Anda di halaman 1dari 28

PATIENT SAFETY

DI RUMAH SAKIT

DR. SULTAN BURAENA, MS, Sp. OK


1

MASALAH
Sekitar tahun 2000 laporan Institute of
Medicine (IOM) berjudul To Err is Human
bahwa setiap tahunnya 98.000 pasien
meninggal dunia di rumah sakit Amerika
karena medical error. IOM juga melaporkan,
lebih dari 90% dari kematian tersebut
disebabkan karena kesalahan sistem dan
prosedur.
2

Kesalahan Medis
(Medical Error)
Kesalahan yang terjadi dalam proses
asuhan/ pelayanan medis yang
mengakibatkan atau berpotensi
mengakibatkan cedera pada pasien
Dapat berupa akibat melakukan suatu
tindakan (Commission) atau tidak
melakukan tindakan (Ommission)
3

Kejadian yg Tidak
Diharapkan (KTD)
Suatu kejadian yang mengaikbatkan
cedera yg tdk diharapkan pd pasien
karena suatu tindakan (Commission)
atau karena tdk bertindak (Ommission),
dan bukan karena Underlying disiase
atau kondisi pasien.

Kejadian nyaris bcedera


(KNC)/ Near miss
Suatu kesalahan akibat melaksanakan suatu
tindakan atau tidak mengambil suatu tindakan
yg seharusnya diambil, yg dpt mencederai
pasien tp tidak cedera karena :
Keberuntungan (Obat kontra indikasi tdk terjadi
reaksi)
Pencegahan (akan diberi obat overdosis dicegah)
Peringanan (diketahui obat over lethal diberi
antidote)
5

Dengan banyaknya kejadian adverse event


yang seringkali dikaitkan dengan makin
maraknya tuntutan masyarakat pada akhirakhir ini, maka perlu segera dibuat langkah
strategis mengantisipasinya

Di Amerika ada Agency for Healthcare


Research and Quality yang dibentuk tahun
2001
Australia ada Australia Council for Safety and
Quality in Healthcare yang dibentuk tahun
2000
Inggris ada National Patient Safety Agency
yang dibentuk tahun 2001
Canada ada National Steering Committee on
Patient Safety dan di Canadian Patient Safety
Institue yang dibentuk tahun 2003
Malaysia ada Patient Safety Council yang
dibentuk tahun 2004
8

Tanggal 1 Juni 2005 dibentuk Komite


Keselamatan Pasien Rumah Sakit.
Gerakan Keselamatan Pasien Rumah
Sakit (GNKP) dicanangkan pada
seminar nasional PERSI tanggal 21
Agustus 2005 di JCC Senayan Jakarta
oleh Menteri Kesehatan RI, PERSI dan
KKPRS .
9

Namun demikian, tidaklah mudah


melaksanakan peraturan tersebut
tanpa pemberdayaan efektivitas
sumber daya baik yang bersifat
fasilitas, sistem dan prosedur maupun
pelaksana yang profesional.

10

Konsep Dasar Patient Safety:


Patient Safety adalah isu terkini, global, penting
(high profile), dalam Pelayanan Rumah Sakit, praktis
belum lama, dimulai sejak Landmark Laporan IOM thn
2000.
WHO memulai Program Patient Safety tahun 2004 :
Safety is a fundamental principle of patient care and a
critical component of quality management. (World
Alliance for Patient Safety, Forward Programme WHO,
2004)

11

Pada tahap awal program keselamatan


pasien pencatatan dan pelaporan
kejadian kesalahan pelayanan di RS
kemudian ditindaklanjuti
dengan upaya-upaya pencegahan dan
penanggulangannya sehingga
kesalahan pelayanan tidak terjadi lagi.

