Anda di halaman 1dari 10

NAMA : ANDI ZASKIA

NIM :105731114423
KELAS : AK23E

KUMPULAN KUIS TOPIK IV

Pertanyaan: Bukti Transaksi dan Jurnal

Setelah mempelajari manfaat dan urgensi bukti transaksi dan jurnal. maka coba
anda untuk mengukur tingkat pemahaman anda atas materi Bukti Transaksi dan
Jurnal, maka pertanyaan pada kolom dibawah ini:
Apa yang akan anda lakukan jika dokumen transaksi belum di otorisasi oleh Pihak
yang terkait?
Jawab: 1. Memeriksa kembali kebijakan dan prosedur yang telah di terapkan perusahaan
terkait otorisasi dokumen transaksi.
2. Mengidentifikasi pihak yang bertanggung jawab memberikan wewenang untuk memberi
persetujuan.
3. Mengkomunikasikan kepada pihak yang harus memberi otoritas dengan memberi
informasi yang relevan tentang dokumen transaksi dan jelaskan mengapa otorisasi mereka
diperlukan.

Jika dokumen transaksi dinyatakan tidak sah oleh accounting, apa yang akan anda
lakukan?
1. Pemeriksaan ulang. Pertama, perlu dilakukan pemeriksaan ulang terhadap dokumen
tersebut untuk mengidentifikasi masalah atau kesalahan yang menyebabkan dinyatakan
tidak sah. Ini bisa melibatkan peninjauan kembali informasi yang tercatat, perbandingan
dengan dokumen pendukung, dan komunikasi dengan pihak terkait yang terlibat dalam
transaksi.
2. Jika ditemukan adanya kesalahan. Kita perlu melakukan koreksi kesalahan terhadap
dokumen transaksi yang dinyatakan tidak sah.
3. Jika tidak mungkin untuk mengoreksi dokumen yang tidak sah, langkah selanjutnya
adalah melakukan rekonsiliasi. Ini melibatkan mencocokkan informasi yang ada dengan
dokumen pendukung atau sumber data lainnya guna mencari tahu penyebab
ketidaksesuaian. Rekonsiliasi dapat membantu mengidentifikasi dan memperbaiki
kesalahan atau masalah yang mendasari.
4. Untuk mencegah terulangnya kesalahan serupa di masa depan, kita perlu untuk
mengevaluasi proses pengolahan transaksi dan mengidentifikasi langkah-langkah
pencegahan yang dapat diambil. Dengan lebih terliti dalam melakukan transaksi.

Pada saat melakukan transaksi pembelian/penjualan barang, dan dokumen


(invoice) anda tercecer, tindakan sepeti apa yang akan anda lakukan
1. Lakukan pencarian menyeluruh di area di mana kita biasanya menyimpan dokumen
transaksi, seperti folder khusus, laci, atau tempat penyimpanan lainnya. Periksa juga
apakah dokumen tersebut mungkin terjatuh.
2. Jika saya tidak dapat menemukan dokumen tersebut setelah pencarian yang cermat,
maka saya segera hubungi pihak terkait yang terlibat dalam transaksi tersebut. Misalnya,
jika saya adalah pembeli, hubungi pemasok atau penjual barang yang terkait. Menjelaskan
situasinya dan meminta salinan atau pengiriman ulang dokumen tersebut.
3. Selain mencari dokumen fisik, saya juga akan memeriksa catatan atau salinan dokumen
yang mungkin ada dalam sistem komputer atau database. Beberapa bisnis menyimpan
salinan elektronik dari faktur atau dokumen transaksi lainnya. Jika salinan elektronik
tersedia, periksa apakah saya dapat mengaksesnya dan gunakan sebagai referensi.
4. Jika tidak ada salinan atau dokumen yang dapat ditemukan, pertimbangkan untuk
merekonstruksi dokumen tersebut seakurat mungkin. Kita memperhatikan informasi
penting yang terkait dengan transaksi, seperti tanggal, deskripsi barang, jumlah, harga, dan
pihak terkait. Menggunakan catatan atau bukti lain yang masih tersedia untuk membantu
dalam rekonstruksi tersebut. Pastikan untuk mendapatkan persetujuan atau konfirmasi
dari pihak terkait terkait dengan rekonstruksi tersebut.
5. Saya akan segera melaporkan kehilangan atau tercecernya dokumen kepada pihak yang
berwenang di perusahaan, seperti departemen akuntansi atau manajemen.

