KOMPATIBILITAS ham DALAM

KEBIJAKAN PUBLIK
PEMDA Kab Jombang
OLEH :
Drs. EC. NYONO SUHARLI WIHANDOKO

BUPATI JOMBANG
Disampaikan dalam kegiatan Diskusi Panel
Yang diadakan oleh Universitas Darul Ulum Jombang
Selasa, 19 Januari 2016

Dasar Hukum

HAM
di Indonesia

HAM di Indonesia didasarkan pada

konstitusi NKRI, yaitu :
a. Pembukaan UUD 1945 (alenia 1);
b. Pancasila sila keempat;
c. Batang tubuh UUD 1945 (Pasal 27,29 dan
30);
d. UU Nomor 39/1999 tentang HAM;
e. UU Nomor 26/2000 tentang Pengadilan
HAM.

Pengertian
Hak Asasi Manusia menurut
UU Nomor 39 tahun 1999

Pengertian HAM
Seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan
keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan
Yang Maha Esa dan merupakan anugrahNya yang
wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi
oleh negara hukum, Pemerintahan, dan setiap
orang demi kehormatan serta perlindungan harkat
dan martabat manusia

Undang-Undang 39 Tahun 1999 ps.1

Negara Republik Indonesia mengakui dan

menjunjung tinggi hak asasi manusia dan
kebebasan dasar manusia sebagai hak yang secara
kodrat melekat dan tidak terpisahkan dari
manusia, yang harus dilindungi, dihormati, dan
ditegakkan demi peningkatan martabat
kemanusiaan, kesejahteraan, kebahagiaan, dan
kecerdasan serta keadilan
Undang-Undang 39 Tahun 1999 ps.2....

Kewajiban menghormati HAM tersebut

tercermin dalam Pembukaan UUD RI 1945 yang
menjiwai keseluruhan pasal dalam batang
tubuhnya, terutama berkaitan dengan persamaan
kedudukan warga negara dalam hukum dan
pemerintahan, hak asasi pekerjaan dan
penghidupan mengeluarkan pikiran dengan lisan
dan tulisan, kebebasan memeluk agama dan
untuk beribadat sesuai dengan agama dan
kepercayaannya itu, hak untuk memperoleh
pendidikan dan pengajaran
Penjelasan atas UU 39/1999

10 Hak Dasar

(menurut UU 39/1999)

Hak Hidup
Hak Berkeluarga dan Berketurunan
Hak Mengembangkan diri
Hak memperoleh keadilan
Hak atas kebebasan pribadi
Hak atas rasa aman
Hak atas kesejahteraan
Hak turut serta dalam pemerintahan
Hak perempuan
Hak anak

Hak dan Kewajiban

Warganegara menurut
UUD 1945

Hak dan Kewajiban telah dicantumkan dalam

UUD 1945 pasal 26, 27, 28, dan 30
1. Pasal 26, ayat (1), yang menjadi warga negara adalah
orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang
bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang
sebagai warga negara. Dan pada ayat (2), syarat-syarat
mengenai kewarganegaraan ditetapkan dengan
undang-undang.
2. Pasal 27, ayat (1), segala warga negara bersamaan
dengan kedudukannya di dalam hukum dan
pemerintahannya, wajib menjunjung hukum dan
pemerintahan itu. Pada ayat (2), taip-tiap warga negara
berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak
bagi kemanusiaan.
3. Pasal 28, kemerdekaan berserikat dan berkumpul,
mengeluarkan pikiran dengan lisan, dan sebagainya
ditetapkan dengan undang-undang.
4. Pasal 30, ayat (1), hak dan kewajiban warga negara

Kewajiban Warga Negara Indonesia

Wajib menaati hukum dan pemerintahan. Pasal 27
ayat (1) UUD 1945 berbunyi :
segala warga negara bersamaan kedudukannya di
dalam hukum dan pemerintahan
dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu
dengan tidak ada kecualinya.
Wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
Pasal 27 ayat (3) UUD 1945
menyatakan : setiap warga negara berhak dan wajib
ikut serta dalam upaya
pembelaan negara.
Wajib menghormati hak asasi manusia orang lain.
Pasal 28J ayat 1 mengatakan :
Setiap orang wajib menghormati hak asai manusia
orang lain