12

Keselamatan pasien di RS adalah sistem


pelayanan dalam suatu RS yang
memberikan asuhan pasien menjadi lebih
aman.
identifikasi dan pengelolaan risiko terhadap
pasien, analisa insiden, belajar dan
menindaklanjuti insiden serta menerapkan
solusi dan peningkatan mutu pelayanan,

13

14

SISTEM KESELAMATAN
PASIEN
Sistem Keselamatan Pasien Rumah Sakit terdiri dari:
1. Pelaporan insiden, laporan bersifat anonim & rahasia.
2. Analisis, belajar analisis masalah
3. Pengembangan dan penerapan solusi serta
monitoring/evaluasi.
4. Penetapan panduan, pedoman, SOP, standar, indikator
keselamatan pasien berdasarkan pengetahuan dan riset
5. Keterlibatan, pemberdayaan pasien dan keluarganya

15

7 (TUJUH) LANGKAH MENUJU KESELAMATAN PASIEN


Keselamatan pasien membat asuhan pasien lebih
aman asesmen risiko, pelaporan dan analisis
insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak
lanjutnya, serta implementasi
solusi
untuk
meminimalkan timbulnya risiko.
Sistem ini mencegah cidera yang disebabkan oleh
kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau
tidak mengambil tindakan yang tidak seharusnya.

16

Skema 7 (tujuh) langkah keselamatan pasien


17

STANDAR KESELAMATAN PASIEN


Standar keselamatan pasien rumah sakit terdiri dari :
1. Hak Pasien. Pasien dan keluarganya mempunyai hak
mendapat informasi tentang hasil pelayanan termasuk
hasil yang tidak diharapkan.
2. Mendidik pasien & keluarganya tentang kewajiban dan
tanggung jawab pasien dalam asuhan pasien.
3. Rumah Sakit menjamin terselenggaranya pelayanan
yang berkesinambungan & terkoordinasi.
4. Rumah Sakit meningkatkan kinerja & meningkatkan
keselamatan pasien.
5. Peran kepemimpinan dalam meningkatkan keselamatan
pasien
6. Mendidik staf untuk keselamatan pasien.
7. Meningkatkan komunikasi untuk keselamatan pasien.
18

Skema standar keselamatan pasien

19

PELAKSANAAN KESELAMATAN PASIEN MELALUI


AKREDITSI RUMAH SAKIT
Akreditasi Rumah Sakit adalah suatu pengakuan yang diberikan oleh
pemerintah pada rumah sakit karena telah memenuhi standar yang
ditentukan. Sedangkan tujuan utamanya adalah meningkatkan mutu
layanan Rumah Sakit.
Definisi dari Federasi Akreditasi Internasional (ISQua): Akreditasi
adalah suatu pengakuan publik melalui suatu badan nasional
akreditasi rumah sakit atas prestasi rumah sakit dalam memenuhi
standar akreditasi yang dibuktikan melalui suatu asesmen pakar setara
eksternal yang independen.

20

Akreditasi pada dasarnya adalah proses menilai rumah sakit


sejauh mana telah menerapkan standar. Di Indonesia Akreditasi
rumah sakit dilakukan oleh KARS (Komite Akreditasi Rumah
Sakit) Departemen Kesehatan.
Persiapan Akreditasi di rumah sakit dimulai dengan membentuk
Pokja (Kelompok Kerja) untuk masing-masing bidang pelayanan,
misalnya: Pokja Yan Gawat Darurat, Pokja Yan Medis, Pokja
Keperawatan,
dan
seterusnya.
Pokja-pokja
ini
akan
mempersiapkan
berbagai
standar
untuk
diterapkan
unit/bagiannya, mendorong penerapannya dan kemudian
melakukan penilaian, yang disebut sebagai self assessment.

21

Mini break
Gunakan 5 menit tiap jam untuk istirahat,
melepaskan pekerjaan.

Olahraga Tangan
Kepalkan tangan dan release, lenturkan
tangan dan jari tangan. Ulangi 3 kali.

Olahraga Punggung dan


Bahu
Berdiri tegak, letakkan tangan kanan
anda pada bahu kiri dan gerakkan
kepala ke belakang perlahan. Lakukan
hal yang sama pada bahu kanan.

Olahraga Leher dan


Kepala
Gerakkan kepala ke samping dari kanan
ke kiri dan kembali ke ke kiri.
Gerakkan kepala ke belakang dan ke
depan.

Olahraga di tempat kerja

Terima Kasih
28

Anda mungkin juga menyukai