Anda di halaman 1dari 21

KELOMPOK 2

1. ANI ROHAENI S
2. CHRISTIN SIREGAR
3. DIAN APRIANTI
4. IKO RUHIYAT
5. ISMAN RODILLAH
6. LILIANA HIMAPAWATI
7. NURAENI
8. RINA DAHLIA
9. SANTIKA
10.WINDI FUJI LESTARI

DEMOGRAFI
Kata Demografi berasal dari bahasa Yunani yang
berartiDemosadalah rakyat atau penduduk
danGrafeinadalah menulis, Jadi Demografi
adalah tulisan atau karangan mengenai penduduk
(Achille Guilard dalam karangannya yang berjudul
Elements de Statistique Humaine on
Demographic Compares pada tahun 1885).
kata demograhie2 terdiri dari dua kata yaitu
demos dan graphien, demos artinya penduduk
dan graphien berarti catatan, bahasan tentang
sesuatu. Secara etimology makna demografi
adalah catatan atau bahasan mengenai penduduk
suatu daerah pada waktu tertentu

LANJUTAN

Definisi demografi berdasarkan berbagai


sumber di antaranya :
Demografi merupakan studi ilmiah tentang
kependudukan, utamanya yang berkaitan
dengan jumlah/size penduduk, struktur serta
perkembangannya. (Kamus United Nations
Multilingual Demographic).
Demografi adalah ilmu yang mempelajari
dinamika kependudukan, meliputi ukuran,
struktur, dan distribusi penduduk, serta
bagaimana jumlah penduduk berubah setiap
waktu akibat kelahiran, kematian, migrasi,
serta penuaan. (Wikipedia: 2009).

LANJUTAN
Jadi, demografi adalah ilmu yang
mempelajari dinamika kependudukan
manusia. Meliputi di dalamnya ukuran,
struktur, dan distribusi penduduk, serta
bagaimana jumlah penduduk berubah
setiap waktu akibat kelahiran, kematian,
migrasi, serta penuaan. Analisis
kependudukan dapat merujuk masyarakat
secara keseluruhan atau kelompok tertentu
yang didasarkan kriteria seperti pendidikan,
kewarganegaraan, agama, atau etnisitas
tertentu.

POPULATION STUDIES
Kependudukan sebagai studi (Population
studies) memberikan informasi yang lebih
komperhensif mengenai sebab-akibat dan
solusi pemecahan masalah dari munculnya
fenomena demografi, oleh karena itu studi
kependudukan membutuhkan disiplin ilmu lain
seperti: sosiologi, psikologi, sosial-ekonomi,
ekonomi, geografi. Studi kependudukan
sebagai studi antar bidang memungkinkan
untuk dapat berperan memecahkan persoalan
pembangunan yang menyangkut penduduk
sebagai subjek sekaligus sebagai objek
pembangunan.

KEPENDUDUKAN, studi
kependudukan mempelajari
variabel-variabel DEMOGRAFI, juga
memperhatikan hubungan (asosiasi)
antara perubahan penduduk dengan
berbagai variabel sosial, ekonomi,
politik, biologi, genetika,
geografi,lingkungan dan lain
sebagainya (Ananta 1993:22).

Masalah malasalah kependudukan


pada masa lampau dan moderen
Masalah kependudukan di Indonesia
dikategorikan sebagai suatu masalah Nasional
yang besar dan memelukan pemecahan
segera.
Hal ini mencakup lima masalah pokok yang
terkait satu sama lain, yaitu :

1. Jumlah penduduk yang besar


2. Tingkat pertumbuhan yang tinggi
3. Penyebaran penduduk yang tidak merata
4. Komposisi umur penduduk yang timpang
5. Dan masalah mobilitas penduduk

lanjutan
Paket masalah kependudukan ini
telah menjadi induk dari berbagai
masalah lain. Apabila tidak segera di
tanggulangi tidak mustahil
mendatangkan efek yang lebih buruk
dan dapat melumpuhkan
pembangunan Nasional.

Struktur dan penyebaran peduduk


Biologis yang meliputi jenis kelamin dan umur.
Sosial yang meliputi status perkawinan dan
pendidikan.
Ekonomi yang meliputi
Rumah tangga yang meliputi jumlah anak,
ukuran keluarga, hubungan dengan keluarga,
hubungan dengan kepala rumah tangga.
Budaya meliputi agama, bahasa dan suku
bangsa. Analisis persebaran penduduk menurut
geografis dan andminitrasi diperlukan untuk
mengetahui ketidak merataan penduduk antara
wilayah satu dan wilayah lain, untuk mengetahui
kepadatan penduduk disuatu wilayah.

Sumber sumber data kependudukan


Sensus penduduk
Sensus Penduduk (PBB, 1958):
suatu proses pengumpulan, pengolahan dan penyajian
data demografi, sosial dan ekonomi yang dilaksanakan
dalam suatu waktu tertentu terhadap semua orang
dalam suatu negara/teritorial tertentu.
SENSUS PENDUDUK (UU No 16 Tahun 1997)
Adalah suatu cara pengumpulan data yang dilakukan
melalui pencacahan semua unit populasi di seluruh
wilayah Republik Indonesia untuk memperoleh
karakteristik suatu populasi pada suatu saat tertentu
(defacto dan de jure).

Sampel survei
Survei:
Suatu cara pengumpulan data yang dilakukan melalui
pencacahan sampel untuk memperkirakan karakteristik
suatu populasi tertentu pada saat tertentu Survei dilakukan
untuk memperoleh data yang lebih rinci tentang suatu hal,
misalnya: Susenas, SDKI, SKRT, Sakernas dll.

