Anda di halaman 1dari 26

Syok

DIDIK ABDUL RAHMAN

SYOK
Syok adalah suatu sindrom klinis kegagalan
fungsi sirkulasi yang menyebabkan ketidak
cukupan perfusi jaringan dan oksigenasi
jaringan, dengan akibat gangguan
mekanisme homeostasis.
Klasifikasi
1. Syok Hipovolemik
2. Syok Kardiogenik
3. Syok Anafilaktik
4. Syok Septik
5. Syok Neurogenik

Derajat Syok Hipovolemik


1. Syok ringan
Kehilangan volume darah < 20%. Hipoperfusi
hanya pada organ yg non-vital seperti kulit,
otot rangka, dan tulang.
2. Syok sedang
kehilangan volume darah 20% - 40%.
Hipoperfusi jaringan organ vital menurun
seperti usus, ginjal, dan hati, kecuali jantung
dan otak.
3. Syok berat
kehilangan volume darah > 40%. Hipoperfusi
pada jantung dan otak yg tidak adekuat.

Syok Hipovolemik
Merupakan kondisi medis atau bedah dimana
terjadi kehilangan cairan dengan cepat yang
berakhir pada kegagalan beberapa organ
akibat volume sirkulasi yang tidak adekuat dan
berakibat pada perfusi yang tidak adekuat.

Etiologi
1.
2.
3.

Perdarahan (Syok hemoragik): Trauma


Kehilangan plasma: Luka Bakar, peritonitis
Kehilangan air dan elektrolit: muntah, diare

Tanda dan gejala


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Kulit dingin dan pucat


Takikardi
Hipotensi
Oliguria
Turgor menurun
Mata cekung
Penglihatan kabur
Bibir dan lidah kering
Gangguan kesadaran

Patofisiologi Syok
Hipovolemik
Tubuh manusia berespon terhadap perdarahan
akut dengan mengaktivasi sistem fisiologi
utama:
1. Hematologi
2. Kardiovaskular
3. Ginjal
4. Neuroendokrin

Penatalaksanaan
Letakkan pasien pada posisi telentang
kaki lebih tinggi agar aliran darah otak
maksimal
2. Pemberian oksigen dengan ventilasi yg
adekuat berikan 5-10 L/menit
3. Cairan resusitasi yang adekuat seperti
Ringer laktat
50ml/menit.
1.

Syok kardiogenik
Syok kardiogenik disebabkan oleh
kegagalan fungsi pompa jantung yang
mengakibatkan curah jantung menjadi
berkurang atau berhenti sama sekali
untuk memenuhi kebutuhan metabolisme.

Etiologi Syok
1.
2.

3.

Disfungsi miokardium seperti IMA


Pengisian Diastolik ventrikel yang tidak adekuat
seperti takiaritmia, tension pneumothorax,
embolus paru, infark ventrikel kanan.
Curah jantung yang tidak adekuat seperti
bradiaritmia, regurgitasi mitral.

Tanda dan Gejala


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Kelainan jantung
Sesak napas
Sianosis
Oliguria
Takikardi
Tensi menurun < 80-90 mmHg
Ekstremitas dingin

Patofisiologi Syok
Kerusakan jantung mengakibatkan
penurunan curah jantung, sehingga
menurunkan tekanan darah arteri ke organorgan vital. Aliran darah ke arteri koroner
berkurang, sehingga asupan oksigen ke
jantung menurun, yang pada akhirnya
meningkatkan iskemia dan penurunan lebih
lanjut kemampuan jantung untuk memompa
darah.

Penatalaksanaan
1.
2.
3.
4.

5.

Pastikan jalan napas tetap adekuat


Berikan oksigen 5-10 L/menit untuk
mempertahankan PaO2 > 70 mmHg
Berikan Cairan dextrose 5% perlahan-lahan
Rasa nyeri akibat infark akut yg dapat
meningkatkan syok dapat diberikan morfin
sulfat 4-8 mg IV
Koreksi hipoksia, gangguan elekrolit, dan
keseimbangan asam basa

Syok Anafilaktik
Adalah suatu respons hipersensitivitas
yang diperantarai oleh IgE
(hipersensitivitas tepi 1) yang di tandai
dengan curah jantung dan tekanan arteri
yg menurun hebat.

Etiologi
Makanan
udang, kepiting, kerang, ikan, dll
2. Obat-obatan
Penisilin, aspirin, obat anastesi intravena,
OAINS
3. Racun binatang
4. Bahan latex
1.

Gejala

Mulut
: gatal, bengkak pada bibir dan atau lidah
Tenggorokan : gatal, tercekik
Kulit
: gatal, kemerahan, bengkak
Sal cerna
: muntah, diare
Paru
: sesak nafas, batuk
Jantung
: nadi halus, pusing, TD turun
Saraf
: sakit kepala, penglihatan kabur,
penurunan kesadaran, gelisah

Patofisiologi

Penatalaksanaan
1.
2.
3.
4.
5.

Baringkan penderita dengan posisi tungkai


lebih tinggi dari kepala
Berikan oksigen 5-10 L/menit
Cairan resusitasi yang adekuat seperti Ringer
laktat
50ml/menit.
Adrenalin 0,5 -1 ml larutan 1:1000 (IM)
Ulangi 5-15 menit, jika tidak ada perubahan
klinis.

Syok Septik
Syok septik atau sepsis adalah suatu
sindrom respon inflamasi sistemik yang
terkait dengan adanya suatu infeksi. Sepsis
disebabkan oleh bakteri gram negatif,
bakteri gram positif, virus, dan jamur.

Etiologi
Penyebab terbesar pada sepsis yaitu bakteri
gram negatif. Karena pada gram negatif
terdapat lipopolisakarida (LPS) pada bagian
terluar bakteri. LPS merupakan penyebab
sepsis terbanyak, karena dapat langsung
mengaktifkan sisitem imun seluler, dan
merangsang pengeluaran mediator inflamasi
yang bertanggung jawab terhadap sepsis.

Gejala
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Demam
Takikardi
Oliguria
Leukositosis
Menggigil
Lemah
Malaise
Gelisah atau kebingungan.

Penatalaksanaan Syok Septik


Pemberian oksigen 5-10 L/menit
2. Terapi cairan dengan kristaloid dapat
mencapai 1-2 L selama 30-60 menit
3. Cari penyebab syok
4. Pemberian obat antibiotik
1.

Syok Neurogenik
Syok neurogenik merupakan
kegagalan pusat vasomotor sehingga
terjadi hipotensi dan penimbunan
darah pada pembuluh tampung

Etiologi
Trauma medula spinalis dengan quadriplegia
atau paraplegia (syok spinal).
2. Rangsangan hebat yang kurang
menyenangkan seperti rasa nyeri hebat pada
fraktur tulang.
3. Rangsangan pada medula spinalis seperti
penggunaan obat anestesi spinal/lumbal.
4. Trauma kepala (terdapat gangguan pada pusat
otonom).
1.

Tanda dan Gejala

Penurunan kesadaran
Ekstremitas dingin
Tekanan darah turun
Nadi melambat
Kadang disertai dengan quadtriplegia atau
paraplegia

Penatalaksanaan
Baringkan pasien dengan posisi kepala lebih
rendah dari kaki
2. Pertahankan jalan nafas dengan memberikan
oksigen
3. Cairan kristaloid seperti NaCl 0,9% atau
Ringer Laktat sebaiknya diberikan per infus
secara cepat 250-500 cc
4. Bila tekanan darah dan perfusi perifer tidak
segera pulih, berikanDopamin > 10
Ug/kg/menit.
1.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai