Pilihan Ganda
1. Operasi militer yang dilakukan pemerintah untuk menumpas pembrontakan DI/TII di
Jawa Barat mengalami kesulitan, karena DI/TII... .
A. Mempunyai kekuatan yang ampuh
B. Memanfaatkan daerah pegunungan untuk gerilya
C. Berhasil membentuk Tentara Islam Indonesia
D. S.M. Kartosuwiryo memperoleh dukungan rakyat
E. Menolak upaya damai yang dilakukan pemerintah
4. Amir Fatah adalah pemimpin gerakan DI/TII di Jawa Tengah. Setelah bergabung dengan
DI/TII Kartosuwiryo, ia memperoleh jabatan sebagai... .
A. Imam DI/TII Jawa Tengah
B. Wali Negara Jawa Tengah
C. Ketua Majelis Umat Islam
D. Utusan Khusus Jawa Tengah
E. Komandan Pertempuran Jawa Tengah
5. “Pasukan Bebas”, pasukan yang dipimpin oleh Kapten Andi Azis di wilayah Makassar
adalah pasukan yang terdiri atas bekas anggota KNIL, sebagai....
A. Keinginan untuk membentuk negara Islam
B. Reaksi tidak puas dengan didiriknnya NKRI
C. Reaksi terhadap masuknya pasukan APRIS ke Makassar
D. Rasa tidak puas dengan proklamasi 17 Agustus 1945
E. Rasa tidak puas dengan bentuk negara federal
6. Pada peristiwa pembrontakan PRRI/Permesta, para mantan TNI ada gagasan untuk
membentu adanya dewan-dewan di daerah.
Dewan-dewan daerah yang dimaksud tersebut adalah… .
A. Dewan Manguni, Dewan Banteng dan Dewan Rajawali
B. Dewan Harimau, Dewan Gajah, dan Dewan Banteng
C. Dewan Gajah, Dewan Banteng, dan Dewan Rajawali
D. Dewan Manguni, Dewan Gajah dan Dewan Banteng
E. Dewan Gajah, Dewan Rajawali dan Dewan Harimau
9. Salah satu ultimatum yang diberikan PRRI/Permesta kepada pemerintah pusat adalah… .
A. Pemerintah pusat harus mengakui kedaulatan PRRI
B. Pemerintah harus mengakui berdirinya dewan-dewan daerah
C. Presiden harus mencabut mandat Kabinet Djuanda
D. Presiden harus mengangkat Syafruddin Prawiranegara sebagai perdana menteri
E. Presiden harus membubarkan NKRI dan kembali ke RIS
10. Sebab utama pembrontakan yang dilakukan Dr. Soumokil di Maluku adalah… .
A. Dr. Soumokil ingin bergabung dengan DI/TII
B. Pemerintah menolak ultimatum Dr. Soumokil
C. Dr. Soumokil ingin menjadi Jaksa Agung di NIT
D. Dr. Soumokil ingin menjadi pimpinan angkatan perang RIS
E. Dr. Soumokil tidak puas dengan proses kembalinya NIT ke negara kesatuan
11. Peristiwa yang menandai dimulainya konfrontasi militer terhadap Belanda terkait dengan
masalah Irian Barat yang sebelumnya tidak bisa diselesaikan secara baik-baik adalah,.. .
A. pembentukan Front Nasional Pembebasan Irian Barat
B. pembentukan provinsi Irian Barat pada tanggal 17 Agustus 1956
C. ditandatangani perjanjian New York
D. presiden Soekarno mengumumkan Trikora di Yogyakarta pada tanggal 19 Desember
1961
E. diumumkan pemutusan hubungan diplomatik dengan Belanda tanggal 17- 8- 1961
F. Menumbuhkan ketidak percayaan rakyat terhadap pemerintah
13. Setelah mendapat pengaruh yang banyak dan besar dalam kalangan pemerintahan. PKI
berusaha mengusulkan dan mengajukan pembentukan angkatan kelima dalam ABRI. PKI
mengajukan gagasan pembentukan angkatan kelima di bulan Januari 1965.
Gagasan tersebut berisi tuntutan agar….
A. Para petani dipersenjatai
B. Para buruh dipersenjatai
C. Para nelayan dipersenjatai
D. Para buruh dan petani dipersenjatai
E. Mengamankan Pancasila sebagai dasar negara
14. Perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan Proklamasi mengalami berbagai
tantangan dari pihak Belanda. Bahkan, hal itu terjadi dengan peperangan. Sehingga perlu
penyelesaian masalah Indonesia – Belanda. dan disetujui penandatanganan KMB. Bagi
bangsa Indonesia KMB memiliki arti penting tersendiri.
