Anda di halaman 1dari 12

Manajemen Demam Pada

Anak
Muhammad Hatta

Apa itu demam ?


Demam ialah kondisi tubuh di mana suhu
tubuh berkisar pada angka 38C(100,4F)
melalui pemeriksaan rektal(Baraff, LJ)
Pemeriksaan temperatur secara aksiler dan
tymphanic bisa dilakukan sebagai tambahan
dan dikonfirmasi dengan rektal.

Kasus demam pada bayi dan


anak-anak
Merupakan 2/3 kasus yang tersering pada
anak di bawah usia 3 tahun
Penyebab tersering : infeksi pernapasan,
saluran kemih, gastrointestinal dan sistem
CNS. Beberapa kasus Otitis media.

Dilema penatalaksanaan demam


Klinis demam akibat
virus dan bakteri
hampir sama
Prosedur standar
Tidak boleh
memberikan antibiotik
secara sembarangan
tanpa pemeriksaan
penunjang yang jelas
Fasilitas pemeriksaan
penunjang tidak
memenuhi standar

Hasil penelitian :
Anak dengan gejala demam yang
dipulangkan tanpa terapi antibiotik : 42%
mengalami demam persisten, 19%
bakteremia persisten dan 10%
meningitis(Baraf LJ, 1993)

Big Question ??
Penatalaksanaan setiap bayi
utamanya di bawah usia 3 bulan
dengan gejala demam ialah dengan
work up sepsis penuh ( mencakup
kultur darah, urine dan cairan
cerebrospinal bila perlu) dengan
observasi di RS dan terapi antibiotik
empiris hingga hasil kultur diperoleh.

First, do no further harm!!


Dokter mesti mengambil
pendekatan yang
terstruktur dan rasional
dalam mengevaluasi dan
menatalaksana anak dan
bayi dengan gejala demam.

ANAMNESIS
Anamnesis harus diarahkan untuk mencari
hal-hal yang berkaitan dengan informasi
yang kita cari.
Penting, info dari orang tua : Kondisi
kesehatan anak, riwayat persalinan dan
riwayat penyakit terdahulu, dan status
imunisasi. Low-risk dan High-risk
Kriteria Rochester AHCPR modif.
Untuk bayi demam risiko rendah

Kriteria klinis dan labotarorik Low-Risk


untuk Bayi Demam (AHCPR Modif.)
Anamnesis : tidak ada riwayat MRS atau penyakit kronik, persalinan
normal tanpa komplikasi dan tanpa terapi antibiotik sebelumnya.
PE : Tampak tidak sakit berat, tanpa infekisi bakteri fokal (kecuali
otitis media), serta aktivitas, hidrasi dan perfusi baik.
Situasi sosial : Orang tua nampak care dan bertanggungjawab,
transportasi dari dan ke klinik yang memadai, termometer dan telepon
di rumah penderita serta jarak tempuh dari rumah ke klinik maksimal
30 menit.
Lab :
- WBC : 5000 15000
- Urinanalisis normal(kurang dari 5 WBC/LPB)
- Jika diare, kurang dari 5 WBC/LPB

Gejala Toksik pada Anak


RR yang menurun, lambat
dan ireguler
Stridor
Pernapasan abdominal
atau paradoksikal
Retraksi dada
Cyanosis sentral
Penurunan kesadaran
Demam disertai petekiae

Takipnea
Grunting
Prolonged expiration
Poor muscle tone
Poor or delayed capillary
refill
Takikardia
Nasal flaring

Pemeriksaan Fisis
Appearance : Pasien tanpa infeksi fokal
bakteri dapat dikategorikan low-risk
Pasien toksik(sesuai gejala klinis) harus
diperiksa vital signnya setiap 15-30 menit.
(RR diperiksa setiap 2 menit).
Berbagai variabel yang harus dimonitor
(Kriteria YOS)

Yale Observation Scale


(YOS)

Quality of cry
Reaction to parents
State variation
Color
State of hydration
Response to social overtures

Anda mungkin juga menyukai