Menginstall Windows 7
Kali ini saya tidak bahas geeky / developer stuff, bahas yang agak ringan saja, untuk consumer / end user .
Saya yakin sebagian besar rekan - rekan menggunakan CD / DVD untuk melakukan instalasi sistem operasi.
Tentunya untuk menggunakan CD / DVD, Anda membutuhkan CD / DVD drive.
Bagaimana dengan komputer2 yang tidak memiliki CD / DVD Drive seperti netbook?
Pada post ini, saya ingin memberikan sedikit cara membuat USB flash disk Anda supaya bootable untuk menginstal
sistem operasi (dalam hal ini Windows 7) .
Sebenarnya ada beberapa teknik yang dapat Anda gunakan utk membuat flashdisk Anda bootable. Dari yang
natively dari Windows sendiri maupun menggunakan external party software.
Dalam contoh saya ini, saya akan menggunakan cara native dari windows saja .
Sebelum saya mulai ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi sebagai berikut:
Anda membutuhkan minimal flashdisk berkapasitas 4GB (sebab Windows 7 sendiri berukuran skitar 3GB)
Saya asumsikan Sistem Operasi yang anda gunakan sekarang adalah Vista atau Windows 7 sendiri
(sebenarnya XP juga bisa, tetapi ada beberapa langkah yang berbeda). Pada post ini saya menggunakan
Windows Vista.
Gambar di atas menunjukkan bahwa Disk 0 adalah harddisk saya yang berkapasitas 233GB, sedangkan Disk 1
adalah flashdisk saya yang berkapasitas skitar 8GB.
5. Lakukan format terlebih dahulu pada flashdisk kita. [Jgn lupa backup data2 Anda bila ada yang ingin diselamatkan
sebelum hilang ]. Ketik peritah - perintah berikut.
select disk 1 -> 1 adalah disk yang ingin diformat, silahkan sesuaikan dengan keperluan Anda
clean
create partition primary
select partition 1
active
format fs=NTFS
assign
exit
6. Setelah berhasil di format, selanjutnya kita akan membuat flashdisk kita menjadi bootable dengan bantuan
utilitas bootsect yang terdapat pada Windows Vista maupun Windows 7.
Masih pada command prompt yang sama, mari kita lanjutkan.
Masukkan DVD Windows 7 pada DVD Drive komputer kita, lalu ubahlah ke direktori dimana DVD tersebut berada,
dengan perintah:
d:
cd d:\boot
[dengan asumsi drive DVD saya adalah d]
7. Gunakan bootsect untuk membuat flashdisk kita menjadi bootable. Caranya adalah dengan mengetikkan perintah:
bootsect /nt60 g:
[saya asumsi flashdisk saya berada pada drive letter g:]
Sekarang Anda dapat menutup windows command prompt Anda.
8. Copy-lah semua file instalasi yang ada di DVD drive Anda (dlm contoh saya drive d) ke flashdisk Anda (dlm contoh
saya g).
Apa yang diperlukan?
Agar instalasi melalui USB flashdisk ini berhasil, berikut adalah apa yang perlu dimiliki (disediakan):
1. Sebuah USB flashdisk dengan kapasitas minimal 1 GB sehingga cukup untuk menampung CD
Windows XP yang berukuran sekitar 700 MB.
2. Program bernama usb_prep8 (tersedia di
http://www.jcmiras.net/surge/wp-content/downloads/usb_prep8.zip) dan bootsect (dapat diambil di
http://www.jcmiras.net/surge/wp-content/downloads/bootsect.zip)
3. Komputer desktop atau Notebook yang menjalankan (telah terinstal) Windows Xp atau
Vista dan mempunyai CD-ROM Drive. (jadi, harus ada dua computer, satu yang telah terinstal
Windows XP/Vista dan satu lagi yang tidak mempunyai CD Drive)
Ada dua tahapan besar yang harus dikerjakan, yaitu:
Membuat USB flash disk yang berisi Master Windows XP dan dapat digunakan untuk boot (bootable),
dilakukan pada PC atau Laptop yang telah terinstal Windows XP.
Menginstal Windows XP ke harddisk menggunakan USB Flash disk di atas. Dilakukan ada Laptop atau
Netbook yang tidak mempunyai Drive CD.
A. Membuat Bootable USB Flash Disk
Ekstrak Program USB_Prep8 dan BootSect
1. Ekstrak file terkompres usb_prep8 dan bootsect.
2. Pindah ke dalam folder usb_prep8. Lakukan double click terhadap usb_prep8.cmd. Command prompt
(DOS prompt, berbasis teks) akan terbuka.
Format Flash disk
1. Tekan salah satu tombol di keyboard untuk melanjutkan. Jendela PeToUSB (grafis) akan terbuka.
2. Jangan lakukan apapun pada jendela PeToUSB, cukup klik “Start”. Proses format terhadap USB flash
disk segera dimulai.
Membuat Flashdisk Bootable
JANGAN TUTUP kedua jendela (PetoUSB dan usb_prep8) tersebut. Sekarang, buka command prompt
baru dengan mengetikkan “cmd” pada isian Start->Run. Pada Command prompt baru ini, silakan
pindah ke direktori dimana file bootsect.exe berada (gunakan perintah cd nama_direktori_tujuan).
Ketik “bootsect.exe /nt52 R:“. Ubah “R” dengan huruf drive dari USB flash disk. Jika berjalan baik,
akan diperoleh pesan “Bootcode was successfully updated on all targeted volumes.” Silakan tutup
command promt ini (Jangan tutup usb_prep8).
Untuk pengguna yang tidak mau ribet dan lebih senang menggunakan klik mouse anda bisa menggunakan
WinToFlash. WinToFlash memudahkan pengguna awam untuk membuat master instalasi sistem operasi dengan
menggunakan USB flash disk. Saat ini WinToFlash masih versi beta (Last version is 0.4.0008 beta). Untuk
mendownload WinToFlash klik disini. WintoFlash bisa di gunakan untuk Windows XP,Windows 2003, Windows Vista,
Windows 2008, Windows 7 dan Windows PE.
Untuk membuat USB flashdisk menjadi bootable dengan menggunakan WinToFlas. Klik 2 kali
fileWinToFlash.exe (sebelumnya ekstrak dahulu) jika muncul Warinig Novicorp WinToFlash DLP_notfound Ok saja.
Untuk mengetahui kenapa muncul warning di atas anda bisa ke sini, walaupun muncul warning saya berhasil
membuat USB flashdisk saya menjadi bootable cat: saya menggunakan windows 7 untuk menjalankan WinToFlash.
Di sini anda bisa melakukan perubahan parameter jika di perlukan seperti tipe USB drive, tipe format dan file sistem
selain itu anda juga masuk tab Process Steps untuk melakukan manajemen proses (proses yang akan di jalankan)
seperti terlihat pada gambar di atas. Untuk pengguna awam sebaiknya tetap menggunakan default setup.
Selanjutnya pilih drive dimana master file installer(Vista setup files path) berada dan Drive USB storage berada. jika
sudah langsung klik tomcol Create. muncul agreement pilih I accepted…. kemudian proses berjalan, tunggu sampai
selesai
Proses telah selesai, kemudian klik Exit. Selanjutnya anda bisa mencobanya dengan boot melalui USB flash disk