Arti penting hasil Konferensi Meja Bundar (KMB) bagi Indonesia adalah... .
A. Akan dibentuk pemerintahan Uni Indonesia-Belanda
B. Status Irian Barat akan diselesaikan dalam waktu satu tahun
C. Pengakuan kemerdekaan dan kedaulatan RIS oleh Belanda
D. RI membayar segala kerugian perang yang dialami Belanda
E. Pengakuan Belanda terhadap pembentukan negara BFO
15. Pembrontakan yang terjadi atas dasar sistem pemerintahan di Sumatra dan Sulawesi
secara umum digerakan oleh tokoh-tokoh TNI. Mereka melakukan hal itu ada dasar yan
menjadi penyebab mereka melakukan sebuah gerakan
Apa latar belakang pemberontakan PRRI/Permesta itu bisa terjadi?
A. Adanya pelanggaran HAM
B. Mempertontonkan bentuk pemerintahan federal
C. Kesenjangan ekonomi antara daerah dan pusat
D. Ingin memisahkan diri dari pemerintah pusat
E. Menghendaki bubarnya RIS dan diganti menjadi negara kesatuan
17. Sebagian besar daerah yang ada di bawah pengaruh Sekarmaji Marijan Kartosuwiryo,
melakukan pembrontakan di bawah pasukan DI/TII memiliki beberapa tujuan.
18. Berdiri Republik Maluku Selatan di bawah Dr. Soumokil, karena menginginkan NIT
tidak bubar atau menyatu menjadi bagian Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal itu,
menjadi penyebab Soumokil mendirikan pemerintahan RMS, dan didukung oleh wilayah
yang dari kepulauan Maluku.
Di samping itu, Republik Maluku Selatan merasa mampu menghadapi kekuatan RIS
karena.....
A. Mempunyai pemimpin yang cakap
B. Mempunyai angkatan perang yang kuat
C. Mendapat dukungan dari rakyat Maluku
D. Merupakan daerah yang kaya raya
E. Mendapat bantuan dari luar negeri
20. Adanya pembrontakan DI/TII di Jawa Barat, mempengaruhi beberapa di daerah lainnya
di Indonesia, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan dan Aceh. Namun
dalam penyelesaian masalah di setiap daerah ada perbedaan.
Penyelesaian kasus Daud Beureuh yang berkaitan dengan DI/TII adalah dengan jalan… .
A. Daud Beureuh dikeluarkan dari dinas militer
B. Mengadakan penangkapan terhadap Daud Beureuh
C. Musyawarah Kerukunan Rakyat Aceh
D. Penarikan tentara Indonesia dari wilayah Aceh
E. Konfrontasi bersenjata antara rakyat Aceh dengan militer
22. Berikut yang tidak termasuk faktor penyebab kegagalan pemerintah untuk memperbaiki
ekonomi pada demokrasi terpimpin adalah… .
A. Penanganan masalah ekonomi tidak rasional
B. Ekonomi lebih bersifat politik dan tidak ada kontrol
C. Struktur ekonomi ke ekonomi statisme
D. Pengeluaran negara cukup besar
E. Struktur ekonomi ke ekonomi etatisme
23. Pemilihan Umum di tahun 1955, sebagai ajang demokrasi diterapkan di Indonesia untuk
pertama kali. Beberapa partai besar dan kecil terlibat didalam pemilihan umum tersebut,
untuk mendapatkan kursi pada Parlemen.
Empat partai terbesar dalam pemilu tahun 1955 berturut-turut mendapatkan suara
terbanyak adalah… .
A. PNI, NU, Murba dan PKI
B. Masyumi, PNI, NU, dan PKI
C. Masyumi, PNI, NU, dan Perti
D. NU, PSII, PSI, dan IPKI
E. PNI, PKI, Parkindo, dan PIR
24. Dampak dari terbentuknya RIS, adalah menimbulkan adanya pergolakan dan konflik dari
tokoh-tokoh dalam negara-negara federal seperti Kapten Westerling dengan APRA, Andi
Azis, dan Soumokil dengan RMS. Dari pembrontakan itu, ada yang didukung tokoh dari
kalangan kabinet dalam pembrontakan APRA.
