MINGGU, 17 MARET 2024 (Berdasarkan Liturgi 2, Stola Ungu)
“Aku Akan Menaruh TauratKu Dalam Batin Mereka”
(Aku la Umpalanni Ba’tengna tu Sukaran Aluk-Ku)
BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH
1. Persiapan PL Terpujilah Kristus, karena kasih setia-Nya senantiasa menyertai hidup kita hingga saat ini. Kehadiran kita di sini adalah bagian dari bukti kelekatan kita kepada Tuhan. Biarlah hati kita terarah kepada-Nya dalam setiap pujian kita. Hari ini kita memasuki Minggu Prapaskah V. Di dalamnya kita menghayati pengorbanan Kristus bagi kita semua. Mari memuji dan menyembah-Nya dengan hati yang tulus dengan Tuntunan Tema: “Aku Akan Menaruh TauratKu Dalam Batin Mereka 2. Prosesi (Berdiri) J Menyanyikan, ”Kami Puji Dengan Riang” (KJ 3:1,2) 1. Kami puji dengan riang Dikau, Allah yang besar; Bagai bunga t’rima siang, hati kami pun mekar Kabut dosa dan derita, kebimbangan, t’lah lenyap. Sumber suka yang abadi, b’ri sinarMu menyerap. 2. Kau memb’ri, Kau mengampuni, kau limpahkan rahmatMu Sumber air hidup ria, lautan kasih dan restu. Yang mau hidup dalam kasih Kau jadikan milikMu Agar kami menyayangi, meneladan kasihMu. 3. Votum PF Ibadah Ini berlangsung dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus. z1x x.x x2x x x3x x|c4 . 3 .| 2 . 1 .|z4x x.x c2 .| 1 . . .+ J A - min, A - min, A - min. 4. Salam PF : Kasih karunia dan damai sejahtera Allah menyertai kamu sekalian J : Dan menyertaimu juga 5. Bermazmur PL+J Membaca Mazmur 51:1-12 (Dibaca secara Alternatim:Laki-laki dan Perempuan) Untuk pemimpin biduan. Mazmur dari Daud, ketika nabi Natan datang kepadanya setelah ia menghampiri Batsyeba. Lk Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, Pr hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! Lk Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, Pr dan tahirkanlah aku dari dosaku! Lk Sebab aku sendiri sadar akan pelanggaranku, Pr aku senantiasa bergumul dengan dosaku. Lk Terhadap Engkau, terhadap Engkau sajalah aku telah berdosa Pr dan melakukan apa yang Kauanggap jahat, Lk supaya ternyata Engkau adil dalam putusan-Mu, Pr bersih dalam penghukuman-Mu. Lk Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan, Pr dalam dosa aku dikandung ibuku. Lk Sesungguhnya, Engkau berkenan akan kebenaran dalam batin, Pr dan dengan diam-diam Engkau memberitahukan hikmat kepadaku. Lk Bersihkanlah aku dari pada dosaku dengan hisop, maka aku menjadi tahir, Pr basuhlah aku, maka aku menjadi lebih putih dari salju! Lk Biarlah aku mendengar kegirangan dan sukacita, Pr biarlah tulang yang Kauremukkan bersorak-sorak kembali! Lk Sembunyikanlah wajah-Mu terhadap dosaku, Pr hapuskanlah segala kesalahanku! Lk Jadikanlah hatiku tahir, ya Allah, Pr dan perbaharuilah batinku dengan roh yang teguh! S Menyanyikan Mati’ Kale-Mi O Puang (Pa’pudian Toraya 51:1-3) re = fis 2/4 Agustinus Mulu
[ 3 j3j j 5|j6j j z5x x ck5k kjz3kxj xk2xk /1
c |z2x x.|c2 0 |2 jz2xj xj /1 c |jz2xj xj c3 j.j 5|5 .|5 . ] Ma –ti’ ka le –Mi O Puang, lempan tu sa-la - ku. Da Mi –su- a - le – na’i Puang, di – o mai o -lo - Mi. Refrein [ 0 j xj xj2xj c/1|z2x x.x|c2 j0j j 2|j3j j 2 j0j 3|j5j j 3 j0j 5|j6j j 5 jz3xj cj2j 1 z3 / | d2 . ] O Puang! Pa-gar -ri’, pa-gar- ri’, pa-gar- ri’–mo’ O Puang! O Puang! Se-roi- mo’, se-roi-mo’, se -ro - i – mo’ O Puang! 2. Inang kuaku O Puang tu mintu’ salaku Iatu salaku O Puang tontong dio lindoku 3. La Mibaseina’ O Puang kumasero pindan La Mipasule O Puang tu kaparannuangku 6. Perintah Mengasihi (Berdiri) PF Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran (1 Yohanes 3:18)
S Menyanyikan, ”Di salibMu Kusujud” (KJ 361:1)
