Anda di halaman 1dari 3

Menghilangkan Noda Pada Pakaian/Kain

Tumpukan baju kotor yang mungkin saja terkena noda membandel.


Ketika mencuci pakaian/kain, kadang-kadang ada noda membandel yang sulit dihilangkan. Berikut
beberapa cara sederhana yang bisa dicoba untuk menghilangkan noda-noda pada pakaian/kain. Tips ini
disarikan dari Buku Merawat Rumah terbitan Intisari.

Noda cat:
 Ambil spons bersih, celupkan ke terpentin. Gosokkan spons ke noda cat sambil dikucek-kucek.
Kemudian cuci seperti biasa.
 Atau ambil sebutir telur, pecahkan. Oleskan putih telur ke noda cat. Gosok kain/pakaian yang ada
nodanya berulang-ulang dan rendam semalaman. Kemudian bilas dan cuci seperti biasa.

Noda darah:
 Bersihkan noda darah dengan air garam. Setelah noda hilang, bilas kain/pakaian dengan air hangat.
Terakhir cuci seperti biasa.
 Bila kain/pakaian yang bernoda perlu di-dry clean, sebelum diserahkan ke laundry, olesi noda dengan
sagu yang diberi sedikit air. Setelah kering, bersihkan dengan sikat lembut. Noda pun akan memudar.
Segera setelah itu bawa kain/pakaian tadi ke laundry untuk di-dry clean.

Noda cokelat:
 Bila kain/pakaian terkena noda cokelat dan sudah dicuci nodanya tidak mau hilang, coba cuci dengan air
hangat dan obat penghilang noda. Kalau tidak mau hilang juga, buat campuran gliserin dan kuning telur.
Oleskan larutan ini ke noda dan diamkan selama beberapa saat. Setelah itu, cuci kain/pakaian dengan air
hangat.

Noda getah:
 Olesi mentega pada noda lalu diamkan sebentar. Kemudian, cuci pakaian/kain dengan sabun, sambil
daerah yang ternoda dikucek-kucek.
 Kalau baru kena getah, segera kucurkan air panas ke kain/pakaian yang terkena noda. Kalau tidak mau
hilang jua, ambil sagu yang diberi sedikit air. Oleskan larutan sagu ke bagian yang terkena getah itu.
Setelah kering, bersihkan dengan sikat lembut.

Noda karat:
 Masaklah air di ketel, lalu kain/pakaian yang terkena noda karat dijerang ke uap panas ketel sambil
diberi perasan air jeruk nipis/lemon. Kucek beberapa saat. Setelah itu, cuci seperti biasa.
 Atau tetesi bagaian yang berkarat dengan cuka dan garam. Gosok sampai bersih. Setelah itu, cuci
kain/pakaian dengan sabun. Ulangi cara ini sampai noda karatnya hilang.
 Cara lain, teteskan air jeruk nipis/lemon pada bagian kain/pakaian yang kena noda karat. Sementara itu
ambil kain bersih dan celupkan ke air. Taruh kain di atas noda. Setelah itu, setrika kain/pakaian yang
ditutup kain bersih. Ulangi beberap akali, maka noda karat pun akan hilang.

Noda lem:
 Bila suatu ketika kain/pakaian terkena lem, jangan bingung. Kalau lemnya tembus pandang, olesi aseton
pada noda. Tapi, kalau lemnya bergetah, noda lem dilap dulu dengan lap basah bersih, kalau sudah
kering baru gunakan aseton.
Noda lilin:
 Bila pakaian atau taplak meja Anda ketumpahan lelehan lilin, keroklah dengan benda tumpul. Setelah
tinggal sisa-sisanya, ambil kertas yang menyerap minyak. Taruh kertas itu di atas noda lilin lalu setrika
dengan setrika panas sampai lilinnya mencair dan menyerap ke kertas tersebut.

Noda lipstik:
 Kucek noda lipstik dengan bensin. Tapi, jangan lakukan ini pada pakaian/kain halus. Atau coba dahulu
di bagian yang tak tampak.

Noda lumpur:
 Bila suatu hari anak Anda pulang dengan pakaian penuh lumpur, jangan panik. Biarkan lumpur
mengering, baru setelah itu lumpurnya disikat. Kalau masih ada sisa noda, gosok dengan air rebusan
kentang. Terakhir cuci biasa.

