Anda di halaman 1dari 25

PENGADAAN BARANG/JASA

DI KEMENTERIAN PUPR

Disampaikan oleh :
Direktur Pengadaan Jasa Konstruksi
Ir. Sumito

Jakarta, 1 April 2021

DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI


KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DAN PERUMAHAN RAKYAT
2
Transformasi Tahapan Pelaksanan PBJ
KONDISI SEBELUMNYA

“dilakukan oleh
Pelaksana yang
PERENCANAAN PEMILIHAN PELAKSANAAN PENGAWASAN
sama (Satker &
Unor induk)”

TRANSFORMASI

KONDISI SEKARANG

“dilakukan oleh
Satker & Unor induk” PERENCANAAN PELAKSANAAN PENGAWASAN

PEMILIHAN

“dilakukan oleh BP2JK dibawah Ditjen Bina Konstruksi”


3
Pembentukan UKPBJ & UPTPBJ di Kementerian PUPR

Pasal 1 Perpres 16 Tahun 2018 tentang PBJ Pemerinttah Melalui Keputusan Menteri PUPR Nomor
1355/KPTS/M/2020 (mencabut Kepmen
Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa yang selanjutnya disingkat
288/KPTS/M/2019) tentang Pembentukan
UKPBJ adalah unit kerja di Kementerian/Lembaga/Pemerintah
UKPBJ dan UPTPBJ Kementerian PUPR
Daerah yang menjadi pusat keunggulan Pengadaan
Barang/Jasa.
DIREKTORAT PENGADAAN

Pasal 75 Perpres 16 Tahun 2018 tentang PBJ Pemerinttah


UKPBJ JASA KONSTRUKSI, DITJEN
BINA KONSTRUKSI

Menteri/kepala lembaga/kepala daerah membentuk UKPBJ


memiliki tugas menyelenggarakan dukungan pengadaan 34 BALAI PELAKSANA
barang/jasa pada Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah. UPTPBJ PEMILIHAN JASA
KONSTRUKSI

Pasal 10 Peraturan LKPP Nomor 14/2018 tentang UKPBJ Selain 34 BP2JK, untuk PBJ Khusus dibentuk Tim
PBJ Khusus (TPBJK).
Kementerian/Lembaga yang memiliki unsur pelaksana tugas
TPBJK ditetapkan oleh Dirjen Bina Konstruksi dan
pokok di daerah dapat membentuk Unit Pelaksana Teknis
bertugas di bawah koordinasi UKPBJ.
Pengadaan Barang/Jasa yang merupakan unit kerja struktural di
bawah UKPBJ.
4
Struktur Organisasi

Pra Pemilihan Proses Pemilihan Pasca Pemilihan Pra Pemilihan Proses Pemilihan Pasca Pemilihan
5
Proses PBJ
Terdapat
kesepakatan
PERENCANAAN perbaikan PERBAIKAN DOK.
PENGADAAN PERSIAPAN PENGADAAN
(KPA) (PPK)

PERSIAPAN MENYAMPAIKAN
PENGADAAN PERBAIKAN KE BP2JK
(PPK) (PPK) MENYAMPAIKAN
Tidak ada PENAWARAN DI SPSE
kesepakatan (Peserta)
PERMOHONAN perbaikan UPLOAD DOK PERSIAPAN
PEMILIHAN KE BP2JK PENGADAN KE SPSE
(PPK) (PPK)
REVIU DOK. PENGUMUMA
PENGUMUMAN
PERSIAPAN
PENGADAAN
1 HK N
TENDER/SELEKSI
(Pokja)
TENDER/SELE
(PPK + Pokja)
UPLOAD DOK. PEMILIHAN KSI
CEK KELENGKAPAN KE SPSE
(TU BP2JK) (Pokja)

