Melestarikan Masyarakat Desa, Terjaganya 200.00 Yandie
Wisata Batu Ngiung tempat wisata Umum tokoh tempat wisata 0 Rmadhany
batu Ngiung masyar sehingga Andrian Salfan
akat memberikan
kenyamanan
 pada
pengunjung

5. MITIGASI BENCANA
Non Fisik
a. Potensi Bencana 1x Memberikan Masyarakat BPBD Masyarakat 0 Andrian Salfan
Longsor pemahaman Umum memahami
kepada mengenai
masyarakat potensi
tentang potensi bencana
bencana longsor
khususnya sehingga
longsor di desa mampu
sukanagara mengantisipa
si dan
melakukan
penyelamatan
dengan benar
ketika terjadi
bencana
Fisik
a. Reboisasi/ 1x Sebagai bentuk Masyarakat Desa, Meminimalis 200.00 Andrian Salfan
Penghijauan pembangunan karang ir terjadinya 0
fisik dalam taruna, bencana
pencegahan tokoh longsor
terjadinya masyar
bencana akat
longsor
6. BIDANG KELEMBAGAAN
Non Fisik
a. Sosialisai Program 1x Program kerja Aparatur Desa Pihak Desa 0 Gian Rizki
Kerja KKN-PPM yang akan Desa Sukana mengetahui Adriansah
dilakukan dapat gara program
terstruktur kerja yang
dengan baik akan
dilaksanakan
serta
meminimalisi
r kurangnya
komunikasi
dalam
pelaksanaan
program
kerja KKN-
PPM.
Fisik
a. Ikut Serta Dalam 1x Ikut Masyarakat Desa Terbantumya 0 Gian Rizki
Kegiatan Kelembagaan berkolaborasi Umum Sukana masyarakat Adriansyah
di Desa Sukanagara dalam kegiatan gara, dalam
yang dilakukan dan merealisasika
oleh desa dan Lembag n kegiatan
karang taruna a yang tersebut.
ada
DAFTAR PUSTAKA

http://sukanagara-tanjungjaya.sideka.id/profil/. Diakses pada tanggal 19 juli 2022

 LAMPIRAN

Anggota :

1. Ai Sri Ramadanty 1905010013

2. Anti Siti Fatmala 1901020060
3. Denisa Nurul Syamsa 1901020043
4. Nirma Yanti 1902020010
5. Divia Oktora 1902010204
6. Dina Mariyam 1902010054
7. Gina Agustina 1902010087
8. Sigit Pratama 1902010142
9. Yandie Ramadhany 1902010307
10. Mahardika Syah Refo 1903010092
11. Salma Natasya Azzahra 1903010053
12. Andrian Salfan 1905030014
13. Dila Yanti 1904010026
14. Aldi Muhamad Rivaldi 1904010053
15. Mita Krisna Dewi 1904010146