LAPORAN BKPM

WORKSHOP PEMROGRAMAN DASAR

Nama : Moch Khoirul Fahmi

NIM : E31231859

Prodi : Manajemen Informatika

 LAPORAN HASIL TUGAS PD

Acara 7

1. Mouse Event Demo

 Analisis :
1. “Import java.awt.*;” dan “import java.awt.event.*;” berfungsi untuk
mengimpor paket-paket yang diperlukan untuk mengakses kelas-kelas AWT dan
event listener.
2. “Class MouseEventsDemo” adalah subkelas dari Frame dan
mengimplementasikan dua antarmuka: MouseListener dan
MouseMotionListener. Ini berarti kelas ini akan mengatur pemrosesan peristiwa
mouse.
3. “TextField tf:” ini adalah deklarasi variabel tf yang akan digunakan untuk
menampilkan pesan teks di bawah jendela.
4. public MouseEventsDemo(String title) {
super(title);
tf = new TextField(60);
addMouseListener(this);
ini digunakan untuk menginisialisasi objek MouseEventsDemo. Ini mengatur judul
jendela, membuat objek TextField dengan lebar 60 karakter, dan menambahkan
objek MouseEventsDemo sebagai pendengar peristiwa mouse (dengan
addMouseListener(this)).
5. public void launchFrame() {
/* Menambah komponen pada frame */
add(tf, BorderLayout.SOUTH);
 setSize(300, 300);
setVisible(true);
Metode ini digunakan untuk menambahkan TextField ke frame, mengatur ukuran
frame, dan membuat frame terlihat.
6. Metode-metode MouseListener seperti “mouseClicked”, “mouseEntered”,
“mouseExited”, “mousePressed”, dan “mouseReleased” adalah metode yang
mengimplementasikan antarmuka MouseListener. Setiap metode akan mengubah
teks dalam TextField ketika peristiwa mouse terjadi.
7. Metode-metode MouseMotionListener seperti “mouseDragged” dan
“mouseMoved” adalah metode yang mengimplementasikan antarmuka
MouseMotionListener. Mereka juga mengubah teks dalam TextField ketika peristiwa
mouse gerak terjadi.
8. Metode main adalah titik masuk utama program. Ini membuat objek
MouseEventsDemo, memberikan judul "Mouse Events Demo", dan memanggil
launchFrame() untuk menampilkan jendela.

 Kesimpulan :
program ini akan menampilkan jendela yang dapat merespons berbagai peristiwa
mouse dan menampilkan pesan yang sesuai di TextField saat peristiwa tersebut
terjadi.

2. Close Frame
  Analisis :
1. package Acara7;
import java.awt.*;
import java.awt.event.*;
Kode ini mengimpor paket-paket yang diperlukan untuk mengakses kelas-kelas AWT dan
event listener.
2. “Class CloseFrame” adalah subkelas dari Frame dan mengimplementasikan antarmuka
WindowListener. Ini berarti kelas ini akan mengatur pemrosesan peristiwa jendela.
3. “Label label” Ini adalah deklarasi variabel label yang akan digunakan untuk menampilkan
pesan teks di dalam frame.
4. untuk menginisialisasi objek CloseFrame. Ini mengatur judul jendela, membuat objek
Label dengan teks "Close the frame.", dan menambahkan objek CloseFrame sebagai
pendengar peristiwa jendela (dengan this.addWindowListener(this)).
5. void launchFrame() {
setSize(300, 300);
setVisible(true);
Metode ini digunakan untuk mengatur ukuran frame dan membuat frame terlihat.
6. Metode-metode WindowListener:
”windowActivated, ”windowClosed”, “windowClosing”, “windowDeactivated”,
“windowDeiconified”, “windowIconified”, dan “windowOpened” adalah metode yang
mengimplementasikan antarmuka WindowListener. Dalam kode yang diberikan, hanya
windowClosing memiliki implementasi yang nyata. Metode ini dijalankan ketika
pengguna mencoba menutup jendela dengan mengklik tombol close (X) di sudut kanan
atas jendela. Ketika metode ini dipanggil, jendela akan dibuat tidak terlihat
(setVisible(false)) dan program akan keluar (System.exit(0))
7. public static void main(String args[]) {
8. CloseFrame cf = new CloseFrame("Close Window Example");
cf.launchFrame();
9. Metode main adalah titik masuk utama program. Ini membuat objek CloseFrame,
memberikan judul "Close Window Example," dan memanggil launchFrame() untuk
menampilkan jendela.