Seorang menteri negara Indonesia yang terlibat dengan pembrontakan APRA adalah… .
A. TB. Simatupang
B. Sri Sultan Hamengku Buwono IX
C. Mr. A. Budiardjo
D. Sultan Hamid II
E. R.A.A. Wiranatakusumah
25. Keadaan ekonomi pada masa demokrasi liberal benar-benar memprihatinkan. Hal ini
berdampak terjadinya anggaran negara menjadi defisit. Satu sisi adanya persaingan dalam
kabinet mempengaruhi politik dalam pemerintahan. Demikian di sisi lainnya munculnya
berbagai pembrontakan di berbagai daerah mengakibatkan ekonomi mengalami
kemunduran. Sehingga untuk mengatasi perbaikan ekonomi, ditempuh dengan berbagai
cara diantaranya : gunting Syafruddin.
26. Situasi politik dan kehidupan ekonomi yang tidak terkendali di masa pemerintahan sistem
parlementer yang menganut demokrasi liberal, menyebabkan terjadinya inflasi di bidang
ekonomi, kurang adanya rasa kepercayaan terhadap pemerintah yang terbentuk.
Mengakibatkan situasi menjadi sangat memprihatinkan atau keadaan bahaya. Atas
beberapa usulan akhirnya dikeluarkanlah dekrit presiden.
Dekrit Presiden 5 Juli 1959 mempunyai arti penting bagi RI, yaitu… .
A. Menumbuhkan sistem pemerintahan federal
B. Menegakkan kembali bentuk negara kesatuan
C. Berfungsi kembali UUD 1945 sebagai dasar idiil dan yuridis
D. Menggalang persatuan dan kesatuan bangsa
E. Hilangnya bentuk revolusi fisik
27. Negara dalam keadaan bahaya, dapat mengancam adanya ketidakstabilan politik dan
ekonomi dalam demokrasi liberal, maka presiden bisa mengeluarkan dekrit.
Dasar hukum Dekrit Presiden 5 Juli 1959 yang dikeluarkan oleh presiden Soekarno
adalah… .
A. Keputusan Konstituante
B. Staatnoodrecht
C. Pasal 37 UUD 1945
D. Sila ke-4 Pancasila
E. Ordonantie status
28. Adanya dekrit presiden 5 Juli 1959, adanya keinginan sebagian rakyat kembali
memberlakukan UUD 1945. Namun bersamaan itu, demokrasi terpimpin yang dipakai
sebagai bagaian dari beberapa penyelewengan yang dilakukan oleh presiden.
Tujuan dilakukan devaluasi pada masa Demokrasi terpimpin ditunjukkan pada nomor-
nomor … .
A. 1), 2), dan 3)
B. 3), 4), dan 5)
C. 1), 3), dan 4)
D. 1), 2), dan 5)
E. 2), 3), dan 4)
30. Kabinet Sukiman jatuh akibat adanya tuduhan terlalu condong kepada Amerika Serikat
karena dipandang… .
A. Adanya pertukaran nota antara Subandrio dengan Winston Churchil
B. Adanya kesepakatan pertukaran nota antara Waperdam III Chaerul Saleh dengan
Merle Cochran
C. Adanya pertukaran nota antara Dubes Merle Cochran dengan Menlu Ahmad Subardjo
D. Adanya penandatanganan pertukaran nota antara Waperdam II Dr. J. Leimena dengan
Merle Cochran
E. Adanya pertukaran nota antara Ahmad Subandrio dengan Merle Cochran
31. Setelah disepakati dikeluarkannya dekrit presiden, agar kedudukannya diakui maka oleh
Presiden Soekarno ditetapkan dengan sebuah keputusan.
Dekrit Presiden 5 Juli 1959, ditetapkan dengan Keputusan Presiden RI dengan nomor … .
A. No. 100/1959
B. No. 150/1959
C. No. 125/1959
D. No. 75/1959
E. No. 175/1959
32. Pertentangan atau konflik antara presiden dan DPR hasil pemilu 1955, mulai terjadi sejak
diberlakumya demokrasi terpimpin. Yang berdampak terhadap pembubaran DPR tahun
1955 oleh presiden Soekarno. Tindakan yang dilakukan itu adalah menyimpang dari
UUD 1945.
Pembubaran DPR hasil pemilu tahun 1955 oleh Presiden Soekarno disebabkan… .
A. DPR hasil pemilu tahun 1955 tidak dipilih berdasarkan UUD 1945
B. Banyaknya anggota DPR yang terlibat dalam pembrontakan-pembrontakan
C. Adanya tuntutan dari sebagian besar rakyat Indonesia
D. DPR tidak dapat menjalankan tugasnya
E. DPR telah menolak RAPBN yang disampaikan oleh Presiden
34. Yang menjadi penyebab Indonesia pernah keluar dari keanggotaan PBB adalah … .
A. sedang berkembangnya pengaruh perang dingin
B. Indonesia sebagai penyelenggara Ganefo
C. adanya sanering (penurunan nilai uang)
D. diakuinya Malaysia menjadi anggota tidak tetap DK-PBB
E. Perkembangan Nefo semakin meningkat
35. Salah satu sisi negatif dari sistem multi partai dalam demokrasi liberal di era tahun 1950-
1959 adalah … .
A. Menghidupkan suasana demokratis di Indonesia
B. Menempatkan kalangan sipil sebagai pelaksana kedaulatan rakyat dan pemerintahan
C. Ada kecendrungan terjadi persaingan yang tidak sehat di parlemen maupun kabinet
D. Mencegah kekuasaan presiden yang besar
E. Sejumlah partai menyuarakan kepentingan bersama
Terjadinya pembrontakan PKI Madiun (Peristiwa Madiun), berawal dari upaya yang
dilakukan oleh Amir Syarifuddin untuk ….
A. Memperbaiki perekonomian menjatuhkan Kabinet Hatta
B. Menumbuhkan ketidak percayaan rakyat terhadap pemerintah
C. Menjatuhkan kabinet Hatta
D. Menarik pasukan pro-FDR dari medan tempur
E. Membentuk Front Nasional
38. Kabinet Wilopo merupakan zaken kabinet, karena terdiri dari para pakar yang ahli
dibidangnya. Walaupun demikian, tetap saja menimbulkan berbagai perbedaan yang
berdampak kurang dukungan dari anggotanya sendiri.
39. Pergolakan dan konflik atas dasar sistem pemerintahan meliputi; pembrontakan PRRI/
Permesta maupun konflik disebabkan persoalan negara-negara Federal dalam BFO.
Mengakibatkan situasi pemerintah saat itu mengalami ketidakstabilan dan berdampak
sistem pemerintahan Parlementer dengan demokrasi liberal mulai diragukan!
Kalau disimak dengan saksama, apa latar belakang adanya pembrontakan Pemerintahan
Revolusioner Republik Indonesia?
A. Menghendaki bubarnya RIS dan diganti menjadi Negara kesatuan
B. Mempertahankan bentuk pemerintahan federasi
C. Memisahkan diri dari pemerintahan pusat
D. Kesenjangan sosial ekonomi antara daerah dan pusat
E. Adanya pelanggaran HAM di Maluku
41. Adanya perubahan bentuk demokrasi liberal menjadi demokrasi terpimpin, sebagai
dasar demokrasi liberal belum bisa diterima dikalangan masyarakat Indonesia saat itu.
Karena demokrasi liberal merupakan demokrasi impor dan konstitusi yang berlaku
adalah UUDS tahun 1950. Yang mengakibatkan jatuh bangunnya sebuah kabinet.
Dan mulainya demokrasi terpimpin di tandai adanya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 serta
berlakunya UUD1945 sampai …
A. berakhirnya kekuasaan Presiden Soekarno tahun 1966
B. adanya ketetapan MPRS Nomor 1/MPRS/1960
C. dibentuknya Dewan Pertimbangan Agung Sementara
D. adanya normalisasi hubungan dengan Malaysia
E. diangkatnya Jendral Soeharto menjadi presiden mulai tahun 1965
42. Hasil penandatanganan Konferensi Meja Bundar, mulai 27 Desember 1949, bentuk
negara kita bersifat Republik Indonesia Serikat. Namun, dalam masa itu terjadi berbagai
ketidakpuasan dan adanya perbedaan pendapat sehingga terjadi pembrontakan-
pembrontakan.
Negara RIS secara resmi dibubarkan oleh Indonesia. Dan kembali menjadi Negara
Kesatuan yang berbentuk Republik sejak tanggal....
A. 19 Agustus 1950
B. 17 Agustus 1950
C. 20 Agustus 1950
D. 26 Agustus 1950
E. 30 Agustus 1950
43. Berakhirnya masa RIS dan kembalinya Indonesia berbentuk Negara Kesatuan maka
diberlakukan UUD S 1950 sampai terbentuknya konstitusi yang tetap (baru). Dalam
UUD S tahun 1950 ditetapkan sistem pemerintahan berbentuk parlementer dengan
demokrasi liberal.
Salah satu dampak negatif yang sangat besar dari penerapan sistem pemerintahan kabinet
parlementer adalah…. .
A. Kondisi politik stabil
B. Pembangunan mengalami kelancaran
C. Perekonomian mengalami kemajuan pesat
D. Jatuh bangunnya kabinet tujuh kali dalam kurun waktu 9 tahun
E. Adanya pemisahan antara tugas kepala Negara dan kepala pemerintahan
45. Kabinet Ali Sostroamijoyo II, merupakan kabinet pertama setelah pemilihan umum tahun
1955. Dengan mulai memerintah 20 Maret 1956 – 14 Maret 1957.
Pada tahun 1956. Kabinet Ali Sostroamijoyo II membatalkan perjanjian KMB. Hal ini
dilakukan karena… .
A. Indonesia tidak menyetujui isi KMB
B. Hasil KMB tidak menguntungkan Indonesia
C. KMB dilaksanakan di Belanda
D. Indonesia tidak mau bekerjasama dengan Belanda
E. Belanda tidak konsisten dengan hasil perjanjian KMB
47. Pada tanggal 5 April 1950, pasukan Andi Azis mengadakan penyerangan serta menduduki
tempat-tempat vital dan menawan Panglima Teritorium Indonesia Timur, Letnan Kolonel
A.J. Mokoginta. Selain itu, pasukan Andi Azis juga mengeluarkan tuntutan.
Berikut tuntutan yang dikeluarkan, kecuali....
A. Negara Indonesia Timur harus tetap berdiri
B. menentang masuknya APRIS
C. menentang masuknya TNI yang didatangkan dari Jawa
D. hanya pasukan APRIS dari bekas KNIL yang menjaga keamanan Negara Indonesia
Timur
E. hanya TNI yang menjaga, keamanan Negara Indonesia Timur
48. Berlakunya demokrasi liberal, di era tahun 1950-1959, menyebabkan kondisi ekonomi
Indonesia sangat terpuruk. Dan mengakibatkan terjadinya defisit anggaran. Untuk
mengatasi keadaan ekonomi saat itu, dilakukan berbagai usaha oleh pemerintah
diantaranya Gunting Syafruddin, Gerakan Benteng, Sistem ekonomi Ali-Baba dan Finek.
Yang dimaksud dengan sistem ekonomi Ali-Baba adalah...
A. melakukan penghematan secara drastis
B. menaikkan pendapatan pengusaha pribumi
C. menurunkan biaya ekspor dan mengurangi adanya barang impor
D. mengurangi jumlah uang yang beredar agar nilainya seimbang
E. agar pengusaha pribumi dan non pribumi bekerjasama untuk memajukan ekonomi
Indonesia
49. Latar belakang dikeluarkan Dekrit Presiden 5 Juli 1959, karena situasi bangsa saat itu
dalam keadaan genting dan bahaya. Di pihak lain, badan Konstituante dalam sidangnya
tidak bisa memutuskan dan tidak ada kesepakatan walaupun saat itu ada hasil voting untuk
kembali pada UUD1945. Situasi itu disebabkan oleh....
A. jumlah anggota Konstituante yang hadir kurang dari 2/3 dari keseluruhan
B. partai politik yang besar tidak mau hadir pada setiap sidang Konstituante
C. presiden Soekarno saat sidang Konstituante berhalangan hadir
D. antara DPR hasil pemilu 1955 dengan badan Konstituante tidak sejalan
E. badan Konstituante saat itu tidak mau bekerjasama dengan presiden
50. Terjadinya konflik antara DPR hasil pemilu 1955 dengan presiden, mengakibatkan DPR
saat itu dibubarkan oleh presiden. Penyebab DPR 1955 dibubarkan oleh presiden, dan
membentuk DPR-GR adalah....
A. presiden menerima mandat DPR 1955
B. menolak RAPBN yang diajukan Presiden
C. ketua DPR mendirikan Liga Demokrasi
D. terbentuknya Front Nasional oleh presiden
E. anggota kabinet kerja dipengaruhi komunis