Soal Kasus I
Tentukan posisi debet (Dr) atau Kredit (Cr) pada akun-akun dibawah ini dengan
memberikan tanda ceklis sesuai kolom yang ada:
No. Akun Rekening Debet (Dr) Kredit (Cr)
101 Kas √
126 Perlengkapan √
130 Asuransi dibayar dimuka √
140 Tanah √
143 Bangunan √
149 Perabot √
201 Utang Usaha √
208 Sewa dtterima Dimuka √
275 Utang Hipotek √
301 Modal Tn Ali √
306 Prive Tn. Ali √
429 Pendapatan Sewa √
622 Beban perbaikan √
726 Beban gaji √
732 Beban Utilities √
622 Beban perbaikan √
726 Beban gaji √
732 Beban Utilities √
149 Perabot √
201 Utang Usaha √
208 Sewa dtterima Dimuka √
275 Utang Hipotek √
Soal Kasus II
Tentukan posisi debet (Dr) atau Kredit (Cr) pada akun-akun dibawah ini dengan
memberikan tanda ceklis sesuai kolom yang ada:
No Keterangan Debet (Dr) Credit (Cr)
1 Beban gaji √
2 BBM √
3 Penghasilan dari Sewa Rumah √
4 Konsumsi √
5 Pengambilan Pribadi √
6 Laptop Kantor √
7 Materai √
8 Listrik √
9 Gas Di Dapur Kantor √
10 Air dan Gula √
11 Meja Kantor √
12 Pinjaman di Bank √
13 Pembiayaan di MAF (Mega Auto Finance) √

Soal Kasus III


PT Unismuh Jaya awalnya dibangun pada tanggal 01 januari 2015 oleh Agus.
Berikut peristiwa sekaligus transaksi selama bulan Januari 2015
04 jan 2015 Agus Mengiventasikan kas sebesar RP 50.000.000 ke dalam
bisnis
04 jan 2015 Membeli tanha seharga Rp 30.000.000 secara Tunai
08 Jan 2015 Membayar beban iklan Rp 1.800.000 secara kredit
11 jan 2015 Membayar gaji kepada karyawan Rp 1.5000.000
12 jan 2015 Memperkejakan seorang manager taman dengan gaji sebesar
Rp 4.000.000 perbulan, fektif tanggal 1 Mei
12 Jan 2015 Membayar Rp 1.500.000 untuk polis asuransi untuk 1 Tahun17
jan 2015 Melakukan Penarikan kas Rp 600.000 untuk keperluan Pribadi
20 Jan 2015 Menerima Kas Rp 5.700 dari tiket Masuk
25 Jan 2015 Menjual 100 buku kupon dengan harga masing –masing
Rp25.000 . Setiap buku berisi 10 Kupo. Yang memberikan satutiket masuk
taman kepada pemegangnya
30 Jan 2015 Menerima Kas sebesar Rp 8.900.000 dari tiket Masuk
30 Jan 2015 Membayar Rp 90.000 atas saldo utang dari iklan yang
terjadipada tanggal 08 Jan
Agus menggunakan daftar akun berikut ini : kas, Asuransi dbayar dimuka,
Tanah, Utang Usaha, Pendapatan Tiket Masuk diterima Dimuka, Modal Agus,
PenarikanAgus, Pendapatan Tiket Masuk, beban Iklan dan Beban Gaji.
Tugas:
1. Buatlah Bukti transaksi atas transaksi diatas
2. Susunlah jurnal atas transaksi-transaksi yang terjadi di bulan januari
diatas
PT UNISMUH
JURNAL UMUM
30 JANUARI 2015

TANGGAL KETERENGAN REF DEBET KREDIT


04-Jan-05 Kas Rp 50.000.000
Modal Agus Rp 50.000.000
04 Januari Tanah Rp 30.000.000
Kas Rp 30.000.000
08 Januari Beban Iklan Rp 1.800.000
Utang Usaha Rp 1.800.000
11 Januari Beban Gaji Rp 1.500.000
Kas Rp 1.500.000
12 Januari Beban Gaji Rp 4.000.000
Utang Usaha Rp 4.000.000
12 Januari Asuransi dibayar dimuka Rp 1.500.000
Kas Rp 1.500.000
17 Januari Prive Rp 600.000
Kas Rp 600.000
20 Januari Kas Rp 5.700
Pendapatan tiket Rp 5.700
25 Januari Kas Rp 2.500.000
Pendapatan tiket Rp 2.500.000
30 Januari Kas Rp 8.900.000
Pendapatan tiket Rp 8.900.000
30 Januari Utang Usaha Rp 90.000
Kas Rp 90.000
JUMLAH Rp 100.895.700 Rp 100.895.700

