SKENARIO PERENCANAAN

PENGANGGARAN APBDES
TAHUN 2016
Oleh :
SAIFUL AHKAM MAHFUDZ
BIDANG PEMERINTAHAN DESA BPMPD KAB.
LOBAR

DASAR HUKUM
UU. NO. 6 TAHUN 2014 TENTANG DESA
UU. NO. 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMERINTAH
DAERAH
PP. NO. 43 TAHUN 2014 DAN PERUBAHANNYA; PP. NO.
47 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PP. NO.
43 TAHUN 2014 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN
UU. NO. 6 TAHUN 2014 TENTANG DESA
PERMENDAGRI NO. 114/2014 TENTANG PEDOMAN
PEMBANGUNAN DESA
PERMENDES PDT T NO. 1/2015 TENTANG PEDOMAN
KEWENANGAN BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN
KEWENANGAN BERSKALA DESA
PERMENDES PDT T NO. 2/2015 TENTANG PEDOMAN
TATA TERTIB DAN MEKANISME PENGAMBILAN
KEPUTUSAN MUSYAWARAH DESA

PERMENDES PDT T NO. 21/2015 TENTANG PENETAPAN

PRIORITAS PENGGUNAAN DANA DESA TAHUN 2016

TERMINOLOGI/ DEFINISI
KEWENANGAN YANG DIMILIKI DI BIDANG

PEMERINTAHAN, PELAKSANAAN PEMBANGUNAN,

PEMBINAAN KEMASYARAKATAN, PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT YANG BERDASARKAN PRAKARSA,
HAK ASAL USUL, DAN ADAT ISTIADAT
KEWENANGAN HAK ASAL USUL ADALAH HAK
WARISAN DAN PRAKARSA MASYARAKAT YANG
SESUAI DENGAN PERKEMBANGAN KEHIDUPAN
KEWENANGAN LOKAL ADALAH HAK MENGATUR
DAN MENGURUS KEPENTINGAN MASYARAKAT
YANG DIJALANKAN OLEH PEMERINTAHAN DESA
YANG MUNCUL KARENA PERKEMBANGAN DESA

BENTUK KEWENANGAN BERDASARKAN HAK ASAL

USUL
PENATAAN SISTEM ORGANISASI DAN

KELEMBAGAAN MASYARAKAT ADAT

PRANATA HUKUM ADAT
PEMILIKAN HAK TRADISIONAL
PENGELOLAAN TANAH KAS DESA DAN
TANAH ULAYAT
HAL-HAL YANG TERKAIT DENGAN DESA
ADAT SEPERTI KESEPAKATAN MASYARAKAT
ADAT, PENGISIAN JABATAN KEPALA DESA
ADAT DAN PERANGKAT DESA ADAT, SERTA
MASA JABATAN KEPALA DESA ADAT

BENTUK KEWENANGAN LOKAL

BERSKALA DESA
BIDANG PEMERINTAHAN: TATA RUANG DAN PETA

SOSIAL, BATAS DESA, SISTEM INFORMASI, PENDATAAN

KEPENDUDUKAN, PEMBENTUKAN BPD, PEMBENTUKAN
BUMDES, PENETAPAN APBDES, PENETAPAN PERDES,
DLL
BIDANG PEMBANGUNAN: LAYANAN DASAR
(KESEHATAN: POSKESDES DAN KEGIATANNYA &
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, PERPUSTAKAAN DESA,
SANGGAR BELAJAR)
BIDANG SAPRAS: JALAN DESA, EMBUNG DESA, JUT,
DLL
BIDANG PENGEMBANGAN EKONOMI: BUMDES DLL
BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT: FASILITASI
POKMAS, SANTUNAN, PENGORGANISASIAN

SASARAN PEMBANGUNAN DESA

1. PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR;
2. PEMBANGUNAN SARANA DAN

PRASARANA/INFRASTRUKTUR DESA;
3. PENGEMBANGAN POTENSI EKONOMI
LOKAL;
4. PEMANFAATAN SUMBERDAYA ALAM
DAN LINGKUNGAN SECARA
BERKEANJUTAN;
5. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA

PROGRAM PEMBANGUNAN DESA

1. BIDANG PENYELENGARAAN

PEMERINTAHAN;
2. BIDANG PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR;
3. BIDANG PEMBINAAN
KEMASYARAKATAN;
4. BIDANG PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT.

SUMBER PENDAPATAN
1.

PENDAPATAN ASLI DESA (PADESA)

A. HASIL USAHA;
B. HASIL ASET;
C. SWADAYA, PARTISIPASI DAN GOTONG ROYONG;
D. LAIN-LAIN PENDAPATAN ASLI DESA.

2.

TRANSFER
A. DANA DESA;
B. BAGIAN DARI HASIL PAJAK DAERAH KABUPATEN/KOTA DAN RETRIBUS
DAERAH;
C. ALOKASI DANA DESA (ADD);
D. BANTUAN KEUANGAN DARI APBD PROVINSI;
E. BANTUAN KEUANGAN DARI APBD KABUPATEN.

3.

PENDAPATAN LAIN-LAIN
A. HIBAH DAN SUMBANGAN DARI PIHAK KETIGA YANG TIDAK MENGIKAT;
B. LAIN-LAIN PENDAPATAN DESA YANG SAH.

STRUKTUR BELANJA APBDes

PALING SEDIKIT 70% DIGUNAKAN UNTUK

MENDANAI PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN

DESA, PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA,
PEMBINAAN KEMASYARAKATAN DESA DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA.
BELANJA DESA UNTUK BIAYA OPERASIONAL

PALING BANYAK 30% MELIPUTI:

A. SILTAP DAN TUNJANGAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT;
B. OPERASIONAL PEMERINTAH DESA
C. TUNJANGAN DAN OPERASIONAL BPD;
D. INSENTIF RUKUN TETANGGA DAN RUKUN WARGA.

OPERASIONAL PEMERINTAH DESA

1. OPERASIONAL PEMERINTAH DESA
MELIPUTI:
TUNJANGAN LAIN;
INSENTIF PERANGKAT DESA;
ATK DAN CETAK PENGGANDAAN;
BAYAR LISTRIK /AIR;
PEMELIHARAAN KENDARAAN/KANTOR;
MAKAN MINUM RAPAT;
PERJALANAN DINAS DALAM DAN LUAR
DAERAH

OPERASIONAL BPD MELIPUTI:

TUNJANGAN PENINGKATAN KINERJA;
ATK DAN CETAK PENGGANDAAN;
MAKAN DAN MINUM RAPAT;
PERJALANAN DINAS DALAM DAN LUAR
DAERAH.
3. OPERASIONAL PTPKD (Pelaksana Teknis
Pengelolaan Keuangan Desa) MELIPUT:
HONORARIUM
ATK DAN CETAK PENGGANDAAN;
PERJALANAN DINAS DALAM DAERAH;
MAKAN MINUM RAPAT.
2.

4. INSENTIF RUKUN TETANGGA DAN

RUKUN WARGA
INSENTIF;
ATK DAN PENGGANDAAN;
MAKAN MINUM RAPAT.

PROPORSI BELANJA DESA UNTUK

PEMBANGUNAN (70%)
BIDANG PENYELENGGARAAN

PEMERINTAHAN SEBESAR 7-10 %

BIDANG PELAKSANAAN PEMBANGUNAN
DESA SEBESAR 38,5 - 41,5 %
BIDANG PEMBINAAN KEMASYARAKATAN
DESA SEBESAR 10 %
BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DESA SEBESAR 11,5 %