Pembekalan
Pembekalan
PLATFORM UNIVERSITAS
Minggu ke : 1
Hari 5 Mendengar kan Recording pembekalan materi kuliah yang sudah tersedia
dan mengerjarkan tugas dan belajarmandiri
Hari 6 Mendengar kan Recording pembekalan materi kuliah yang sudah tersedia
dan mengerjarkan tugas dan belajarmandiri
Kesan Pembelajaran Jelaskan pengetahuan baru apa yang dipelajari dan skill apa yang diperole
h
Mengetahui,
Mentor PT Mahasiswa
ttd ttd
(Nama) (Nama)
Catatan:
Logbook Mahasiswa ini diisi mulai dari awal mengikuti Program Pangan Aman Goes to Campus hing
ga dinyatakan selesai.
Lampiran. Dokumentasi
LOGBOOK MAHASISWA
PLATFORM UNIVERSITAS
Minggu ke : 2
Hari 3 Pengemasan dan Penyimpanan (3 JPL Kelas DIT WASPROD - Ibu Chairun
Nisa Moderator: Eva Yuliana
P4.1-P4.2 dan PBL4a. Pemilihan teknologi Tepat Guna bagi Produk UMKM
(5 JPL) - 1 JPL Mentoring Eva Yuliana
3. Pelabelan Pangan (3 JPL) - 3 JPL kelas Ibu D wi-DIT RPO Moderator:
Indriemayatie
Label adalah setiap keterangan mengenai Pangan Olahan
yang berbentuk gambar, tulisan, kombinasi keduanya,
atau bentuk lain yang disertakan pada Pangan Olahan,
dimasukan ke dalam, ditempelkan pada, atau merupakan
bagian Kemasan Pangan.
Ketentuan
Menggunakan Bahasa Indonesia Dicantumkan pada bagian
kemasan pangan yang mudah dilihat dan dibaca Tidak mudah
lepas, luntur, dan/rusak dari kemasan pangan Benar, tidak
menyesatkan, dan menunjukkan hal yang sebenarnya
Gambar diperbolehkan jika pangan mengandung bahan tersebut,
(bukan hanya perisa), & mencantumkan % bahan pada komposisi
Sesuai dengan label yang disetujui pada saat registrasi Izin Edar
Keterangan tentang Alergen Serealia mengandung gluten
(gandum, rye, barley, oats, spelt atau strain hibrida) Telur
Ikan Krustasea Moluska Kacang tanah Susu Kacang Pohon
Sulfit (kandungan paling sedikit 10mg/kg) Pencantuman
Jumlah Bahan
Mengetahui,
Mentor PT Mahasiswa
ttd ttd
(Nama) (Nama)
Catatan:
Logbook Mahasiswa ini diisi mulai dari awal mengikuti Program Pangan Aman Goes to Campus hing
ga dinyatakan selesai.
Lampiran. Dokumentasi
LOGBOOK MAHASISWA
PLATFORM UNIVERSITAS
Minggu ke : 3
Hari 2
Persyaratan dan Cara Pengurusan Izin Edar MD (2 JPL) --> 2 JPL Kelas DIT
RPO Moderator: ibu Nur
Persyaratan dan Cara Pengurusan Izin Edar Produk Pangan PIRT (2 JPL) -->
2 JPL
P6.1-P6.2 dan PBL 6. Pemilihan Jenis Usaha dan Perizinan untuk Produk
Pangan (4 JPL) - 2 JPL
Prinsip Dasar Audit (4 JPL) - 3 JPL Kelas DIT PMPUPO - Ratna / Lia
Mengetahui,
Mentor PT Mahasiswa
ttd ttd
(Nama) (Nama)
Catatan:
Logbook Mahasiswa ini diisi mulai dari awal mengikuti Program Pangan Aman Goes to Campus hing
ga dinyatakan selesai.
Lampiran. Dokumentasi
LOGBOOK MAHASISWA
PLATFORM UNIVERSITAS
Minggu ke : 4
Sertifikat
Sertifikat Kelulusan diberikan kepada peserta pelatihan
Yang mengikuti pelatihan secara penuh, menghasilkan
Output (portofolio) yang dipersyaratkan dan lulus
Hari/Tanggal Aktivitas yang dilakukan
Dalam Penilaian akhir.
