Anda di halaman 1dari 3

SOAL

1. Siapa itu yang dimaksud Sahabat Rosulullah saw menurut saudara ?


2. Jelaskan perkembangan Hadits di zaman Sabahat secara singkat ?
3. Siapakah yang bisa disebutkan dengan rijalul ahadits dari para sahabat ?
4. Abu jahal Abu lahab adalah hidup bersama Rosul dan bertemu Rosul apakah juga disebut
dengan sohabat ? kenapa jelasan pendapat saudara ?

JAWABAN
1. Yang disebut sahabat ialah :
 Orang yang pernah berjumpah dengan Nabi Muhammad Saw dengan
beriman kepadanya dan mati sebagai orang islam.
 Orang yang lama menemani Nabi Muhammad Saw. Dan berulang kali
mengadakan perjumpaan dengannya dalam rangka mengikuti dan mengambil
pelajaran darinya.
 Orang islam yang pernah menemani Nabi Muhammad Saw. Atau
melihatnya
Secara terminologi, kata ṣahabat (‫ )صحابة‬merupakan bentuk jama'/plural dari
kata ṣahabi(‫ )صحابي‬yang bermakna membersamai, mendampingi, dan berinteraksi
langsung. Kebanyakan ulama secara umum mendefinisikan sahabat nabi sebagai
orang-orang yang mengenal nabi muhammad, mempercayai ajarannya, dan
meninggal dalam keadaan islam. "Sahabat ( ‫صحابي‬, ash-shahabi) adalah orang
yang pernah berjumpa dengan Nabi dalam keadaan beriman kepadanya dan
meninggal dalam keadaan Islam."1 Terdapat definisi yang lebih ketat yang
menganggap bahwa hanya mereka yang berhubungan erat dengan nabi
muhammad saja yang layak disebut sebagai sahabat Nabi.2
2. Berikut adalah perkembangan hadits di zaman Sahabat secara singkat:
Periode Awal Islam: Pada awal mula misi kenabian Nabi Muhammad SAW di
Mekah, informasi tentang ajaran Islam dan peristiwa yang terjadi disampaikan secara
lisan. Para Sahabat mendengarkan Nabi secara langsung dan menyaksikan peristiwa-
peristiwa penting dalam sejarah Islam.
Penghafalan dan Penulisan: Para Sahabat yang memiliki kemampuan hafalan yang
baik menghafal hadits-hadits Nabi dengan cermat. Selain itu, beberapa Sahabat mulai
mencatat hadits dalam bentuk tulisan, meskipun belum secara resmi.
Peran Utama Abu Bakar dan Umar: Abu Bakar dan Umar, dua khalifah pertama
Islam, memainkan peran penting dalam mengumpulkan dan meriwayatkan hadits.
Mereka mendukung para Sahabat dalam usaha menghimpun dan menjaga hadits.