Kewajiban Warga Negara Indonesia

Wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan
dengan undang-undang. Pasal 28J ayat 2
menyatakan : Dalam menjalankan hak dan
kebebasannya,setiap orang wajib tunduk kepada
pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang
dengan maksud untuk menjamin pengakuan serta
penghormatan atas hak kebebasan orang lain dan
untuk memenuhi tuntutan yang adil sesuai dengan
pertimbangan moral, nilai-nilai agama, keamanan,
dan ketertiban umum dalam suatu masyarakat
demokratis.
Wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara. Pasal 30 ayat (1) UUD 1945.
menyatakan: tiap-tiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan

IMPLEMENTASI 10 HAK
DASAR DALAM
KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN
DI KABUPATEN JOMBANG

Jombang mendapatkan penghargaan

sebagai Kabupaten peduli Hak Asasi
Manusia (HAM) karena Pemerintah
Kabupaten
Jombang
telah
melaksanakan program dan kegiatan
pemerintahan dan pembangunan sesuai
dengan nilai-nilai Hak Asasi Manusia
(HAM)

PENANGGUNG JAWAB 10 HAK DASAR

Hak Hidup

Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kemenkumham,

Dinas LH, Dinas PU, Dinas Pendidikan ,
Kepolisian, Kejaksaan

Hak Berkeluarga &

Berketurunan

Pemkab Jombang, BPS Kab, Kantor Kemenag,

Kemenkumham

Hak
Mengembangkan
Diri

Pemkab Jombang, Dinas PU, Dinas

Pendidikan, Kantor Kemenag

Hak Memperoleh
Keadilan

PN, Kepolisian, Kejari, Kemenkumham

Hak atas Kebebasan Kantor Kemenag, Dinbudpar, Kepolisian,

Pemkab Jombang, KomnasHAM Daerah
Pribadi

PENANGGUNG JAWAB 10 HAK DASAR

Kemenkumham, KomnasHAM Daerah,

Kepolisian, Dinas Pendidikan, Kantor Kemenag,
Hak atas Rasa Aman
Dinas Pendidikan & Pora, Bakesbangpol, BPN,
Dinhutbun, Pemkab Jombang, Kejari, PN

Hak atas
Kesejahteraan

Dinas PU, Dinsos/Transmigrasi/Nakertrans,

Pemkab Jombang, BUMD, Din Kehutanan,
Din Kelautan & Perikanan, Kepolisian, Dinkop
& UMKM, Biro/Bag Hukum Pemda, BPS,
Dinas Kesehatan, Din Pertanian, BKKBN,
PLN

PENANGGUNG JAWAB 10 HAK DASAR

Hak Turut Serta

dalam
Pemerintahan

Pemkab Jombang

Hak Perempuan

Dinas PP & PA, Dinas Pendidikan, BKKBN,

Polres, Dinas Kesehatan, Kemenkumham,
Pemkab Jombang, Kejari, Bappeda

Hak Anak

Kepolisian, Pemkab Jombang, Kejaksaan,

Pengadilan, Kemenkumham, Biro PP & PA,
Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, BPS

Kabupaten
Jombang sebagai
Kabupaten Peduli
HAM

Dasar Permenkumham RI
Nomor 11/2013 tentang
kriteria Kabupaten /
Kota Peduli HAM

Kriteria :
10 Hak Dasar Hidup
17 indikator meliputi :
1.Angka Kematian Ibu
2.Angka Kematian Bayi
3.Kualitas Lingkungan Hidup
4.Anak Usia 7-12 tahun yang belum
memperoleh pendidikan SD
5. Anak usia 13-15 tahun yang belum memperoleh
pendidikan tingkat SMP
6. Anak Kebutuhan Khusus yang belum
memperoleh pendidikan
7. Penyandang Buta Aksara
8. Penyediaan air bersih untuk penduduk

Hak Hidup
NO.
KRITERIA
A. HAK HIDUP
1. Angka Kematian Ibu
- Berapa jumlah Ibu hamil

KONDISI
- Jumlah Ibu hamil 23.301 orang
- Jumlah Ibu yang meninggal 26 orang

- Berapa jumlah Ibu yang meninggal

2.

Untuk jumlah angka kematian Ibu di peroleh dari cara penilaian sebagai berikut.
AKI (Angka Kematian Ibu) = Jml.Ibu Hamil Meninggal x 100.000 KH(Kelahiran Hidup)
Jml.Ibu Hamil
=
26____X 100.000 = 112
23301
111-140 dari 100.000 = 8 (peduli)
Angka Kematian Bayi
- Berapa jumlah bayi yang dilahirkan

3.

- Jumlah bayi yang dilahirkan adalah 20.077 anak

- Berapa jumlah bayi yang meninggal sebelum - Jumlah yang meninggal sebelum usia
usia 1 tahun
Untuk jumlah angka kematian Bayi di peroleh dari cara penilaian sebagai berikut.
AKB (Angka Kematian Bayi ) = Jml.Bayi Meninggal x 1000
Jml.Bayi Hidup
=
197____X 1.000 = 9,8
20.077
< dari 19 dari 1.000 = 10 (peduli)
Kualitas Lingkungan Hidup

1 tahun 197 anak

Tutupan
Vegetasi pada kawasan berfungsi
lindung (tingkat perubahan tutupan vegetasi)
- Luasan vegetasi tahun 2013 adalah 1.314,55 ha
- Berapa luasan vegetasi pada tahun 2013
- Luasan vegetasi tahun 2014 adalah 1.314,55 ha
- Berapa luasan vegetasi pada tahun 2014
Untuk tutupan vegetasi diperoleh di peroleh dari cara penilaian tidak ada perubahan nilai 10 karena tidak
terjadi perubahan yaitu 0 tahun 2013 sama dengan tahun 2014.

Hak Mengembangkan Diri

B. HAK MENGEMBANGKAN DIRI
4. Anak usia 7-12 tahun yang belum memperoleh
pendidikan tingkat SD
- Berapa jumlah anak usia 7-12 tahun
- Jumlah anak usia 7-12 tahun adalah 115.857 anak
- Berapa jumlah anak usuia 7-12 tahun yang belum - Jumlah anak usia 7-12 tahun yang belum bersekolah SD
bersekolah SD
adalah 115.857-69.773 (jumlah siswa SD usia 7-12 tahun) 41.397 (jumlah siswa MI usia 7-12 tahun = 4687 anak
Untuk jumlah anak usia 7-12 tahun di peroleh dari cara penilaian sebagai berikut.
jumlah anak usia 7-12 tahun = jumlah anak usia 7-12 tahun yang belum sekolah x 100.%
jumlah anak usia 7-12 tahun
=
4687____X 100% = 4%
4% < 5% = 10 (peduli)
115.857
5. Anak usia 13-15 tahun yang belum memperoleh
pendidikan tingkat SMP
- Berapa jumlah anak usia 13-15 tahun
- Jumlah anak usia 13-15 tahun adalah 67.046 anak
- Berapa jumlah anak usia 13-15
- Jumlah anak usia 13-15 tahun yang belum bersekolah SMP
tahun yang belum bersekolah SMP
adalah 67.046 -32.787 (jumlah siswa SMP usia 13-15 tahun)
- 24.411 (jumlah siswa MTs usia 13-15 tahun = 9.848 anak
Untuk jumlah anak usia 13-15 tahun di peroleh dari cara penilaian sebagai berikut.
jumlah anak usia 13-15 tahun = jumlah anak usia 13-15 tahun yang belum sekolah x 100.%
jumlah anak usia 13-15 tahun
=
9848____X 100% = 15%
15% < 25% = 10 (peduli)
67.046

Hak Mengembangkan Diri

B. HAK MENGEMBANGKAN DIRI
6. Anak berkebutuhan khusus yang belum memperoleh
pendidikan
- Berapa jumlah anak berkebutuhan khusus
- Jumlah anak berkebutuhan khusus 557 anak
- Berapa jumlah anak berkebutuhan khusus yang - Jumlah anak berkebutuhan khusus yang mempeoleh
memperoleh pendidikan
pendidikan adalah 557 anak
Untuk jumlah anak berkebutuhan khusus di peroleh dari cara penilaian sebagai berikut.
jumlah anak berkebutuhan khusus = jumlah anak berkebutuhan khusus x 100.%
jumlah anak berkebutuhan khusus yang sekolah
=
557____X 100% = 100%
100% > 91 % = 10 (peduli)
557
7. Penyandang buta aksara
- Berapa jumlah penduduk
- Jumlah penduduk adalah 1.431.289 orang
- Berapa jumlah penduduk yang masih buta aksara
- Jumlah penduduk yang masih buta aksara adalah 3.401
orang.
Untuk jumlah anak Penyandang buta aksara peroleh dari cara penilaian sebagai berikut.
jumlah anak Penyandang buta aksara= jumlah anak Penyandang buta aksarax 100.%
jumlah penduduk
=
3401____X 100% = 0,2 %
0,2% < 2 % = 10 (peduli)
1.431.289

