ANATOMI

A. Pengertian Ilmu Anatomi dan Anatomi

Anatomi adalah ilmu yang mempelajari struktur dan fungsi bagian-bagian tubuh makhluk
hidup, termasuk sistem organ, organ, dan jaringannya . Ilmu ini mencakup tampilan dan
posisi berbagai bagian tubuh, bahan penyusunnya, lokasinya, dan hubungannya dengan
bagian-bagian lain. Anatomi manusia merupakan salah satu ilmu dasar esensial yang
diterapkan dalam kedokteran.

Istilah anatomi berasal dari bahasa Yunani Kuno "anatomia" yang berarti pembedahan atau
saya memotong. Ilmu anatomi cukup berbeda dari fisiologi dan biokimia, yang masing-
masing berhubungan dengan fungsi bagian-bagian tubuh dan proses kimia yang terlibat.
Anatomi dapat diajarkan secara regional (berdasarkan bagian tubuh seperti kepala dan dada)
atau sistemik (seperti sistem saraf atau sistem pernapasan). Buku referensi anatomi utama,
Gray's Anatomy, telah direorganisasi dari format sistem ke format regional, sejalan dengan
metode pengajaran modern.

B. Sikap Anatomi

Dalam konteks ilmu anatomi, terdapat beberapa sikap yang penting untuk dipahami. Berikut
adalah beberapa sikap anatomi yang relevan:

Posisi Anatomi: Posisi tubuh yang dianggap standar dalam mempelajari anatomi. Beberapa
syarat posisi anatomi antara lain:

 Berdiri tegak dengan kepala, kedua mata, dan jari kaki menghadap ke depan.
 Kedua tangan di sisi tubuh dengan telapak tangan terbuka ke depan.
 Kedua kaki merapat sedikit dan mengarah ke depan terbuka.

Fleksi dan Ekstensi: Gerakan menekuk atau membengkokkan (fleksi) dan gerakan untuk
meluruskan (ekstensi).

Adduksi dan Abduksi: Gerakan menuju ke tengah tubuh (adduksi) dan gerakan menjauhi
tubuh (abduksi).

C. Istilah-Istilah Anatomi

Dalam ilmu anatomi, terdapat berbagai istilah yang digunakan untuk menggambarkan
struktur dan hubungan antarbagian dalam tubuh manusia. Berikut adalah beberapa istilah
anatomi yang umum digunakan:

 Anterior: Lebih dekat ke depan, .

 Posterior: Lebih dekat ke belakang, contohnya jantung terletak posterior terhadap
sternum.
  Medial: Bagian tengah atau lebih dekat ke bidang median, contohnya jari manis
terletak medial terhadap jari jempol
 Lateral: Bagian samping atau lebih jauh dari bidang median, contohnya ibu jari
terletak lateral terhadap jari telunjuk
 Superior: Lebih tinggi atau lebih dekat ke kepala, contohnya mulut terletak superior
terhadap dagu
 Inferior: Lebih rendah atau lebih dekat ke kaki, contohnya kaki terletak inferior
terhadap pinggul
 Proksimal: Lebih dekat ke titik tengah tubuh atau titik awal suatu struktur, contohnya
siku terletak proksimal terhadap pergelangan tangan
 Distal: Lebih jauh dari titik tengah tubuh atau titik awal suatu struktur, contohnya jari
kelingking terletak distal terhadap pergelangan tangan
 Superfisial: Dekat dengan permukaan tubuh, contohnya kulit adalah struktur
superfisial
 Profunda: Jauh dari permukaan tubuh, contohnya tulang adalah struktur yang lebih
profundaTransversal: Potongan melintang yang membagi tubuh menjadi bagian atas
dan bawah, contohnya potongan melintang di pinggang
 Sagital: Potongan memanjang yang membagi tubuh menjadi bagian kanan dan kiri,
contohnya potongan sagital di tengah dahi
 Frontal: Potongan memanjang yang membagi tubuh menjadi bagian depan dan
belakang, contohnya potongan frontal di dada
 Cranial: Bagian kepala, contohnya otak terletak di dalam rongga cranial
 Caudal: Bagian ekor atau buntut, contohnya tulang ekor terletak di bagian caudal dari
tulang belakang.

D. Tingkat Struktural Organisasi Tubuh

Berikut adalah tingkat struktural organisasi tubuh dari yang terkecil hingga terbesar

 Molekul: merupakan struktur terkecil yang membentuk materi hidup, seperti asam
amino, glukosa, dan DNA.
 Organel: merupakan struktur subselular yang memiliki satu atau lebih pekerjaan
spesifik untuk dilakukan di dalam sel, seperti mitokondria, ribosom, dan badan Golgi.
 Sel: merupakan unit terkecil dari kehidupan yang memiliki struktur dan fungsi
tertentu, seperti sel darah merah, sel saraf, dan sel otot.
 Jaringan: merupakan kumpulan sel yang memiliki fungsi dan struktur yang sama,
seperti jaringan otot, jaringan tulang, dan jaringan saraf.
 Organ: merupakan kumpulan berbagai macam jaringan yang membentuk suatu bentuk
tertentu dengan fungsi tertentu, seperti jantung, paru-paru, dan hati.
 Sistem organ: merupakan kumpulan berbagai macam organ yang bekerja sama untuk
menjalankan fungsi tubuh tertentu, seperti sistem pernapasan, sistem pencernaan, dan
sistem saraf.
 Organisme: merupakan makhluk hidup yang terdiri dari berbagai sistem organ yang
bekerja sama untuk menjalankan fungsi tubuh, seperti manusia, hewan, dan
tumbuhan.
 Populasi: merupakan kumpulan individu dari spesies yang sama yang hidup dalam
suatu wilayah tertentu.
 Komunitas: merupakan kumpulan populasi yang hidup bersama dalam suatu wilayah
tertentu.
 Ekosistem: merupakan kumpulan komunitas dan lingkungan fisik yang saling
berinteraksi.
 Bioma: merupakan kumpulan ekosistem yang memiliki karakteristik yang sama,
seperti hutan hujan tropis, padang rumput, dan gurun.
 Biosfer: merupakan seluruh bagian di bumi yang dapat menopang kehidupan,
termasuk atmosfer, hidrosfer, dan litosfer.
REFERENSI:

Anatomi (2023) Wikipedia. Available at: https://id.wikipedia.org/wiki/Anatomi (Accessed: 03

November 2023).

Istilah Istilah Anatomi (no date) PDF. Available at:

https://www.slideshare.net/lilisidaratulpahmi/istilah-istilah-anatomi (Accessed: 03
November 2023).

Organisasi Struktur Tubuh (no date) Scribd. Available at:

https://www.scribd.com/doc/216287838/Organisasi-Struktur-Tubuh (Accessed: 03
November 2023).