1 Kitab Al-Ishabah fi Tamyiz ash-Shahabah, karya Ibnu Hajar, hal. 101.


2 Dalam kitab “Muqadimmah” karya Ibnu ash-Shalah (w. 643 H/1245 M)
Penyebaran Islam: Selama masa ini, Islam mulai menyebar ke berbagai wilayah, dan
para Sahabat menjadi duta utama dalam menyebarkan agama ini. Mereka membawa
ajaran Islam dan hadits Nabi ke berbagai penjuru dunia.
Puncak Koleksi Hadits: Di bawah kepemimpinan khalifah ketiga, Utsman bin Affan,
dibuat upaya resmi untuk mengumpulkan semua hadits Nabi yang ada dalam bentuk
tertulis. Ini membantu memastikan keseragaman dan keotentikan koleksi hadits.
Kontribusi Sahabat Terkenal: Beberapa Sahabat terkenal seperti Abu Hurairah,
Aisha, dan Anas bin Malik, memberikan kontribusi besar dalam meriwayatkan banyak
hadits Nabi yang menjadi bagian penting dari koleksi hadits.
Perbedaan Pendekatan: Meskipun usaha yang serius dilakukan untuk meriwayatkan
hadits, terdapat perbedaan pendekatan dalam mengumpulkan dan menyampaikan
hadits. Ini menghasilkan berbagai kumpulan hadits yang kemudian dikenal dengan
nama kitab hadits, seperti Sahih Bukhari, Sahih Muslim, dan lain-lain.
Perkembangan hadits di zaman Sahabat adalah tahap awal penting dalam
pengumpulan, preservasi, dan penyebaran ajaran Islam. Hadits yang diriwayatkan oleh
Sahabat adalah sumber penting untuk memahami praktik dan ajaran Islam yang diajarkan
oleh Nabi Muhammad SAW.
3. Ilmu rijal hadis adalah ilmu yang membahas tentang hal-hal ikhwal dan sejarah para
rawi dari kalangan sahabat, tabiin, atba’al-tabiin. Ilmu yang membahas para perawi
hadist, baik dari sahabat, dari tabi’in, maupun dari angkatan-angkatan sesudahnya.”
 Abu Hurairah telah meriwayatkan 5374, menurut Al-Kirmany 5364 hadisr
dari jumlah tersebut 325 hadis disepakati oleh Bukhari 93 hadis dan Muslim
189 hadis.
 Abdullah ibn Umar telah meriwayatakn 2630 hadist dari jumlah 1700
disepakati oleh Bukhary 81 dan Muslim meriwayatan 31 hadist
 Anas ibn Malik telah meriwayatkan 2276 atau 2236 hadist. 166 disepakati
oleh Bukhari 93 dan 70 oleh Muslim.
 Aisyah meriwayatkan 2210 Hadist 174 disepakati oleh Bukhari 64 Hadist dan
Muslim 63 hadist.
 Abdullah ibn abbas telah meriwayatkan 1660 hadist, 95 hadist disepakati
oleh Bukhari 49 dan 95 hadist disepakati oleh Muslim
 Jabir ibn abdillah meriwayatkan 1540 hadist. 16 hadist disepakati oleh
Bukhari dan 16 hadis oleh Muslim
 Abu Sai’id Al Khudry telah meriwayatkan 1170 hadist, yang disepakati oleh
Bukhari dan Muslim 46 hadis masing-masing Bukhari 16 hadisr dan Muslim
52 hadist
 Abdullah ibn Mas’ud meriwayatkan 848 hadist 64 disepakati Bukhari dan
Muslim antaranya 21 hadist diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim 35 Hadist.
4. Abu Jahal dan Abu Lahab adalah dua tokoh yang hidup pada masa Nabi Muhammad
SAW, tetapi mereka tidak disebut sebagai "sahabat" Rasulullah. Istilah "sahabat"
dalam konteks Islam digunakan khusus untuk menyebut para sahabat Nabi
Muhammad SAW yang secara aktif mendampingi, mempercayai, dan belajar
langsung dari Nabi selama hidupnya.
Abu Jahal adalah salah satu pemimpin Quraisy yang keras dalam memusuhi Islam dan
Nabi Muhammad SAW. Dia adalah salah satu dari mereka yang secara terang-terangan
menentang Nabi dan ajaran-ajarannya. Abu Jahal sangat terkenal karena sikap permusuhan
dan penentangannya terhadap Islam.
Abu Lahab adalah paman Nabi Muhammad SAW, tetapi dia juga merupakan salah
satu yang paling keras dalam memusuhi Islam. Dia bahkan terkenal karena mengejek dan
mengolok-olok Nabi. Ada sebuah surah dalam Al-Quran, yaitu Surah Al-Lahab (Surah 111),
yang mengutuknya.
Kedua tokoh ini tidak dapat disebut sebagai sahabat Nabi Muhammad SAW karena
mereka adalah musuh-musuh besar Islam dan Nabi. Sebaliknya, gelar sahabat diberikan
kepada mereka yang beriman kepada Nabi dan mendukungnya dalam menyebarkan ajaran
Islam. Jadi, meskipun Abu Jahal dan Abu Lahab berada dalam lingkungan yang sama dengan
Nabi Muhammad SAW, mereka tidak termasuk dalam kelompok sahabat.

Anda mungkin juga menyukai

  • Qawaid 10
    Qawaid 10
    Dokumen3 halaman
    Qawaid 10
    Tsalits Fityatul Jannah
    Belum ada peringkat
  • Madzahib 9
    Madzahib 9
    Dokumen3 halaman
    Madzahib 9
    Tsalits Fityatul Jannah
    Belum ada peringkat
  • Qawaid 1
    Qawaid 1
    Dokumen4 halaman
    Qawaid 1
    Tsalits Fityatul Jannah
    Belum ada peringkat
  • Ulum Hadits 2
    Ulum Hadits 2
    Dokumen3 halaman
    Ulum Hadits 2
    Tsalits Fityatul Jannah
    Belum ada peringkat