Di salibMu ‘ku sujud, miskin, buta dan lemah; Yesus, Kau harapanku, agar aku s’lamatlah. ‘Ku percaya padaMu, Anakdomba Golgota. Di salibMu ‘ku sujud: diriku s’lamatkanlah! 7. Pengakuan Dosa dan Berita Anugerah(Duduk) PF Seberapa melekatkah kita kepada Tuhan dan seberapa taatkah kita kepada-Nya? Sesungguhnya kita telah berdosa, tatkalah kita jauh dan tidak melekat pada-Nya. Sesungguhnya kita telah melanggar, tatkala kita tidak taat pada-Nya. Mari mengaku dosa di hadapan-Nya J Ya Tuhan, ampunilah kami ketika kami jatuh dalam dosa dan jauh dari hadapan-Mu. Kasihanilah kami ya Tuhan J Menyanyikan, ”Insan, Tangisi Dosamu” (KJ 157:1-2) 1. Insan, tangisi dosamu! Ingatlah, Kristus menempuh Jalan penuh sengsara dan bagai hamba terendah Ia kosongkan diriNya menjadi Perantara. Yang mati dihidupkanNya, yang sakit disembuhkanNya, yang hilang Ia cari, berkurban diri akhirnya, memikul dosa dunia diatas kayu salib. 2. Syukur, pujian dan sembah kepada Dia angkatlah yang mati bagi kita. Ikutlah Dia yang menang, pikullah salib dan beban dengan bersukacita! KasihNya perkenankanlah dan dalam kuasa namaNya kalahkanlah yang jahat. Ingat darahNya yang kudus, yang bagi Allah, Bapamu, berharga tinggi amat PF Kepada kamu sekalian yang tunduk dalam penyesalan, berita anugerah dari Allah dinyatakan kembali: “Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan. Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka , tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, yang sudah mati untuk kita, supaya entah kita berjaga-jaga, entah kita tidur, kita hidup bersama-sama dengan Dia” (1 Tesalonika 5:8-10) RESPONS JEMAAT 8. Persembahan (Duduk) PL ”Dalam hidup-Nya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada Dia, yang sanggup menyelamatkan-Nya dari maut, dan karena kesalehan-Nya Ia telah didengarkan. ”(Ibrani 5:7) S Menyanyikan, ”Bawa Persembahanmu” (PKJ 146:1-3) 1. Bawa persembahanmu dalam rumah Tuhan dengan rela hatimu, janganlah jemu. Bawa persembahanmu, bawa dengan suka. Refrein Bawa persembahanmu, tanda sukacitamu. Bawa persembahanmu, ucaplah syukur. 2. Rahmat Tuhan padamu tidak tertandingi oleh apa saja pun dalam dunia. Kaih dan karunia sudah kau terima. Refr. 3. Persembahkan dirimu untuk Tuhan pakai agar kerajaanNya makin nyatalah. Damai dan sejahtera diberikan Tuhan. Refr. MG Doa Persembahan S Menyanyikan, ”T’rima Kasih Ya Tuhanku” (PKJ 148:4) 4 Puji syukur kuucapkan atas waktu yang Kauciptakan. Kutaati, kuhargai di dalam kata dan perbuatanku, agar nyata hidup beriman, agar nyata hidup beriman. PELAYANAN FIRMAN 9. Doa Pembacaan Alkitab 10. Pembacaan Alkitab Lector 1: Yeremia 31:31-34 Lector 2: Ibrani 5:5-10 J Menyanyikan “Hosiana” KJ 473b J1j j 1 | 3 3 0 j3j j 3 | 5 5 0 j5j 5| z6x x.x x5x c4 | 3 . . + Ho-si - a - na, ho - si - a-na, ho-si - a - na! PF Yohanes 12:20-33 (Berdiri) S Menyanyikan, ”Kurre Sumanga’ Puang” (NJNE 78) 11. Khotbah (Duduk) 12. Saat Teduh RESPONS JEMAAT 13. Doa Syafaat 14. Doa Bapa Kami 15. Warta Jemaat PENGUTUSAN DAN BERKAT 16. Petunjuk Hidup Baru PF Dengarkanlah Petunjuk Hidup Baru: Barangsiapa melayani Aku, ia harus mengikut Aku dan di mana Aku berada, di situ pun pelayan-Ku akan berada. Barangsiapa melayani Aku, ia akan dihormati Bapa. (Yohanes 12:26)
17. Menyanyi: “Ikut Dikau Saja Tuhan” (KJ 376:1,2)
1. Ikut dikau saja, Tuhan, jalan damai bagiku; Aku s’lamat dan sentosa hanya oleh darahMu Aku ingin ikut Dikau dan mengabdi padaMu: Dalam Dikau, Jurus’lamat, ‘ku bahagia penuh! 2. Ikut Dikau di sengsara, kar’na janjiMu teguh: atas kuasa kegelapan ‘ku menang bersamaMu. Aku ingin ikut Dikau dan mengabdi padaMu: Dalam Dikau, Jurus’lamat, ‘ku bahagia penuh! 18. Pengutusan PF Pergilah dengen terus melekat pada Tuhan, sehingga engkau hidup dalam ketaatan kepada-Nya. J Syukur kepada Allah, kami siap hidup melekat pada Tuhan 19. Berkat Pdt Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau; Tuhan menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia; Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera. ATAU Non Pdt Kiranya Allah mengasihani kita dan memberkati kita, kiranya Ia menyinari kita dengan wajah-Nya. J Amin 20. Nyanyian Syukur, “‘Ku Ingin Selalu Dekat Pada-Mu” (PKJ 258:1,2) 1. ‘Ku ingin selalu dekat padaMu, mengiring Tuhan tiada jemu. Bila Kaupimpin jalan hidupku, tidak ‘ku takut ‘kan s’gala set’ru. Refrein O Jurus’lamat, pegang tanganku: bimbinganMu itu ‘ku perlu. B’ri pertolongan kuat kuasaMu. O Tuhan Yesus, pegang tanganku! 2. Gelap perjalanan yang aku tempuh, namun teranglah dalam jiwaku. Susah sengsara kini kud’rita; damai menanti di sorga baka. Reff.