Pertanyaan: Neraca Saldo

Kita sudah mengetahui Laporan keuangan perusahaan, maka coba anda uraikan
point-point penting apa yang harus ada dalam laporan keuangan. tulislah pada
kolom berikut! (poin)
Soal essay
Jika neraca Saldo tidak seimbang, bagaimana cara anda mengidentifikasi penyebab
ketidak seimbangan?
Jawab: Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendeteksi kesalahan
pada neraca saldo yang menyebabkan tidak balance, adapun caranya adalah
sebagai berikut:
1. Jika terjadi kesalahan adalah jumlahnya satuan seperti Rp50.000,
Rp500.000, atau Rp5.000.000, maka Anda harus menghitung dan mengecek
kembali pada bagian debit kredit.
2. Jika terjadi kesalahan pada bagian debit atau kredit, maka carilah selisih
antara debit kemudian dibagi menjadi dua, cek pada neraca saldo dan
temukan transaksi yang sama dengan setengah dari selisih hasil bagi dua
tadi.
3. Jika nilai saldo bisa dibagi menjadi sembilan, maka lakukan pengecekan
pada neraca saldo apakah ada salah dalam penulisan pada buku besar.
Kesalahan yang sering ditemui biasanya adalah penulisan Rp117.000 ditulis
Rp171.000.
4. Jika selisih tidak bisa dibagi sembilan atau dibagi dua, maka cek kembali
pada buku besar dan bukti transaksi apakah ada salah penulisan atau tidak.
5. Bandingkan nama akun yang ada di neraca saldo dan buku besar,
pastikan juga bahwa semua akun yang ada di buku besar sudah semua
masuk dalam neraca saldo dengan benar.
6. Pastikan hasil penjumlahan saldo debit dan kredit dan selisihnya pada
setiap akun buku besar.

Apa dampak yang akan terjadi jika neraca Saldo yang disusun tidak seimbang?
Jawab: Dampak yang akan terjadi jika neraca saldo tidak seimbang yaitu;
1. Kesulitan menentukan laba atau rugi.
2. Kesalahan dalam laporan keuangan
3. Sulitnya menentukan kesalahan
4. Kerugian finansial karena mempengaruhi perhitungan laba atau rugi
pada perusahaan

Soal Kasus I
Tuan Hartono ingin membuka usaha tambal ban, ia mempunyai uang sebesar Rp.
2.500.000,00. Dirncanakan bahwa seluruh uang tersebut akan dijadikan modal
awal dalam usahanya yang termasuk sebagian modal merupakan pinjaman dari
saudaranya. Transaksi-transaksi dibawah ini sehubungan dengan kegiatan Tuan
Hartono dalam menjalankan usaha tambal bannya selama bulan januari 2009
sebagai berikut :
1. Tuan Hartono menanamkan uang sebesar Rp. 500.000,00 sebagai modal
usahanya.
2. Menerima pinjaman dari saudaranya sebesar Rp. 1.000.000,00
3. Membeli peralatan Kompressor seharga Rp. 1.250.000,00 secara tunai
4. Membeli peratan untuk keperluan tambal ban lainnya seharga Rp.
100.000,00
5. Membeli perlengkapan untuk tambal ban, seperti lem,ban bekas, solar dll
sebesar Rp.50.000,00
6. Membayar sewa tempat usaha sebesar Rp. 50.000,00 untuk bulan Januari
2009
7. Menerima hasil jasa tambal ban selama setengah bulan pertama
sebesar Rp.150.000,00
8. Membayar beban keamanan dan kebersihan untuk bulan januari
sebesar Rp.10.000,00
9. Mengeluarkan uang makan siang untuk dirinya sendiri dan pegawainya
sebesar Rp.50.000,00
10. Mengeluarkan beban-beban lainnya sebesar Rp. 25.000,00
11. Menerima uang dari hasil jasa tambal ban selama setengah bulan kedua
sebesar Rp.125.000,00
12. Membayar gaji pesuruh sebesar Rp. 30.000,00
13. Mengambil prive sebesar Rp. 60.000,00
14. Membeli perlengkapan sebesar Rp. 25.000,00 secara kredit
15. Perlengkapan yang masih tersisa pada akhir bulan Rp. 40.000,00
16. Penyusutan untuk peralatan Kompressor dan peralatan lainnya selama
bulan januariRp. 50.000,00
17. Membayar utang atas pembelian perlengkapan sebesar Rp. 25.000,00
Diminta :
a. Buatlah Jurnal yang dibutuhkan
Jawab:
TUAN HARTONO
JURNAL UMUM
30 JANUARI 2009