1 HK
PEMBENTUKAN PENYUSUNAN DOK.
POKJA PEMILIHAN
(Ka. BP2JK) (Pokja)
6
Upaya QA Proses PBJ

TAHAPAN PEMILIHAN QUALITY ASSURANCE

PERSIAPAN Pendampingan oleh Tim


PENGADAAN Pelaksana
Pra-Pemilihan
PERSIAPAN Reviu Dokumen Pemilihan
PEMILIHAN oleh Tim Pelaksana

Usulan Penetapan Hasil PQ Reviu Us. PQ dan Penetapan


dan Penetapan Hasil PQ Hasil PQ oleh Tim Peneliti

Reviu Usulan Penetapan Pemilihan


USULAN PENETAPAN Pemenang oleh Tim Peneliti
Pendampingan PK < Rp100
PEMENANG M atau JK<Rp10M By
Penelitian PK > 100 M atau JK
> 10 M Oleh TPPBJ Pusat Request

PENETAPAN PEMENANG Penelitian Penetapan Pemenang Pasca Pemilihan


DAN SPPBJ oleh Tim Peneliti
7
Upaya QA Proses PBJ
TIM DI PUSAT/UKPBJ

Tim Peneliti Pengadaan Barang/Jasa (TPPBJ)

1 Meneliti Usulan Penetapan Pemenang sebelum ditetapkan oleh


Pengguna Anggaran

Tim Teknis Pemberi Rekomendasi


2 Tim yang memberikan rekomendasi apabila terjadi
penolakan oleh PPK terhadap hasil penetapan pemenang

Tim Pendamping
3 Pendampingan terhadap penyiapan Dokumen Pemilihan, Hasil
Evaluasi Pemilihan, dan sebagainya.
8
Upaya Perbaikan
PRA - PEMILIHAN

PERMASALAHAN KONDISI EKSISTING UPAYA


 Penambahan personel Tim
Pelaksana yang memiliki
kompetensi teknis
 Waktu proses reviu  Jumlah Tim Pelaksana pekerjaan (BM,CK,SDA dan
oleh BP2JK yang masih terbatas PnP)
masih cukup lama  Penerbitan panduan
 Tim Pelaksana belum penyusunan HPS dan
 Reviu terhadap HPS memiliki kompetensi panduan reviu HPS
belum optimal teknis  Pendampingan reviu
dokumen oleh Tim Pusat
(wajib PK > Rp 100 M dan
opsional untuk PK < Rp 100
M)
9
Upaya Perbaikan
PASCA - PEMILIHAN

PERMASALAHAN KONDISI EKSISTING UPAYA

 Proses penelitian  Jumlah Tim Peneliti  Penambahan personel Tim


Peneliti
membutuhkan waktu masih terbatas
 Penolakan KPA sesuai
rekomendasi Tim Pusat
 Kesalahan Evaluasi  Tim Peneliti belum yang dibentuk Dirjen
masih sering terjadi memiliki pemahaman Binkon
memadai regulasi PBJ  Pendampingan penetapan
 Belum ada pemenang oleh Tim Pusat
pengendalian pusat  KPA masih mengambil (wajib PK > Rp 100 M dan
terhadap keputusan keputusan sendiri atas opsional untuk PK < Rp 100
M)
KPA terhadap dispute dispute PPK dengan
Pokja  Peningkatan Kompetensi
PPK dengan Pokja SDM PBJ dengan pelatihan.
10
9 Strategi Pencegahan Fraud PBJ

Re-organisasi Perbaikan Mekanisme


Perkuatan Sumber
Struktur Organisasi Penyusunan Harga
Daya Manusia
ULP & Pokja PBJ Perkiraan Sendiri (HPS)

Pembinaan Penyedia Pemeriksaan hasil pekerjaan Risk Management di


Jasa (Kontraktor & (System delivery) yang Unor, Balai, dan
Konsultan) melibatkan BPKP Satker.

