Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN DHARMASRAYA

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS SITIUNG II
Alamat : Jr. Padang Tengah I, Nagari Padukuan, Kec. Koto Salak
Kode Pos 27680 Email: hc_sitiung2@yahoo.co.id
Telepon : (+62)821-7239-2285 - (+62)821-7239-2286

IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA BERDASARKAN RUANGAN DI UPTD PUSKESMAS SITIUNG II TAHUN 2023

Ruangan Bahaya Fisik Bahaya Kimia Bahaya Biologi Bahaya Psikososial Bahaya Ergonomi Bahaya kecelakaan Masalah Kesehatan
Kerja
Ruang  Pencahayaan  Debu  Virus  Hubungan petugas  Gerakan  Tersandung  Gangguan
Pendaftaran kurang  Bakteri dengan klien berulang  Terbentur muskuloskeletal
 Suhu  Jamur  Hubungan petugas  Pekerjaan yang  Stress kerja
 Radiasi  Vektor dengan petugas monoton  Kelelahan
Komputer binatang  Beban kerja
pembawa
penyakit
Ruang medis  Pencahayaan  Debu  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tersandung  Gangguan
rekam kurang  Bakteri dengan klien  Ruang Kerja sempit  Terbentur muskuloskeletal
 Suhu  Jamur  Hubungan petugas  Terjatuh  Stress kerja
 Vektor  Tersetrum  Kelelahan
dengan petugas
binatang  Beban kerja
pembawa
penyakit
Ruang Farmasi  Pencahayaan  Debu obat  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tersandung  Gangguan
kurang dan bahan  Bakteri dengan klien  Ruang Kerja sempit  Terbentur muskuloskeletal
 Suhu lainnya  Jamur  Hubungan petugas  Terjatuh  Gangguan
 Tersetrum
dengan petugas pernafasan
 Beban kerja  Stress kerja
 Kelelahan
Gudang Obat  Pencahayaan  Debu  Bakteri  kerja monoton  Angkat angkut  Tertimpa barang  Gangguan
kurang  Obat  Jamur  beban kerja berlebih  Posisi kerja tidak  Tersetrum muskuloskeletal
 Suhu  Bahan  virus natural  Tersaandung  Gangguan
larutan  Ruang kerja sempit
desinfektan pernafasan
maupun obat  Stress kerja

antiseptik  Kelelahan
Ruang  Suhu  Debu  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tersandung Gangguan

Pemeriksaan  Bakteri dengan klien  Pekerjaan monoton  Terbentur muskuloskeletal
Umum  Jamur  Hubungan petugas  Terjatuh  Stress kerja
dengan petugas  Kelelahan
 Tertular penyakit
 Beban kerja
dari pasien
Ruang  Pencahayaan  Klorethil  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tertusuk jarum  Gangguan
Kesehatan Gigi kurang  Klorin  Bakteri dengan klien  Posisi tidak natural  Terkena percikan muskuloskeletal
dan Mulut  Radiasi  Jamur  Hubungan petugas (tidak ergonomi) darah,droplet,  Stress kerja
 Getaran dengan petugas cairan tubuh  Kelelahan
 Tertular penyakit
 Beban kerja
dari pasien
Ruang Promosi  Pencahayaan  Debu  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tersandung  Gangguan
Kesehatan kurang  Bakteri dengan klien  Posisi monoton  Terbentur muskuloskeletal
 Suhu  Jamur  Hubungan petugas  Terjatuh  Stress kerja
 Radiasi  Vektor  Tersetrum  Kelelahan
dengan petugas
Komputer binatang  Beban kerja
pembawa
penyakit
Ruang  Pencahayaan  Reagen  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tertusuk jarum  Gangguan
laboratorium kurang  Desinfektan  Bakteri dengan klien  Posisi monoton  Ledakan bahan muskuloskeletal
 Suhu/  Media/ kultur  Jamur  Hubungan petugas kimia  Stress kerja
 Aerosol  Limbah  Kebakaran  Kelelahan
kelembaban dengan petugas
infeksius  Beban kerja  Terkena  Tertular penyakit
percikan darah, dari pasien
droplet,
cairan tubuh
Ruang  Pencahayaan  Debu  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tersandung  Gangguan
Konseling kurang  Bakteri dengan klien  Posisi monoton  Terbentur muskuloskeletal
Terpadu  Suhu/  Jamur  Hubungan petugas  Terjatuh  Stress kerja
 Vektor  Tersetrum  Kelelahan
 kelembaban dengan petugas
binatang  Beban kerja
pembawa
penyakit
Ruang Ibu dan  Suhu/  Debu  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tertusuk jarum  Gangguan
KB kelembaban  Desinfektan  Bakteri dengan klien  Posisi monoton  Tersetrum muskuloskeletal
 Jamur  Hubungan petugas  Terbentur  Stress kerja
 Limbah  Tersayat alat tajam  Kelelahan
dengan petugas
infeksiu  Beban kerja  Tertular penyakit
s dari pasien
Ruang  Pencahayaan  Debu  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tertusuk jarum  Gangguan
Persalinan kurang  Desinfektan  Bakteri dengan klien  Posisi monoton  Percikan muskuloskeletal
 Suhu/  Jamur  Hubungan petugas darah, droplet,  Stress kerja
kelembaban dengan petugas cairan tubuh  Kelelahan
 Beban kerja  Tertular penyakit
dari pasien
Ruang Pasca  Pencahayaan  Debu  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tertusuk jarum  Gangguan
Persalinan kurang  Desinfektan  Bakteri dengan klien  Posisi monoton  Percikan muskuloskeletal
 Suhu/  Jamur  Hubungan petugas darah, droplet,  Stress kerja
kelembaban dengan petugas cairan tubuh  Kelelahan
 Beban kerja  Tertular penyakit
dari pasien
UGD  Pencahayaan  Debu  Virus  Hubungan petugas  Gerakan berulang  Tertusuk jarum  Gangguan
kurang  Desinfektan  Bakteri dengan klien  Percikan muskuloskeletal
 Suhu/  Jamur  Hubungan petugas darah, droplet,  Stress kerja
kelembaban dengan petugas cairan tubuh  Kelelahan
 Beban kerja  Tertular penyakit
dari pasien
Ruang Sterilisasi  Suhu panas  Klorin  Virus  Beban kerja  Berdiri lama  Kesetrum  Gangguan
dari alat  Bakteri  Angkat angkut barang  Tertusuk benda muskuloskeletal
 Jamur tajam  Luka setrum
 Cairan tubuh
Ruang Tata  Radiasi  Debu -  Hubungan petugas  Duduk lama > 2 jam  Tersengat listrik  Luka setrum
Usaha komputer dengan klien  Gangguan
 Pencahayaan  Hubungan petugas muskuloskeletal
kurang dengan petugas
  Beban kerja
Ruang Genset  Suhu  Bahan bakar - - -  Tersengat listrik  Luka setrum
 kebisingan  Gas CO  Kebakaran
Ruang TPS  Pencahayaan  Gas metana  Virus -  Angkat angkut barang  Tertusuk jarum  Gangguan
kurang  Bau tajam  Bakteri  Tersayat benda muskuloskeletal
 Suhu/  B3  Jamur tajam  Luka sayat
kelembaban  Kebakaran  Tertular penyakit

Mengetahui Sitiung II, Januari 2023


Kepala UPT Puskesmas Sitiung II Koordinator MFK

Juerni, S>ST, MM Mat Jais, SKM


Nip 197501032006042009 Nip.197003041994011001

Anda mungkin juga menyukai