TANGGAL NAMA AKUN REF DEBET KREDIT


01-Jan-09 Kas 101 Rp 2.500.000
Modal Hatono 301 Rp 2.500.000
1 Januari Kas 101 Rp 500.000
Modal Hatono 301 Rp 500.000
2 Januari Kas 101 Rp 1.000.000
Utang Usaha 201 Rp 1.000.000
3 Januari Peralatan 103 Rp 1.250.000
Kas 301 Rp 1.250.000
4 Januari Peralatan 103 Rp 100.000
Kas 301 Rp 100.000
5 Januari Perlengkapan 102 Rp 50.000
Kas 301 Rp 50.000
6 Januari Beban Sewa 501 Rp 50.000
Kas 301 Rp 50.000
7 Januari Kas 101 Rp 150.000
Pendapatan Usaha 401 Rp 150.000
8 Januari Beban Keamanan dan Kebersihan 505 Rp 10.000
Kas 301 Rp 10.000
9 Januari Beban Konsumsi 502 Rp 50.000
Kas 301 Rp 50.000
10 Januari Beban Lain - lain 503 Rp 25.000
Kas 301 Rp 25.000
11 Januari Kas 101 Rp 125.000
Pendapatan Usaha 401 Rp 125.000
12 Januari Beban Gaji 506 Rp 30.000
Kas 101 Rp 30.000
13 Januari Prive 402 Rp 60.000
Kas 101 Rp 60.000
14 Januari Perlengkapan 102 Rp 25.000
Kas 102 Rp 25.000
15 Januari Beban Perlengkapan 507 Rp 35.000
Perlengkapan 102 Rp 35.000
16 Januari Beban Penyusutan Peralatan 504 Rp 50.000
Akm. Penyusutan Peralatan 104 Rp 50.000
17 Januari Utang Usaha 201 Rp 25.000
Kas 102 Rp 25.000
JUMLAH Rp 6.035.000 Rp 6.035.000

b. Posting kedalam Buku Besar


TUAN HARTONO
Buku Besar
30 JANUARI 2009

Nama : Kas Nomor : 111


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 1 Modal Awal Rp 2.500.000
1 Penanaman Modal Tuan Hartono Rp 500.000 Rp 3.000.000
2 Menerima pinjaman saudara Rp 1.000.000 Rp 4.000.000
3 Membeli peralatan Kompressor Rp 1.250.000 Rp 2.750.000
4 Membeli keperluan tambal ban Rp 100.000 Rp 2.650.000
5 Pembelian perlengkapan bengkel Rp 50.000 Rp 2.600.000
6 Membayar Sewa Rp 50.000 Rp 2.550.000
7 Menerima hasil dari jasa tambal ban Rp 150.000 Rp 2.700.000
8 Biaya Keamanan dan kebersihan Rp 10.000 Rp 2.690.000
9 Makan siang Rp 50.000 Rp 2.640.000
10 Beban lain Rp 25.000 Rp 2.615.000
11 Menerima hasil dari jasa tambal ban Rp 125.000 Rp 2.740.000
12 Bayar gaji pesuruh Rp 30.000 Rp 2.710.000
13 Pengambilan uang pribadi Rp 60.000 Rp 2.650.000
17 Pembayaran Utang Rp 25.000 Rp 2.625.000
Nama : Perlengkapan Nomor : 102
Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 5 Pembelian perlengkapan bengkel Rp 50.000 Rp 50.000
14 Pembelian perlengkapan Rp 25.000 Rp 75.000
15 Sisa Perlengkapan Rp 35.000 Rp 40.000

Nama : Peralatan Nomor : 103


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 3 Membeli peralatan Kompressor Rp 1.250.000 Rp 1.250.000
4 Membeli keperluan tambal ban Rp 100.000 Rp 1.350.000

Nama : Utang Usaha Nomor : 201


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 2 Menerima Pinjaman saudara Rp 1.000.000 Rp 1.000.000
14 Pembelian perlengkapan Rp 25.000 Rp 1.025.000
17 Pembayaran Utang Rp 25.000 Rp 1.000.000

Nama : Modal Nomor :


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 1 Modal awal Tuan Hartono Rp 2.500.000
1 Penanaman modal Tuan Hartono Rp 500.000 Rp 3.000.000

Nama : Pendapatan Usaha Nomor : 401


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 7 Menerima hasil dari jasa tambal ban Rp 150.000 Rp 150.000
11 Menerima hasil dari jasa tambal ban Rp 125.000 Rp 275.000

Nama : Prive Nomor : 402


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 13 Pengambilan uang pribadi Rp 60.000 Rp 60.000