Pembentukan Unit Kepatuhan Internal Pembentukan Inspektorat Bidang


(UKI) pada Unor dan Balai (sebagai Investigasi (IBI) dan Penguatan
Second Line of Defense) Kapasitas Auditor Itjen

Continous Monitoring atas Perangkat


Pencegahan Fraud PBJ dengan IT Based
(PUPR 4.0)
11
Katalog Elektronik
Pasca
Pra Katalog
Tahapan Katalog Katalog

Monev
Evaluasi Penyedia
E-Katalog dan Komoditas
Penayangan di Katalog
Elektronik
e-Purchasing
Pembelian melalui
Katalog Elektronik
Pengkajian
(surat usulan, rencana
kebutuhan, kajian pasar,
kajian harga, dll)
Pemilihan
. Penyedia
dan Kontrak
Tender atau
Market Negosiasi.
Sounding
12
“PBJ Zaman Now dengan SIPBJ-T” UU Jakons
No. 2 Tahun 2017
“Sistem Informasi
PENGADAAN BARANG DAN JASA Jasa Konstruksi
eProcurement Terintegrasi”
(PBJ elektronik)

1. Persiapan 2. Pemilihan 3. Pelaksanaan


PENUGASAN ETENDERING KONTRAK
SK POKJA
REVIU
ADDENDUM
RUP EPURCHASING
REVIU
SERAH TERIMA
RPP
BLACKLIST BLACKLIST DAN SANKSI
PRODUK

Akses data

DATA ELEKTRONIK DATA ELEKTRONIK DATA ELEKTRONIK


TERPUSAT 12 TERPUSAT TERPUSAT

Akses data
TENAGA AHLI/PERSONIL
SK PENUGASAN, KAK, RAB, HPS (BILLING RATE, INTI, PERALATAN UTAMA
HARGA SATUAN) MONEV PBJ REFERENSI PEKERJAAN,
RANCANGAN KONTRAK, SANKSI, BLACKLIST,
SPESIFIKASI TEKNIS, BA KAJI ULANG Akses data BA SERAH TERIMA,LAPORAN/ PRODUK

KONDISI YANG DIHARAPKAN


Adanya tranformasi proses dari manual ke elektronik yang didukung dengan aplikasi, regulasi dan SDM

1 2 3
Pelaksanaan seluruh Data PBJ Terpusat dan Backup Dokumen PBJ
Proses PBJ Secara Elektronik Terdatabase Elektronik Terpusat
Manfaat : PBJ yang lebih tertib, Manfaat : Kemudahan Manfaat: Peningkatan
efektif dan efisien Akses Data dan Monev Keamanan Data
13
Regulasi PBJ

PERPRES PERMEN PUPR PERMEN PUPR


16/2018 Jo 14/2020 1/2020 Jo
12/2021 25/2020
Pengadaan Standard dan Standar dan
Barang/Jasa Pedoman Pedoman
Pemerintah Pengadaan Jasa Pengadaan
Kontruksi Pekerjaan
Melalui Konstruksi
Penyedia Terintegrasi
Rancang Bangun
Melalui Penyedia
14
PELANGGARAN TERHADAP ATURAN PENGADAAN

Pelaku usaha yang terlibat berkewajiban


untuk mematuhi aturan pengadaan dengan
tidak melakukan tindakan:
- penyampaian dokumen/keterangan
palsu/tidak benar,
- tidak mempengaruhi Pokja Pemilihan
yang bertentangan dengan peraturan
PELANGGARAN perundang-undangan,
- tidak melakukan persekongkolan,
- tidak melakukan KKN,dan
- tidak mengundurkan diri
15
SANKSI DAFTAR HITAM
1. Menyampaikan dokumen/keterangan palsu/tidak benar;
2. Melakukan persekongkolan dengan peserta lain;
3. Melakukan KKN;
4. Mengundurkan diri dengan alasan yang tidak dapat diterima;
5. Tidak bersedia menaikkan jaminan pelaksanaan menjadi 5% dari HPS (untuk harga penawaran
<80% HPS);
6. Tidak dapat membuktikan sertifikat kompetensi kerja pada saat PAM;
7. Penyedia tidak melaksanakan kontrak, tidak menyelesaikan pekerjaan, atau pemutusan kontrak
sepihak karena kesalahan penyedia; dan
8. Tidak melaksanakan kewajiban dalam masa pemeliharaan.
16
SEGMENTASI PEMAKETAN PEKERJAAN KONSTRUKSI

