Noor Yudhi
Pusat Pengembangan Teknologi Bahan Bakar Nuklir dan Daur Ulang
ABSTRAK
PEMISAHAN FLUORIDA DARI LARUTAN URANIL NITRAT DENGAN CARA
DISTILASI UAP. Telah dilakukan pemisahan fluorida dari larutan uranil nitrat
dengan cara distilasi uap. Pemisahan fluorida dari larutan uranil nitrat dapat
dilakukan dengan cara distilasi uap. Tujuan percobaan ini ialah menentukan
effisiensi alat distilasi uap dengan menggunakan prosedur ASTM C 799-83.
Larutan uranil nitrat dicampur dengan larutan medium yang mengandung ferro
ammonium sulfat, asam sulfamat, asam phospat, dan asam sulfat. Campuran
dimasukkan kedalam labu distilasi dan dipanaskan sampai suhu 140 oC
Pemisahan fluorida terjadi pada saat suhu 100 s/d 140 oC. Pada suhu 140 oC air
sudah teruapkan semua dan yang tertinggal adalah larutan medium yang
mengandung uranium, oleh karena itu pada suhu 140 oC distilasi dihentikan (1).
Karena ikatan fluorida dan air lebih kuat dibandingkan dengan ikatan fluorida dan
asam, maka fluorida akan teruapkan dan mengembun didalam distilat. Distilat
yang dihasilkan diatur pH nya berkisar antara pH 7 s/d 8 kemudian dianalisis
dengan alat titroprocessor. Dari hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa,
pemisahan 100 mikro gram fluorida dengan cara distilasi uap mudah dilakukan
pada suhu 140 oC, dengan effisiensi berkisar 96 s/d 98,5 %..
KATA KUNCI : Pemisahan, Fluorida , Distilasi uap.
Potensial,mV
jukkan pada gambar 1 dan Gambar
100
2 dan tabel 3.
50
Pengaruh pH larutan pd analisis F
0
10 20 30 40 50 60 70 80
250
Potensial larutan, mV
- Larutan medium , campuran 0,2 M Ferro ammonium sulfat dengan 0,5 M asam
sulfamat dan asam phospat 85% dan asam sulfat 96% dengan perbandingan 1:2:5
- Larutan bufer 0,001 N, dilarutkan 0,1 g kalium acetat dan 0,05 ml asam acetat
dalam 1 liter air.
- Larutan standar fluorida 1000 ppm, timbang 0,22 g sodium fluorida dilarutkan
dalam 100 ml air.
- Masukkan 300 ml aquadest kedalam tabung pembangkit uap dan panaskan sampai
mendidih.
- Masukkan 50 ml larutan medium kedalam labu distilasi dan tambahkan 15 ml lart
UN dengan konsentrasi 1 gr/15 ml tambahkan 100 mikrogram F.
- Masukkan uap kedalam labu distilasi dan panaskan sampai suhu 140 oC dan
matikan.
- Ulangi pekerjaan diatas sebanyak 7 kali dan hitung effisiensinya..
ABSTRACT
SEPARATION OF FLUORIDE FROM URANYL NITRATE SOLUTION BY
STEAM DISTILLATION METHOD. The separation of fluoride from uranyl nitrate
solution by steam distillation method has been experimented. The separation fluoride
from uranyl nitrate solution can be conducted by steam distillation method. The purpose
of this experiment is to determine the efficiency of the steam distillation apparatus by
using the ASTM C 799-83 procedure. Uranyl nitrate solution is mixed with a medium
solution containing ferrous ammonium sulfate, sulfamic acid, sulfuric acid, and
o
phosphoric acid. The mixture is put in a distillation flask and is heated up to 140 C.
o
Fluoride separation happens at the temperature between 100 and 140 C. The steam
distillation process is terminated when the temperature reaches 140 o C. At this condition,
all water has been vaporized. The left over is the medium solution that contains uranium.
The fluoride gets vaporized along with water because the bonding between fluoride and
water is stronger than the bonding between fluoride and acid. The fluoride would be
distilled together with water. The distilled product is then analyzed with a titroprocessor.
The analisis is sensitive to the acidity. The pH is value is between seven and eight. From
the result of the experiment, it can be concluded that separation of 100 micrograms of
o
fluoride using the steam distillation method is easy conducted at the temperature of 140
C with an efficiency of 96 to 98.5 %.
Key word : Separation, fluoride (ppm), steam distillation.
Dua per syaratan utama yang harus dimiliki oleh bahan bakar adalah : Pertama, bahan ba
kar tidak boleh mencapai titik lelehnya dan kedua, tidak ada hasil fisi yang dilepaskan
kependingin (coolant). Adanya kelebihan fluorida di dalam pelet uranium dioksida dapat
menyebab kan keretakan pada kelongsong akibat terjadinya peristiwa korosi pada ke
longsong.
LATAR BELAKANG :
KARENA PERSARATAN BAHAN BAKAR URANIUM HARUS MENGANDUNG
FLUORIDA DIBAWAH 10 ppm OLEH KARENA ITU PERLU ADANYA
PROSEDUR YANG BAKU UNTUK PEMISAHAN DAN ANALISISNYA
TUJUAN PERCOBAAN :
HIPOTESA :
METODA:
Kurva standar
150
Potensial,mV
100
50
0
10 20 30 40 50 60 70 80
KESIMPULAN :