 Kesimpulan
Program ini membuat jendela dengan pesan "Close the frame." dan merespons
peristiwa penutupan jendela dengan mengubah visibilitas jendela dan
menghentikan program. Program ini memanfaatkan antarmuka WindowListener
untuk menangani peristiwa penutupan jendela.
3. Close Frame dengan Command Listener tertentu

 Analisis :
1. package Acara7;
import java.awt.*;
import java.awt.event.*;
Kode ini mengimpor pustaka Java AWT dan penanganan peristiwa yang
diperlukan.
2. class CommandListener extends Frame {
Kelas ini mengembangkan kelas Frame untuk membuat jendela grafis.
label: Komponen Label untuk menampilkan teks dalam jendela.
w: Sebuah instansi dari kelas CFListener yang mengacu pada objek
CommandListener saat ini.
Konstruktor (CommandListener) mengambil judul sebagai argumen dan
menyiapkan frame.
Ini memanggil konstruktor kelas induk (Frame) dengan judul yang diberikan.
Menginisialisasi label dengan teks "Close the frame."
Menambahkan penerima peristiwa jendela (w) ke frame untuk menangani
peristiwa penutupan jendela.
Metode launchFrame mengatur ukuran frame dan membuatnya terlihat.
3. public static void main(String[] args) {
CommandListener cf = new CommandListener("Close Window Example");
cf.launchFrame();
Ini adalah titik masuk program. Ini membuat sebuah instansi kelas
CommandListener, mengatur judulnya menjadi "Close Window Example," dan
memanggil metode launchFrame untuk menampilkan frame.
4. class CFListener extends WindowAdapter {
CommandListener ref;
private final CommandListener ref;
CFListener(CommandListener ref) {
 this.ref = ref;
public void windowClosing(WindowEvent e) {
ref.dispose();
System.exit(1);
CommandListener (CommandListener ref).
Metode windowClosing digantikan untuk menangani peristiwa penutupan
jendela:
Ini memanggil metode dispose pada objek CommandListener untuk menutup
jendela.
Kemudian, itu memanggil System.exit(1) untuk mengakhiri program dengan
status keluar 1.

4. Close Frame dengan Inner Class

 Analisis :
1. package Acara7;
import java.awt.Frame;
import java.awt.Label;
import java.awt.event.*;
Kode ini mengimpor pustaka Java AWT, termasuk kelas-kelas yang diperlukan
untuk pembuatan GUI dan penanganan peristiwa
2. class InnerClass extends Frame {
untuk membuat jendela grafis.
label: Komponen Label untuk menampilkan teks dalam jendela.
3. class CFListener extends WindowAdapter {
public void windowClosing(WindowEvent e)
{
dispose();
System.exit(1);
Ini adalah kelas dalam yang disebut "Inner Class" yang mengembangkan
 WindowAdapter. Inner class adalah kelas yang dideklarasikan dalam kelas lain.
4. public static void main(String args[]) {
InnerClass cf = new InnerClass("Close Window Example");
cf.launchFrame();
Ini adalah titik masuk program. Ini membuat sebuah instansi kelas InnerClass,
mengatur judulnya menjadi "Close Window Example," dan memanggil metode
launchFrame untuk menampilkan frame.

5. Anonymous Inner Class

 Analisis :
1. package Acara7;
import java.awt.*;
import java.awt.event.*;
Kode ini mengimpor pustaka Java AWT, termasuk kelas-kelas yang diperlukan
untuk pembuatan GUI dan penanganan peristiwa.
2. class AnonymousInnerClass extends Frame {
Kelas ini mengembangkan kelas Frame untuk membuat jendela grafis.
3. this.addWindowListener(new WindowAdapter() {
public void windowClosing(WindowEvent e) {
dispose();
System.exit(1);
Sebuah kelas dalam yang tidak memiliki nama diinstansiasi dan digunakan untuk
menangani peristiwa penutupan jendela. Dalam hal ini, ini adalah contoh
penggunaan "Anonymous Inner Class" untuk mengimplementasikan
WindowAdapter yang memiliki metode windowClosing. Ketika jendela ditutup,
metode windowClosing dari "Anonymous Inner Class" ini akan dieksekusi, yang
akan memanggil dispose untuk menutup jendela dan System.exit(1) untuk
mengakhiri program dengan status keluar 1.
4. public static void main(String args[]) {
AnonymousInnerClass cf = new AnonymousInnerClass("Close Window
Example");
cf.launchFrame();
Ini adalah titik masuk program. Ini membuat sebuah instansi kelas
AnonymousInnerClass, mengatur judulnya menjadi "Close Window Example,"
dan memanggil metode launchFrame untuk menampilkan frame.