PM PUPR 14/2020 KONSEP BARU (Mengacu Perpres 12/2021)

KECIL KECIL
Max. Rp.2,5M Max. Rp.15M

MENENGAH MENENGAH
diatas Rp.2,5M s.d diatas Rp.15M s.d
Rp.50M Rp.50M

BESAR BESAR
diatas Rp.50M diatas Rp.50M
> Rp.50M- > Rp.50M-
Non-BUMN Non-BUMN
100M 100M
BUMN dan BUMN dan
> Rp.100M > Rp.100M
Non BUMN Non BUMN
17
HARGA TERENDAH RESPONSIF

“Banting-
Bantingan”

Terendah & Responsif Harga Wajar


penawaran yang memenuhi dilakukan klarifikasi kewajaran
persyaratan administrasi, teknis, harga terhadap harga penawaran
harga, dan kualifikasi, serta < 80% dari HPS
hasilnya dapat
dipertanggungjawabkan
18
KETENTUAN KERJASAMA OPERASI (KSO)
DALAM PEKERJAAN KONSTRUKSI

Besar – Besar –
Besar Menengah

Kecil – KSO Besar –


Kecil dapat dilakukan Kecil
antar penyedia:

Menengah – Menengah –
Menengah Kecil

Jumlah anggota KSO dibatasi:


a. Maksimal 3, untuk pekerjaan tidak
“Leadfirm harus memiliki
kompleks modal mayoritas dengan porsi
b. Maksimal 5, untuk pekerjaan modal paling banyak 70%”
kompleks
TENDER DINI
KEMENTERIAN PUPR

DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI


DIREKTORAT PENGADAAB JASA KONSTRUKSI

19
PERCEPATAN PROSES PELELANGAN

Desain Lahan Lelang Sebagian


Normal Multi Years

Efisiensi waktu
(3 bulan)

Lelang
Dipercepat Semua
Single Year

20

Pidato Presiden tentang APBN

Sumber : DJ Bina Konstruksi


LELANG DINI DAN
PERCEPATAN PENYERAPAN ANGGARAN

Percepatan Penyerapan Anggaran

Pengumuman Lelang
22
LELANG DINI PUPR 2021

Agustus September Oktober November Desember Januari 2021

Identifikasi Paket Proses Lelang Dini


oleh Unor oleh Pokja

Penyiapan Readyness Criteria oleh Kontrak


unor masing-masing

Pencantuman
Dalam SIRUP

SK Pokja oleh
BP2JK

READYNESS CRITERIA : Kesiapan lahan; Dokumen AMDAL/ UKL/UPL;


FS; Dokumen pendukung paket tahun jamak; Identifikasi dan alokasi
risiko proyek;
23
24
RENCANA TENDER DINI PUPR 2021

• Data Geologis;
• Referensi data tanah
terdekat;
• DED; • Lingkup/kriteria/standar
pekerjaan jelas dan rinci;
• Spesifikasi Teknis;
• Gambar-gambar/skematik
• BOQ lengkap.
• Konsultan MK
PEKERJAAN
READINESS TERINTEGRASI/
PEKERJAAN
TUNGGAL CRITERIA DESIGN &
BUILD

1. Kesiapan lahan;
2. Dokumen AMDAL/ UKL/UPL;
3. FS;
4. Dokumen pendukung paket tahun jamak;
5. Identifikasi dan alokasi risiko proyek;
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai