Tahun
Versi
Pertemuan 10
Penguapan
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa
akan mampu :
Outline Materi
PENGUAPAN (EVAPORATION)
Proses perubahan dari zat cair / padat menjadi gas
Beberapa difinisi tentang penguapan :
PENGUAPAN : Proses tranfer moisture dari permukaan bumi ke atmosfir.
PROSES PENGUAPAN
PENDEKATAN TEORITIK
Persamaan empirik (Empirical equation)
2. Keseimbangan air (Water balance)
3. Aerodynamic Methods
4. Energy Balance Methods
5. Combination Methods
6. Priestley Tailor Method.
1.
E C e e
w
dengan :
C = koefisien penguapan
ew = tekanan uap air maksimum
ea = tekanan uap air sesaat (berdasar suhu rata-rata bulanan dan
kelembaban di setasiun terdekat)
AERODYNAMIC METHOD
(Dalton)
E K e e
u2
dengan : E
K
u
e
e
2
w
z
= penguapan
= tetapan empirik
= kecepatan angin pada ketinggian 2 m di atas permukaan
= tekanan uap air di permukaan
= tekanan uap air di ketinggian z.
Chow (1988) :
E B(e e )
w
10
dengan :
0,622 k u
B
p ln z
z
= kerapatan udara (air density)
= kerapatan air (water density)
u = kecepatan angin (diukur di ketinggian 2 m)
z = elevasi pengukuran (biasanya 2 m)
z = kekasaran permukaan
2
w
2
2
0
11
= Radiasi neto
= ground heat flux
= peningkatan suhu (sensible heat)
= panas tersedia untuk penguapan.
lm
v
RADIASI NETO:
bila : R R
c
R R 1 r R
d
0,20 0,48 n
maka
0,20 0,48 n 1 r
R
R R
D
d
12
R
T
e T
D
4
T = suhu absolut
= tetapan Stefan Boltzman 4,903x 10 M J K
r = koefisien refleksi (albedo)
9
selanjutnya :
1
R H G
l
d
13
COMBINATION METHOD
E
Penman
dengan :
E
E
237,3 T
= tetapan psikometrik
p
CK
0,622 l K
C = specific heat
K = heat diffusivity
p = tekanan udara
K = vapor eddy diffusivity
K
K = 1 (Priestly Taylor)
r
14
Priestley-Taylor :
dengan
= 1,3
= gradient tekanan uap air jenuh
15