SEJARAH IMUNOLOGI
KONSEP-KONSEP IMUNOLOGI
Sumbangan pada Imunologi = I. Dasar
Biokimia, Anatomi, Biologi perkembangan,
Genetika, Farmakologi, dan Patologi
maupun dari ilmu-ilmu Klinis: Alergi,
Penyakit-penyakit infeksi,cangkok jaringan,
rumatologi,penyakit defisensi imun, dan
onkologi.Sebaliknya bidang-bidang ini
ditingkatkan dengan pengeterapan prinsipprinsip IMUNOLOGI.
GAMBARANSKEMATIS PRISTIWA
PENTING DALAM PERKEMBANGAN
IMUNOLOGI
1000 A.D. : Orang CinaInfeksi
profilaksis untuk mencegah Cacar.
1798
: Jenner-Vaksinasi Cacar Sapi
1880
: Koch---menemukan
Hipersensitifitas lambat untuk tuberkulosis
(imunitas seluler).
1881
: Pasteur---mengembangkan
Vaksin yang dimatikan & vaksin yang
dilemahkan
1885
: Roux dan Yersin---pertama
menemukan Toksin Bakteri.
1890
: von Behring* dan Kitasato*--Pertama
1893
1894
(1919)
1896
: Durham dan Von Gruber--menemukan Tes Aglutinasi untuk Bakteri
1896
: Widal---menemukan tes untuk
diagnosa demam Tipoid.
TEORI IMUNITAS
Menchnikoff*
(1908)
(Fagositosis)
Ehrlich*
(1908)
(teori rantai samping)
SELULER
HUMORAL
Injuri jaringan
HUMORAL
1960
1967
1977
SELULER
(Penemuan kembali Metchnikoff)
1944 : Medawar, Burnet*---(1960) Toleransi
1945
1947
1952
self vs nonself
: Owen---Chimerism
: Levine dan Stenson---menemukan
sistem Rh darah
: Bruton---diskripsi pertama
agammaglobulinemia
Klonal
1961 : Miller dan Good---peranan Tymus
1980 : Dausset dan Snell*---antigen
histokompatibilitas (1980)
1980 : Benacerraf*---kontrol genetik dari
respon imun.
TEORI IMUNITAS
(Injuri jaringan)
1902 : Richet* dan Portier---anafilaksis
1903
1982