Makalah Pinta
Makalah Pinta
Fase : E.7
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat-Nya,
sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya
yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan,
petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam pemahaman tentang “Pola Permukiman “
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki
sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan
masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
KATA PENGANTAR.................................................................................................................
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
A. Latar Belakang............................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.......................................................................................................1
C. Tujuan Penelitian........................................................................................................1
D. Manfaat penelitian......................................................................................................1
BAB II KAJIAN PUSTAKA..........................................................................................................2
A. Kajian Teori..................................................................................................................2
B. Kerangka Berfikir..........................................................................................................2
BAB III PEMBAHASAN..........................................................................................................3
A. Definisi Pola Permukiman Penduduk.........................................................................3
B. Bentuk Pola Permukiman Penduduk..........................................................................3
BAB IV PENUTUP....................................................................................................................6
A. Kesimpulan.....................................................................................................................6
B. Saran...............................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
.
Sebagaimana telah diketahui, bahwa dalam persebarannya biasanya penduduk
membangun rumah di kawasan-kawasan yang dapat menunjang kegiatan
kesehariannya, terutama kegiatan yang menunjang ekonomi mereka. Oleh karena
beragamnya pencaharian masyarakat, maka permukiman-permukiman penduduk di
Indonesia pun tersebar pada kawasan-kawasan tertentu. Salah satu penyebab tidak
meratanya persebaran permukiman penduduk adalah perekonomian masyarakat. Sejak
zaman dahulu, Jawa telah menjadi pusat pemerataan perdagangan di kawasan Asia
Tenggara. Akibatnya, penduduk banyak berdatangan ke Pulau Jawa untuk mencari
barang dan pekerjaan karena mengharapkan kehidupan yang lebih baik. Padahal,
kawasan-kawasan lain di Indonesia pun memiliki potensi yang besar untuk
pengembangan ekonomi. Selain faktor ekonomi, terdapat faktor lain yang
mempengaruhi persebaran pemukiman penduduk diantaranya adalah bentuk
permukaan bumi(relief), kesuburan tanah, iklim, keadaan ekonomi, budaya
masyarakat dan lain-lain (Siswono, Eko. 2010).
B. Rumusan Masalah
1. Definisi Pola Permukiman Penduduk?
2. Bentuk Pola Permukiman Penduduk
C. Tujuan Penelitian
1. Menjelaskan Pola Permukiman Penduduk
2. Menganalisis Bentuk Pola Permukiman Penduduk
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Secara Praktis agar kita tahu dan mengerti tentang Pola
Permukiman Penduduk
2. Manfaat seacara teoritis bagi penulis adalah menambah pengalaman dan wawasan
kepada penulis tentang Bentuk Pola Permukiman Penduduk
mi
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
BAB III
PEMBAHASAN
A. Definisi Definisi Pola Permukiman Penduduk
Pola pemukiman menunjukkan tempat bermukim manusia dan bertempat tinggal
menetap dan melakukan kegiatan/aktivitas sehari-harinya. Permukiman dapat diartikan
sebagai suatu tempat (ruang) atau suatu daerah dimana penduduk terkonsentrasi dan
hidup bersama menggunakan lingkungan setempat, untuk mempertahankan,
melangsungkan, dan mengembangkan hidupnya. Pengertian pola dan sebaran pemukiman
memiliki hubungan yang sangat erat. Sebaran permukiman membincangkan hal dimana
terdapat permukiman dan atau tidak terdapat permukiman dalam suatu wilayah,
sedangkan pola pemukiman merupakan sifat sebaran, lebih banyak berkaitan dengan
akibat faktor-faktor ekonomi, sejarah dan faktor budaya (Ravjunior. 2009). Dari uraian di
atas dapat disimpulkan bahwa pola pemukiman penduduk adalah bentuk persebaran
tempat tinggal penduduk berdasarkan kondisi alam dan aktivitas penduduknya.
A. Kesimpulan
Pola permukiman menunjukkan tempat bermukim manusia dan bertempat tinggal
menetap dan melakukan kegiatan/aktivitas sehari-harinya. Permukiman dapat diartikan
sebagai suatu tempat (ruang) atau suatu daerah dimana penduduk terkonsentrasi dan
hidup bersama menggunakan lingkungan setempat, untuk mempertahankan,
melangsungkan, dan mengembangkan hidupnya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan pola permukiman penduduk diantaranya
adalah perbedaan bentuk permukaan bumi (relief), keadaan tanah, keadaan iklim, keadaan
ekonomi dan kultur atau budaya penduduk yang bersangkutan. Secara umum, terdapat
tiga pola permukiman yang banyak dijumpai di Indonesia, yaitu pola memanjang (linier)
(sepanjang alur sungai, jalan raya, rel kereta api, dan sepanjang pantai), pola
terpusat (nucleated), dan pola tersebar (dispersed).
B. Saran
Demikianlah makalah yang saya buat ini, semoga bermanfaat dan menambah
pengetahuan para pembaca. Saya mohon maaf apabila ada kesalahan ejaan dalam
penulisan kata dan kalimat yang kurang jelas. Saya hanyalah manusia biasa yang tak
luput dari kesalahan dan saya juga sangat mengharapkan saran dan kritik dari para
pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Sekian penutup dari saya semoga dapat
diterima di hati dan saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
DAFTAR PUSTAKA
- https://digilib.unila.ac.id/12831/15/BAB%20I.pdf
- https://id.scribd.com/document/336134449/Makalah-Antroposfer-docx