Draf materi
Oleh :
2023
A. Fungsi Dua Variabel atau Lebih
Perbedaan antara fungsi satu variabel dengan dua variabel :
- fungsi satu variabel hanya memiliki satu variabel bebas, misal :
f ( x )=2 x−1
Jika x = 2 ,maka y = 2.2 – 1 = 3
Jika x = 3 ,maka y = 3.2 – 1 = 5
- sedangkan fungsi dua variabel memiliki dua variabel bebas, misal
f ( x , y )=2−x −2 y
Jika x = 1 , y = 2 , maka z = -3
- dalam fungsi satu variabel kita punya nilai x untuk mendapatkan y
Sedangkan dalam fungsi dua variabel, kita punya nilai x dan y untuk mendapatkan nilai z
Contoh Soal :
g ( x , y )= √ x 2 + y 2
Tentukan nilai fungsi g di titik (x,y)
a. (x, y) = (3, 1)
b. (x, y) = (2, 4)
c. (x, y) = (3, 4)
d. (x, y) = (-1, 1)
e. (x, y) = (a3, b+1)
Fungsi dua variabel didefinisikan sebagai fungsi bernilai real dari dua variabel, yakni
fungsi f yang memandakan setiap pasangan terurut(x,y) pada suatu himpunan D dari
bidang dengan bilangan real tunggal f(x,y)
Fungsi dua peubah adalah fungsi yang memasangkan titik-titik pada bilangan xy pada z
Daerah asal fungsi dua peubah atau domain adalah sebuah himpunan pasangan bilangan
(x,y) pada suatu bidang, dimana fungsi tersebut bermakna dan menghasilkan nilai rill
- jika pada domain pada satu variabel adalah semua pada sumbu x, asalkan menghasilkan
nilai y yang terdefinisi. Sedangkan dalam fungsi dua variabel domain adalah semua dari
sumbu x dan y asalkan menghasilkan nilai z yang terdefinisi.
- ada domain langsung dan domain natural atau domain asli
Contoh dari domain langsung :
z=f ( x , y )=x 2 + y 2
domain D = {(x,y) € R2 | -2 ≤ x ≤ 2, -2 ≤ y ≤ 2}
f ( x , y )=√ 4−x 2− y 2
Akan terdefinisi jika nilai x dan y ≥ 0
Maka :
4 – x2 – y2 ≥ 0
4 ≥ x2 + y2
x2 + y2 ≤ 4
Df = {(x, y) € R2 | x2 + y2 ≤ 4 }
Contoh Soal :
a. f (x, y) = x2 – y = 4
b. g (x, y) = 2y + √ x+ 3
2
x +y
c. h (x, y) =
x+ y
Daerah nilai fungsi dua peubah adalah himpunan nilai z dimana z = f(x,y)
Contoh :
Carilah nilai dari f ( 2 , 9 ) , f (−2 ,9), dan domain dari fungsi f ( x , y )=√ y−x 2
Penyelesaian :
f ( 2 , 9 ) =√ 9−42 = √ 5
f (−2 , 9 ) =√ 9−4 2 = √ 5
Domain :
z=√ y−x 2
2 2
z = y−x
2
0= y−x
2
y=x
Contoh menggambar grafik dua variabel :
f ( x , y )=√ 1−x 2− y 2
z = 1-x2-y2
x2 + y2 + z2 = 1
bidang xy maka z = 0
x2 + y2 = 1
bidang xz maka y = 0
B. Kurva Ketinggian
Seringkali sangat sukar mensketsa permukaan yang berpadanan dengan grafik fungsi dua
variabel = f(x, y). Setiap bidang mendatar memotong permukaan menurut sebuah kurva.
Proyeksi kurva ini pada bidang-xy disebut
kurva
ketinggian (Gambar 1) , dan koleksi kurva-kurva yang demikian adalah plot kontur atau peta
tontur. Kita telah memperlihatkan peta kontur untuk sebuah permukaan berbentuk-
bukit pada (Gambar 2).
Contoh:
1. Gambar peta-peta kontur untuk permukaan yang berpadanan dengan z =
1
√ 36−9 x 2−4 y 2 dan z = y 2−x 2. (lihat gambar 3)
3
PENYELESAIAN :
1
z= √ 36−9 x 2−4 y 2 berpadanan dengan z = 0; 1; 1,5; 1,75; 2
3
1
z= √ 36−9 x −4 y
2 2
3
z=c
1 1
√ 36−9 x 2−4 y 2=c → .6−3 x 2−2 y 2=c →2−3 x2 −2 y 2=c
3 3
2 2 2 2 2 2
−3 x −2 y =−2+c →3 x + 2 y =2−c →2 y =−3 x + 2−c
2 −3 2 2−c
y= x−
2 2
z=0 ; 1 ; 1 ,5 ; 1 ,75 ; 2
z=c
c=0
2 −3 2 2−0 −3 2 2 −3 2
y= x− = x− = x −1
2 2 2 2 2
c=1
2 −3 2 2−1 −3 2 1
y= x− = x−
2 2 2 2
c=1 ,5
2 −3 2 2−1 , 5 −3 2 1
y= x− = x−
2 2 2 4
c=1 ,75
2 −3 2 2−1 , 75 −3 2 1
y= x− = x−
2 2 2 8
c=2
2 −3 2 2−2 −3 2
y= x− = x −0
2 2 2
Dengan cara yang sama, pada Gambar 4, kita perlihatkan kurva-kurva ketinggian dari
z = y 2−x 2untuk z = -5, -4, -3,…, 2, 3, 4.
z=c
2 2
y −x =c
2 2
y =x +c
z¿−5 z=0
z=−1 z=4
2 2
2 2
y =x + (−1 ) y =x +¿ 4
Jadi, Kurva-kurva ini berupa hiperbola kecuali untuk 2 = 0 berupa sepasang garis
yang berpotongan seperti pada gambar 4
2. Sketsakan kurva ketinggian z = k untuk nilai k yang diberikan
Contoh soal peta kontur
Sketsakan peta kontur untuk z= ƒ(x,y) = xy perpadanan dengan z = -4, -1, 0, 1,4
Penyelesaiannya
Langkah pertama kita harus mencari nilai y nya
z= c
z= ƒ(x,y) = xy
xy=c
c
y¿
x
misalkan
c= -4 c= -1
−4 −1
y¿ y=
x x
c=0 1
y=
x
0
y=
x c=4
c=1 4
y=
x
Contoh :
1. Carilah daerah asal untuk masing-masing fungsi berikut dan jelaskan permukaan-permukaan
ketinggian untuk f .
a) f (x, y, z) = √ x 2+ y2 + z 2−1
1
b) g (w, y, z) =
√ w + x + y 2 + z 2−1
2 2
Penyelesaian :
untuk menghindari akar bilangan negatif, maka bilangan terurut (x, y, z) harus memenuhi
2 2 2
x + y + z ≥1 sehingga daerah asal fungsi f terdiri dari semua titik (z, y, z) yang terletak pada
atau diluar lingkaran satuan
permukaan ketinggian dari fungsi f adalah permukaan diruang 3 yang memenuhi
f (x, y, z) = √ x 2+ y2 + z 2−1 = c + 1, sebuah bola yang berpusat dititik asal (0,0,0)
bilangan terurut (w, x, y, z) harus memenuhi w 2 + x 2 + y 2 + z 2 ¿ 1 untuk menghindari akar bilangan
negatif dan pembagian oleh 0.
Penyelesaian :