Nama : Beban Sewa Nomor : 501


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 6 Membayar Sewa Rp 50.000 Rp 50.000
Nama : Beban Konsumsi Nomor : 502
Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 9 Makan siang Rp 50.000 Rp 50.000

Nama : Beban Lain-lain Nomor : 503


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 1 Beban Lain-lain Rp 25.000 Rp 25.000

Nama : Beban Penyusutan Peralatan Nomor : 504


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 16 Penyusutan peralatan Rp 50.000 Rp 50.000

Nama : Akumulasi Penyu. Peralatan Nomor : 504


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 16 Penyusutan peralatan Rp 50.000 Rp 50.000

Nama : Beban Keamanan dan kebersihan Nomor : 505


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 8 Biaya keamanan dan kebersihan Rp 10.000 Rp 10.000

Nama : Beban Gaji Nomor : 506


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 12 Membayar gaji pesuruh Rp 30.000 Rp 30.000

Nama : Beban Perlengkapan Nomor : 507


Balance
Debet Kredit
Tanggal Keterangan Ref
Rp Rp Rp Rp
Jan 15 Sisa perlengkapan Rp 35.000 Rp 35.000
c. Susun Neraca Saldo per 31 Desember 2011
Jawab:
TUAN HARTONO
Neraca Saldo
30 JANUARI 2009

No. Akun Nama Akun Debet Kredit


101 Kas Rp 2.625.000
102 Perlengkapan Rp 40.000
103 Peralatan Rp 1.350.000
104 Akumulasi Penyu. Peralatan Rp 50.000
201 Utang Usaha Rp 1.000.000
301 Modal Rp 3.000.000
401 Pendapatan Usaha Rp 275.000
402 Prive Rp 60.000
501 Beban Sewa Rp 50.000
502 Beban Konsumsi Rp 50.000
503 Beban Lain-lain Rp 25.000
504 Beban Penyusutan Peralatan Rp 50.000
505 Beban Keamanan dan kebersihan Rp 10.000
506 Beban Gaji Rp 30.000
507 Beban Perlengkapan Rp 35.000
Jumlah Rp 4.325.000 Rp 4.325.000

Soal Kasus II
A.MOTZEK melakukan trasnsaksi dibawah ini selama bulan agustus tahun
berjalan. Tujukan: (a) Pengaruhnya terhadap jurnal/Posisi debet/kredit
(b) lakukan analisis transaksi
1 Agustus Membuka kantor Penasihat Keuangan, dengan menginventasikan unag
tunai sejumlah Rp 5.000.000
4 Agustus Membayar Asuransi dimuka untuk 6 bulan kedepan Rp 1.800.000 tunai
16 Agustus Menerima Rp 800.000 dari Klien atas jasa yang sudah diberikan
27 Agustus Membayar gaji sekretaris sebesar Rp 1.000.000
Jawab:
a. Pengaruhnya terhadap jurnal/Posisi debet/kredit
Tanggal Pengaruh pada persamaan akuntansi
1 Agustus - Kas aset meningkat
- Modal sagam dalam akun ekuitas
meningkat
4 Agustus - Asuransi aset prabayar
meningkat
- Kas Aset berkurang
16 Agustus - Kas Aset meningkat
- Pendapatan jasa meningkat
27 Agustus - Beban gaji meningkat
- Kas berkurang
A. MOZTEK
PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
PER AGUSTUS
Persamaan dasar akuntansi
Aset Ekuitas
Tanggal Kas Asuransi dibayar dimuka Beban gaji Modal Pendapatan Jasa
1 Rp 5.000.000 Rp 5.000.000
4 -Rp 1.800.000 Rp 1.800.000
16 Rp 800.000 Rp 800.000
27 -Rp 1.000.000 Rp 1.000.000
Rp 3.000.000 Rp 1.800.000 Rp 1.000.000 Rp 5.000.000 Rp 800.000
Rp5.800.000 Rp5.800.000

b. lakukan analisis transaksi

Keterangan Debet Kredit


Debet menambah aset, mendebet 5.000.000
kas

Kredit meningkatkan ekuitas, modal 5.000.000


saham kredit
Debet meningkatkan Aset, Rp 1.800.000
Mendebet asuransi prabayar

Aset menurun kredit, kredit kas Rp 1.800.000


Debet menambah aset, mendebet Rp 800.000
kas

Kredit meningkatkan pendaptan, Rp 800.000


pendapatan jasa kredit
Beban gaji debet Rp 1.000.000

Aset menurun, kas kredit Rp 1.000.000

Anda mungkin juga menyukai