Anda di halaman 1dari 3
BUPATI MANGGARAL PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR INTRUKSI BUPATI MANGGARAT NOMOR : HK/35/2021 TENTANG PELAKSANAAN PERILAKU CUCI TANGAN PAKAI SABUN DI KABUPATEN MANGGARAT BUPATI MANGGARAI, Dalam rangka mempercepat pencapaian pilar kedua Sanitasi Total Berbasis Masyarakat yaitu 100% (seratus persen) Cuci Tangan Pakai Sabun (CPTS) Tahun 2021 di Kabupaten Manggarai dengan ini diinstruksikan : Kepada Untuk KESATU 1. Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kabupaten Manggarai; 2. Para Camat/Lurah/Kepala Desa se-Kabupaten Manggarai; 3. Tim Penggerak © PKK © Kabupaten, — Kecamatan, Desa/Kelurahan; 4. Para pemimpin lembaga pendidikan _se-Kabupaten Manggarai; 5. Para pemuka agama se-Kabupaten Manggarai; 6. Para’ Pimpinan organisasi masyarakat/lembaga swadaya masyarakat; 7. Pimpinan BUMN, BUMD, Bank, _Koperasi, perusahaan/swasta; dan 8. seluruh masyarakat Manggarai. Mengajak seluruh komponen masyarakat melaksanakan perilaku cuci tangan pakai sabun yang diwujudkan melalui kegiatan sebagai berikut : a. _membudayakan perilaku cuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan sabun secara berkelanjutan; dan b. menyediakan dan memelihara sarana cuci tangan yang dilengkapi dengan air mengalir, sabun dan saluran pembuangan air limbah dan sumur resapan. Dipindai dengan CamScanner KEDUA KETIGA KEEMPAT : Ts Langkah-langkah cuci tangan pakai sabun yang benar: a. basahi kedua tangan dengan air bersih yang mengalir; b. gosokkan sabun pada kedua telapak tangan sampai berbusa Ialu gosok kedua punggung tangan, jari jemari, kedua jempol, sampai semua permukaan kena busa sabun; c. bersihkan ujung-ujung jari dan sela-sela di bawah kuku; d. _ bilas dengan air bersih sambil menggosok-gosok kedua tangan sampai sabun hilang; dan e. keringkan kedua tangan dengan memakai kain, handuk bersih, atau kertas tisu, atau mengibas- ibaskan kedua tangan sampai kering. Waktu penting perlunya cuci tangan pakai sabun, antar lain: a. sesudah buang air besar/kecil; b. _ setelah membersihkan anak yang buang air besar; ¢. _ sebelum mengolah dan menghidangkan makanan; 4. sebelum/sesudah makan dan memberi makan bayi/balita; ¢. sesudah memegang hewan/unggas dan benda kotor; dan f. sebelum menyentuh mata, setclah berjabatan tangan dan bersin. Kriteria utama sarana cuci tangan pakai sabun: a. air bersih yang dapat dialirkan; b. abun; ° penampungan atau saluran air limbah yang aman; sumur peresapan; dan e. tersedia Sarana CTPS yang mudah dijangkau (ruang makan, dapur atau halaman rumah). Para Camat/Kepala Desa/Lurah wajib_ melakukan monitoring dan verifikasi terhadap pelaksanaksaan CTPS di wilayah masing-masing secara berjenjang. Melaksanakan Instruksi ini dengan penuh rasa tangung jawab. Dipindai dengan CamScanner KELIMA Instruksi Bupati ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Ruteng Dipindai dengan CamScanner

Anda mungkin juga menyukai