Hak Atas Kesejahteraan

8.

Penyediaan air bersih untuk kebutuhan penduduk

- Berapa jumlah penduduk

- Jumlah penduduk adalah 1.371.497 jiwa
- Berapa jumlah (liter) air bersih yang dapat disediakan - Jumlah (liter) air bersih yang dapat disediakan bagi seluruh
bagi seluruh penduduk.
penduduk adalah : Kebutuhan air per hari = 1.371.497 jiwa x
100 ltr/perhari = 137.149.700 liter/perhari air yang dibutuhkan
atau 137.149,7 m3
Untuk kebutuhan air penduduk di peroleh dari cara penilaian > 60 liter nilai 10 karena 1.371.497 x 100 % = 1.371.497,
1.371.497 x 60 liter = 82.289.820 liter atau 82.289,8 M3 kebutuhan air 137.149,7 m3 lebih besar dari 82.289,8 m3
9. Keluarga berpenghasilan rendah yang tidak memiliki
rumah
- Berapa jumlah keluarga berpeng-hasilan rendah
- Jumlah keluarga berpenghasilan ren-dah adalah 53.869
- Berapa jumlah keluarga berpeng-hasilan rendah keluarga
yang tidak memiliki rumah
- Jumlah keluarga berpenghasilan ren-dah yang tidak memiliki
rumah adalah 222 keluarga
Untuk keluarga berpenghasilan rendah tidak memiliki rumah < 5 % di nilai 10 jumlah 53.869 x 100 % = 53.869, 53.869 x
5 % = 2.693,45 yang tidak memiliki rumah sebanyak 222 keluarga lebih kecil dari 2.693,45 keluarga
10. Rumah tidak layak huni
- Berapa rumah yang ada
- Jumlah rumahyang ada adalah 334.819 unit
- Berapa jumlah rumah yang tidak la-yak huni
- Jumlah rumah yang tidak layak huni adalah 24.678 unit
Rumah yang tidak layak huni diperoleh dari cara penilaian < 5 % nilai 10, 7,1 8 % nilai 4 karena 334.819 x 100 % =
334.819, 334.819 x 5 % = 16.740,95 rumah yang tidak layak huni sebanyak 24.678 unit lebih besar dari 16.740,95 unit.
11. Angka pengangguran
- Berapa jumlah angkatan kerja
(penduduk usia 15-64 tahun)
- Berapa jumlah penduduk yang belum /tidak bekerja

- Jumlah angkatan kerja (penduduk usia 15-64 tahun) adalah

577.679 orang
- Berapa jumlah penduduk yang belum /tidak bekerja adalah
26.453 orang
Penduduk yang belum bekerja < 5 % diberi nilai 10 karena angkatan kerja 557.679 x 100 % = 5578.679, 557.679 x 5 % =
27.883,95, penduduk yang belum/tidak bekerja sebanyak 26.453 orang lebih kecil dari 27.883,95 orang

Lanjutan .. Hak Atas Kesejahteraan

12. Penurunan jumlah anak jalanan dari tahun sebelumnya
ketahun berjalan
- Berapa jumlah anak jalanan tahun 2013
- Jumlah anak jalanan tahun 2013 adalah 167 anak
- Berapa jumlah anak jalanan tahun 2014
- Jumlah anak jalanan tahun 2014 adalah 151 anak

Jumlah anak jalanan turun > 20,1 % dari tahun sebelumnya diberi nilai 10, 5,1 10 % diberi nilai 4, 167 anak tahun
2013 menjadi 151 anak tahun 2014 turun sebesar 10 % dari tahun sebelumnya mendapat nilai 4
13. Balita kurang giji
- Berapa jumlah balita
- Berapa jumlah balita kurang giji