Pendaftaran penduduk dan Registrasi vital
Mengapa perlu data registrasi penduduk ?
Komponen penduduk yang dinamis seperti:
kelahiran, kematian, mobilitas penduduk, perkawinan,
perceraian, perubahan pekerjaan, yang dapat terjadi setiap
saat tidak dapat terjaring di dalam sensus penduduk. Untuk
menjaring data ini maka diadakan cara pengumpulan data
baru yang disebut dengan Registrasi penduduk.

Instansi terkait bkkbn,


Diknas, depkes, depnakertrans,
lsm
Dan organisasi lainnya

Evaluasi data
kependudukan
EVALUASI DATA

Besar kecilnya kesalahan tergantung pada:


> jenis data yg dikumpulkan
> efisiensi pengumpulan data
> kondisi geografis dan kebudayaan dari daerah
yg bersangkutan
> Kesalahan umum pada data penduduk
> kesalahan data jenis kelamin seks ratio
> kesalahan umur piramida penduduk (single
year) Kualitas data yang dikumpulkan amat
ditentukan desain menyangkut instrument,
metode, dan pengolahan data, yang persiapannya
tidak mungkin dilakukan terburu-buru

Angkatan kerja

Angkatan kerja
Angkatan kerja atau labour force jumlah penduduk
dengan usia produktif, yaitu 15-64 tahun yang
sedang kerja maupun mencari pekerjaan. Usia
produktif tesebut dapat digolongkan menjadi dua
yaitu :
Bukan angkatan kerja
Bukan angkatan kerja adalah penduduk usia
produktif yang tidak bersedia bekerja atau belum
bekerja. Misal, pelajar dan mahasiswa yang masih
bersekolah.
Angkatan kerja
Angkatan kerja adalah penduduk usia produktif
yang sudah mempunyai pekerjaan atau sedang
mencari pekerjaan.

Upaya pengendalian penduduk


Upaya pengendalian pertumbuhan
penduduk dilakukan melalui program
kependudukan, keluarga berencana dan
pembangunan keluarga untuk
mewujudkan norma keluarga kecil,
bahagia, dan sejahtera, serta diharapkan
juga dapat memberikan kontribusi
terhadap perubahan kuantitas penduduk
yang ditandai dengan perubahn jumlah,
struktur, komposisi persebaran penduduk
yang seimbang sesuai dengan daya
dukung dan daya tampung lingkungan
hidup.

Faktor faktor yang mempengaruhi


kependudukan

Fertilitas (Kelahiran)
Hasil reproduksi yang nyata dari seorang
wanita atau sekelompok wanita. Dengan kata
lain fertilitas ini menyangkut banyaknya bayi
yang lahir hidup.
Mortalitas (kematian)
Mortalitas atau kematian merupakan salah
satu di antara tiga komponen demografi yang
dapat mempengaruhi perubahan penduduk.
Informasi tentang kematian penting, tidak
saja bagi pemerintah melainkan juga bagi
pihak swasta, yang terutama berkecimpung
dalam bidang ekonomi dan kesehatan.

lanjutan
Mati adalah keadaan menghilangnya
semua tanda tanda kehidupan secara
permanen, yang bisa terjadi setiap saat
setelah kelahiran hidup. Data kematian
sangat diperlukan antara lain untuk
proyeksi penduduk guna perancangan
pembangunan. Misalnya, perencanaan
fasilitas perumahan, fasilitas pendidikan,
dan jasa jasa lainnya untuk kepentingan
masyarakat. Data kematian juga diperlukan
untuk kepentingan evaluasi terhadap
program program kebijakan penduduk.

Migrasi Migrasi
Migrasi adalah perpindahan penduduk dengan
tujuan untuk menetap dari suatu tempat ke
tempat lain melampaui batas politik/negara
atau pun batas administratif/batas bagian
dalam suatu negara. Jadi migrasi sering
diartikan sebagai perpindahan yang relatif
permanen dari suatu daerah ke daerah lain.
Migrasi juga merupakan salah satu faktor
dasar yang mempengaruhi pertumbuhan
penduduk. Peninjauan migrasi secara regional
sangat penting untuk ditelaah secara khusus
mengingat adanya densitas (kepadatan) dan
distribusi penduduk yang tidak merata.

Ikaitan kependudukan dengan kesehatan

IPKB-Kependudukan adalah hal yang


berkaitan dengan jumlah, struktur,
pertumbuhan, pesebaran, mobilitas,
penyebaran, kualitas dan kondisi
kesejahteraan yang berkaitan dengan politik,
ekonomi, sosial, budaya ,agama serta
lingkungan.
Kesehatan lingkungan, ilmu yang mempelajari
berbagai masalah kesehatan sebagai akibat
dari hubungan interaksi berbagai bahan,
kekuatan, kehidupan zat yang memiliki
potensi penyebab sakit yang timbul akibat
adanya perubahan-perubahan lingkungan.

Dinamika kependudukan berpengaruh pada


hampir seluruh aspek kehidupan manusia,
ukuran tingkat dinamikanya sebagai
penanda/indikator yang terukur sebagai hasil
dari pelaksanaan kebijakan pembangunan
penduduk.
Melalui analisa, Indonesisa terdapat tantangan
kependudukan baik aspek kualitas yang
dipengaruhi sektor kesehatan, pendidikan
ekonomi, sosial budaya serta agama, kuantitas
dapat dipengaruhi dari jumlah, struktur dan
pesebaran penduduk yang belum membaik.

Hatur
thankyou

Anda mungkin juga menyukai