Anda di halaman 1dari 3

BAB I

Struktur Data dalam R


Struktur data dasar yang dikenal pada setiap perangkat lunak antara lain konstanta,
vektor, matriks dan array. Adapun struktur data yang lebih rumit bisa berbeda-beda untuk
masing-masing perangkat lunak. Cara-cara penyimpanan dan pengelolaan data pada suatu
perangkat lunak merupakan hal yang harus difahami sebelum menggunakannya untuk
melakukan pengolahan data. Selain itu, pemahaman tentang cara mengimport data dari luar
sistem dan mengeksport data ke sistem lain akan sangat membantu ketika harus
mengintegrasikan pekerjaan dengan beberapa perangkat lunak.
Terdapat beberapa tipe data yang dikenal dalam R antara lain tipe logika, tipe string
dan tipe numerik. Data dengan tipe logika, string maupun numerik masing-masing dapat
disimpan dalam objek R dengan struktur data konstanta, vektor, matriks maupun array.
Perangkat lunak R juga memiliki banyak struktur data khusus yang dikembangkan dari
struktur data dasar. Suatu struktur data dalam R yang memuat gabungan beberapa jenis data,
seperti string dan numerik dapat disimpan dalam objek list dan data.frame. Struktur
data suatu objek R dapat diperiksa dengan fungsi str(nama_objek). Berikut ini
beberapa contoh memeriksa struktur data dari objek dalam R.
> str(iris)
> str(Titanic)
> str(islands)
> str(sleep)
> str(state.x77)
Data yang termuat dalam objek pada contoh di atas merupakan bawaan ketika R diinstalasi.
Mengeksport Data
Objek data dalam R dapat dieksport ke dalam file dengan format teks yang
selanjutnya dapat dimanfaatkan oleh perangkat lunak lain. Contoh penggunaannya dapa
dilihat di bawah ini,
> write.table(sleep,file="D:/sleep.csv",row.names=F, sep=";")
> write.table(Titanic,file="D:/titanic.csv",row.names=F, sep=";")

Mengimport Data Eksternal


Data eksternal yang umum bisa diimport ke suatu perangkat lunak adalah data berformat teks.
Namun ada kalanya perangkat lunak mampu membaca data eksternal dari perangkat lunak
lain. Sebagai contoh perangkat lunak R dapat membaca file data dari Microsoft Excel. Hasil
pembacaan data eksternal dalam sistem R adalah objek data frame
1. Membaca file Excel
a. Membuka file Excel, memandai dan menkopi bagian yang akan diimport ke R
b. Pada prompt R mengetikkan baris perintah berikut
mydata=read.table(file=’clipboard’,sep=’\t’,header=T)
Opsi header=T berakibat baris pertama dari sumber data menjadi header
2. Membaca file CSV (comma separated value)
mydata2=read.csv(file.choose(), header=T)
atau
mydata3=read.csv(file=’Dirname:/nama_file.csv’, header=T)
3. Membaca file teks (biasanya berekstensi TXT )
mydata4=read.delim(file.choose(),header=T,sep="\t",quote="\'")
Atau
mydata4=read.delim(file=”nama”,header=T,sep="\t",quote="\'")
Keterangan:
sep=”\t” artinya antar data dipisahkan oleh tabulasi (tab)
quote=”\’” artinya data teks diapit dengan petik tunggal
Jika hasil pembacaan data numerik berubah menjadi format scientific (bentuk
eksponensial) maka dapat diubah ke dalam format decimal dengan perintah dasar
var_hasil<-format(var_asal, scientific=F)
Contoh:
mydata4[,2]<-format(mydata[,2], scientific=F)

Anda mungkin juga menyukai