- Jumlah balita adalah 77.223 balita

- Jumlah balita kurang giji adalah 234 balita. Prevalensi
balita kurang giji + 24/77.223 x 100 = 0.03 %

Jumlah balita kurang giji < 1 % diberi nilai 10 karena balita kurang giji 0.03 % maka mendapat nilai 10
14. Keluarga yang belum memiliki akses terhadap listrik
- Berapa jumlah keluarga
- Jumlah keluarga/jumlah pelanggan ru-mah tangga adalah
- Berap jumlah keluarga yang belum memiliki akses 401.506 keluarga
terhadap jaringan listrik
- Jumlah keluarga yang belum memiliki akses terhadap
jaringan listrik adalah 0 karena tidak ada di desa di
Kabupaten Jombang yang belum memiliki akses jaringan
listrik.
Jumlah keluarga yang belum memiliki akses terhadap jaringan listrik < 5 % diberi nilai 10 karena jumlah keluarga
yang belum memiliki akses listrik 0 maka mendapat nilai 10

Hak Atas Rasa Aman

15

Demonstrasi anarkis yang terjadi

- Berapa jumlah demonstrasi yang ter-jadi
- Berapa jumlah demonstrasi anarkis yang terjadi

- Jumlah demonstrasi yang terjadi pada tahun 2014

a. 51 kali (Sumber Kepolisian Resort Jombang)
b. 26 kali (sumber dari Bakesbangpol Kab. Jombang)
- Jumlah Demonstrasi anarkis yang ter-jadi pada tahun
2014 adalah 1 kali (Sumber Kepolisian Resort
Jombang)

Jumlah demonstran yang terjadi 1 kali diberi nilai 8 karena 1 Kali demonstran anarkis maka mendapat nilai 8

Hak Perempuan
16. Keterwakilan perempuan dalam jaba-tan Pemerintahan
Daerah Kabupaten Jombang
- Berapa jumlah pejabat dalam Peme-rintahan Daerah - Jumlah pejabat di Pemerintahan Daerah Kab. Jombang
Kabupaten Jombang
adalah 888 orang, jumlah anggota DPRD 50 orang
- Berapa jumlah perempuan yang men-duduki jabatan di - Jumlah perempuan yang menduduki jabatan struktural di
Pemerintahan Daerah Kabupaten Jombang (Pejabat
Pemerintahan Daerah Kab. Jombang adalah 257 orang,
Struktural & anggota DPRD)
sedangkan jumlah perempuan yang menjadi anggota
DPRD adalah 11
Jumlah keterwakilan perempuan dalam jabatan pemerintahan di Kabupaten Jombang > 30 % nilai 10 keterwakilan
perempuan diperoleh 888 x 100 % = 888, 888 x 30 % = 266,4 di beri nilai 10 karena kerwakilan perempuan sebanyak
268 terdiri dari 257 + 11 lebih besar dari 266,4 keterwakilan
17. Kekerasan dalam perempuan
- Berapa jumlah perempuan
- Berapa jumlah perempuan yang me-ngalami kekerasan

- Jumlah perempuan adalah 617.558 orang (Sumber BPS

Kabupaten Jombang)
- Jumlah perempuan yang mengalami kekerasan
a. Sumber Kepolisian Resort Jombang
Tahun 2013 = 39 Orang
Tahun 2014 = 31 Orang
b. Sumber BPPKB Kab. Jombang
Tahun 2013 = 108 Kasus
Tahun 2014 = 114 Kasus

Jumlah kekerasan terhadap perempuan turun < 0,59 % dari tahun sebelumnya diberi nilai 10, Jombang 39 kekerasan
terhadap perempuan tahun 2013 menjadi 31 kekerasan terhadap perempuan tahun 2014 turun sebesar 0,02 % dari
tahun sebelumnya mendapat nilai 10

Rumus
Penilaian
Penilaian
= Nilai Total
17
= 154
17
= 90,5

x 10

x 10

Keterangan :
1. Nilai 76 - 100 : Peduli
2. Nilai 51 - 75 : Cukup Peduli
3. Nilai
< 50 : Kurang Peduli

Terima kasih...