Anda di halaman 1dari 6

PAHLAWAN INDONESIA

Achmad soebardjo Soepomo Raden Mas Tirto Adi Soerjo


(Karawang, Jawa Barat) (Jawa Tengah) (Jawa Tengah)

Hadji Oemar Said Jenderal Soedriman Hasyim Ashari


Tjokroaminoto (Jawa Tengah) (Jombang, Jawa Timur)
(Ponorogo)

Pangeran Diponegoro Ki Hajar Dewantara Soetomo / Bung Tomo


(Yogyakarta) (Yogyakarta) (Jawa Timur)

Sutan Syahrir Raden Ajeng Kartini Thomas Matulessy / Pattimura


(Padang Panjang, Sumatera (Jepara, Jawa Tengah) (Maluku)
Barat)
Cut Nyak Dien Raden Dewi Sartika Sultan Hasanuddin
(Aceh) (Jawa Barat) (Makassar, Sulawesi Selatan)

Tan Malaka Marta Cristina Tiahahu Drs. Muhammad Hatta


(Sumateras Barat) (Nusalaut, Maluku) (12 Agustus 1902, Bukit Tinggi,
Sumatera Barat)

Ir. Soekarno Agus Salim Dr. Cipto Mangunkusumo


(6 Juni 1901, Surabaya, Jawa (Sumatera Barat) (Jepara, Semarang)
Timur)

Tuanku Imam Bonjol Teuku Umar Sukarni Kartodiwirjo


(Bonjol, Sumatera Barat) (Aceh) (Blitar, Jawa Timur)
Sayuti Melik Jenderal Ahmad Yani Muhammad Yamin
(Sleman, Yogyakarta) (Purworejo, Jawa Tengah) (14 Agustus, Sawahlunto,
Sumatera Barat)

Frans Kaisepo Silas Papare Marthen Indey


(Biak, 10 Oktober 1921) (Serui, 18 Desember 1918) (Doromena, Papua, 14 Maret
1912)

Frans Kaisepo berperan sebagai Silas Papare terlibat dalam Marthen Indey melakukan
perwakilan dari Papua dalam perjuangan penyatuan Irian Jaya pemberontakan melawan
Konferensi Malino yang membahas (Papua) ke dalam wilayah Belanda yang ingin memisahkan
tentang RIS. Indonesia. Irian Barat dari kesatuan
Indonesia pada Desember 1945.
Nama Frans Kaisepo diabadikan Nama Silas Papare diabadikan
sebagai Bandara Frans Kaisepo di dalam Monumen Silas Papare dan Ia diangkat menjadi anggota
Biak dan uang kertas pecahan Rp. Kapal Perang Korvet kelas Parchim MPRS (Majelis Permusyawaratan
10.000 TNI Al KRI Silas Papare No. 386 Rakyat Sementara)

Johannes Abraham Dimara Machmud Singgirei Rumagesan


(Korem, Biak Utara, 16 April (Kokas, 27 Desember 1885)
1916)

Johanes Abraham Dimara ikut Machmud Singgirei Rumagesan


memperjuangkan dalam memimpin Gerakan Tjendrawasih
pengembalian Irian Barat ke tangan Revolusioner Irian Barat (GTRIB)
RI serta turut dalam pengibaran pada 1953 dan Gerakan Organisasi
bendera merah putih di Namlea, Pemuda Cendrawasih Muda.
Pulau Buru. Mayor Johanes pernah
menjabat Ketua OPI (Organisasi
Pembebasan Irian Barat)
ALAT MUSIK TRADISIONAL

Rebab (Jawa Barat) Kolintang (Minahasa, Sulawesi


Gong (Jawa Tengah) Utara)

Kecapi (Sunda, Jawa Sampe (Kalimantan Timur) Angklung (Jawa Barat)


Barat)

Bonang (Jawa Timur) Gendang (D.I. Yogyakarta) Aramba (Sumatera, Pulau Nias)

Ganda/Kanda Doli-Doli (Bengkulu) Talindo (Bugis, Sulawesi Selatan)


(Gorontalo)

Geso-Geso (Toraja, Lalove (Sulawesi Tengah) Suling (Jawa Barat)


Sulawesi Selatan)

Pupuik Tanduak Karinding (Jawa Barat) Demung (Jawa Tengah)


(Minangkabau)

Kuriding (Suku Dayak, Siter (Jawa Tengah) Gonrang (Sumatera Utara)


Kalimantan)
Serunai (Sumatera Tifa (Maluku dan Papua) Garantung (Batak, Toba, Sumatera
Barat) Utara)

Bende (Lampung) Santu (Sulawesi Tengah) Cenngceng (Bali)

Panting (Kalimantan Saluang (Minangkabau) Keso-Keso (Sulawesi Selatan)


Selatan)

Kenong (Jawa Tengah) Ketipung (Jawa Timur) Terompet Reog (Jawa Timur)

Gambang (Jawa Tengah) Arumba (Jawa Barat) Sasando (NTT)

Gender (Jawa Tengah) Celempung (Jawa Barat)


SENJATA TRADISIONAL

Anda mungkin juga menyukai