Output
Setelah menyelesaikan modul pelatihan ini, peserta
harus mampu menunjukkan bukti pencapaian
kompetensi dalam bentuk mendemonstrasikan:
▪ Melakukan Pelatihan atau Penyuluhan
Keamanan Pangan
TIU: Melakukan Pelatihan Keamanan Pangan Tujuan Instruksional
Khusus (TIK), peserta mampu:
TP1 Mempersiapkan Rencana Pelatihan Keamanan Pangan
TP2 Menjalankan Pelatihan KeamananPangan
TP3 Melakukan Evaluasi PelaksanaanPelatihan Keamanan Pangan
TP1 Mempersiapkan Rencana Pelatihan
Keamanan Pangan
1. Jenis pelatihan keamanan pangan yang diperlukan pada setiap
posisi kerja (job position)
yang terkait keamanan pangan diidentifikasi.
2. Evaluasi kompetensi dan kebutuhan pelatihan setiap personil
yang berhubungan dengan keamanan pangan pada semua posisi
kerja dikordinasikan dengan kepala bagian masing- masing.
3. Rencana pelatihan disusun untuk semua personel yang terkait
keamanan pangan.
4. Penyusunan materi pelatihan keamanan pangan: GMP, SSOP,
HACCP, dan ISO 22000, atau materi keamanan pangan lainnya
sesuai kebutuhan disusun bersama personel yang terkait.
5. Materi pelatihan divalidasi.
6. Instruktur pelatihan ditetapkan sesuai kompetensi.
7. Perangkat pelatihan disiapkan
8. Rencana pelatihan dikomunikasikan ke semua bagian yang
Hari/Tanggal Aktivitas yang dilakukan
terkait.
TP1 Mempersiapkan Rencana Pelatihan Keamanan Pangan
1. Identifikasi Jenis pelatihan keamanan pangan yang diperlukan pada
setiap posisi kerja (job position) yang terkait keamanan pangan. Jenis
pelatihan dapat diidentifikasi dari:
a. Tugas dan tanggung jawab jabatan struktural dari organisasi.
b. Tugas dan tanggung jawab jabatan fungsional dari organisasi.
c. Tugas dan tanggung jawab satuan tugas personil dalam
organisasi.
d. Tugas dan tanggung jawab personil/karyawan individual.
TP1 Mempersiapkan Rencana Pelatihan Keamanan Pangan Evaluasi
kompetensi dan kebutuhan pelatihan setiap personil yang
berhubungan dengan keamanan pangan pada semua posisi kerja
dikordinasikan dengan kepala bagian masing-masing. Kebutuhan
training:
a. Hasil rekrutmen pegawai baru
b. Re-training dari hasil rekomendasi hasil audit
c. Refresment
d. Promosi
e. Mutasi
TP1 Mempersiapkan Rencana Pelatihan Keamanan Pangan
Menyusun Rencana pelatihan untuk semua personel yang terkait
keamanan pangan
Peserta
Kelompok homogen
Perorangan
Tujuan Pelatihan atau Instruksional
Tujuan instruksional umum
Tujuan instruksional khusus
Jenis Pelatihan
Paket pelatihan sesuai jabatan kerja
Klaster sesuai kebutuhan
Satuan unit kompetensi
Acuan Pelatihan
Standar kompetensi
SOP organisasi
Spesifikasi/instruksi kerja peralatan
Spesifikasi/instruksi kerja produksi
Metode Pelatihan
Tatap muka di kelas.
E-learning.
Waktu Pelatihan dan Agenda
Pelatihan
TP2 Menjalankan Pelatihan KeamananPangan
1. Pelatihan Keamanan Pangan dijalankan sesuai jadwal yang \
ditetapkan.
2. Evaluasi terhadap peserta pelatihan dilakukan menggunakan bahan
Hari/Tanggal Aktivitas yang dilakukan
evaluasi yang ditentukan.
3. Evaluasi instruktur pelatihan dilakukan menggunakan format
Yang ditentukan.
4. Evaluasi pelaksanaan pelatihan dilakukan menggunakan format
Yang ditentukan.
5. Pendataan kehadiran peserta (absensi) dibuat untuk
didokumentasikan.
6. Laporan penyelenggaraan pelatihan dibuat bersama instruktur
pelatihan.
7. Rekaman pelatihan didokumentasikan dengan lengkap.
TP2 Menjalankan Pelatihan Keamanan Pangan
Evaluasi terhadap peserta pelatihan menggunakan bahan evaluasi
yang ditentukan.
Evaluasi pelatihan:
Evaluasi formatif: evaluasi selama proses pengembangan
desain instruksional yang mencakupi evaluasi setiap langkah
proses desain data dan informasi untuk dijadikan dasar
pengambilan Keputusan dalam rangka perbaikan dan
meningkatkan kualitas produk atau program instruksional.
Evaluasi sumatif: evaluasi hasil pembelajaran/pelatihan
apakah pelatihan telah meningkatkan kompetensi/ kinerja
peserta.
TP3 Melakukan Evaluasi PelaksanaanPelatihan Keamanan Pangan
1. Sistem dan pernagkat evaluasi pelatihan oleh petugas evaluasi
2. Efektifitas pelatihan di evaluasi sesuai rencana ditetapkan
3. Laporan hasil evaluasi dikomunikasi kepala bagian terkait
4. Ketidaksesuaian yang didentifikasi dari hasil evaluasi
ditindaklanjuti secara efektif ]
Visi:
▪ Menjadi perusahaan ternama di Indonesia yang memanfaatkan
Sumber daya pangan lokal berbasis telur kepada konsumen dengan
Kualitas yang baik dan terjamin halalnya.
▪ Mewujudkan peningkatan konsumsi susu dan produk olahan susu
Bagi masyarakat Indonesia, menuju bangsa yang sehat dan cerdas
Misi:
1. Menerapkan Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik
2. Mendapatkan izin edar pangan dan sertifikasi yang diperlukan
3. Menjaga kualitas, keamanan, dan kehalalan produk secara
Konsisten
4. Memperluas jejaring pemasaran produk dalam dan luas negeri,
Offline dan online Menetapkan Tim CPPOB, Menetapkan Tim
CPPOB/GMP dan memastikan Keputusan, Tim menjadi keputusan
manajemen. Keputusan Tim Keputusan Manajemen
❑ Multi Bagian
❑ Multi Disiplin
❑ Terlatih/ Kompeten
❑ Ditetapkan oleh Pemimpin Puncak
3 menetapkan tim cppob syarat tim cppob: sk
Tim cppob manfaat: - right man in the- right place - jobdesk jelas –
pemastian- penerapan cppob- secara legal
Manfaat Penetapan Deskripsi/Spesifikasi
Pemenuhan terhadap regulasi. Konsistensi pada kualitas bahan baku
Acuan bagi saat pembelian, Deskripsi, Bahan Baku, Deskripsi
Produk Akhir, Pemenuhan terhadap regulasi, Konsistensi pada
kualitas produk akhir, Acuan sebelum pelepasan produk ke pasar
Deskripsi bahan baku dan produk akhir dibutuhkan
Saat mengajukan pendaftaran produk pangan
DEFINISI
Bahan Baku: bahan dasar yang dapat berupa pangan segar dan
pangan olahan yang dapat digunakan untuk memproduksi pangan
(terdiri dari bahan baku utama dan bahan ingredient lain).
Bahan Baku Utama: bahan yang digunakan dalam membuat produk
di mana bahan tersebut secara menyeluruh tampak pada produk
jadinya (atau merupakan bagian terbesar atau memiliki fungsi penting
dalam pembuatan produk pangan).
Hari/Tanggal Aktivitas yang dilakukan
Bahan Ingredient lain: selain bahan utama, misal: BTP, bumbu, dll.
Kemasan Pangan: bahan yang digunakan untuk mewadahi dan atau
Membungkus pangan, baik yang bersentuhan langsung dengan
pangan maupun tidak.
Hari 4
Hari 5
Hari 6
Kesan Pembelajara
n
Mengetahui,
Mentor PT Mahasiswa
ttd ttd
(Nama) (Nama)
Catatan:
Logbook Mahasiswa ini diisi mulai dari awal mengikuti Program Pangan Aman Goes to Campus hing
ga dinyatakan selesai.
Lampiran. Dokumentasi
Minggu ke : 5
Hari 4
Hari 5 Mendengar kan Recording pembekalan materi kuliah yang sudah dia
ajarkan dan belajarmandiri untuk persiapan besok mengerjakan tugas
Hari 6 Mendengar kan Recording pembekalan materi kuliah yang sudah dia
ajarkan dan belajarmandiri untuk persiapan besok mengerjakan tugas
Kesan Pembelajaran Jelaskan pengetahuan baru apa yang dipelajari dan skill apa yang diperol
eh
Mengetahui,
Mentor PT Mahasiswa
ttd ttd
(Nama) (Nama)
Catatan:
Logbook Mahasiswa ini diisi mulai dari awal mengikuti Program Pangan Aman Goes to Campus hing
ga dinyatakan selesai.
Lampiran. Dokumentasi