Noda make up:


 Pakaian warna gelap yang terkena noda make up dapat dihilangkan dengan menggosokkan potongan
roti.

Noda minyak:
 Bila pakaian atau taplak terkena noda minyak, segera taburi tapung atau bedak talek. Diamkan selama
10 – 20 menit. Bersihkan. Kalau nodanya belum hilang juga, ulangi kembali sampai nodanya hilang.
Kalau tak mau hilang juga, gosok noda dengan thinner. Hati-hati jangan lakukan hal ini dekat api.
 Cara lain, cuci kain/pakaian dengan air sabun hangat, tapi jangan panas. Bila yang terkena minyak
kain/pakaian yang terbuat dari nilon, segera taburkan bedak talek pada noda tersebut.
 Atau ambil kertas minyak untuk muka, taruh di noda. Kemudian noda disetrika. Setelah selesai, taburi
dengan bedak talek.

Noda oli:
 Ambil secolek mentega lalu oleskan pada noda. Diamkan kira-kira 15 – 30 menit, lalu cuci kain/pakaian
seperti biasa.

Noda parfum:
 Parfum yang disemprotkan ke pakaian kadang meninggalkan bekas. Untuk membersihkannya, rendam
pakaian di air hangat selama ½ jam. Lalu, cuci seperti biasa.
 Atau rendam pakaian dalam air yang diberi cuka selama beberapa jam. Setelah itu cuci seperti biasa.
 Bisa juga cuci pakaian dengan air hangat, lalu gosok noda parfum dengan gliserin. Setelah itu cuci
pakaian seperti biasa.
 Cara lain, noda bekas parfum pada pakaian bisa dihilangkan dengan cairan amoniak yang tidak pekat.
Tetesi cairan amoniak ini pada noda, lalu kucek-kucek. Terakhir, cucilah pakaian seperti biasa.

Noda saus:
 Kalau terkena saus tomat atau saus mustard, segera bersihkan kain/pakaian dengan air hangat. Lebik
baik lagi kalau noda itu dibubuhi gliserin. Kalau noda itu menjadi merah, tidak usah khawatir karena
akan hilang saat dicuci.

Noda teh:
 Segera cuci kain/pakaian yang ketumpahan teh dengan sabun. Setelah itu, bilas dengan air hangat.
 Atau teteskan sedikit gliserin pada kain/pakaian yang terkena noda teh. Biarkan sebentar, lalu cucilah
dengan air sabun hangat. Bilas sampai bersih.
 Cara lain, gosok kain/pakaian dengan spons yang sudah diolesi dengan garam, bikarbonat soda, atau
boraks. Bilas, lalu cuci seperti biasa.

Noda telur:
 Segera bersihkan kain/pakaian dari sisa telur, lalu taburi dengan garam. Diamkan selama ½ jam. Setelah
itu cuci seperti biasa.

Noda tinta:
 Segera cuci kain/pakaian dengan air. Kalau noda tidak mau hilang juga, bubuhi sedikit spiritus. Hati-
hati jangan lakukan hal ini di dekat api karena spiritus mudah terbakar.
 Atau oleskan susu sapi pada noda tinta, gosok perlahan-lahan. Bila tinta belum mau hilang juga, ulangi
kembali. Setelah itu, cuci kain/pakaian seperti biasa.
 Bisa juga taburi asam sitrun atau jeruk nipis/lemon pada noda. Diamkan selama 1 jam. Setelah itu,
kain/pakaian dibilas dan dicuci seperti biasa. Untuk kain/pakaian berwarna, bubuhkan sedikit garam
atau cuka pada air yang dipakai membilas.
 Cara lain, setelah kain/pakaian dibasahi, gosok dengan jeruk nipis/lemon dan kapur sirih. Diamkan
selama ½ jam. Kemudian cuci kain/pakaian dengan air panas dan sabun.

Terkena permen karet:


 Bila kain/pakaian terkena permen karet, jangan bingung. Segera ambil es batu, lalu masukkan dalam
kantung plastik. Usapkan es batu ini ke noda permen karet sampai permennya mengeras. Setelah itu,
permen karet pun dapat dengan mudah dilepas.

Noda yoghurt:
 Biarkan saja noda itu sampai mengering, setelah itu ambil sikat. Sikatlah noda yoghurt. Setelah nodanya
hilang, cuci bekas bagian yang terkena noda dengan air hangat.

Selamat mencuci ….

Anda mungkin juga menyukai